Anda di halaman 1dari 27

GAYA BELAJAR

Rahul Ericson
Brigitha Karin Kinasih
Eugenius Kevin
Habbi Rosari
Veronica Dini

http://www.free-powerpoint-templates-design.com
Apa itu Gaya Belajar

Kombinasi dari bagaimana seseorang menyerap,


1 kemudian mengatur serta mengolah informasi
(Bobbi de Porter dan Mike Hernacki)

Gaya belajar merupakan kumpulan karakteristik


pribadi yang membuat suatu pembelajran efektif
2 bagi orang tersebut (Dunn and Dunn)

gaya  belajar  adalah  cara  yang  konsisten  yang


dilakukan  oleh  seorang  murid  dalam 
menangkap  stimulus  atau  informasi
3
Macam-macam Gaya Belajar

Kinestetik Visual Auditori


GAYA BELAJAR KINESTETIK

Gaya belajar kinestetik adalah tipe gaya belajar yang cenderung mudah
menerima dan mengolah informasi melalui serangkaian aktivitas yang
menggerakkan sebagian / seluruh anggota tubuh dan mempraktekkan hal-hal
yang dipelajari.
METODE YANG DIGUNAKAN

1 Menggunakan alat bantu/peraga

2 Ciptakan suasana belajar yang aplikatif

3 Ciptakan permainan edukatif

4 Lakukan aktivitas luar kelas


CIRI-CIRI

• Selalu berorientasi fisik dan banyak bergerak


• Berbicara dengan perlahan
• Menanggapi perhatian fisik
• Suka menggunakan berbagai peralatan dan media
• Menyentuh orang untuk mendapatkan perhatian mereka
Cara meningkatkan Gaya Belajar Kinestetik

• Sebagai langkah awal, hendaknya bersekolah di


sekolah yang menganut sistem active learning dimana
siswa banyak terlibat dalam proses belajar.
• Belajar melalui pengalaman dengan menggunakan
berbagai alat peraga
KELEBIHAN GAYA KINESTETIK

• Mudah mengingat hal yang ia sentuh atau lakukan


• Memiliki minat terhadap aktivitas atau permainan fisik
• Dapat membayangkan informasi berdasarkan aktivitas yang mereka lakukan
• Dapat mengikuti intruksi dengan baik
• Unggul di bidang praktik karena selalu ingin mencoba langsung
KEKURANGAN GAYA KINESTETIK

• Cenderung sulit memahami informasi jika tidak dipraktikan


• Membutuhkan alat bantu tertentu untuk memahami suatu topik
• Cendrung lemah dalam hal konsep teori
• Cenderung mudah bosan dan frustasi saat duduk belajar dalam waktu yang lama
• Menggunakan jari telunjuk untuk menunjuk saat membaca
KARAKTERISTIK

• Lebih nyaman belajar dengan praktek


• Lebih suka bercerita daripada menulis
• Saat berkomunikasi suka menggunakan isyarat tubuh
• Sulit mengingat jalan atau suatu tempat, kecuali jika mereka pernah datang ke
jalan/tempat itu
Insert Your Image

GAYA BELAJAR VISUAL


PENGERTIAN

menitikberatkan pada ketajaman penglihatan.


Artinya, bukti-bukti konkret harus diperlihatkan
terlebih dahulu agar mereka paham. Gaya belajar
seperti ini mengandalkan penglihatan atau melihat
dulu buktinya untuk kemudian bisa
mempercayainya.
KARAKTERISTIK

• kebutuhan melihat sesuatu (informasi/pelajaran) secara


visual untuk mengetahuinya atau memahaminya
• memiliki kepekaan yang kuat terhadap warna
• memiliki pemahaman yang cukup terhadap masalah
artistik
• memiliki kesulitan dalam berdialog secara langsung,
kelima terlalu reaktif terhadap suara
• sulit mengikuti anjuran secara lisan
• seringkali salah menginterpretasikan kata atau ucapan
CIRI-CIRI

1. Cenderung melihat sikap, gerakan, dan bibir guru yang sedang


mengajar
2. Bukan pendengar yang baik saat berkomunikasi
3. Saat mendapat petunjuk untuk melakukan sesuatu, biasanya akan
melihat teman-teman lainnya baru kemudian dia sendiri yang
bertindak
4. Tak suka bicara didepan kelompok dan tak suka pula
mendengarkan orang lain. Terlihat pasif dalam kegiatan diskusi.
5. Kurang mampu mengingat informasi yang diberikan secara lisan
6. Lebih suka peragaan daripada penjelasan lisan
CIRI-CIRI PEMBELAJAR VISUAL
1. Ketika belajar, anak dengan gaya belajar visual memiliki beberapa kebiasaan, di
antaranya adalah membaca informasi dengan sangat cepat, serta membutuhkan
suasana yang tenang ketika belajar.
2. Anak visual umumnya selalu memusatkan fokusnya pada guru yang mengajar
dengan duduk di barisan paling depan di kelasnya, serta mengamati pengajaran
dari guru dengan seksama.
3. Anak tipe ini akan sangat mudah memahami informasi ketika diajarkan dengan
menggunakan peta, gambar, skema, tabel atau bahkan siklus. Anak dengan gaya
belajar visual cenderung rapi dan terorganisasi, serta teliti dalam menangkap
informasi secara mendetail.
4. Berbeda dengan anak auditori yang lebih senang mendengar daripada mencatat,
anak visual hampir selalu membuat catatan dari apa yang dipelajarinya, atau apa
5. Biasanya ketika guru mencatat di papan tulis, ia pun menyalin catatan tersebut
dengan rapi di bukunya. Bahkan, terkadang ia dapat meminta gurunya untuk
menggambar hal-hal yang dapat memudahkannya dalam memahami topik
pelajaran. Ketika diberikan tampilan video, ia akan sangat cermat mengamati
informasi yang terkandung di dalamnya.
6. anak-anak dengan gaya belajar visual kurang menyukai diskusi kelompok di kelas,
namun mereka membuat berbagai gambar visual dalam merespons topik-topik
yang dibahas dalam diskusi.
7. anak dengan gaya belajar visual lebih memilih mempelajari sesuatu dengan
melihat demonstrasi atau peragaan dari suatu informasi.
8. observasi, analisa dan me-review pelajaran merupakan cara favoritnya untuk
belajar. Anak tipe ini terkadang membuat sebuah coret-coretan ketika
mendengarkan atau dijelaskan mengenai suatu informasi. Suka highlight tulisan
KENDALA PEMBELAJAR VISUAL
• Tidak suka berbicara di depan kelompok dan tidak suka
mendengarkan orang lain
• Tahu apa yang harus dikatakan tapi tak bisa mengungkapkannya
dengan kata-kata
• Ditandai dengan sering terlambat menyalin pelajaran di papan tulis
dan tulisan tangan berantakan
• Sering lupa jika harus menyampaikan pesan secara verbal kepada
orang lain
• Biasanya, kurang mampu mengingat informasi yang diberikan
secara lisan
Menurut D. Clark, penulis buku ‘Visual, Auditory, and Kinesthetic Learning Styles’ (V
AK),

Gaya belajar visual dapat dibagi menjadi dua jenis, yaitu

1. visual-linguistic learner yang menyukai belajar melalui tulis-


menulis.
2. Satu lagi visual-spatial learner yang kadang memiliki masalah
untuk belajar melalui tulisan namun lebih memilih dalam
menggunakan tabel, grafik, demonstrasi video, dan materi
visual lainnya.
KELEMAHAN DAN KELEBIHAN
• Mampu mengingat detail dan warna dengan
• Sulit belajar dalam suasana sangat baik
yang bising dan banyak • Mampu membaca, mengeja, dan menghafal
gangguan pelajaran dengan baik.
• Sulit memahami penjelasan • Sangat baik dalam mengingat wajah
guru tanpa disertai dengan seseorang, namun seringkali lupa
gambar atau bagan mengingat nama.
• Terganggu konsentrasinya saat • Saat menghafal dan memahami suatu
melihat tampilan (baik informasi, biasanya mereka
penampilan seseorang atau memvisualisasikan gambar atau image
tampilan suatu informasi) yang dalam pikirannya.
menurutnya tidak menarik atau • Umumnya berpenampilan rapi dan baik.
justru jelek. • Ketika memecahkan masalah cara yang
dilakukan oleh anak visual adalah dengan
CARA MEMAKSIMALKAN KEMAMPUAN

1. Ajarkan anak untuk memahami informasi dari gambaran besarnya dulu


secara umum, sambil memahami informasi melalui detil-detil yang lebih
spesifik.
2. Untuk membantu anak menghafal, gunakan flashcard atau kartu kecil berisi
kata kunci dari masing-masing informasi yang sedang dipelajari.
3. Ajak anak untuk mencari materi-materi alternatif dari berbagai sumber,
contohnya dari video, PowerPoint, mindmap, gambar, atau bagan yang
menarik. Hal ini akan membantu anak untuk memperoleh gambaran besar
dari apa yang akan ia pelajari.
4. Setiap hari, ajarkan anak untuk disiplin dalam mengulang pelajaran yang
telah ia catat selama di sekolah. Hal ini akan membantunya mengolah dan
menyeleksi informasi yang penting, dan menyegarkan ingatannya mengenai
GAYA BELAJAR AUDITORI
PENGERTIAN DAN CIRI-CIRI
Tipe Auditori adalah tipe gaya belajar yang cenderung lebih mudah
menerima dan mengolah informasi melalui indera pendengaran

Ciri-ciri:
1. Suka mendengar radio, sandiwara, debat, atau diskusi
2. Mengungkapkan emosi secara verbal
3. Tidak suka membaca dalam hati
4. Menyukai aktivitas berupa diskusi dan debat
5. Baik dalam berbicara
6. Belajar akan lebih mudah apabila ditemani musik
Bagaimana Cara Auditori Belajar
Insert the title of your subtitle Here

Menemukan rekan belajar yang bisa


diajak berdiskusi

Merekam seluruh sesi pembelajaran


untuk nantinya diulang secara
mandiri

Duduk di bangku bagian depan


dalam kelas

Berpartisipasi dalam
diskusi kelas.
CARA MEMAKSIMALKAN KEMAMPUAN

1. Baca dan mengulangi bahan pelajaran secara verbal, atau minta orang lain untuk
membacakan
2. Rekam semua materi pelajaran dan diulang
3. Libatkan diri dalam kegiatan diskusi secara verbal
KELEMAHAN DAN KELEBIHAN

1. Informasi yang didapat


1. Tipe auditori memiliki
mudah hilang
kecakapan dalam berbicara
2. Tipe auditori akan merasa
2. Memiliki daya ingat yang kuat
kesulitan belajar dalam
3. Mengedepankan pemecahan
suasana yang tidak hening
masalah melalui komunikasi
3. Banyak tipe auditori yang
sulit menerima
pembelajaran dalam kelas
umum
APA YANG HARUS DILAKUKAN GURU?

Mengenali peserta didik

Membuat pembelajaran
yang kreatif dan sesuai
dengan kebutuhan anak

Menciptakan modul
belajar yang tidak
monoton
Thank you
Insert the title of your subtitle Here

Anda mungkin juga menyukai