LAPORAN PENUGASAN
STATISTIKA 2
MODUL CHI-SQUARE
Muhammad Altariza
Nama : Kelompok : D-17
Naswadya Rama
NIM : 21522076 Kelas : D
Muhammad Ichlasul
Nama : Tgl. Praktikum : 7 Desember 2023
Amal Mastur
NIM : 21522368 Hari Praktikum : Kamis
Asisten : DM-93 Dikumpulkan tgl : 13 Desember 2023
Kriteria Penilaian Yogyakarta, 13 Desember 2023
Format : (maks. 10)
Isi : (maks. 50)
Analisis : (maks. 40)
TOTAL : (Nabila Izaz Afinda)
MODUL 3
UJI HIPOTESIS CHI-SQUARE
yang dikombinasikan
dengan k-means untuk
pengelompokan
dokumen.
2023/2024
3.5.3 Tentukan H0 dan H1, tingkat probabilitas kesalahan, dan kriteria pengujian
1. Uji Kebaikan Suai (Goodness of Fit Test)
a. Uji Hipotesis
H0 : Tidak ada perbedaan pada hasil Tes IQ Kuantitatif (Aritmatika)
antar mahasiswa FTI UII.
H1 : Ada perbedaan pada hasil Tes IQ Kuantitatif (Aritmatika) antar
mahasiswa FTI UII.
c. Kriteria Pengujian
Perbandingan chi – square hitung dengan chi – square tabel:
- Jika nilai hitung chi – square (𝜒2) ≤ chi – square tabel, maka H0
diterima dan H1 ditolak yang artinya tidak ada perbedaan pada
hasil Tes IQ Kuantitatif (Aritmatika) antar mahasiswa FTI UII.
- Jika nilai hitung chi – square (𝜒2) > chi – square tabel, maka H0
ditolak dan H1 diterima yang artinya ada perbedaan pada hasil
Tes IQ Kuantitatif (Aritmatika) antar mahasiswa FTI UII.
Perbandingan Angka Probabilitas:
- Jika nilai signifikansi > probabilitas tabel, maka H0 diterima dan
H1 ditolak yang artinya tidak ada perbedaan pada hasil Tes IQ
Kuantitatif (Aritmatika) antar mahasiswa FTI UII.
- Jika nilai signifikansi ≤ probabilitas tabel, maka H0 ditolak dan
H1 diterima yang artinya tidak ada perbedaan pada hasil Tes IQ
Kuantitatif (Aritmatika) antar mahasiswa FTI UII.
c. Kriteria Pengujian
Perbandingan chi – square hitung dengan chi – square tabel:
- Jika nilai hitung chi – square (𝜒2) ≤ chi – square tabel, maka H0
diterima dan H1 ditolak yang artinya tidak terdapat pengaruh
antara jurusan di FTI UII, yaitu Teknik Industri, Teknik Kimia,
dan Teknik Elektro terhadap hasil Tes IQ Kuantitatif
(Aritmatika).
- Jika nilai hitung chi – square (𝜒2) > chi – square tabel, maka H0
ditolak dan H1 diterima yang artinya terdapat pengaruh antara
jurusan di FTI UII, yaitu Teknik Industri, Teknik Kimia, dan
Teknik Elektro terhadap hasil Tes IQ Kuantitatif (Aritmatika).
Perbandingan Angka Probabilitas:
- Jika nilai signifikansi > probabilitas tabel, maka H0 diterima dan
H1 ditolak yang artinya tidak terdapat pengaruh antara jurusan di
FTI UII, yaitu Teknik Industri, Teknik Kimia, dan Teknik Elektro
terhadap hasil Tes IQ Kuantitatif (Aritmatika).
- Jika nilai signifikansi ≤ probabilitas tabel, maka H0 ditolak dan
H1 diterima yang artinya terdapat pengaruh antara jurusan di FTI
UII, yaitu Teknik Industri, Teknik Kimia, dan Teknik Elektro
terhadap hasil Tes IQ Kuantitatif (Aritmatika).
2023/2024
e. Kriteria Pengujian
Perbandingan chi – square hitung dengan chi – square tabel:
- Jika nilai hitung chi – square (𝜒2) ≤ chi – square tabel, maka H0
diterima dan H1 ditolak yang artinya tidak ada perbedaan pada
hasil Tes IQ Kuantitatif (Aritmatika) antar mahasiswa FTI UII.
- Jika nilai hitung chi – square (𝜒2) > chi – square tabel, maka H0
2023/2024
g. Membuat Keputusan
e. Kriteria Pengujian
Perbandingan chi – square hitung dengan chi – square tabel:
- Jika nilai hitung chi – square (𝜒2) ≤ chi – square tabel, maka H0
diterima dan H1 ditolak yang artinya tidak terdapat pengaruh
antara jurusan di FTI UII, yaitu Teknik Industri, Teknik Kimia,
dan Teknik Elektro terhadap hasil Tes IQ Kuantitatif
(Aritmatika).
- Jika nilai hitung chi – square (𝜒2) > chi – square tabel, maka H0
ditolak dan H1 diterima yang artinya terdapat pengaruh antara
jurusan di FTI UII, yaitu Teknik Industri, Teknik Kimia, dan
Teknik Elektro terhadap hasil Tes IQ Kuantitatif (Aritmatika).
Perbandingan Angka Probabilitas:
- Jika nilai signifikansi > probabilitas tabel, maka H0 diterima dan
H1 ditolak yang artinya tidak terdapat pengaruh antara jurusan di
FTI UII, yaitu Teknik Industri, Teknik Kimia, dan Teknik Elektro
terhadap hasil Tes IQ Kuantitatif (Aritmatika).
- Jika nilai signifikansi ≤ probabilitas tabel, maka H0 ditolak dan
H1 diterima yang artinya terdapat pengaruh antara jurusan di FTI
UII, yaitu Teknik Industri, Teknik Kimia, dan Teknik Elektro
terhadap hasil Tes IQ Kuantitatif (Aritmatika).
2023/2024
Teknik Kimia :
(3)(15)
𝐸21 = =1
45
(4)(15)
𝐸22 = = 1,33
45
(38)(15)
𝐸23 = = 12,66
45
Teknik Elektro :
(3)(15)
𝐸31 = =1
45
(4)(15)
𝐸32 = = 1,33
45
2023/2024
(38)(15)
𝐸33 = = 12,66
45
g. Membuat Keputusan
0,553
Gambar 3.4 Daerah Keputusan
Karena χ2 hitung = 0,760 ≤ 9,488, maka keputusannya adalah H0 diterima
dan H1 ditolak yang artinya tidak terdapat pengaruh antara jurusan di FTI
UII, yaitu Teknik Industri, Teknik Kimia, dan Teknik Elektro terhadap hasil
Tes IQ Kuantitatif (Aritmatika).
7. Berikut merupakan output dari uji kebaikan suai (Goodness of Fit Test)
4. Pada kolom value pada variabel “Hasil”, isi velue labels dengan
keterangan 1.00 = “Rendah”, 2.00 = “Sedang”, 3.00 = “Tinggi”. Dapat
dilihat seperti di bawah ini.
3.7 Rekomendasi
Di bawah ini merupakan rekomendasi yang diberikan oleh peneliti terkait dengan hasil
pengujian dengan menggunakan metode Chi-Square metode Uji Kebaikan Suai
(Goodness of Fit Test) dan Uji Kebebasan (Independensi)
1. Uji Kebaikan Suai (Goodness of Fit Test)
Dari hasil penelitian yang sudah dilakukan, sebagian besar mahasiswa FTI
telah memahami dan dapat meyelesaikan Tes IQ Kuantitatif (Aritmatika)
dengan baik. Dari data yang peneliti dapatkan, responden dengan jawaban
benar terbanyak yaitu pada kategori ”Tinggi” dengan jumlah 38 responden,
kemudian pada kategori ”Sedang” dengan jumlah 4 responden, dan yang
mendapatkan jumlah jawaban benar paling sedikit yaitu pada kategori
”Rendah” dengan jumlah 3 responden. Oleh karena itu, peneliti
merekomendasikan kepada mahasiswa FTI UII untuk mempertahankan dan
lebih meningkatkan ketelitiannya dikarenakan dari hasil penelitian yang
didapatkan sebagian besar mahasiswa FTI UII dari 45 responden memiliki
tingkat konsentrasi yang baik dan masuk dalam kategori ”Tinggi” dalam
menjawab pertanyaan yang terdapat di Tes IQ Kuantitatif (Aritmatika).
3.8 Kesimpulan
Dari studi kasus yang telah dilakukan, maka dapat disimpulkan bahwa:
1. Metode chi - square atau chi kuadrat adalah uji statistik non parametik yang
umumnya digunakan dalam penelitian untuk menentukan apakah terdapat
hubungan antara dua variabel kategorikal atau apakah distribusi suatu variabel
kategorikal berbeda dari yang diharapkan. Chi-square dapat digunakan untuk
analisis data kategorikal, seperti data yang dikelompokkan dalam tabel
kontingensi (Iskandar, 2018). Pada studi kasus ini, kami menggunakan 2 jenis
metode uji yang terdapat di dalam metode chi – square, yaitu Uji Kebaikan Usai
(Goodness of Fit Test) dan Uji Kebebasan (Independensi). Menurut
pengertiannya, Uji kebaikan suai atau goodness of fit test adalah metode statistik
yang digunakan untuk menguji sejauh mana distribusi data observasi sesuai
dengan distribusi yang diharapkan. Dengan kata lain, uji kebaikan suai
membantu kita menentukan apakah data yang kita amati konsisten dengan suatu
model atau hipotesis tertentu tentang distribusi probabilitas. Untuk Uji
kebebasan atau independensi menurut pengertiannya adalah suatu teknik
statistik yang digunakan untuk menentukan apakah ada hubungan atau
ketergantungan antara dua variabel kategorikal. Dalam konteks ini, variabel
kategorikal adalah variabel yang dapat dikategorikan ke dalam kelompok atau
kategori, bukan variabel numerik. Uji independensi sering kali melibatkan
pembentukan tabel kontingensi, yang memperlihatkan distribusi frekuensi dari
kombinasi kategori-kategori dari dua variabel yang diobservasi. Setiap uji
memiliki uji hipotesisnya masing – masing. Untuk Uji Kebaikan Usai
(Goodness of Fit Test), uji hipotesis H0 : Tidak ada perbedaan pada hasil Tes IQ
Kuantitatif (Aritmatika) antar mahasiswa FTI UII dan H1 : Ada perbedaan pada
hasil Tes IQ Kuantitatif (Aritmatika) antar mahasiswa FTI UII. Sedangkan,
untuk Uji Kebebasan (Independensi), uji hipotesis H0 : Tidak terdapat pengaruh
antara jurusan di FTI UII, yaitu Teknik Industri, Teknik Kimia, dan Teknik
Elektro terhadap hasil Tes IQ Kuantitatif (Aritmatika) dan H1 : Terdapat
pengaruh antara jurusan di FTI UII, yaitu Teknik Industri, Teknik Kimia, dan
Teknik Elektro terhadap hasil Tes IQ Kuantitatif (Aritmatika).
2023/2024
DAFTAR PUSTAKA
Habiba, A., Isnanto, R. R., & Suseno, J. (2023). Pemilihan Fitur Chi Square Pada
Algoritma Naïve Bayes dan Pengaruhnya Terhadap Analisis Sentimen
Masyarakat Indonesia Tentang Pembelajaran Tatap Muka Pada Masa Pandemi
Covid-19. 1.
Iskandar, S. (2018). PENENTUAN PENGARUH USIA DAN JENIS KELAMIN
TERHADAP TINGKAT KECERDASAN (LOGIKA-MATEMATIKA)
DENGAN MENGGUNAKAN METODE DISTRIBUSI CHI KUADRAT. 1.
Kadhim, A. I., & Jassim, A. K. (2021). Combined Chi-Square with k-Means for
Document Clustering. 1.
Obe, L. F., Lalang, D., Lakapeni, V., & Fatin, D. (2021). Pengaruh Jumlah Anak
Terhadap Pendapatan Hasil Perkebunan Kemiri di Desa Maikang, kecamatan
Alor Selatan Tahun 2020 Menggunakan Metode Chi Kuadrat. 1.
2023/2024
LAMPIRAN