TUGAS II

TOKOH PANUTAN JAWA BARAT

Nama : apt. Fikry Dwi Anjani.,S.Farm.

Angkatan/NDH : Majalengka 4 / 14

Jabatan : Ahli Pertama Apoteker Puskesmas Kadipaten

Tutor : Rosid Suhendar, S.IP.,M.Pd

BIOGRAFI

Profil Singkat
Nama Lengkap : Dr. H. Ahmad Heryawan, Lc, M.Si.
Tempat Tanggal Lahir : Sukabumi 19 Juni 1966
Jabatan Sebelumnya : Mantan Gubernur Jawa Barat ke-13
(Periode 2008-2018)

Pendidikan
SD Negeri Salaawai 1, Sukabumi (1980)
SMP Negeri Sukaraja, Sukabumi (1983)
SMA Negeri 3 Sukabumi (1986)
Fakultas Syariah Lembaga Ilmu Pengetahuan Islam dan Arab (LIPIA), Jakarta (1992)
Pasca Sarjana di Ekonomi Sumber Daya dan Lingkungan, Institut Pertanian Bogor(2014)
Doktor Ilmu Manajemen dan Bisnis, Universitas Padjadjaran (2018)

Karir
Dosen Lembaga Dakwah Islam Al Hikmah
Dosen Universitas Ibnu Khaldun
Dosen Tidak Tetap FIA Extention UI
Ketua Fraksi PK DPRD DKI 1999-2004
Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta 2004-2009
Gubernur Jawa Barat 2008-2013, 2013-2018
 IMPLEMENETASI NILAI NILAI BERAKHLAK

Berorientasi Pelayanan
Adapun implementasi nilai berorientasi pelayanan pada masa jabatan beliau adalah :
- Ahmad Heryawan mengalokasikan 20 persen APBD untuk pendidikan di Jawa Barat dan
tersebar ke seluruh kabupaten dan kota di Jawa Barat. Biaya pendidikan sekolah dasar dan
menengah gratis, dan SLTA berkurang biayanya
- Selain itu, Ahmad Heryawan juga bergerak di pendidikan informal demi pemberantasan buta
huruf dan memperbaiki kesejahteraan perempuan, serta peningkatan pengetahuan
mengenai kesehatan reproduksi, terutama bagi perempuan yang menikah di usia dini
- Perbaikan Jalan Raya Surade - Sagaranten di Sukabumi menjadi salah satu prioritas perbaikan
infrastruktur jalan di Jawa Barat pada 2009. Jalan tersebut penting karena menjadi
penghubung provinsi Jawa Barat dan provinsi Banten.

Akuntabel
Adapun implementasi nilai akuntabel pada masa jabatan beliau adalah :
- Mempertahankan nilai “A” pada akuntabilitas kinerja pemerintah tahun 2017
- Meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) tujuh kali berturut-turut
- Meluncurkan aplikasi SIPATEN (Sistem Informasi Persiapan Tender) tahun 2017. Sistem ini
disebut dengan Layanan Pengadaan Barang dan Jasa Secara Elektronik dan yang paling aman
untuk menghindari kemungkinan korupsi.
Dengan 3 penghargaan diatas mencerminkan bahwa pada masa jabatannya beliau
mengedepankan transparansi, tidak menyalahgunakan wewenang sebagai kepala daerah dan tetap
konsisten memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat.

Kompeten
Adapun implementasi nilai kompeten pada masa jabatan beliau adalah :
- Ahmad Heryawan pada masa jabatannya banyak mendapatkan penghargaan bukti bahwa
beliau bertanggungjawab dan melaksanakan tugas dengan kualitas terbaik. Penghargaan dari
berbagai macam aspek diantara Penghargaan Bawaslu Award 2016, Penghargaan
Government Award 2016 Kategori Wisata dari Sindo Weekly, Penghargaan Atas Prestasi
Kinerja Dengan Predikat Sangat Tinggi Dalam Penyelenggaraan Pemerintah Daerah dan lain
lain. Selain itu, berdasarkan riwayat pendidikan beliau terus mengembangkan kompetensi
dengan melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi sampai ke doktoral dan menjadi
pengajar di berbagai Universitas.
Harmonis
Adapun implementasi nilai harmonis pada masa jabatan beliau adalah :
- Beliau merangkul semua kalangan masyarakat tanpa melihat darimana latar belakangnya,
beliau menjaga keharmonisan umat dengan aktif menjadi mubaligh dan membuka
perkemahan santri pada bulan Desember 2008. Selain itu, beliau juga menjaga keharmonisan
antar pejabat negara dalam forum-forum resmi sehingga nantinya tercipta lingkungan kerja
yang kondusif.

Loyal
Adapun implementasi nilai loyal pada masa jabatan beliau adalah :
- Beliau sangat loyal terhadap pemerintah dan Negara Republik Indonesia dibuktikan dengan
terpilihnya beliau menjadi Gubernur Jawa Barat 2 Periode berturut-turut dan penghargaan
yang diperoleh menunjukan bahwa beliau sungguh berdedikasi kepada Negara Indonesia
khususnya Jawa Barat. Selain itu, beliau juga berperan dalam membangun generasi bangsa
dengan aktif sebagai pengajar.

Adaptif
Adapun implementasi nilai adaptif pada masa jabatan beliau adalah :
- Perubahan adalah sesuatu hal yang pasti. Pada masa jabatannya beliau berinovasi dan
beradaptasi dengan perubahan yang terjadi saat ini yaitu dimana teknologi sangat berkembang
dengan pesat. Oleh karena itu, pada masa jabatannya beliau banyak meluncurkan sistem
berbasis aplikasi untuk mempermudah proses biroraksi seperti aplikasi e-samsat, siPaten dan
lain lain.

Kolaboratif
Adapun implementasi nilai kolaboratif pada masa jabatan beliau adalah :
- Bekerjasama dengan berbagai instansi maupun pejabat publik dalam rangka melayani
masyarakat seperti saat peristiwa banjir yang menimpa Jabodetabek. Beliau bersama pak
Jokowi Gubernur DKI Jakarta pada saat itu bekerjasama untuk menanggulangi banjir. Selain
itu beliau juga bekerjasama dengan pemerintahan prancis untuk proyek infrastruktur di Jawa
Barat seperti : pembangkit listrik dan rel kereta api. Kolaborasi juga dilakukan oleh beliau
dengan lintas instansi yaitu dengan Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan untuk
bekerjasam mencegah korupsi dana bantuan sosial menjelang pemilu.