Anda di halaman 1dari 2

1.

Regresi Linear Sederhana adalah Metode Statistik yang berfungsi untuk menguji sejauh mana
hubungan sebab akibat antara Variabel Faktor Penyebab (X) terhadap Variabel Akibatnya.
Faktor Penyebab pada umumnya dilambangkan dengan X atau disebut juga dengan Predictor
sedangkan Variabel Akibat dilambangkan dengan Y atau disebut juga dengan Response.
Regresi Linear Sederhana atau sering disingkat dengan SLR (Simple Linear Regression) juga
merupakan salah satu Metode Statistik yang dipergunakan dalam produksi untuk melakukan
peramalan ataupun prediksi tentang karakteristik kualitas maupun Kuantitas.

Regresi Linear Berganda adalah model regresi linear dengan melibatkan lebih dari satu variable
bebas atau predictor. Dalam bahasa inggris, istilah ini disebut dengan multiple linear regression.

2.

Pengertian Korelasi Menurut Para Ahli

Para ahli pun memiliki pandangan masing-masing mengenai pengertian korelasi, antara lain:

1. Jonathan Sarwono (2011: 57)

Menurut Jonathan Sarwono, korelasi merupakan teknik analisis yang di dalamnya termasuk,
teknik pengukuran asosiasi atau hubungan (measures of association). Pengukuran asosiasi
merupakan istilah umum yang mengacu pada sekelompok teknik dalam statistik bivariat, yang
digunakan untuk mengukur kekuatan hubungan antara dua variabel.

2. Sukardi (2009: 166)

Sukardi berpendapat bahwa penelitian korelasi adalah suatu penelitian yang melibatkan
tindakan pengumpulan data guna menentukan ada atau tidaknya hubungan dan tingkat
hubungan antara dua variabel atau lebih.

3. Sugiyono (2013)

Menurut Sugiyono, analisis korelasi adalah bagian dari ilmu statistika yang memiliki 9 jenis,
yakni korelasi pearson product moment (r), korelasi ratio (y), korelasi spearman rank atau rho
(rs atau p), korelasi biserial (rb), korelasi point biserial (rpb), korelasi phi (0), korelasi
tetrachoric (rt), korelasi contingency (C), dan korelasi kendall’s tau (8).

4. Lind, Marchal, Wathen (2008)

Sedangkan, Lind, Marchal, Wathen berpendapat analisis korelasi adalah sekumpulan teknik
untuk mengukur hubungan antara dua variabel, gagasan dasar dari analisis korelasi untuk
melaporkan hubungan antara dua variabel. Variabel X (garis horizontal dalam grafik) dan
variabel Y (garis vertikal dalam grafik) yang menjadi hubungan non-linear, positif atau negatif.

Koefisien determinasi (R2) adalah suatu indikator yang digunakan untuk menggambarkan
berapa banyak variasi yang dijelaskan dalam model. Berdasarkan nilai R2 dapat diketahui
tingkat signifikansi atau kesesuaian hubungan antara vari- abel bebas dan variabel tak bebas
dalam regresi linier

Anda mungkin juga menyukai