1. Pengertian Perencanaan kebutuhan obat dan bahan medis habis pakai adalah
proses kegiatan seleksi obat dan bahan medis habis pakai dalam
rangka pemenuhan kebutuhan obat dan medis habis pakai di
puskesmas
2. Tujuan Untuk mencegah kekosongan atau kelebihan stok obat dan
menjaga ketersediaan obat di puskesmas.
3. Kebijakan SK Kepala UPT Puskesmas Kedungdung Nomor : 440/
/434.203.200.05/SK/2022 tentang Pelayanan Kefarmasian
4. Referensi a. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 43
Tahun 2019 tentang Pusat Kesehatan Masyarakat.
b. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 74
Tahun 2016 Tentang Standart Pelayanan Kefarmasian di
Puskesmas.
c. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 26
Tahun 2020 tentang Perubahan Peraturan Menteri Kesehatan
Nomor 74 Tahun 2016 tentang Standart Pelayanan di
Puskesmas.
d. Pedoman Internal Puskesmas Kedungdung.
5. Prosedur a. Melakukan pemilihan untuk menetapkan jenis sediaan farmasi
dan bahan medis habis pakai sesuai dengan kebutuhan
b. Mengumpulkan data antara lain data penggunaan obat
periode sebelumnya (data konsumsi), data morbiditas, sisa stok
dan usulan kebutuhan obat dari semua jaringan pelayanan
puskesmas
Historis
Perubahan