Anda di halaman 1dari 4

PENANGANAN BAYI BARU LAHIR

No. Dokumen : SOP.C.10/ /2017


No. Revisi : 00
SOP TanggalTerbit : 13-02-2017
Halaman : 1-2

UPTD
Puskesmas dr. Imron Efendi
Ngadiluwih NIP.196810192003121003

1. Pengertian Asuhan yang diberikan pada bayi baru lahir selama jam pertama
setelah kelahiran

2. Tujuan Sebagai pedoman kegiatan pelayanan pelanggan di ruang PONED


untuk menilai kondisi bayi baru lahir dan membantu terlaksananya
asuhan BBL.

3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas nomor : 188/SK.A/24/418.25.3.63.1/2017


tentang jenis pelayanan di Puskesmas Ngadiluwih

4. Refrensi 1. Kesehatan Neonatal Esensial Kemenkes RI 2012


2. Buku Acuan Nasional Pelayanan Kesehatan Maternal Dan
Neonatal,YBP-SP 2001
5. Alat dan 1.alat
a. Delee
bahan
b. Klem 2 buah
c. Penjepit tali pusat
d. Handuk kering
e. Metelin
f. Penimbangan bayi
g. Kartu bayi
h. Pakaian bayi 1 set
i. Alat resusitasi set
j. Stetoskop
k. Thermometer
2.bahan
a. Salep mata
b. Vitamin K1 (Phytomenadion)
c. Spuit 1 cc
d. Vaksin Hepatitis B.
e. Sarung tangan

6. Prosedur/ 1. Menyiapkan alat dan ruangan yang hangat, bersih dan terang
Langkah- 2. Menyiapkan pakaian bayi lengkap, handuk lembut yang bersih,
langkah kain bersih dan kering untuk bayi
3. Menyiapkan alat dan bahan untuk asuhan BBL
4. Mencuci tangan dengan sabun dan air bersih
5. Memakai sarung tangan
6. Segera setelah bayi lahir nilai bayi dengan cepat, kemudian
letakkan bayi di atas perut ibu dengan posisi kepala lebih
rendah dari badan (bila tali pusat terlalu pendek, letakkan bayi
di tempat yang memungkinkan). Penilaian bayi baru lahir
meliputi, apakah?
a. bayi cukup bulan,
b. air ketuban jerni atau bercampur meconium,
c. bayi menangis atau bernafas/tidak megap-megap
d. tonus otot bayi baik/bayi bergerak aktif
7. Jika penilaian BBL normal lakukan Asuhan bayi baru lahir
8. keringkan bayi dengan handuk bersih,setelah kering pakaikan
kain kering hangat.
9. Jaga agar bayi tetap hangat ( berikan tutup kepala untuk
mencegah bayi kehilangan panas tubuh
10. Setelh 2 menit Memotong dan mengikat tali pusat
11. Memriksa tali pusat yang dipotong untuk memastikan tadak ada
perdarahan
12. Menutup tali pusat dengan gaas kering
13. Letakan bayi tengkurap di dada ibu untuk dilkukan IMD selama
1 jam
14. Memberikan suntikan vitamin k1mg intramuscular di paha kiri
antero lateral
15. Memberikan salep mata
16. Mengukur BB / PB
17. Megukur tanda vital bayi, ukur dulu dengan termometer yang
diletakkan di ketiak atau lipat paha
18. Mengenakan pakaian bayi dan menyelimuti bayi
19. Memberikan imunisasi Hepatitis B setelah pemberian vitamin k1
20. Memberikan bayi pada ibunya untuk disusui segera setelah lahir
paling lambat 2 jam pertama
21. Pastikan bayi tetap terbungkus/mengenakan pakaian hangat
dan tutup kepala
22. Membantu ibu untuk menyusui bayi
23. Mencuci tangan
24. Memperhatikan pengeluaran urine dan meconium
25. Melakukan pencatatan semua yang ditemukan di kartu ibu dan
bayi serta lakukan kolaborasi bila ada kelainan
7. Bagan alir
BBL

Keringkan dg handuk hangat kering

Berikan Lingkungan hangat

Berilampu 60 watt dg jarak minimal 60 cm dari bayi

Kepala bayi ditutup topi

RawatTalipusat

Berikan asuhan BBL

8. Hal – hal - Usia kehamilan


yang perlu - Riwayat kehamilan/persalinan yang lalu
diperhatikan

9. Unit Terkait KIA, PONED

10. Dokumen 1. Rekam medis pelanggan


Terkait 2. Buku register harian

11. Rekaman Tgl.


No Yang dirubah Isi Perubahan
Historis Mulaidiberlakukan.
perubahan

PEMERINTAH KABUPATEN KEDIRI


2/2
DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS NGADILUWIH
Jalan. Prof Dr. Moestopo No.86 Ngadiluwih Kediri 64171
Telp. (0354) 479324 Email : puskesmas.ngadiluwih@gmail.com
DAFTAR TILIK PENANGANAN BBL

UNIT :

NAMA :

TANGGAL PELAKSANAAN :

No. Kegiatan Ya Tidak Ket.

1. Apakah petugas sudah mengeringkan bayi dengan handuk


hangat kering?
2. Apakah petugas memberikan lingkungan hangat pada bayi?

3. Apakah petugas memberikan lampu 60 watt dengan jarak 60 cm


dari bayi?
4. Apakah petugas menutup kepala bayi dengan topi?

5. Apakah petugas memberikan O2 pada bayi?

6. Apakah petugas merawat tali pusat bayi?

7. Apakah petugas melakukan rujukan?

Jumlah

Nilai Kepatuhan

Nilaikepatuhan : …………………………………………%

Ngadiluwih,
Pelaksana/ Auditor

(……………………..)

Anda mungkin juga menyukai