“ADOBE PHOTOSHOP”
TEKNIK KOMPUTER
JARINGAN SMKN 2 BOJONEGORO
TAHUN AJARAN 2019/2020
Adobe Photoshop, atau biasa disebut Photoshop, adalah perangkat lunak editor citra
buatan Adobe Systems yang dikhususkan untuk pengeditan foto/gambar dan pembuatan efek.
Perangkat lunak Photoshop ini banyak digunakan oleh fhotografer digital dan perusahaan
iklan sehingga dianggap sebagai pemimpin pasar (market leader) untuk perangkat lunak
pengolah gambar/foto. Adobe Photoshop ini dianggap sebagai produk terbaik yang pernah
diproduksi oleh Adobe Acrobat,Systems.
Semua bermula pada tahun 1987 saat Thomas Knoll seorang kandidat doktor di
Universitas Michigan, Amerika Serikat (AS), membeli ‘Apple Mac Plus’ terbaru untuk
mendukung pengerjaan thesisnya. Thomas knoll terkejut ketika komputer yang dibelinya itu tak
mampu menampilkan gambar berwarna grayscale yang berkualitas pada monitor monokrom.
Lalu dengan gaya seorang hacker, Thomas memberanikan diri membuat kode sendiri untuk
memperbaiki kekurangan tersebut.
Dibantu adiknya, John Knoll, Thomas pun siap beraksi. Pengalaman dalam meraih Piala
Oscar tahun 1989 (kategori efek visual terbaik dalam film ‘The Abyss’), serta partisipasinya
dalam film ‘Star Wars’ dan ‘Star Trek’, meyakinkan Thomas untuk mampu merubah
komputernya. Ia yakin bahwa software yang sedang dibuat itu mirip sekali dengan yang
digunakan di ILM (Industrial Light & Magic), tempat John bekerja. Sejak itulah Thomas mulai
serius mengembangkan software image pertamanya, yang kemudian lahir dengan nama
“Display”.
Untuk lebih serius menggarap program tersebut, Thomas mengambil cuti studi 6 bulan dan
mengajak John bekerjasama untuk menjual aplikasi ini secara lebih profesional. Dalam
perkembangannya, mereka menjumpai berbagai tantangan berliku. Salah satu yang
menyakitkan adalah ketika karya mereka dianggap tidak menjual. Namun, knoll bersaudara tak
patah semangat. Mereka bahkan berhasil mengembangkan suatu metode inovatif yang
belakangan dikenal sebagai ‘plug-ins’. Tepatnya sebuah fitur untuk menyelaraskan ‘tones’,
‘hue & saturation’, serta beberapa kontrol keseimbangan gambar lainnya.
Versi kedelapan aplikasi Photoshop ini disebut dengan nama Photoshop CS (Creative
Suite), versi sembilan disebut Adobe Photoshop CS2, versi sepuluh disebut Adobe Photoshop
CS3 , versi kesebelas adalah Adobe Photoshop CS4 , versi keduabelas adalah Adobe Photoshop
CS5 , dan versi terbaru adalah Adobe Photoshop CC.
Merambah ke Windows
Setelah itu Adobe Photoshop mulai mencatat sejarah hingga menjadi salah satu
masterpiece di dunia teknologi informasi. Next, Adobe Photoshop 2.0 dirilis pada Juni 1991
yang lagi-lagi hanya bisa dioperasikan di bawah platform Macintosh. Seiring dengan
perkembangannya, Windows dinilai mulai mendominasi pasar komputer. Maka pada tahun
1992 diluncurkanlah Adobe Photoshop Versi 2.5, yang pertama kalinya bisa dioperasikan ke
Windows.
Pada November 1993, kembali diluncurkan versi 2.5.1 namun kali ini Windows tidak
diikutsertakan. Baru pada Versi 3.0 di tahun 1994 diluncurkan kembali untuk Macintosh &
Windows. Begitu pula dengan versi 4.0 (1996), versi 4.0.1 (1997), versi 5.0 (1998), versi 5.0.1
(1999), versi 5.5 (1999), versi 6.0 (2000), versi 6.0.1 (2001), versi 7 (2002), versi 7.0.1 (2002).
versi 8.0/CS (2003), kemudian disusul dengan CS 2 (2005), CS 3 (2007), CS 4 (2008), dan
yang terbaru adalah CS5 (2010).
C. MANFAAT ADOBE PHOTOSHOP
1. Move Tool : Berfungsi untuk memindahkan objek baik itu gambar maupun teks. Kalian
cukup aktifkan move tool kemudian pilih layer yang ingin dipindah dan klik kemudian seret
pada objek.
Rectangular Marquee Tool : Untuk membuat seleksi terhadap sebuah area dengan bentuk
segi empat.
Elliptical Marquee Tool : Untuk membuat sleksi terhadap sebuah area dengan bentuk
elips atau lingkaran.
Single Row Marquee Tool : Untuk membentuk sebuah garis seleksi secara horizontal.
Single Column Marquee Tool : Untuk membentuk sebuah garis seleksi secara vertical.
3. Lasso Tool : Tool ini berfungsi untuk membuat seleksi sesuai dengan gerakan mouse.
Polygonal Lasso Tool : Untuk membuat seleksi pada area dengan menghubungkan garis
lurus hingga membentuk sebuah area yang dimaksudkan.
Magnetic Lasso Tool : Untuk membuat seleksi pada area secara otomatis berdasarkan
perbedaan warna.
Quick Selection : Dapat digunakan untuk membuat seleksi pada area secara cepat.
Magic Wand Tool : Hampir mirip dengan magnetic lasso tool, fungsinya untuk membuat
seleksi secara otomatis namun berdasarkan pada area dengan kesamaan warna.
5. Croping & Slice Tool
Crop Tool : Untuk memotong sebuah area dengan bentuk segi empat.
Perspective Crop Tool : Berbeda dengan crop tool biasa, disini kita bisa menyesuaikan
bentuk sudutnya.
Slice Tool : Untuk membuat potongan pada gambar.
Slice Select Tool : Digunakan ketika ingin menggeser pada potongan gambar tertentu.
6. Eyedropper Tool
Eyedropper Tool : Dapat digunakan ketika ingin mengambil sampel warna dari sebuah
gambar kemudian digunakan untuk hal lain.
Ruler Tool : Bisa digunakan untuk mengukur panjang, sudut serta kemiringan objek pada
gambar.
Note Tool : Berfungsi untuk membuat catatan pada gambar.
Spot Healing Brush Tool : berfungsi untuk menghapus/menghilangkan suatu objek dalam
gambar dengan cara menyesuaikan warna yang ada disekitarnya.
Healing Brush Tool : Untuk menduplikat/mengcopy bagian tertentu dari sebuah gambar.
Patch Tool : Untuk mereplace bagian dari gambar yang telah di seleksi.
Content Aware Move Tool : Berfungsi untuk memindahkan sebuah objek dengan
menyesuaikan keadaan sekitar objek tersebut.
Red Eye Tool : Digunakan ketika ingin menghapus warna merah pada mata.
8. Brush Tool
Gambar 10. Brush tool
Brush Tool : Membuat goresan dengan kuas yang bervariasi, kalan bisa mendapatkan
berbagai macam bentuk kuas di internet.
Pencil Tool : Untuk membuat coretan layaknya sebuah pensil.
Color Replacement Tool : Digunakan untuk mengganti warna pada sebuah objek.
Mixer Brush Tool : Dapat digunakan untuk mencampurkan warna gambar dengan warna
yang ada pada kuas.
History Brush Tool : Untuk menggabungkan polesan kuas dengan perintah terakhir yang
digunakan.
Art History Brush Tool : Untuk membuat polesan kuas yang lebih bervariasi.
Set Foreground & Background : berfungsi untuk mengganti warna foreground maupun
background.
Quick Mask Mode : Untuk mengedit gambar dalam mode normal maupun quick mask.
Screen Mode : Untuk merubah tampilan lembar kerja photoshop, bisa diubah menjadi full
screen ataupun tidak.
3. Setelah selesai lalu cari file “Set-up”lalu tekan 2x untuk menjalankan penginstalannya.
4. setelah itu tunggu hingga muncul logo seperti dibawah ini, lalu tekan continue.