Anda di halaman 1dari 6

Jurnal Ilmiah Ekonomi dan Bisnis, 12(2), November 2021, 214-219

Eksis Fakultas Ekonomi, Universitas Batanghari Jambi


ISSN 2580-6882 (Online), ISSN 2087-5304 (Print), DOI 10.33087/eksis.v12i2.269

Dampak Covid-19 terhadap Perubahan Harga Saham dan Volume


Transaksi (Studi Kasus pada PT Matahari Departement Store, Tbk)
Eny Suheny1, Mega Arum2, Bayu Pratama Ngiu3
1,2,3
STIE Banten
Correspondence email: eny.suheny@stiebanten.ac.id

Abstrak. Dampak ekonomi dari krisis Coronavirus / COVID-19 di berbagai industri, dan negara. Ini juga memberikan perkiraan
potensi biaya ekonomi global COVID-19, dan pertumbuhan PDB diberbagai negara. Menunjukkan dampak ekonomi dari wabah
saat ini sedang diremehkan, karena terlalu mengandalkan perbandingan historis dengan SARS (severe acute respiratory
syndrome), atau krisis keuangan 2008/2009. Penelitian ini ini bertujuan untuk mengetahui perbandingan yang signifikan dari
harga saham dan volume transaksi dengan adanya pandemi covid 19 (studi kasus pada PT. Matahari Department Store, Tbk). Data
dari penelitian ini diambil dari 42 hari sebelum covit-19 dan 42 hari setelah diumumkannya kasus yang pertama covid-19 di
Indonesia. pengolahan dan analisis data menggunakan uji paired sample t-test dengan menggunakan bantuan SPSS. berdasarkan
hasil analisis data dapat disimpulkan bahwa terjadi perbedaan yang signifikan harga saham sebelum dan sesudah diumumkannya
kasus covid-19 pertama di Indonesia nilai signifikansi ditunjukkan dengan 0,00 < 0,05 , Dengan harga saham Mengalami
penurunan dibanding sebelum adanya kasus covid-19. begitu pula terhadap volume transaksi saham hasil analisis data
menunjukkan perbedaan yang signifikan dengan nilai signifikansi 0,00 < 0,05, Kemudian volume transaksi saham sesudah
pengumuman covid-19 menunjukkan nilai yang meningkat

Kata kunci: Harga saham; virus corona; Volume Transaksi

Abstract. The economic impact of the Coronavirus / COVID-19 crisis on various industries, and countries. It also provides
estimates of the potential global economic costs of COVID-19, and GDP growth in various countries. Showing the economic
impact of the current outbreak is being underestimated, relying too much on historical comparisons with SARS (severe acute
respiratory syndrome), or the 2008/2009 financial crisis. This study aims to determine a significant comparison of stock prices
and transaction volumes in the presence of the covid 19 pandemic (case study at PT. Matahari Department Store, Tbk). The data
from this study were taken from 42 days before Covid-19 and 42 days after the announcement of the first case of Covid-19 in
Indonesia. processing and data analysis using paired sample t-test using SPSS. Based on the results of data analysis, it can be
concluded that there was a significant difference in stock prices before and after the announcement of the first Covid-19 case in
Indonesia, the significance value was indicated by 0.00 < 0.05, with stock prices experiencing a decrease compared to before the
Covid-19 case. as well as the volume of stock transactions, the results of data analysis showed a significant difference with a
significance value of 0.00 < 0.05. Then the volume of stock transactions after the announcement of covid-19 showed an increasing
value

Keyword : Stock price; coronavirus; Transaction Volume

PENDAHULUAN keuangan 2008/2009. Bagaimana pemulihan akan terjadi


Corona virus Disease 19 (Covid-19) yang berawal masih belum diketahui. Itu sebabnya beberapa skenario
dari Wuhan China menyebar dengan cepat ke seluruh digunakan. Dalam skenario ringan, pertumbuhan PDB
negara tidak terkecuali Indonesia. Kasus covid-19 di akan turun mulai dari 3%-6% tergantung pertumbuhan
Indonesia pertama di umumkan maret 2020. Adanya PDB pada negaranya masing-masing. Akibatnya di
kasus covid-19 ini mempengaruhi seluruh bidang mulai beberapa negara kita bisa melihat penurunan median
dari pendidikan, politik tidak terkecuali dengan bidang dalam PDB nya pada tahun 2020 sebesar -2,8%. Dalam
ekonomi yang sangat terpukul telak karena adanya kasus skenario lain, PDB dapat turun lebih dari 10%, dan di
Covid-19. Beberapa penjualan yang mulai lesu sampai beberapa negara, lebih dari 15%. Ekonomi yang
dengan berita tutupnya perusahaan besar sampai dengan berorientasi layanan akan sangat terpengaruh secara
kecil karena adanya Covid-19. negative dan memiliki lebih banyak pekerjaan yang
Dampak ekonomi dari krisis Coronavirus / berisiko. Negara-negara seperti Yunani, Portugal, dan
COVID-19 di berbagai industry di seluruh negara. Ini Spanyol yang lebih bergantung pada sektor pariwisata
juga memberikan perkiraan potensi kenaikan biaya (lebih dari 15% dari PDB) akan lebih terkena dampak
ekonomi global COVID-19, dan pertumbuhan PDB ( oleh krisis ini. Krisis saat ini menghasilkan efek
produk domestic bruto ) di berbagai negara hal ini limpahan di seluruh rantai pasokan. Oleh karena itu,
menunjukkan dampak ekonomi dari wabah saat ini tidak negara-negara yang sangat bergantung pada perdagangan
dapat dipandang sebelah mata karena terlalu luar negeri lebih banyak terkena dampak negatif.
mengandalkan perbandingan historis dengan virus SARS Hasilnya menunjukkan bahwa rata-rata, setiap bulan
(severe acute respiratory syndrome), atau krisis
214
Eny Suheny et al., Dampak Covid-19 terhadap Perubahan Harga Saham dan Volume Transaksi (Studi Kasus pada PT Matahari
Departement Store, Tbk)

tambahan krisis menghabiskan 2,5%-3% dari PDB non-parametrik digunakan untuk penelitian ini.
global (Fernandes, 2020). Disimpulkan bahwa SARS (severe acute respiratory
WHO secara resmi mengumumkan bahwa covid syndrome) tidak memiliki dampak negatif pada pasar
19 sebagai darurat Kesehatan Global yang berpengaruh saham negara-negara yang terkena dampak kecuali
terhadap ekonomi dunia secara drastis. Beberapa China dan Vietnam (Nippani & Washer, 2004).
perubahan yang terjadi dalam bidang ekonomi Uraian dari latar belakang tersebut menarik
diantaranya penjualan yang menurun, Perilaku peneliti untuk melakukan penelitian mengenai dampak
konsumen yang berubah produksi yang berkurang, covid 19 terhadap perubahan harga saham dan volume
sampai dengan perusahaan mengalami perubahan transaksi industri reptil di Indonesia yaitu dengan cara
keuangan yang sangat serius. Selain itu tingkat menggunakan data perbandingan harga saham dan
pengangguran di dunia juga mengalami peningkatan volume transaksi sebelum dan sesudah adanya kasus
akibat adanya covid 19. Pengaruh itu sampai pula covid 19 di Indonesia. PT. Matahari Departement Store,
terhadap investasi dalam bentuk mata uang digital dalam Tbk. Menjadi sampel dalam penelitian ini dengan
cryptoccurrency dan pasar saham menggunakan data harga saham dan volume transaksi
Secara global, guncangan COVID-19 sangat besar saham sebelum adanya pengumuman nasional pertama
bahkan jika dibandingkan dengan krisis finansial pada kasus kopi di Indonesia kemudian dibandingkan dengan
tahun 2007-2008. Dampak COVID - 19 terhadap pasar sesudah adanya pengumuman kasus Covid di Indonesia
keuangan dari periode tanggal 1 Maret 2020 hingga 25
Maret 2020 di Cina dan Amerika Serikat. Kajian Teori
Mengungkapkan bahwa ada hubungan positif yang Efficient market theory
signifikan antara COVID - 19 kasus yang dikonfirmasi Markowitz (1952) melakukan penelitian terhadap
dan semua pasar keuangan (bursa Shanghai dan New pilihan investor dalam hubungannya dengan
York Dow Jones) dari 1 Maret 2020 hingga 25 Maret kepercayaan pemilihan portofolio harapannya adalah
2020 di Cina dan AS. Itu berarti COVID - 19 memiliki investor memiliki potensi resiko yang kecil ketika
dampak signifikan pada pasar keuangan dari 1 Maret melakukan pembelian haga saham. Fama (1970,1998)
2020 hingga 25 Maret 2020 di Cina dan Amerika Serikat memberikan pendapat bahwa pasar efisien adalah pasar
(Sansa, 2020). yang menyediakan informasi mengenai harga saham
Penelitian lain mengungkapkan kemungkinan yang sempurna bagi investor. Adanya covid-19
dampak epidemi Covid-19 Coronavirus di pasar saham. mempengaruhi pengaruh investor dalam melakukan
Dalam analisis menggunakan data harian antara 19 investasi. Hal ini didasarkan bahwa covid-19 menjadi
Januari 2020 dan 13 April 2020. Menurut hasil yang pandemic global sehingga terdapat sentimen negatif
diperoleh, semua pasar saham diperiksa dengan tindakan terhadap harga saham yang beredar, sehingga covid-19
mati total bersama dalam jangka panjang. Telah mempengaruhi yang kuat investor dan menyebabkan
dipahami bahwa total kasus memiliki hubungan investor bersifat riskaverse (Budiarso et al., 2020).
kointegrasi SSE, KOSPI dan IBEX35 dan tidak memiliki
hubungan kointegrasi dengan FTSE MIB, CAC40, Saham
DAX30. Dalam hal ini, ini dianggap sebagai salah satu Saham dapat juga di artikan dokumen yang
opsi optimal bagi investor untuk menghindari investasi berharga dimana menunjukan kepemilikan atas suatu
di pasar saham, beralih ke investasi di pasar emas, yang perusahaan, bisa Juga diartikan jika seseorang membeli
merupakan pelabuhan investasi aman dari setiap periode saham suatu perusahaan maka orang tersebut membeli
krisis dalam jangka panjang. Juga, mempertimbangkan beberapa bagian kepemilikan perusahaan. Harga saham
kemungkinan mengubah semua kehidupan menjadi mencerminkan harga suatu perusahaan, Jika suatu
lingkungan internet, beralih ke cryptocurrency perusahaan memiliki prestasi yang baik maka saham
dipandang sebagai opsi alternatif lain bagi investor. perusahaan tersebut akan semakin diminati investor.
Dalam arah ini, itu akan menjadi preferensi investor Prestasi suatu perusahaan bisa dilihat dari laporan
untuk beralih ke pasar derivatif dan ke pasar saham keuangannya.
negara-negara di mana Covid-19 relatif jarang untuk Jogiyanto (2010) memberikan penjelasan
menghindari risiko (Zeren & Hizarci, 2020). berbagai jenis saham diantaranya. Saham preferen
Penelitian sebelumnya tentang dampak SARS (preferred stock) Samini adalah saham yang bersifat
(severe acute respiratory syndrome) pada pasar saham memiliki hak terlebih dahulu dalam menerima laba
Kanada, Cina, Wilayah Administratif Khusus Hong Sehingga dalam pelaksanaannya preferen akan
Kong Cina, Indonesia, Filipina, Singapura, Thailand dan menerima laba sebanyak 2 kali. Jenis saham yang kedua
Vietnam. Indeks saham utama negara-negara ini selama adalah saham biasa saham ini akan dibayarkan setelah
wabah SARS (severe acute respiratory syndrome) laba prefern dibayarkan, Kemudian jika terjadi
dibandingkan dengan periode non-SARS (severe acute perusahaan gulung tikar maka pemegang saham jenis ini
respiratory syndrome) dan juga dengan Indeks Global menderita terlebih dahulu karena indeks harga saham
SandP 1200. Uji-t konvensional dan uji Mann-Whitney didasarkan pada saham biasa. saham yang ketiga adalah
215
Eny Suheny et al., Dampak Covid-19 terhadap Perubahan Harga Saham dan Volume Transaksi (Studi Kasus pada PT Matahari
Departement Store, Tbk)

Saham treasury Adalah jenis saham yang sudah pernah Apabila tingkat resiko dan proyeksi laba yang
beredar kemudian ditarik atau dibeli lagi oleh diharapkan perusahaan meningkat maka akan
perusahaan tersebut dan disimpan sebagai treasury yang mempengaruhi harga saham suatu perusahaan. Biasanya
nantinya akan dapat dijual kembali semakin tinggi resiko maka semakin tinggi pula tingkat
pengembalian saham yang diterima.
Harga saham Pada situsi pandemic Covid 19 yang sudah 6
Kenaikan harga saham mempengaruhi deviden bulan melanda Indonesia dimana pandemic ini
dalam membayar sehingga menciptakan iklim yang baik menimbulkan dampak yang cukup besar diberbagai
dalam hal investias (Majanga, 2015). Harga saham akan sector termasuk pasar modal di Indonesia. Semenjak
mempengaruhi minat berinvestasi karena nilai Indonesia dilanda Pandemi Covid 19 Index harga saham
perusahaan akan tercermin dari harga saham. Semakin gabungan (IHSG) belum mampu berada pada posisi
tinggi harga saham maka akan berdampak pula pada semula,yakni pada kisaran level 5.942 pada maret 2020,
tingginya minat investor dalam melakukan investasinya. penurunan paling tajam terjadi dibulan april 2020
Investasi yang bersifat publik akan mendorong dimana indeks berada pada level terendah sepanjang
pertumbuhan ekonomi negara sehingga dalam hal ini tahun yaitu pada level 3.937. Walaupun demikian ,
pemerintah tidak perlu menambah lagi beban utang berbagai upaya yang dilakukan pemerintah dan juga
negara jika investasi publik tinggi (Antono et al., 2019). strategi yang diterapkan pasar modal berhasil perlahan
Menurut Weston dan Brigham (2001:26), factor- membawa indeks saham bangkit. Pada mei 2020 indeks
faktor yang mempengaruhi harga saham adalah: mulai recovery dan mencapai 4.605 diikuti dengan
pergerakan pada bulan Juni yang menyentuh level 4.940.
Laba Per lembar Saham (Earning per share / EPS) Pada Juli kenikan indeks tidak terlalu signifikan
Laba per lembar saham akan mempengaruhi demikian juga dengan bulan agustus 2020, sedangkan
jumlah investor untuk melakukan investasi yang lebih pada akhir agustus sampai dengan awal September 2020
besar lagi Hal ini dikarenakan laba per lembar saham indeks menunjukkan kenaikan yang cukup
mempengaruhi Jumlah penghasilan yang didapatkan mengembirakan menyentuh dilevel 5.300.
oleh investor sehingga semakin tinggi harga saham suatu Sedangkan Nurul Ikriyah et al. (2017)
perusahaan maka investasi akan meningkat memberikan penjelasan mengenai harga saham yang
berubah sebagai berikut: 1. Kondisi mikro dan makro
Tingkat Bunga ekonomi. 2. Kebijakan perusahaan dalam memutuskan
a. Suku bunga adalah salah satu yang mempengaruhi untuk ekspansi (perluasan usaha), kantor cabang yang
Para investor jika suku bunga naik maka investor lainnya baik yang dibuka di dalam negeri maupun di luar
akan menjual sahamnya untuk ditukarkan dengan negeri. 3. Pergantian direksi secara tiba-tiba. 4. Adanya
jenis obligasi sehingga ini menyebabkan penurunan yang mengalami tindak pidana sehingga kepercayaan
harga saham, kemudian sebaliknya cuka akan terjadi menurun. 5. Risiko sistematis, yaitu suatu bentuk risiko
apabila tingkat bunga Mengalami penurunan yang terjadi secara menyeluruh sehingga perusahaan ikut
b. Sehingga semakin tinggi suku bunga maka terlibat.
menyebabkan laba perusahaan semakin rendah. Oleh
karena itu suku bunga juga sangat mempengaruhi Perbedaan harga saham PT Matahari Departement
kegiatan ekonomi yang pada akhirnya mempengaruhi Store, Tbk. sebelum dan sesudah pengumuman
laba perusahaan nasional kasus pertama COVID-19.
Ikriyah et al. (2017) mengungkapkan bahwa harga
Jumlah Kas Deviden Yang Di Berikan saham adalah harga pasar terakhir saat saham tersebut
Jumlah kas deviden mempengaruhi harga saham diperjual belikan di pasar modal oleh investor. Harga ini
dikarenakan deviden mendapatkan pembagian atas laba akan mengalami kenaikan dan penurun. Hal ini
yang didapatkan. Hal ini dapat meningkatkan dikarenakan beberapa faktor seperti kondisi makro
kepercayaan dari para investor karena deviden kas yang ekonomi dan faktor eksternal lainnya. COVID-19
besar merupakan pandemic global yang mempengaruhi semua
kegiatan ekonomi tidak terkecuali harga saham. Dalam
Jumlah Laba Yang Di Dapat Perusahaan penelitian Nurmasari (2020) hasil penelitiannya
Jumlah laba merupakan keuntungan yang menunjukan bahwa PT Ramayana Lestari Sentosa dapat
didapatkan oleh perusahaan dari aktivitas berusahanya. disimpulkan bahwa terjadi perbedaan harga saham yang
Semakin tinggi laba yang didapatkan oleh perusahaan signifikan akibat adanya kasus covid-19. Hal ini
tersebut maka akan mempengaruhi para investor untuk diperkuat oelh penelitian Fanni (2012) yang menyatakan
berinvestasi di perusahaan tersebut yang dapat bahwa pasar modal Indonesia sensitif dan bereaksi
mempengaruhi harga saham. terhadap peristiwa-peristiwa non-ekonomi termasuk
Covid-19 didalamnya. Ini menyebabkan perilaku
Tingkat Resiko dan Pengembalian inverstor berubah dan secara otomatis mempengaruhi
216
Eny Suheny et al., Dampak Covid-19 terhadap Perubahan Harga Saham dan Volume Transaksi (Studi Kasus pada PT Matahari
Departement Store, Tbk)

harga saham (He et al., 2020). Kondisi akan diperburuk sample t-test adalah uji yang digunakan untuk
jika bank mengalami gagal nayar sehingga berdampak membandingkan kondisi sebelum dan sesudah. statistik
besar sekali terhadap harga saham (Khan et al., 2020). ini merupakan statistik parametrik dan yang diukur
Perubahan harga saham yang tidak biasanya ini perbandingannya adalah harga saham dan volume
dikarenakan pengeluaran konsumen tertekan kemudian transaksi saham PT Matahari sebelum dan sesudah
perusahaan sendiri menurunkan prospek pendapatan pengumuman kasus covid-19. data dianalisis dengan
mereka sehingga berdampak pada jatuhnya harga saham menggunakan SPSS versi 21. Data yang diambil adalah
yang besar (Mazur et al., 2020). Pasar saham AS, data sebelum dan sesudah covid-19 mengenai data
Inggris, Spanyol, Hongkong dan China mengalami saham dan volume transaksi pada PT. Matahari
penurunan harga saham (Shehzad et al., 2020). Departement Store, Tbk.
Berdasarkan hasil penelitian Salisu dan Akanni (2020)
adanya covid harga saham merespon negatif. Novitasari HASIL DAN PEMBAHASAN
et al. (2020) yang menyatakan adanya perbedaan harga Perbedaan harga saham PT. Matahari Departement
saham sebelum dan sesudah stock split. Penelitian- Store, Tbk. sebelum dan sesudah diumumkannya
penelitian ini menunjukan bahwa harga saham akan kasus pertama covid-19 di Indonesia
cepat berubah baik karana ekonomi maupun non Berdasarkan hasil perhitungan secara deskriptif
ekonomi. harga saham sebelum adanya kasus profit pertama di
Indonesia dan setelah adanya kasus covid-19 disajikan
METODE pada tabel 1 Berikut ini. harga saham sebelum kasus
Profil PT. Matahari Departement Store, Tbk. kopit rata-rata sebesar Rp. 3.628,10 dengan standar
Memiliki visi selain merupakan jejaring departement deviasi 446.456 kemudian menurun setelah adanya
stor terbesar dan dipercayai oleh masyarakat untuk kasus covid-19 dengan rata-rata sebesar Rp. 1.658,21
kebutuhan berbelanja dan perlengkapan fashion. dengan standar deviasi 605.214. data ini diambil dari
Matahari terus berinovasi karena dihadapkan dengan data 42 hari sesudah pengumuman kasus covid-19.
persaingan yang lainnya sehingga Matahari dapat Melihat data tersebut maka terlihat ada penurunan yang
bertahan ditengah derasnya persaingan untuk merebut signifikan harga saham sebelum dengan sesudah adanya
hati konsumen di Indonesia dalam bidang fashion. kasus covid-19
Teknik analisis data yang digunakan dalam
penelitian ini adalah paired sample t-test . Uji paired

Tabel 1 Statistik Deskriptif Harga Saham


Mean N Std. Deviation Std. Error Mean
Pair 1 Sebelum 3628.10 42 446.456 68.890
Sesudah 1658.21 42 605.214 93.387

Analisis data dilanjutkan dengan pengujian perbedaan yang signifikan harga saham pada PT.
statistik parametrik yaitu uji paired sample t-test yang Matahari Departement Store, Tbk. ada sebelum dan
disajikan pada tabel 2 berikut. nilai signifikansi adalah sesudah diumumkannya kasus pertama covid di
0.00 ini menunjukkan bahwa nilai signifikansi <0,05 Indonesia. Hal ini menunjukkan bahwa wa adanya kasus
demikian dapat disimpulkan bahwa Ho Ditolak sehingga covid dapat mempengaruhi harga saham perusahaan
kesimpulannya melalui tabel 2 ini bahwa terdapat tersebut

Tabel 2 Uji Perbedaan Harga Saham


Paired Differences
95% Confidence Interval of
Std. Std. Error the Difference Sig. (2-
Mean Deviation Mean Lower Upper t df tailed)
Pair 1 Sebelum -
1969.881 406.120 62.666 1843.325 2096.437 31.435 41 .000
Sesudah

Perbedaan Volume Transaksi PT. Matahari nilai rata-rata volume transaksi sesudah diumumkannya
Departement Store, Tbk. sebelum dan sesudah kasus pertama covid-19 adalah 18.705.673,81 dengan
diumumkannya kasus pertama covid-19 di Indonesia. standar deviasi 15.644.577,220. data ini diambil setelah
Begitu pula dengan volume transaksi secara 42 hari diumumkannya kasus covid 19 di Indonesia. jika
statistik deskriptif yang disajikan pada tabel 3 melihat tabel ini maka terjadi kenaikan volume transaksi
memperlihatkan bahwa rata-rata volume transaksi saham yang dijual belikan sehingga cofid19 secara
sebelum diumumkannya kasus covid-19 adalah langsung mempengaruhi volume transaksi si tersebut
8.239.269,05 dengan standar deviasi 6.318.378,080 dan
217
Eny Suheny et al., Dampak Covid-19 terhadap Perubahan Harga Saham dan Volume Transaksi (Studi Kasus pada PT Matahari
Departement Store, Tbk)

Tabel 3 Statistik Deskriptif dari Volume Transaksi


Mean N Std. Deviation Std. Error Mean
Pair 1 Sebelum 8239269.05 42 6318378.080 974946.904
Sesudah 18705673.81 42 15644577.220 2414010.674

Hasil pengolahan dan analisis data dilanjutkan Departement Store,Tbk yang disebabkan oleh adanya
dengan pengujian paired sample t-test untuk melihat kasus covid-19. Pada PT. Matahari Departement
perbedaan volume transaksi sebelum dan sesudah Store,Tbk ini, mengalami peningkatan volume transaksi
diumumkannya kasus covid-19 pertama di Indonesia. saham yang signifikan karena adanya kasus yang
hasil yang disajikan pada tabel 4 memperlihatkan nilai diakibatkan oleh covid-19. Peningkatan volume
signifikansi adalah 0,00 dengan demikian bahwa dapat transaksi saham ini terjadi karena meningkatnya
disimpulkan Ho ditolak sehingga kesimpulannya aktivitas jual beli saham pada PT. Matahari Departement
terdapat perbedaan yang signifikan volume transaksi Store,Tbk. Peningkatan volume transaksi saham ini,
sebelum dan sesudah diumumkannya kasus pertama tidak diikuti dengan peningkatan harga saham. Hal Ini
covid-19 di Indonesia. menunjukkan bahwa banyak investor yang menjual
Besarnya nilai ini negatif, yang artinya sebelum sahamnya, karena adanya kekhawatiran bagi pihak
pengumuman kasus pertama covid-19 di Indonesia investor dimana PT Matahari Departement Store tersebut
mempunyai nilai rata-rata lebih kecil dibandingkan nilai mengalami kerugian yang diakibatkan oleh menurunnya
rata-rata volume transaksi sesudah pengumuman. Nilai kemampuan masyarakat yang disebabkan pandemic
ini menunjukkan adanya peningkatan rata-rata volume covid-19 yang blm mereda sampai dengan sekarang.
transaksi saham pada perusahaan Pt Matahari

Tabel 4 Uji Perbedaan Volume Transaksi


Paired Differences
95% Confidence Interval of the Sig.
Difference (2-
Mean Std. Deviation Std. Error Mean Lower Upper t df tailed)
Pair 1 Sebelum -
-10466404.762 17886834.878 2759998.542 -16040334.896 -4892474.628 -3.792 41 .000
Sesudah

SIMPULAN bisnisnya agar omset yang didapatkan bisa meningkat.


Kesimpulan dari penelitian yang kami lakukan Peningkatan pendapatan ini tentu saja akan dapat
yaitu dengan menggunakan uji paired sample t-test, dari menarik minat investor untuk kembali membeli saham
harga saham PT. Matahari Departement Store, Tbk. PT. Matahari Departemen store, Tbk tersebut. Sehingga
Harga saham yang digunakan sebelum dan sesudah harga saham PT. Matahari Departemen store, Tbk bisa
diumumkannya kasus pertama covid-19 di Indonesia naik kembali seperti sebelum adanya pandemic covid-19
memperlihatkan perbedaan yang signifikan. Hal ini
ditunjukkan dengan nilai signifikasi 0,00 < 0,05. DAFTAR PUSTAKA
Sedangkan volume penjualan dari PT. Matahari Camelia (2020, April 9). Tangis Pilu Puluhan Karyawan
Departement Store, Tbk. terdapat perbedaan yang Ramayana Depok Terkena PHK Akibat Corona.
signifikan dari sebelum diumumkannya kasus pertama Dibaca April, 18, 2020, dari
covid-19 di Indonesia dengan sesudah pengumuman. https://www.liputan6.com/citizen6/read/4222812/t
Dimana hal ini ditunjukkan dengan nilai signifikasi 0,00 angis-pilu-puluhan-karyawanramayana-depok-
< 0,05. Jadi kesimpulannya dengan adanya kasus covid- terkena-phk-akibat-corona.
19 ini menyebabkan adanya penurunan harga saham Fernandes, N. (2020). Economic Effects of Coronavirus
milik PT. Matahari Departemen Store,Tbk.,sementara Outbreak (COVID-19) on the World Economy.
yang terjadi pada volume penjualan justru mengalami SSRN Electronic Journal.
sebaliknya yaitu mengalami peningkatan. Oleh karena https://doi.org/10.2139/ssrn.3557504
itu, bagi perusahaan disini peneliti menggunakan PT. Fitria, T. A., Afifudin, A., & Junaidi, J. (2019). “Analisis
Matahari Departemen Store,Tbk sebagai contoh Dampak Reverse Stock Split Terhadap Harga
sebaiknya merubah strategi penjualannya, dengan Saham Dan Volume Perdagangan Saham (Studi
menggunakan trik marketing digital dan lebih gencar Kasus Perusahaan Manufaktur di Bursa Efek
melakukan penjualan secara online, berkembangnya Indonesia Periode 2010-2018)”. Jurnal Ilmiah
bisnis online sekarang ini tidak bias di pungkiri dan Riset Akuntansi, 8(01).
masyarakat juga sudah semakin terbuka dengan adanya Hartono, J. 2018. “Studi Peristiwa Menguji Reaksi Pasar
digital market jadi harusnya semua presuhaan yang Modal Akibat Suatu Peristiwa”. BPFE-
bergerak di bidang bisnis juga sudah harus memperluas Yogyakarta.
218
Eny Suheny et al., Dampak Covid-19 terhadap Perubahan Harga Saham dan Volume Transaksi (Studi Kasus pada PT Matahari
Departement Store, Tbk)

Mazur, M., M. Dang, dan M. Vega. 2020. COVID-19


and the march 2020 stock market crash. Evidence
from S&P1500. Finance Research Letters July:
101690. https://doi.org/10.1016/j.frl.2020.1016 90
Nippani, S., & Washer, K. M. (2004). SARS: A non-
event for affected countries’ stock markets?
Applied Financial Economics.
https://doi.org/10.1080/0960310042000310579
Novitasari, I., D. Budiadi, dan A. D. Limantara. 2020.
Analisis Stock Split Terhadap Harga Saham PT
Jaya Real Property Tahun 2010-2016. CAHAYA
AKTIVA 10(1): 9–18.
Nurhidayat, D. 2020. Terimbas Pandemi COVID-19,
Perdagangan Bursa Terus Menurun.
https://mediaindonesia.com/ read/detail/307210-
terimbas-pandemiCOVID-19-perdagangan-bursa-
terus menurun
Nurmasari, I. 2020. Dampak COVID-19 Terhadap
Perubahan Harga Saham dan Volume Transaksi
(Studi Kasus Pada PT. Ramayana Lestari Sentosa,
Tbk.). Jurnal SEKURITAS (Saham, Ekonomi,
Keuangan Dan Investasi) 3(3): 230–236.
Salisu, A. A. dan L. O. Akanni. 2020. Constructing a
Global Fear Index for the COVID-19 Pandemic.
Emerging Markets Finance and Trade 56(10):
2310– 2331.
Sansa, N. A. (2020). The Impact of the COVID-19 on
the Financial Markets: Evidence from China and
USA. SSRN Electronic Journal.
https://doi.org/10.2139/ssrn.3567901
Seto, A. A. dan D. Septianti. 2019. Dampak Kenaikan
Harga Tiket Pesawat Terhadap Return dan Harga
Saham pada PT. Garuda Indonesia Tbk di Bursa
Efek Indonesia. Jurnal Ilmiah Ekonomi Global
Masa Kini 10(1): 1–7
Sugiono. 2017. "Cara Mudah Belajar SPSS & Lisrel
Teori dan Aplikasi untuk Analisis Data
Peneliatian."
Yahoo Finance. Diakses pada April, 18, 2020, dari
https://finance.yahoo.com/quote/RALS/history?p=
RALS
Zeren, F., & Hizaci, A. (2020). The Impact Of Covid-19
Coronavirus On Stock Markets: Evidence From
Selected Countries. Muhasebe ve Finans
İncelemeleri Dergisi.
https://doi.org/10.32951/mufider.706159

219

Anda mungkin juga menyukai