Anda di halaman 1dari 25

PPG

2020

RPL BIMBINGAN KLASIKAL


MENCEGAH BULLYING

SONNY IRAWAN,S.Pd
NO.UKG : 201501178304
NIM : 1301020068
2020
PEMERINTAH PROVINSI JAWA TIMUR
DINAS PENDIDIKAN
SMA NEGERI 4 JEMBER
Jalan Hayam Wuruk 145 Telepon 0331 - 421819 Jember 68135
web:http//www.sman4jbr.sch.id. - e-mail:admin@sman4jember.sch.id

PROFIL KELAS IX B
KEBUTUHUHAN PESERTA DIDIK
TOTAL RESPONDEN 25 ORANG

JML
N
BUTIR ANGKET KEBUTUHAN PESERTA DIDIK RESPON PROSENTASE PRIORITAS
O
DEN

Saya masih memiliki kebiasaan belajar apabila akan


34 ada tes/ujian 21 4,84% Tinggi

33 Saya masih belum bisa belajar secara rutin 20 4,61% Tinggi

Saya belum memahami tentang hidup


47 bermasyarakat 19 4,38% Tinggi

Saya merasa khawatir/takut tidak dapat lulus


12 sekolah 17 3,92% Tinggi

Saya merasa kesulitan mempelajari dan memahami


37 mata pelajaran tertentu 17 3,92% Tinggi

Saya merasa sulit mengendalikan ketergantungan


15 dengan pada handphone 16 3,69% Tinggi

Saya belum tahu tentang cara atau strategi masuk


44 sekolah favorit 17 3,92% Tinggi

Saya mendapat perlakukan tidak adil di sekolah /


10 Bullying 17 3,92% Tinggi

Saya masih merasa belum memiliki rasa percaya


16 diri 12 2,76% Tinggi

BIDANG PRIBADI
BIDANG SOSIAL
BIDANG BELAJAR
BIDANG KARIR

HASIL ASSESMENT LINGKUNGAN


MELALUI PEDOMAN WAWANCARA
TERHADAP GURU , ORANG TUA DAN PESERTA DIDIK

NO PERMASALAHAN YANG MUNCUL JML PRIORITAS


RESPONDEN
1 Perundungan/bullying 28 Tinggi
2 Membolos pelajaran 5 Rendah
3 Mencontek 9 Sedang
4 Ketergantungan Gadged 15 Tinggi

1. ANALISIS HASIL ASESMEN AKPD KELAS 1X B3 UNTUK BIMBINGAN


KLASIKAL
Dari hasil Assesment Pribadi dan assessment Lingkungan kelas IX B di atas kita ambil
kebutuhan peserta didik untuk bimbingan klasikal salah satunya dari butir angket yaitu
“ketidaknyamanan dalam pergaulan dan Perundungan/ Bullying

Data asesmen kebutuhan Peserta didik masih mendapatkan Topik Bimbingan


peserta didik perlakuan Klasikal;

Priabadi yang
memiliki
integritas diri
Rumusan kebutuhan Kebiasaan berkata jujur
peserta didik

Note: Dapat diturunkan dari


asesmen kebutuhan peserta
didik
Standar Kompetensi Berperilaku atas dasar keputusan
Kemandirian Peserta yang mempertimbangkan aspek-
Didik aspek etis
PEMERINTAH PROVINSI JAWA TIMUR
DINAS PENDIDIKAN
SMA NEGERI 4 JEMBER
Jalan Hayam Wuruk 145 Telepon 0331 - 421819 Jember 68135
web:http//www.sman4jbr.sch.id. - e-mail:admin@sman4jember.sch.id

RENCANA PELAKSANAAN LAYANAN (RPL)


BIMBINGAN KLASIKAL

A Komponen Layanan Dasar

B Bidang Layanan Pribadi

C Topik / Tema Layanan Pribadi yang memiliki integritas diri

D Fungsi Layanan Pemahaman dan pengembangan

E Tujuan Umum Berperilaku atas dasar keputusan yang mempertimbangkan


aspek-aspek etis
1. Peserta didik memberikan contoh perilaku yang
F Tujuan Khusus
mencerminkan integritas diri.
2. Peserta didik mengindentifikasi kelemahan integritas
dirinya.
3. Peserta didik menyimpulkan pentingnya memiliki
integritas diri.
4. Peserta didik merencanakan diri untuk meningkatkan
komitmen integritas diri.

G Sasaran Layanan Kelas X IPA 3

H Materi Layanan Pribadi yang Memiliki Integritas diri


(Materi lengkap dalam lampiran)

I Waktu 1 Kali Pertemuan 45 Menit

J Sumber Materi 1. Artikel, Belajar Integritas Dari Tokoh Bangsa.


kpk.go.id.
https://acch.kpk.go.id/id/component/bdthemes_shortcodes
/?
view=download&id=53d9d455b2932c76c38a89fa295736
2. Integritas Diri – Keunggulan Pribadi Tangguh, Antonius
Athosoki Gea.
https://core.ac.uk/download/pdf/11517563.pdf
3. Makna Sebuah Integritas. Balai Pendidikan dan Pelatihn
Aparatur.
https://kkp.go.id/brsdm/bdasukamandi/artikel/19129-
makna-sebuah-integritas
4. 7 Cara meningkatkan integritas agar dipercaya orang lain.
https://www.tipspengembangandiri.com/integritas/
5. Janu Wijaya, 2018, Integritas Diri, Youtube Channel
https://www.youtube.com/watch?v=LLU_0Y9XLrM

K Metode/Teknik Experience Learning, Tanya Jawab, Diskusi, Penugasan

L Media / Alat Media :


1. Power Point materi integritas diri
2. Video Youtube Integritas Diri
3. Google Meet
4. Google Classroom
Alat :
1. Laptop
2. Smartphone / tablet

M Pelaksanaan

1. Tahap Awal /Pedahuluan

a. Pernyataan Tujuan 1. Guru BK membuka layanan dengan salam dan sebuah


pantun pembuka.
2. Guru melakukan presensi dengan melihat jumlah
kehadiran peserta didik pada google meet.
3. Membina hubungan baik dengan peserta didik
menanyakan kabar dan pertanyaan sederhana yang
menggugah kejujuran peserta didik.
3. Menyampaikan tujuan-tujuan khusus yang akan dicapai
dalam layanan bimbingan klasikal

b. Penjelasan tentang 1. Memberikan langkah-langkah kegiatan layanan, tugas


langkah-langkah dan tanggung jawab peserta didik selama mengikuti
kegiatan layanan.
2. Kontrak layanan (kesepakatan layanan), dijelaskan
bahwa pada layanan kali ini kita akan melakukan
kegiatan selama 1 kali kegiatan 1 jam pelayanan tatap
maya.

c. Mengarahkan kegiatan Guru BK memberikan penejelasan tentang topik yang akan


(konsolidasi) dibicarakan dengan dan kaitannya dalam kehidupan peserta
didik.
d. Tahap peralihan Guru BK menanyakan kesiapan peserta didik melaksanakan
kegiatan layanan, dan memulai ke tahap inti layanan.
(Transisi)

2. Tahap Inti

a. Kegiatan peserta 1. Mengamati tayangan slide powerpoint integritas diri.


didik
2. Melihat dan mengamati tayangan video tentang integritas
diri.
3. Melakukan tanya jawab ditengah-tengah guru BK
menjelaskan materi slide powerpoint integritas diri.
4. Berdiskusi dengan teman kelas secara berpasangan
terkait materi pada tujuan layanan.
5. Menyampaikan hasil diskusi
6. Membaca artikel tokoh-tokoh bangsa yang memiliki
integritas pada slide powerpoint atau mengakses lini
berikut:
https://acch.kpk.go.id/id/component/bdthemes_shortcode
s/?
view=download&id=53d9d455b2932c76c38a89fa29573
6

b. Kegiatan Guru 1. Menampilkan media slide powerpoint materi


BK/Konselor integritas diri.
2. Menayangkan video integritas diri sebagai pembuka
materi untuk mengingatkan kembali terhadap topik
layanan.
3. Mengajak peserta didik untuk melakukan tanya-
jawab terkait materi-materi yang ditampilkan di
slidepowerpint.
4. Meminta peserta didik untuk berdiskusi dengan
teman sepasang-sepasang terkait penugasan dalam
layanan.
5. Mengarahkan jalannya penyampaian hasil diskusi
6. Membuat catatan-catatan observasi selama proses
layanan.

3. Tahap Penutup 1. Peserta didik menyimpulkan hasil kegiatan layanan


2. Peserta didik merefleksi kegiatan dengan
mengungkapkan kemanfaatan dan kebermaknaan
kegiatan secara lisan
3. Guru BK memberi penguatan dan rencana tindak lanjut
yaitu berupa LKPD dan Evaluasi layanan.
4. Guru BK menutup kegiatan layanan dengan memberi
apresiasi kepada peserta didik.

N Evaluasi

1. Evaluasi Proses A. Guru BK melakukan evaluasi dengan memperhatikan


proses yang terjadi atau observasi peserta didik selama
mengikuti layanan.
1. Mengamati peserta didik terlibat aktif dalam kegiatan
layanan secara daring:
a. Peserta didik mengajukan ide atau pertanyaan
kreatif/berbobot
b. Peserta didik merespon setiap komunikasi yang
dilakukan oleh guru BK
c. Peserta didik menjawab pertanyaan yang lontarkan
oleh guru BK
2. Mengamati sikap atau atusias peserta didik dalam
mengikuti kegiatan layanan secara daring:
a. Peserta didik tampak ceria dan semangat dalam
menerima layanan yang diberikan guru BK
b. Selama layanan berlangsung Peserta didik
berkomunikasi secara lisan dengan penuh semangat
c. Peserta didik antusias dalam menanggapi materi
layanan

B. Guru BK melaksanakan layanan sesuai prosedur


pemberian layanan.
C. Guru BK melaksanakan layanan sesuai dengan rencana
layanan

(Instrumen evaluasi proses layanan terlampir)

2. Evaluasi Hasil Evaluasi ketercapaian tujuan layanan.


1. Sudahkah peserta didik menunjukkan indikasi dari
ketercapaian tujuan layanan. (ya/tidak)
2. Indikator keberhasilan tujuan layanan:
a. Peserta didik memahami kelemahan integritas
dirinya.
b. Peserta didik mampu menyimpulkan pentingnya
integritas diri.
c. Peserta didik mampu merencanakan diri untuk
meningkatkan integritas diri.
3. Prosentase keberhasilan layanan terkait tujuan layanan.

Perasaan Positif peserda didik setelah mendapatkan layana


1. Peserta didik merasa 100% guru BK dapat
diandalkan dalam meberikan layanan
2. Peserta didik semakin yakin dengan sikap perilaku
yang saya miliki saat ini akan menjadikan dirinya
orang berintegritas tinggi
3. Peserta didik merasakan ternyata menjadi pribadi
yang berintegritas itu menyenangkan
4. Peserta didik ingin mengembangkan sikap-sikap
berintegritas lainnya yang belum saya miliki

(Instrumen evaluasi hasil layanan terlampir)

Lampiran:
1. Lampiran materi integritas diri
2. Lembar Kerja Peserta Didik
3. Instrumen Evaluasi Proses dan Evaluasi Hasil layanan

Jember,____/____________/2020
Guru BK/Konselor

Sobi Mardiyas, S.Kom., S.Pd.


NIP. -
LAMPIRAN

A. MATERI

PRIBADI YANG MEMILIKI INTEGRITAS DIRI

Sumber gambar:www.hmministry.id

Pengertian Integritas Diri

Integritas adalah sebuah keunggulan diri pribadi yang menjadikan seseorang hidup
lebih sehat dan tanpa beban, karena mereka menjalankan hidupnya jauh dari aneka kepura-
puraan dan kepalsuan. Dimana pun dia berada, dan kondisi apa pun yang menekannya, ia
tetap hidup konsisten dengan nilai-nilai yang dianutnya. Orang yang memiliki integritas diri
mampu memberi pengaruh besar dan positif dalam kehidupan, bahkan untuk generasi
penerus mereka, melalui keteladanan dan apa saja yang mereka selalu perjuangkan.
(Sumber: https://core.ac.uk/download/pdf/11517563.pdf)

Dr. Kenneth Boa (President dari Reflections Ministries, Atlanta) menggambarkan


integritas sebagai lawan langsung dari kemunafikan. Ia mengatakan, bahwa seorang munafik
tidaklah qualified untuk membimbing orang-orang lain guna mencapai karakter yang lebih
tinggi. Integritas dibutuhkan oleh siapa saja, tidak hanya pemimpin namun juga yang
dipimpin. Orang-orang menginginkan jaminan bahwa pemimpin mereka dapat dipercaya jika
mereka harus menjadi pengikut-pengikutnya. Mereka merasa yakin bahwa sang pemimpin
memperhatikan kepentingan setiap anggota tim dan sang pemimpin harus menaruh
kepercayaan bahwa para anggota timnya melakukan tugas tanggung-jawab mereka.
Pemimpin dan yang dipimpin sama-sama ingin mengetahui bahwa mereka akan menepati
janji-janjinya dan tidak pernah luntur dalam komitmennya. Orang yang hidup dengan
integritas tidak akan mau dan mampu untuk mematahkan kepercayaan dari mereka yang
menaruh kepercayaan kepada dirinya. Mereka senantiasa memilih yang benar dan berpihak
kepada kebenaran. Ini adalah tanda dari integritas seseorang. Mengatakan kebenaran secara
bertanggung jawab, bahkan ketika merasa tidak enak mengatakannya.

Integritas lebih menyangkut “heart” (hati) yaitu kemampuan olah nurani yang
mencakup antara lain kejujuran, ketulusan, komitmen dan sebagainya. Dan integritas
dibangun melalui tiga unsur penting yaitu nilai-nilai yang dianut oleh Si Pemimpin (values),
konsistensi, dan komitmen. Nilai-nilai tersebut merupakan pegangan dari si pemimpin dalam
bertindak. Intergritas ini akan semakin kokoh jika si pemimpin memiliki konsistensi antara
apa yang diucapkan dengan apa yang dilakukan (walk the talk) dan memiliki komitmen
terhadapnya. Bila tidak memiliki integritas, kita akan kehilangan kredibilitas karena orang
lain akan menjauhi kita untuk menghindari kekecewaan. Integritas adalah praktik bersikap
jujur dan menunjukkan kepatuhan yang konsisten dan tanpa kompromi terhadap prinsip,
nilai moral dan etika yang kuat.
(sumber:https://kkp.go.id/brsdm/bdasukamandi/artikel/19129-makna-sebuah-integritas)

Untuk lebih memahami makna integritas diri silahkan simak video pada tautan berikut
ini https://www.youtube.com/watch?v=LLU_0Y9XLrM

Keunggulan Integritas Diri

Dari survei lisan yang pernah dilakukan kepada sejumlah CEO, pimpinan dunia
usaha, dan eksekutif puncak perusahaan di seluruh dunia, Adrian Gostick dan Dana Telford,
dalam buku mereka, Keunggulan Integritas (2006), disebutkan beberapa karakteristik yang
secara konsisten diperlihatkan oleh orang yang berintegritas tinggi, yakni:

1. Menyadari bahwa hal-hal kecil itu penting;


2. Menemukan yang benar (saat orang lain hanya melihat warna abu-abu);
3. Bertanggung jawab;
4. Menciptakan budaya kepercayaan;
5. Menepati janji;
6. Peduli terhadap kebaikan yang lebih besar;
7. Jujur dan rendah hati;
8. Bertindak bagaikan tengah diawasi;
9. Konsisten.

Pentingnya Integritas Diri

Penghargaan yang terbesar terhadap integritas merupakan salah satu warisan yang
dimiliki bangsa Amerika. Hal itu mengalir dari karakter para pemimpin mula-mula bangsa
ini. Dalam salah satu pidatonya, Abraham Lincoln mengambil posisi yang membuatnya kalah
dalam persaingan memperebutkan kursi Senat Amerika Serikat saat melawan Stephen
Douglas. Ia mengatakan, Amerika tidak akan dapat bertahan hidup bila parlemennya terdiri
dari orang yang “separuh bebas dan separuh budak”. Ia tahu persis konsekuensi kata-katanya
itu, namun Lincoln lebih suka kalah dengan terus berpegang pada kata-kata itu daripada
menang tanpanya. Akan tetapi, integritas yang membuatnya kehilangan kursi senat itu telah
membuatnya memenangi kursi kepresidenan. Integritas diri seorang presiden bertahan jauh
lebih lama daripada kebijakan yang diambilnya. Amerika sekarang jauh lebih besar sebagai
masyarakat, lebih berkuasa, dan berhasil sebagai bangsa berkat Washington, Adams, dan
Lincoln; karena Eisenhower, Truman, dan Reagan.

Ciri-Ciri Pribadi yang Memiliki Integritas

Seorang pribadi yang memiliki integritas, dalam dirinya terdapat ciri-ciri berikut.
1. Memiliki fisik yang sehat dan bugar, memiliki kemampuan hidup sosial yang semakin
baik, memiliki kekayaan rohani yang semakin mendalam, dan memiliki mental yang
kuat dan sehat.
2. Kadar konflik dirinya rendah. Ia tidak berperang melawan dirinya sendiri (pribadinya
menyatu). Dengan demikian, dia memiliki lebih banyak energi untuk tujuan produktif.
3. Memiliki kemampuan dalam menata batin sampai mencapai tahap kebebasan batin
dalam arti tidak mudah diombang-ambing oleh gejolak emosi dan perasaan sendiri.
4. Semakin memiliki cinta yang personal/kedekatan hidup pada Tuhan sehingga mampu
menanggung risiko dan konsekuensi dari pilihan hidup religiusnya.
5. Seorang yang tidak mudah binggung tentang mana yang benar atau salah, baik atau
buruk, demikian pula persepsinya tentang tingkah laku yang benar tidak mengalami
banyak keraguan.
6. Seseorang yang memiliki kemampuan melihat hidup secara jernih, melihat hidup apa
adanya, dan bukan menurut keinginannya. Seseorang tidak lagi bersikap emosional,
melainkan bersikap lebih objektif terhadap hasil pengamatannya.
7. Orang ini juga dapat membaktikan tugas, kewajiban atau panggilan tertentu yang ia
pandang penting. Karena berminat pada pekerjaannya itu, ia bekerja keras. Baginya,
bekerja memberikan kegembiraan dan kenikmatan. Rasa bertanggung jawab atas
tugas penting merupakan syarat utama bagi pertumbuhan, aktualisasi diri, serta
kebahagiaan.
(Sumber: https://core.ac.uk/download/pdf/11517563.pdf)

Cara-cara untuk meningkatkan integritas

1. Tetapkan nilai-nilai diri Anda


Langkah pertama adalah menetapkan nilai-nilai diri Anda. Ini adalah prinsip-prinsip
yang penting dan berarti bagi Anda. Ambil kertas kosong dan pulpen lalu tulis
prinsip-prinsip tersebut, yang mungkin saja berupa jujur, sabar, menghargai orang
lain, atau dapat dipercaya.
2. Buat paradigma baru tentang uang
Integritas seseorang bisa dihapus oleh kesombongan, kepentingan diri sendiri dan
golongan, keserakahan, dan kekuasaan. Pangkal dari semua itu adalah uang. Oleh
karena itu, buat paradigma baru tentang uang. Sebagai contoh, jika selama ini Anda
memandang uang itu segalanya dan segalanya perlu uang, ubah menjadi uang itu
penting namun bukan segalanya.
3. Jaga ucapan Anda
Jaga ucapan Anda sehingga tidak memberi janji yang tidak bisa Anda tepati. Sebagai
contoh, jika Anda tidak punya waktu menghadiri suatu pertemuan, hindari Anda
berjanji akan datang ke pertemuan tersebut. Katakan bahwa Anda tidak bisa
menghadirinya karena sedang sibuk dengan pekerjaan atau yang lainnya.
4. Katakan yang sejujurnya
Hindari berbohong. Mengapa? Karena kebohongan akan meracuni hati, pikiran, dan
tindakan Anda. Meskipun berat, katakan yang sejujurnya (apa adanya). Dengan
berkata yang sejujurnya, Anda tidak akan berpura-pura, bermuka dua, atau
manipulatif.
5. Bertanggung jawab
Bertanggung jawablah untuk semua tindakan Anda. Sebagai contoh, jika Anda
berjanji akan menyelesaikan laporan pada hari Kamis, tepatilah janji tersebut. Buatlah
komitmen pada diri sendiri dan berfokuslah sehingga Anda bisa menyelesaikan
laporan tersebut tepat waktu.
6. Analisis setiap keputusan yang diambil
Jika Anda seorang pejabat, analisislah setiap keputusan yang akan diambil. Sebagai
contoh, jika Anda tergoda melakukan tindakan korupsi, bayangkan Anda ditangkap
Komisi Pemberantasan Korupsi dan wajah Anda terpampang di media massa dan
media sosial. Dengan menganalisis keputusan, Anda akan sadar mana yang benar dan
mana yang salah. Ini juga sekaligus akan mengesampingkan pembenaran tindakan
salah yang akan Anda lakukan.
7. Bergaul dengan orang-orang yang berintegritas
Bergaulah dengan orang-orang yang berintegritas juga. Dengan demikian, Anda akan
malu berbuat yang tidak sesuai aturan. Sebagai contoh, Anda seorang karyawan yang
memiliki rekan-rekan kerja yang menghargai waktu kerja. Anda akan malu jika Anda
mengajak mereka untuk buang-buang waktu kerja.
(Sumber: https://www.tipspengembangandiri.com/integritas/)

Biblio edukasi

Contoh tokoh-tokoh bangsa yang memiliki integritas tinggi dapat dibaca pada e-book
“Orange Juice – Belajar Integritas kepada Tokoh Bangsa” yang dapat diakses pada link
berikut: https://acch.kpk.go.id/id/component/bdthemes_shortcodes/?
view=download&id=53d9d455b2932c76c38a89fa295736https://acch.kpk.go.id/id/
component/bdthemes_shortcodes/?view=download&id=53d9d455b2932c76c38a89fa295736
Daftar Pustaka
Artikel, Belajar Integritas Dari Tokoh Bangsa. kpk.go.id.
https://acch.kpk.go.id/id/component/bdthemes_shortcodes/?
view=download&id=53d9d455b2932c76c38a89fa295736
Integritas Diri – Keunggulan Pribadi Tangguh, Antonius Athosoki Gea.
https://core.ac.uk/download/pdf/11517563.pdf
Makna Sebuah Integritas, Balai Pendidikan dan Pelatihn Aparatur,
https://kkp.go.id/brsdm/bdasukamandi/artikel/19129-makna-sebuah-integritas
7 Cara meningkatkan integritas agar dipercaya orang lain, Tipspengembangandiri.com,
https://www.tipspengembangandiri.com/integritas/
Janu Wijaya, 2018, Integritas Diri, Youtube Channel https://www.youtube.com/watch?
v=LLU_0Y9XLrM
B. LKPD (LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK)

PEMERINTAH PROVINSI JAWA TIMUR


DINAS PENDIDIKAN
SMA NEGERI 4 JEMBER
Jalan Hayam Wuruk 145 Telepon 0331 - 421819 Fax. 0331-412463 Jember 68135
web:http//www.sman4jbr.sch.id. - e-mail:admin@sman4jember.sch.id

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK


Materi : Pribadi yang Memiliki Integritas Diri LEMBAR 1
Nama : _____________________________________
Kelas : _____________________________________
Semester : Ganjil / Genap*
Jenis Kelamin : Perempuan/Laki-laki*

Lembar ini merupakan pemahaman yang sudah ada pada diri kalian selama ini dalam
kehidupan sehari-hari. Tugas kalian: Isilah di kolom jawaban yang tersedia, sesuai
pertanyaan yang telah disediakan. Selanjutnya, gunakan tautan google form lembar 1 ini
yang diberikan oleh Guru BK. Jawablah sesuai dengan keadaan dan kondisi yang
sebenarnya!

1. Menurut pandangan dan pengalaman Anda, seorang yang memiliki integritas itu seperti
apa?

2. Sebutkan contoh perilaku Anda yang mencerminkan integritas diri! Jika tidak ada
kemukan alasan Anda!

3. Menurut Anda, seberapa pentingkah seseorang itu memiliki integritas diri? Tuliskan
alasannya sesuai dengan pengalaman belajar Anda!
PEMERINTAH PROVINSI JAWA TIMUR
DINAS PENDIDIKAN
SMA NEGERI 4 JEMBER
Jalan Hayam Wuruk 145 Telepon 0331 - 421819 Fax. 0331-412463 Jember 68135
web:http//www.sman4jbr.sch.id. - e-mail:admin@sman4jember.sch.id

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK


Materi : Pribadi yang Memiliki Integritas Diri LEMBAR 2
Nama : _____________________________________
Kelas : _____________________________________
Semester : Ganjil / Genap*
Jenis Kelamin : Perempuan/Laki-laki*

Tugas kalian: Isilah di kolom jawaban yang tersedia sesuai pernyataan. Identifikasi
kelemahan dan kelebihan integritas diri yang ada pada diri kalian selama ini. Selanjutnya,
lembar 2 ini bisa didownload melalui tautan yang dibagikan di Google Classroom dan
hasilnya silahkan upload pada google classroom kelas BK X IPA 3 Topik Tugas LKPD
Pribadi yang memiliki integritas diri. Jawablah sesuai dengan keadaan dan kondisi yang
sebenarnya!

No Integritas diri yang belum diliki Integritas diri yang sudah dimiliki
sebagai kelemahan saya sebagai kelebihan saya
PEMERINTAH PROVINSI JAWA TIMUR
DINAS PENDIDIKAN
SMA NEGERI 4 JEMBER
Jalan Hayam Wuruk 145 Telepon 0331 - 421819 Fax. 0331-412463 Jember 68135
web:http//www.sman4jbr.sch.id. - e-mail:admin@sman4jember.sch.id

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK


Materi : Pribadi yang Memiliki Integritas Diri LEMBAR 3
Nama : _____________________________________
Kelas : _____________________________________
Semester : Ganjil / Genap*
Jenis Kelamin : Perempuan/Laki-laki*

Tugas kalian: Susunlah perencana diri untuk meningkatkan komitmen integritas diri Anda
sesuai jawaban pada lembar 2. Selanjutnya, lembar 3 ini silahkan didownload pada tautan
yang dibagikan di Google Classroom dan hasilnya silahkan upload pada google classroom
kelas BK X IPA 3 Topik Tugas LKPD Pribadi yang memiliki integritas diri.

No Pilihan integritas diri yang Rencana kongkrit tindakan yang dilakukan.


akan ditingkatkan

1 ... . 1. ... .
2. ... .
3. ... .
4. ... .
5. dst.
C. Media yang digunakan adalah Powerpoint yang memuat materi integritas diri dan video
integritas
D. Evaluasi Proses dan Evaluasi Hasil

PEMERINTAH PROVINSI JAWA TIMUR


DINAS PENDIDIKAN
SMA NEGERI 4 JEMBER
Jalan Hayam Wuruk 145 Telepon 0331 - 421819 Fax. 0331-412463 Jember 68135
web:http//www.sman4jbr.sch.id. - e-mail:admin@sman4jember.sch.id

LEMBAR OBSERVASI EVALUASI PROSES


LAYANAN KLASIKAL
Materi : Pribadi yang Memiliki Integritas Diri
Hari/Tanggal : _____________________________________
Kelas : _____________________________________
Semester : Ganjil / Genap*

Lembar ini merupakan lembar observasi evaluasi proses layanan bimbingan konseling yang
dilakukan sendiri oleh guru BK dengan menjunjung tinggi asas kejujuran saat melakukan
observasi guna mendapatkan data yang valid.

HASIL PENGAMATN
NO. ASPEK YANG DIAMATI
Ya Tidak
a b c d

1 Peserta didik mengajukan ide atau pertanyaan kreatif /


berbobot

2 Peserta didik merespon setiap komunikasi yang


dilakukan oleh guru BK

3 Peserta didik menjawab pertanyaan yang sampaikan


oleh guru BK

4 Peserta didik tampak ceria dan semangat dalam


menerima layanan yang diberikan guru BK

5 Selama layanan berlangsung Peserta didik


berkomunikasi secara lisan dengan penuh semangat

6 Peserta didik antusias dalam menanggapi materi


layanan

7 Guru BK memberi apersepsi dan motivasi

8 Guru BK memberi tahu tujuan layanan


9 Guru BK tampak menguasai materi atau materi
layanan disampaikan dengan jelas

10 Guru BK mampu mengelola kelas dengan baik

11 Guru BK menggunakan media layanan

12 Guru BK berperan sebagai fasilitator dalama


menyelesaikan masalah peserta didik

13 Guru BK menggunakan teknik bertanya dengan bahasa


yang baik dan benar

14 Guru BK menggunakan teknik bertanya dengan bahasa


yang baik dan benar

15 Guru BK mendorong peserta didik untuk


memanfaatkan TIK

16 Guru BK membuat catatan-catatan kecil selama


layanan berlangsung

17 Guru BK melaksanakan layanan sesuai dengan yang


direncanakan

Keterangan Skoring :
1. Skor 1 untuk jawaban “Ya” dan Skor 0 untuk jawaban “Tidak”
2. Skor minimal yang dicapai adalah 0x17 = 0, dan skor tertinggi adalah 1x17 = 17
3. Kategori hasil
a. Sangat baik = 15 – 17
b. Baik = 11 – 14
c. Cukup = 7 – 10
d. Kurang = 0 – 6
PEMERINTAH PROVINSI JAWA TIMUR
DINAS PENDIDIKAN
SMA NEGERI 4 JEMBER
Jalan Hayam Wuruk 145 Telepon 0331 - 421819 Fax. 0331-412463 Jember 68135
web:http//www.sman4jbr.sch.id. - e-mail:admin@sman4jember.sch.id

LEMBAR ANGKET EVALUASI HASIL


LAYANAN KLASIKAL
Materi : Pribadi yang Memiliki Integritas Diri
Nama : _____________________________________
Kelas : _____________________________________
Semester : Ganjil / Genap*

Pernyataan di bawah ini berisi tentang hasil yang anda peroleh dan rasakan setelah mengikuti
layanan bimbingan klasikal. Bacalah dengan cermat setiap pernyataan tersebut. Berikan
jawaban dengan cara memberi tanda cek (√) pada salah satu jawaban yang paling sesuai
dengan yang kamu rasakan, dengan kriteria :
5 : Sangat Sesuai
4 : Sesuai
3 : Cukup Sesuai
2 : Kurang Sesuai
1 : Sangat Tidak Sesuai
Jawabanmu, tidak menuntut jawaban benar dan salah. Jawablah semua pernyataan secara
sungguh-sungguh dan jujur sesuai dirimu. Hasil dari instrument ini tidak mempengaruhi nilai
pelajaran anda di sekolah, namun bermanfaat sebagai pertimbangan pemberian layanan
berikutnya. Atas bantuan dan kerjasamanya, diucapkan terima kasih.

SKOR
NO
ITEM PERNYATAAN
.
1 2 3 4

1 Saya sudah mamahami pentingnya integritas diri dalam


kehidupan

2 Saya mampu menyebutkan perilaku yang mencerminkan


integritas pada diri saya

3 Saya tahu apa kelemahan integritas pada diri saya

4 Saya dapat menyimpulkan manfaat mendapatkan layanan


dengan topik integritas diri untuk diri saya sendiri

5 Layanan yang diberikan telah merubah cara pandang saya


untuk bersikap jujur dalam setiap ucapan dan tidakan
6 Saya yakin bahwa saya mampu untuk berubah dan
berperilaku yang mencerminkan orang-orang berintegritas

7 Sekarang saya percaya 100% bahwa guru BK saya dapat


diandalkan dalam memberikan bimbingan

8 Saya semakin yakin dengan sikap perilaku yang saya miliki


saat ini akan menjadikan saya orang berintegritas tinggi

9 Ternyata menjadi pribadi yang berintegritas itu


menyenangkan

10 Saya sangat ingin menambah dan mengembangkan sikap-


sikap berintegritas lainnya yang belum saya miliki

Total Skor

Keterangan Skoring :
1. Skor minimal yang dicapai adalah 1x10 = 10, dan skor tertinggi adalah 4x10 = 40
2. Kategori hasil
a. Sangat baik = 37 – 40
b. Baik = 29 – 36
c. Cukup = 24 – 28
d. Kurang = 10 – 23
ANGKET PERTANYAAN TERBUKA EVALUASI HASIL
LAYANAN KLASIKAL
Materi : Pribadi yang Memiliki Integritas Diri

Jawablah pertanyaan berikut ini sesuai dengan kondisi dan pengalamanan yang dimiliki
setelah mendapatkan layanan klasikal. Jawablah dengan penuh antusias agar memberikan
hasil evaluasi yang memuaskan. Terimakasih.

11. Menurut pendapatmu alternatif terbaik untuk memecahkan masalah integritas diri
adalah?

12. Bagaimanakah kamu akan memutuskan dalam mengembangkan integritas dirimu?

13. Rencana kegiatan apa saja yang akan dilakukan sebagai upaya meningkatkan integritas
dirimu?

Anda mungkin juga menyukai