Anda di halaman 1dari 7

GAYA BELAJAR

Nama Kelompok 8 :

 Nabila Meysun
 Dwi Ayu Nita M
 Salma
 Aqila
 Hasbi
 Michael
X IPS

SMA PGRI 2 Kota Bekasi


2023

Definisi
Belajar merupakan hal yang sangat penting dalam
melaksanakan tugas belajarnya baik dirumah, masyarakat
maupun sekolah. proses belajar gaya belajar yang sesuai
mendukung pembelajaran, jadi gaya belajar akan
memudahkan anak untuk memahami materi yang
disampaikan guru.
Model-model gaya belajar
1. Visual (belajar dengan cara melihat)

Sifatnya eksternal, ialah menggunakan materi atau


media yang bisa dilihat atau mengeluarkan tanggapan indera
penglihatan. Materi yang bisa digunakan adalah buku,
poster, majalah, peta, dan lain-lain. Sedangkan gaya belajar
visual yang bersifat internal adalah menggunakan imajinasi
sebagai sumber informasi.
Dalam gaya belajar visual ini tentunya mempunyai
kelebihan dan kekurangan.
Kelebihan:
a. Rapih dan teratur

b.Mempunyai sifat yang teliti dan detail ketika mengerjakan


sesuatu.
c.Biasanya tidak terganggu jika harus belajar di dalam
keributan atau keramaian, anak tetap akan berkonsentrasi
ketika harus belajar di tempat ramai.

Kekurangan:
a.Sering kali mengetahui apa yang harus dikatakan, tetapi
tidak pandai dalam memilih kata-kata.
b.Mengingat dalam instruksi verbal.
c.Kurangkai berbicara.

Peserta didik yang memiliki kemampuan gaya visual,


mempunyai ciri-ciri sebagai berikut :
Rapi dan teratur dalam mngerjakan tugas

 Berbicara dengan tempo yang cepat


 Teliti dan rinci dalam mengerjakan tugas
 Biasanya lebih mudah mengingat apa yang dilihat
daripada yang didengar
 Tidak mudah terganggu oleh keributan atau suara berisik
ketika sedang belajar
 lebih senang membaca daripada dibacakan oleh orang lai

Auditori ( belajar dengan cara mendengar)

Gaya belajar auditori yang bersifat eksternal adalah


dengan mengeluarkan suara mendengarkan suara. Orang
yang menggunakan gaya belajar ini senang ketika Mereka
dapat membaca keras, mendengarkan rekaman , diskusi
dengan teman, mendengarkan musik, kerja kelompok, dan
lain-lain. Gaya auditori yang bersifat internal memerlukan
suasana yang tenang-hening sebelum mempelajari sesuatu.
Setelah itu diperlukan perenungan beberapa saat terhadap
materi apa saja yang telah dikuasai dan yang belum.
Kelebihan:
a. Mudah menirukan ucapan oranglain dengan waktu
yang relatif cepat.
b. Mempunyai tata bahasa yang baik.
c. Mudahinggat nama orang.
d. akan menonjol ketika terjadi diskusi dikelas.
Kekurangan
a. Kurang bisa menginggat ketika dibacakan tidak dengan
Disuarakan
b. Kurang baik ketika menulis karangan.
c.Sulit diam untuk waktu yang relatif lama.
Peserta didik yang memiliki kemampuan gaya
auditori, mempunyai ciri-ciri sebagai berikut :
 Rapi dan teratur dalam mngerjakan tugas
 Mudah terganggu oleh keributan.
 Biasanya fasih dalam bercerita
 Lebih menyukai seni music dibandingkan seni yang
lainnya
 Cara belajarnya dengan mendengarkan (dibacakan)
kemudian mendiskusikan.
 Seseorang yang senang berbicara, berdiskusi dan
menjelaskan sesuatu secara panjang lebar

Kinestetik (belajar dengan cara bergerak, bekerja dan


menyentuh)
Gaya belajar jenis ini yang bersifat eksternal adalah
melibatkan kegiatan fisik, membuat model, memainkan
peran, dan sebagainya. Sedangkan gaya belajar kinestetika
yang bersifat internal menekankan pada kejelasan makna
dan tujuan sebelum mempelajari sesuatu hal.

Kelebihan:
a.Biasanya anak cenderung berpenampilan rapi.
b.Mempunyai kelebihan dalam bidang olahraga.
c.Menyukai pekerjaan di laboraturium.
d.Koordinasi antara mata dan tangan bagus.
Kekurangan:
a.Cenderung frustasi dan gelisah bila harus duduk
mendengarkan kuliah dalam jangka waktu yang relatif lama.
b.Kemampuan kurang dalam mengeja atau spelling.
c.Menggunakan jari telunjuk ketika membaca.

Peserta didik yang memiliki kemampuan gaya kinestetika,


mempunyai ciri-ciri sebagai berikut :
 Berbicara dengan perlahan
 Biasanya menanggapi perhatian fisik
 Menyentuh orang lain untuk mendapatkan perhatian
mereka

Mengetahui cara belajar siswa


Kita dapat mengetahui Setiap siswa mempunyai
kelebihan dan kekurangan, serta preferensi bagaimana
sebuah informasi diproses berbeda pada setiap siswa.
Mengetahui gaya belajar siswa, akan mempermudah guru
untuk menyediakan lingkungan yang mendukung dan
mempermudah siswa menyerap informasi secara maksimal.
Ada berbagai cara untuk mengenali gaya belajar yaitu
dengan pengamatan langsung, observasi secara mendetail,
atau dengan memberikan angket kepada siswa tetapi untuk
kelas tinggi saja. Observasi secara mendetail terhadap siswa
bisa dilakukan dengan melalui penggunaan berbagai metode
pembelajaran di kelas.

Anda mungkin juga menyukai