Anda di halaman 1dari 3

SURAT PERJANJIAN GARAP LAHAN PERKEBUNAN

Yang bertanda tangan di bawah ini :

Nama :
Tempat / Tanggal Lahir :
Pekerjaan :
Alamat :
No. KTP -

Selaku Pemilik tanah garapan dan Selanjutnya disebut sebagai “PIHAK PERTAMA” .

Nama :
Tempat / Tanggal Lahir :
Alamat :
No. KTP –

Selaku yang mengelola/menggarap dan Selanjutnya disebut sebagai “PIHAK KEDUA”

Pada hari ini ………. Tanggal………….bulan….……….tahun dua ribu tujuh belas, PIHAK PERTAMA dan PIHAK
KEDUA telah bersepakat dalam hal perjanjian pengelolaan atau penggarapan Lahan Perkebunan
sebagaimana dalam point-point berikut ini:

1.
Lahan Perkebunan yang dikelola PIHAK KEDUA adalah Lahan lahan perkebunan milik pribadi PIHAK
PERTAMA dengan identitas AJB Nomor ………………………….. serta SPPT
Nomor .............................. atas nama ...........................................................................................................

2.
PIHAK PERTAMA Adalah Pemilik lahan lahan perkebunan yang terletak di
lokasi………………………………………………KohirNo.331.C.I Lingkungan............................................Desa……………
…………..............Kecamatan................................................ dengan keterangan letaklahan perkebunan
sebagai berikut: -

Sebelah Barat :-

Sebelah Timur :-

Sebelah Utara :-

Sebelah Selatan :
3.
Luas lahan lahan perkebunan yang digarap oleh PIHAK KEDUA adalah seluas lebih kurang 2,00Ha (dua
hektare)

4.
Adapun masa penggarapan atau pengelolaan lahan perkebunan adalah terhiung sejakditandatanganinya
perjanjian ini sampai PIHAK PERTAMA mengambil alih kembali Lahan Lahan perkebunan miliknya.

5.
PIHAK KEDUA Wajib Menyerahkan Tanah yang digarapnya tanpa berkeberatan jika PIHAKPERTAMA
dikemudian hari ingin mengambil alih lahan lahan perkebunannya.

6.
PIHAK KEDUA tidak dapat memindahtangankan, menggadaikan atau menjual kepada Pihak Lain tanpa
seijin atau sepengetahuan dari PIHAK PERTAMA.

7.
Apabila di kemudian hari terjadi hal yang merugikan salah satu pihak dalam halpelaksanaan Pengelolaan
/penggarapan lahan perkebunan, maka pihak tersebut berhak dan wajibmelakukan peneguran dan
musyawarah secara kekeluargaan atau dituntut sesuai hukumyang berlaku.

Demikian surat perjanjian Garap ini dibuat dan disepakati oleh


PIHAKPERTAMA dan PIHAK KEDUA dalam keadaan sadar, sehat wal’afiat dan tanpa adapaksaan dari
pihak manapun.

Sukabumi/…………/2017

PIHAK PERTAMA PIHAK KEDUA

(...........................) ( .....................)

Saksi-saksi:

1.
…………………………………….(………………………….)
2.
…………………………………….(………………………….
)

3.
…………………………………….(………………………….)

Anda mungkin juga menyukai