PERMINTAAN SEDIAAN FARMASI

DAN BAHAN MEDIS HABIS PAKAI

:
No. Dokumen SOP/00/UKP/202
3
SOP No. Revisi : 01
Tanggal
: 00 Mei 2023
Terbit
Halaman : 3 Halaman
UPTD
AKHMAD HIDAYAT, A.MKL.S.KM
PUSKESMAS NIP. 19640511 198803 1
KADIPATEN 006

1. Pengertian Permintaan sediaan farmasi dan bahan medis habis pakai

adalah kegiatan pelayanan kefarmasian untuk memenuhi
kebutuhan sediaan farmasi bahan medis habis pakai di
Puskesmas, sesuai dengan perencanaan kebutuhan yang telah
dibuat
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk
melaksanakan permintaan kepada Dinas Kesehatan Kabupaten
3. Kebijakan SK Kepala UPTD Puskesmas Kadipaten Nomor:
445.4/02/UKP/2018 Tentang: Pelayanan Penunjang Klinis
Pengelolaan Obat, Manajemen Informasi, Manajemen
Lingkungan dan Prasarana, Manajemen Peralatan, Manajemen
Sumber Daya Manusia (SDM) Klinis Pada UPTD Puskesmas
Kadipaten, Pemesanan dan Pengelolaan Obat.
4. Referensi 1. Peraturan Menteri Kesehatan No. 43 Tahun 2019 Tentang
Pusat Kesehatan Masyarakat
2. Peraturan Menteri Kesehatan No. 74 Tahun 2016 Tentang
Standar Pelayanan Kefarmasian di Puskesmas
3. Buku Petunjuk Teknis Standar Pelayanan Kefarmasian Di
Puskesmas Kementerian Kesehatan RI Tahun 2019
4. Peraturan Menteri Kesehatan No.26 Tahun 2020 Tentang
Perubahan Atas Peraturan Menteri Kesehatan No.74 Tahun
2016 Tentang Standar Pelayanan Kefarmasian di Puskesmas
5. Langkah- 1. Persiapan Alat dan Bahan :
langkah
1.1 Alat tulis kantor
(Prosedur)
1.2 Komputer
1.3 Kartu Stok
2. Petugas yang melaksanakan :

Hal. 1 dari 3 hal. SOP PERMINTAAN SEDIAAN FARMASI DAN BAHAN MEDIS HABIS PAKAI
 2.1 Apoteker
2.2 Tenaga Teknis Kefarmasian

3. Langkah-langkah :
3.1. Petugas farmasi merekapitulasi jumlah sisa stok obat
dan bahan medis habis pakai di semua unit
3.2. Petugas farmasi membuat Laporan Pemakaian dan
Lembar Permintaan Obat (LPLPO) tiap bulan, jumlah
permintaan disesuaikan dengan sisa stok, jumlah
penggunaan obat pada periode sebelumnya
3.3. Petugas Farmasi menyerahkankan LPLPO ke Gudang
Farmasi Kabupaten
3.4. Gudang Farmasi Kabupaten mengirimkan sediaan
farmasi dan bahan medis habis pakai yang telah
disetujui jumlahnya oleh Dinas Kesehatan
3.5. Petugas farmasi menerima pengiriman sediaan
farmasi dan bahan medis habis pakai serta mengecek
kembali kesesuaian fisik, jumlah, nomor batch, tanggal
kedaluwarsa sesuai dengan yang tercantum di SBBK
3.6. Petugas farmasi mencatat penerimaan sediaan
farmasi dan bahan medis habis pakai di kartu stok
3.7. Petugas farmasi menyimpan sediaan farmasi dan
bahan medis habis pakai sesuai ketentuan.

Hal. 2 dari 3 hal. SOP PERMINTAAN SEDIAAN FARMASI DAN BAHAN MEDIS HABIS PAKAI
6. Diagram alir
(Flow Petugas farmasi merekapitulasi jumlah
Chart) sisa stok obat dan bahan medis habis
pakai di semua unit

Petugas farmasi membuat Laporan Pemakaian dan Lembar

Permintaan Obat (LPLPO), jumlah permintaan disesuaikan
dengan sisa stok, jumlah penggunaan obat pada periode
sebelumnya

Petugas Farmasi menyerahkankan LPLPO ke Gudang

Farmasi Kabupaten

Gudang Farmasi Kabupaten mengirimkan sediaan farmasi

dan bahan medis habis pakai yang telah disetujui jumlahnya
oleh Dinas Kesehatan

Petugas farmasi menerima pengiriman sediaan farmasi dan

bahan medis habis pakai serta mengecek kembali
kesesuaian fisik, jumlah, nomor batch, tanggal kedaluawarsa
sesuai dengan yang tercantum di SBBK

Petugas farmasi mencatat penerimaan sediaan farmasi dan

bahan medis pakai di kartu stok

7. Hal-hal 1. Waktu tunggu sediaan farmasi

yang perlu
2. Ketersediaan stok obat
diperhatikan
8. Unit terkait 3. Gudang Obat Puskesmas
4. Gudang Obat Kabupaten
9. Dokumen 1. LPLPO
Terkait
2. SBBK /Faktur Penerimaan
3. Kartu Stok
10. Rekaman Tgl. Mulai
No. Yang dirubah Isi Perubahan
Historis diberlakukan
1 Referensi Pernambahan Mei 2023
PMK terbaru
2 Prosedur/ Perubahan Mei 2023
Langkah- langka-langkah
langka
3 Kepala Kepala Mei 2023

Hal. 3 dari 3 hal. SOP PERMINTAAN SEDIAAN FARMASI DAN BAHAN MEDIS HABIS PAKAI
 Puskesmas Puskesmas
Baru

Hal. 4 dari 3 hal. SOP PERMINTAAN SEDIAAN FARMASI DAN BAHAN MEDIS HABIS PAKAI