Anda di halaman 1dari 3

PERGAULAN BEBAS DI KALANGAN GENERASI MUDA

EDWIN BINANTO/230810213

PENDAHULUAN

Pergaulan merupakan proses interaksi yang dilakukan oleh individu dengan individu atau
individu dengan kelompok yang merupakan salah satu bentuk hal yang dapat menyimpang.
Pergaulan mempunyai pengaruh yang besar dalam pembentukan kepribadian seorang
individu. Pergaulan yang di lakukan itu akan mencerminkan kepribadiannya, baik pergaulan
yang positif maupun pergaulan yang negatif. Pergaulan yang positif dapat berupa kerjasama
antar individu atau kelompok dalam melakukan hal positif. Sedangkan pergaulan yang
negatif itu lebih mengarah ke pergaulan bebas, Hal itulah yang harus dihindari, terutama bagi
remaja yang masih mencari jati dirinya. Pada usia remaja biasanya seorang masih sangat labil
dan mudah terpengaruh terhadap bujukan orang lain. Yang dimaksud pergaulan bebas adalah
pergaulan yang melewati batas norma yang ada. Masalah pergaulan bebas sering terdengar
baik di lingkungan maupun dari media massa.

Alasan memilih kasus ini tidak terlepas dari maraknya pergaulan bebas yang terus
meningkat jumlah dikalangan masyarakat terutama pada pelajar. Pasalnya, hal ini dapat
menimbulkan kerugian bagi diri sendiri dan lingkungan. Pergaulan bebas
merupakan perilaku yang kerap kali tidak terkontrol sehingga bisa menjerumuskan anak ke
berbagai hal negatif. Pergaulan bebas sangat berhubungan dengan faktor lingkungan sekitar.
Salah satu dampak pergaulan bebas pada masyarakat adalah terjadinya hal-hal negatif pada
anak dan lingkungannya. Memahami dampak pergaulan bebas tentunya bisa membantu anak
atau remaja dalam menghindari perilaku ini.

PERKEMBANGAN FENOMENA PERGAULAN BEBAS DI KALANGAN PELAJAR


Pergaulan bebas adalah salah satu bentuk perilaku menyimpang karena pergalan yang
melewati batas batas norma yang buat. Masalah pergaulan bebas ini sering muncul baik di
lingkungan maupun di media massa. Pada saat ini kebebasan bergaul sudah sampai pada
tingkat yang mengkhawatirkan dikarenakan kalangan generasi muda yang akan memimpin
bangsa ini di masa yang akan datang. Beberapa contoh dari pergaulan bebas adalah seperti
merokok, mengonsumsi minuman beralkohol, tawuran, mengonsumsi obat-obatan terlarang,
hingga melakukan seks bebas. Tindakan-tindakan tersebut muncul bukan tanpa alasan.
FAKTOR PENYEBAB PERGAULAN BEBAS DI KALANGAN PELAJAR
Pergaulan bebas tidak hanya disebabkan oleh lingkungan pertemanan yang kurang baik serta
rasa ingin tahu yang tinggi. Pola asuh orangtua juga menjadi salah satu faktor penyebab
terjadinya pergaulan bebas. Orangtua diharapkan bisa selalu mengawasi serta mendampingi
remaja. Slaian itu, Keadaan keluarga yang kurang harmonis Kurangnya perhatian serta kasih
sayang dari orang tua bisa menyebabkan remaja terjerumus pada pergaulan bebas. Kondisi
rumah yang tidak ideal juga membuat remaja mencari kesenangan di luar rumah. Oleh karena
itu, remaja dari keluarga tidak harmonis rentan terjerumus pergaulan bebas. Hal ini
dikarenakan remaja masih labil serta memiliki rasa ingin tahu yang tinggi. Lingkungan
tempat tinggal Lingkungan sekitar tempat tinggal juga sangatlah berpengaruh pada perilaku
remaja. Jika pergaulan bebas dan aktivitas negatif biasa terjadi di lingkungan sekitar, anak
bisa menganggapnya normal dan mungkin akan mengikutinya. Menjalin pertemanan yang
kurang baik, Terkadang remaja merasa sulit untuk menolak karena atas dasar pertemanan.
Keadaan ekonomi Keadaan ini juga sangat mempengaruhi perilaku remaja. Remaja yang
hidup dalam keluarga miskin kemungkinan tidak mendapatkan akses informasi tentang
bahaya pergaulan bebas, seperti penggunaan narkoba, seks bebas dan lain sebagainya.

CARA MENANGGULANGI PERGAULAN BEBAS DIKALANGAN PELAJAR


Sebenarnya peran keluarga sangatlah penting dalam memberikan pondasi yang kuat bagi para
remaja, dengan memberikan perhatian yang lebih sejak dini agar nantinya ketika sudah
dewasa tidak sampai terjerumus dalam pergaulan bebas. Selain peran orang tua, peran guru
juga sangatlah penting dalam mendidik dan juga mengajarkan pada pelajar mengenai
permasalahan pergaulan bebas dan juga bahaya jika terjerumus dalam pergaulan bebas. Jika
anak tidak dipantau dalam kegiatannya tidak menutup kemungkinan seorang remaja akan
melakukan tindakan yanng melebihi kemampuan yang mungkin dapat menjadi masalah di
lingkungan maupun di masyarakat. Pemerintah juga berkontribusi yang besar dalam
menyusun program pendidikan yang mengajarkan moral dan budi pekerti kepada pelajardi
tiap-tiap sekolah. Disaamping peran orang lain, seorang juga menjadi penentu dalam
menentukan jati diri karena menjadi pelaku utama dalam menghadapi persoalan pergualan.
Dalam menyikapi hal tersebut bisa dengan bersikap optimis serta percaya diri dengan
melakukan berbagai kegiatan positif berbagai kegiatan positif yang dilakukan saat waktu
luang, Selektif dalam memilih teman karena para pelajar masih labil dalam mencari jati diri
mereka yang mudah terpengaru oleh orang lain, Lebih mendekatkan diri pada yang kuasa
serta memiliki pendirian yang kokoh dan tidak mudah terbawa arus pergaulan bebas.

kesimpulan

fenomena pergaulan bebas di kalangan pelajar pada intinya tidak bisa dicegah oleh satu
pihak saja melainkan seluruh pihak harus saling bekerja sama dan berkontribusi dalam
mengatasi pergaulan bebas di kalangan pelajar, karena generasi sehat akan menjadi
penerus bangsa yang akan membangun bangsa kearah yang lebih baik serta mempunyai
pemikiran jauh ke depan dan kegiatannya yang dapat menguntungkan diri
sendiri,keluarga,dan lingkungan sekitar. Maka dari itu remaja tersebut harus mendapatkan
perhatian khusus, baik oleh dirinya sendiri,orang tua,dan masyarakat sekitar.

https://www.kompas.com/tag/pergaulan-bebas
https://www.kompas.com/skola/read/2020/10/22/133000569/pergaulan-bebas-pengertian-ciri-
ciri-dan-faktor-penyebab
https://www.liputan6.com/hot/read/5274900/salah-satu-dampak-pergaulan-bebas-pada-
masyarakat-adalah-penyebaran-penyakit-hivaids?page=4

Anda mungkin juga menyukai