Anda di halaman 1dari 89

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Sekolah : SMP Muhammadiyah 6 Baleendah


Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/Semester : IX/Ganjil
Materi Pokok : Perpangkatan dan Bentuk Akar
Alokasi Waktu : 9 pertemuan (22 JP),@ 40 Menit

A. Tujuan Pembelajaran
Melalui proses mengamati, menanya, mengumpulkan informasi, mengolah informasi dan
mengkomunikasikan hasil mengolah informasi dalam penugasan individu dan kelompok siswa dapat
Pertemuan ke- 1:
1. Menjelaskan konsep bilangan berpangkat.
2. Menggunakan notasi pangkat.
Pertemuan ke-2:
1. Menjelaskan manfaat bilangan berpangkat.
2. Menyatakan perpangkatan dalam bentuk biasa.
Pertemuan ke-3:
1. Mengidentifikasi perkalian pada bilangan berpangkat.
2. Mengalikan perpangkatan dengan basis yang sama.
3. Memangkatkan suatu perpangkatan.
Pertemuan ke-4:
1. Memangkatkan suatu perkalian bilangan.
Pertemuan ke-5:
1. Mengidentifikasi pembagian dua bilangan berpangkat dengan basis yang sama.
2. Membandingkan volume suatu bangun ruang.
Pertemuan ke-6:
1. Menjelaskan pengertian notasi ilmiah.
2. Mengubah bentuk biasa ke notasi ilmiah atau sebaliknya.
Pertemuan ke-7:
1. Mengidentifikasi pangkat bilangan pecahan.
Pertemuan ke-8:
1. Mendapatkan sisi kubus
2. Menghitung bentuk pangkat pecahan
Pertemuan ke-9:
1. Merasionalkan bentuk akar.

B. Kompetensi Inti
1. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya
tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata.
2. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai,
memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar,
dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut
pandang/teori

C. Kompetensi Dasar
3.1 Memahami sifat-sifat bilangan berpangkat dan bentuk akar dalam suatu permasalahan.
3.2 Memahami operasi aljabar yang melibatkan bilangan berpangkat bulat dan bentuk akar.
4.3 Menyelesaikan permasalahan dengan menaksir besaran yang tidak diketahui menggunakan
berbagai teknik manipulasi aljabar dan aritmatika.

D. Indikator
3.1.1 Mengidentifikasi konsep bilangan berpangkat
3.1.2 Mengidentifikasi notasi bilangan berpangkat
3.1.3 Memahami cara menentukan nilai perpangkatan
3.1.4 Memahami pengertian notasi ilmiah (bentuk baku)
3.1.5 Mengidentifikasi Pangkat bilangan pecahan
3.2.1 Mengidentifikasi perkalian pada perpangkatan dengan basis yang sama
3.2.2 Mengidentifikasi perkalian perpangkatan pada bilangan berpangkat
3.2.3 Mengidentifikasi pembagian dua bilangan berpangkat dengan basis yang sama.
3.2.4 Merasionalkan bentuk akar
3.2.5 Menghitung nilai perpangkatan suatu bilangan
3.2.6 Menyelesaikan permasalahan nyata yang berhubungan dengan perpangkatan dan operasi
matematika.
3.2.7 Menggunakan bentuk baku untuk menuliskan bilangan yang sangat besar dan bilangan yang
sangat kecil.

E. Materi Pembelajaran

Julius Wilhelm Richard Dedekind


pada 12 Februari 1916, pada usia 85 asal Jerman yang sangat diperhitungkan salah satu penemu
dibidang matematika. The Man and The Number Dedekind menyebutkan bahwa, angka adalah kreasi
pikiran manusia dari sini Beliau menemukan konsep angka secara dari suatu label yang disebut
bilangan
a) Bilangan Berpangkat
a) Memahami Konsep Bilangan Berpangkat
1. Memahami Konsep Bilangan Berpangkat
2. Menggunakan Notasi Pangkat
Perpangkatan adalah perkalian berulang dari suatu bilangan yang sama. Bilangan pokok dalam
suatu perpangkatan disebut basis dan banyaknya bilangan pokok yang digunakan dalam
perkalian berulang disebut eksponen Sehingga bentuk umum dari perpangkatan adalah
Xn = x × x × x × … × x (n bilangan bulat positif) x sebanyak n
Bentuk Bilangan Biasa
3. Menyatakan Perpangkatan dalam Bentuk Bilangan Biasa
Berikut ini diberikan suatu besaran yang dituliskan dalam perpangkatan. Untuk masing-masing
objek tuliskan kembali dalam bentuk biasa (tidak dalam perpangkatan).
b) Perkalian pada Perpangkatan
1. Mengalikan Dua Perpangkatan dengan Basis yang Sama
2. Memangkatkan Suatu Perpangkatan

3. Memangkatkan Suatu Perkalian Bilangan

c) Pembagian pada Perpangkatan


1. Membagi Dua Bentuk Perpangkatan

d) Notasi Ilmiah (Bentuk Baku)

e) Pangkat Bilangan Pecahan


1. Pangkat Bilangan Pecahan
2. Mendapatkan Sisi Kubus

F. Metode/model/pendekatan pembelajaran
Pendekatan : Saintifik (scientific).
Model : Discovery learning
Metode : inkuiri, pemberian tugas, diskusi kelompok dan pemecahan masalah
G. Media, Alat, Bahan dan Sumber Pembelajaran
 Media :
 Worksheet atau lembar kerja (siswa)
 Lembar penilaian

Alat/Bahan :
 Penggaris, spidol, papan tulis
 Laptop & infocus

Sumber Belajar :
 Buku Matematika Peminatan Siswa Kelas XI, Kemendikbud, tahun 2013
 e-dukasi.net
 Buku refensi yang relevan,
 Audio-visual, dan
 Lingkungan setempat

H. Langkah-langkah Pembelajaran
1. Pertemuan Ke-1 ( 2 x 40 menit ) Waktu
 Pendahuluan/Kegiatan Awal 10
Guru : menit
 Orientasi
 Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai
pembelajaran
 Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin
 Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan
pembelajaran.
 Apersepsi
 Mengaitkan materi pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman
peserta didik dengan tema sebelumnya, yaitu : materi matematika pada kelas
VII dan VIII
 Mengingaatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya.
 Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang akan
dilakukan. Misalnya:
 Konsep perkalian bilangan bulat;
 Konsep pengurangan pada bilangan bulat;
 Rumus menentukan luas persegi dan volume kubus.

 Motivasi
 Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan
dipelajari. Apabila materi ini dikuasai dengan baik, maka peserta didik
diharapkan dapat menjelaskan tentang :
 Bilangan Berpangkat
 Memahami Konsep Bilangan Berpangkat
 Menggunakan Notasi Pangkat
 Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang berlangsung
 Mengajukan pertanyaan.
 Pemberian Acuan;
 Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat itu.
 Memberitahukan tentang standar kompetensi, kompetensi dasar, indikator, dan
KKM pada pertemuan yang berlangsung
 Pembagian kelompok belajar
 Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar sesuai dengan
langkah-langkah pembelajaran.
 Kegiatan Inti 60
Peserta didik di dalam kelompok belajar : menit
Mengamati
o Melihat (tanpa atau dengan alat)
o Mengamati: Peserta didik diminta mengamati gambar pada buku paket
o Membaca (dilakukan di rumah sebelum kegiatan pembelajaran berlangsung),
o Mendengar
o Menyimak,
penjelasan pengantar kegiatan secara garis besar/global tentang materi pelajaran
mengenai :
 Bilangan Berpangkat
 Memahami Konsep Bilangan Berpangkat
 Menggunakan Notasi Pangkat
untuk melatih kesungguhan, ketelitian, mencari informasi.
Menanya
 Mengajukan pertanyaan tentang :
 Bilangan Berpangkat
 Memahami Konsep Bilangan Berpangkat
 Menggunakan Notasi Pangkat
yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan, untuk mendapatkan
informasi tambahan tentang apa yang diamati (dimulai dari pertanyaan faktual sampai
ke pertanyaan yang bersifat hipotetik) untuk mengembangkan kreativitas, rasa ingin
tahu, kemampuan merumuskan pertanyaan untuk membentuk pikiran kritis yang perlu
untuk hidup cerdas dan belajar sepanjang hayat.
Mengumpulkan Data (Eksperimen/Mengeksplorasi)
 Menggunakan alat dan bahan (ekxperiment),
 Mengamati obyek/kejadian,
 Mendemontrasikan
 Mengumpulkan informasi
 Aktivitas : Peserta didik diminta mengamati tabel berikut ini :

Setelah mengamati tabel di atas, lengkapilah tabel di bawah ini.

 Membaca sumber lain selain buku teks,


 Mendiskusikan
 Mengulang
 Mempresentasikan ulang
 Saling tukar informasi tentang :
 Bilangan Berpangkat
 Memahami Konsep Bilangan Berpangkat
 Menggunakan Notasi Pangkat
dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya sehingga diperoleh
sebuah pengetahuan baru yang dapat dijadikan sebagai bahan diskusi kelompok
kemudian, dengan menggunakan metode ilmiah yang terdapat pada buku pegangan
peserta didik atau pada lembar kerja yang disediakan dengan cermat untuk
mengembangkan sikap teliti, jujur, sopan, menghargai pendapat orang lain, kemampuan
berkomunikasi, menerapkan kemampuan mengumpulkan informasi melalui berbagai
cara yang dipelajari, mengembangkan kebiasaan belajar dan belajar sepanjang hayat.
Mengasosiasikan
 Berdiskusi tentang data :
 Bilangan Berpangkat
 Memahami Konsep Bilangan Berpangkat
 Menggunakan Notasi Pangkat
yang sudah dikumpulkan/ terangkum dalam kegiatan sebelumnya.
 Mengolah informasi yang sudah dikumpulkan dari hasil kegiatan mengamati dan
kegiatan mengumpulkan informasi yang sedang berlangsung.
 Menambah keluasan dan kedalaman sampai kepada pengolahan informasi yang bersifat
mencari solusi dari berbagai sumber yang memiliki pendapat yang berbeda sampai
kepada yang bertentangan untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, disiplin, taat aturan,
kerja keras, kemampuan menerapkan prosedur dan kemampuan berpikir induktif serta
deduktif dalam menyimpulkan:
tentang :
 Bilangan Berpangkat
 Memahami Konsep Bilangan Berpangkat
 Menggunakan Notasi Pangkat

Mengkomunikasikan
 Menyampaikan hasil diskusi berupa kesimpulan berdasarkan hasil analisis secara lisan,
tertulis, atau media lainnya untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, toleransi,
kemampuan berpikir sistematis, mengungkapkan pendapat dengan sopan
 Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal tentang :
 Bilangan Berpangkat
 Memahami Konsep Bilangan Berpangkat
 Menggunakan Notasi Pangkat
 Mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan dan ditanggapi oleh
kelompok yang mempresentasikan
 Bertanya atas presentasi yang dilakukan dan peserta didik lain diberi kesempatan untuk
menjawabnya.
 Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan pembelajaran
yang baru dilakukan berupa : Laporan hasil pengamatan secara tertulis tentang
 Bilangan Berpangkat
 Memahami Konsep Bilangan Berpangkat
 Menggunakan Notasi Pangkat
 Menjawab pertanyaan yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau lembar
kerja yang telah disediakan.
 Bertanya tentang hal yang belum dipahami, atau guru melemparkan beberapa
pertanyaan kepada siswa.
 Menyelesaikan uji kompetensi yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau
pada lembar kerja yang telah disediakan secara individu untuk mengecek penguasaan
siswa terhadap materi pelajaran
Catatan:
Selama pembelajaran berlangsung, guru mengamati sikap siswa dalam pembelajaran
yang meliputi sikap: disiplin, rasa percaya diri, berperilaku jujur, tangguh
menghadapi masalah tanggungjawab, rasa ingin tahu, peduli lingkungan)
 Penutup 10
Peserta didik : menit
o Membuat resume dengan bimbingan guru tentang point-point penting yang muncul
dalam kegiatan pembelajaran yang baru dilakukan.
o Mengagendakan pekerjaan rumah (Tugas mandiri, mencari sejarah bilangan
berpangkat dan bentuk akar).
o Mengagendakan materi yang harus mempelajarai pada pertemuan berikutnya di luar
jam sekolah atau dirumah.
Guru :
o Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai langsung diperiksa. Peserta didik yang
selesai mengerjakan soal dengan benar diberi paraf serta diberi nomor urut
peringkat, untuk penilaian portofolio.
o Memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama
yang baik
2. Pertemuan Ke-2 ( 2 x 40 menit ) Waktu
 Pendahuluan/Kegiatan Awal 10
Guru : menit
 Orientasi
 Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai
pembelajaran
 Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin
 Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan
pembelajaran.
 Apersepsi
 Mengaitkan materi pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman
peserta didik dengan tema sebelumnya, yaitu :
 Bilangan Berpangkat
 Memahami Konsep Bilangan Berpangkat
 Menggunakan Notasi Pangkatatan
 Mengingaatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya.
 Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang akan
dilakukan.
 Motivasi
 Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan
dipelajari. Apabila materi ini dikuasai dengan baik, maka peserta didik
diharapkan dapat
 Menyatakan Perpangkatan dalam bentuk biasaam Bentuk Bilangan Biasa
 Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang berlangsung
 Mengajukan pertanyaan.
 Pemberian Acuan;
 Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat itu.
 Memberitahukan tentang standar kompetensi, kompetensi dasar, indikator, dan
KKM pada pertemuan yang berlangsung
 Pembagian kelompok belajar
 Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar sesuai dengan
langkah-langkah pembelajaran.
 Kegiatan Inti 60
Peserta didik di dalam kelompok belajar : menit
Mengamati
o Melihat (tanpa atau dengan alat)
o Mengamati: Peserta didik diminta mengamati gambar dibawah ini :
Setelah melakukan kegiatan di atas, dapatkah kamu menjelaskan manfaat dari
perpangkatan?
o Membaca (dilakukan di rumah sebelum kegiatan pembelajaran berlangsung),
o Mendengar
o Menyimak,
penjelasan pengantar kegiatan secara garis besar/global tentang materi pelajaran
mengenai :
 Menyatakan Perpangkatan dalam bentuk biasa
untuk melatih kesungguhan, ketelitian, mencari informasi.
Menanya
 Mengajukan pertanyaan tentang :
 Menyatakan Perpangkatan dalam bentuk biasa
yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan untuk mendapatkan
informasi tambahan tentang apa yang diamati (dimulai dari pertanyaan faktual sampai
ke pertanyaan yang bersifat hipotetik) untuk mengembangkan kreativitas, rasa ingin
tahu, kemampuan merumuskan pertanyaan untuk membentuk pikiran kritis yang perlu
untuk hidup cerdas dan belajar sepanjang hayat.
Mengumpulkan Data (Eksperimen/Mengeksplorasi)
 Menggunakan alat dan bahan (ekxperiment),
 Mengamati obyek/kejadian,
 Mendemontrasikan tentang
 Memperagakan
 Mengumpulkan informasi
 Aktivitas :
 Wawancara dengan nara sumber
 Membaca sumber lain selain buku teks,
 Mendiskusikan: Peserta didik diminta berdiskusi dalam kelompok tentang manfaat
dari perpangkatan?
 Mengulang
 Mempresentasikan ulang
 Saling tukar informasi tentang :
 Menyatakan Perpangkatan dalam bentuk biasa
dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya sehingga diperoleh
sebuah pengetahuan baru yang dapat dijadikan sebagai bahan diskusi kelompok
kemudian, dengan menggunakan metode ilmiah yang terdapat pada buku pegangan
peserta didik atau pada lembar kerja yang disediakan dengan cermat untuk
mengembangkan sikap teliti, jujur, sopan, menghargai pendapat orang lain, kemampuan
berkomunikasi, menerapkan kemampuan mengumpulkan informasi melalui berbagai
cara yang dipelajari, mengembangkan kebiasaan belajar dan belajar sepanjang hayat.
Mengasosiasikan
 Berdiskusi tentang data :
 Menyatakan Perpangkatan dalam bentuk biasa
yang sudah dikumpulkan/ terangkum dalam kegiatan sebelumnya.
 Mengolah informasi yang sudah dikumpulkan dari hasil kegiatan/pertemuan
sebelumnya mau pun hasil dari kegiatan mengamati dan kegiatan mengumpulkan
informasi yang sedang berlangsung.
 Menambah keluasan dan kedalaman sampai kepada pengolahan informasi yang bersifat
mencari solusi dari berbagai sumber yang memiliki pendapat yang berbeda sampai
kepada yang bertentangan untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, disiplin, taat aturan,
kerja keras, kemampuan menerapkan prosedur dan kemampuan berpikir induktif serta
deduktif dalam menyimpulkan:
tentang :
 Menyatakan Perpangkatan dalam bentuk biasa

Mengkomunikasikan
 Menyampaikan hasil diskusi berupa kesimpulan berdasarkan hasil analisis secara lisan,
tertulis, atau media lainnya untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, toleransi,
kemampuan berpikir sistematis, mengungkapkan pendapat dengan sopan
 Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal tentang :
 Menyatakan Perpangkatan dalam bentuk biasa
 Mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan dan ditanggapi oleh
kelompok yang mempresentasikan
 Bertanya atas presentasi yang dilakukan dan peserta didik lain diberi kesempatan untuk
menjawabnya.
 Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan pembelajaran
yang baru dilakukan berupa : Laporan hasil pengamatan secara tertulis tentang
 Menyatakan Perpangkatan dalam bentuk biasa
 Menjawab pertanyaan yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau lembar
kerja yang telah disediakan.
 Bertanya tentang hal yang belum dipahami, atau guru melemparkan beberapa
pertanyaan kepada siswa.
 Menyelesaikan uji kompetensi yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau
pada lembar kerja yang telah disediakan secara individu untuk mengecek penguasaan
siswa terhadap materi pelajaran
Catatan:
Selama pembelajaran berlangsung, guru mengamati sikap siswa dalam pembelajaran
yang meliputi sikap: disiplin, rasa percaya diri, berperilaku jujur, tangguh
menghadapi masalah tanggungjawab, rasa ingin tahu, peduli lingkungan)
 Penutup 10
Peserta didik : menit
o Membuat resume dengan bimbingan guru tentang point-point penting yang muncul
dalam kegiatan pembelajaran yang baru dilakukan.
o Mengagendakan pekerjaan rumah.
o Mengagendakan materi yang harus mempelajari pada pertemuan berikutnya di luar
jam sekolah atau dirumah.

Guru :
o Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai langsung diperiksa. Peserta didik yang
selesai mengerjakan soal dengan benar diberi paraf serta diberi nomor urut
peringkat, untuk penilaian portofolio.
o Memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama
yang baik
3. Pertemuan Ke-3 ( 3 x 40 menit ) Waktu
 Pendahuluan/Kegiatan Awal 10
Guru : menit
 Orientasi
 Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai
pembelajaran
 Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin
 Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan
pembelajaran.

 Apersepsi
 Mengaitkan materi pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman
peserta didik dengan tema sebelumnya, yaitu :
tentang :
 Menyatakan Perpangkatan dalam bentuk biasa
 Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya.
Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang akan
dilakukan.
 Motivasi
 Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan
dipelajari. Apabila materi ini dikuasai dengan baik, maka peserta didik
diharapkan dapat menjelaskan
tentang :
 Perkalian pada Perpangkatan
- Mengalikan Dua Perpangkatan dengan Basis yang Sama
- Memangkatkan Suatu Perpangkatan
 Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang berlangsung
 Mengajukan pertanyaan.
 Pemberian Acuan;
 Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat itu.
 Memberitahukan tentang standar kompetensi, kompetensi dasar, indikator, dan
KKM pada pertemuan yang berlangsung
 Pembagian kelompok belajar
 Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar sesuai dengan
langkah-langkah pembelajaran.
 Kegiatan Inti 100
Peserta didik di dalam kelompok belajar : menit
Mengamati
o Melihat (tanpa atau dengan alat)
o Mengamati: Peserta didik diminta mengamati tabel berikut ini :

Kemudian Lengkapilah tabel di bawah ini.


o Membaca (dilakukan di rumah sebelum kegiatan pembelajaran berlangsung),
o Mendengar
o Menyimak,
penjelasan pengantar kegiatan secara garis besar/global tentang materi pelajaran
mengenai :
 Perkalian pada Perpangkatan
- Mengalikan Dua Perpangkatan dengan Basis yang Sama
- Memangkatkan Suatu Perpangkatan
untuk melatih kesungguhan, ketelitian, mencari informasi.

Menanya
 Mengajukan pertanyaan tentang : Sifat-sifat bilangan berpangkat
yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan untuk mendapatkan
informasi tambahan tentang apa yang diamati (dimulai dari pertanyaan faktual sampai
ke pertanyaan yang bersifat hipotetik) untuk mengembangkan kreativitas, rasa ingin
tahu, kemampuan merumuskan pertanyaan untuk membentuk pikiran kritis yang perlu
untuk hidup cerdas dan belajar sepanjang hayat.
Misalnya :
Bagaimana cara untuk mendapatkan hasil operasi perkalian pada perpangkatan
dengan basis yang sama?
Mengumpulkan Data(Eksperimen/Mengeksplorasi)
 Menggunakan alat dan bahan (ekxperiment),
 Mengamati obyek/kejadian,
 Mendemontrasikan tentang
 Memperagakant
 Mengumpulkan informasi
 Aktivitas : Peserta didik diminta mengamati gambar pada buku paket.Kemudian
perhatikan kembali kolom pertama dan ketiga. Dari pengamatan tersebut apa saja
yang dapat diamabil kesimpulan
 Wawancara dengan nara sumber
 Membaca sumber lain selain buku teks,
 Mendiskusikan
 Mengulang
 Mempresentasikan ulang
 Saling tukar informasi tentang :
 Perkalian pada Perpangkatan
- Mengalikan Dua Perpangkatan dengan Basis yang Sama
- Memangkatkan Suatu Perpangkatan
dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya sehingga diperoleh
sebuah pengetahuan baruyang dapat dijadikan sebagai bahan diskusi kelompok
kemudian, dengan menggunakan metode ilmiah yang terdapat pada buku pegangan
peserta didik atau pada lembar kerja yang disediakan dengan cermat untuk
mengembangkan sikap teliti, jujur, sopan, menghargai pendapat orang lain, kemampuan
berkomunikasi, menerapkan kemampuan mengumpulkan informasi melalui berbagai
cara yang dipelajari, mengembangkan kebiasaan belajar dan belajar sepanjang hayat.
Mengasosiasikan
 Berdiskusi tentang data :
 Perkalian pada Perpangkatan
- Mengalikan Dua Perpangkatan dengan Basis yang Sama
- Memangkatkan Suatu Perpangkatan
yang sudah dikumpulkan/ terangkum dalam kegiatan sebelumnya.
 Mengolah informasi yang sudah dikumpulkan dari hasil kegiatan/pertemuan
sebelumnya mau pun hasil dari kegiatan mengamati dan kegiatan mengumpulkan
informasi yang sedang berlangsung.
 Menambah keluasan dan kedalaman sampai kepada pengolahan informasi yang bersifat
mencari solusi dari berbagai sumber yang memiliki pendapat yang berbeda sampai
kepada yang bertentangan untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, disiplin, taat aturan,
kerja keras, kemampuan menerapkan prosedur dan kemampuan berpikir induktif serta
deduktif dalam menyimpulkan :
tentang :
 Perkalian pada Perpangkatan
- Mengalikan Dua Perpangkatan dengan Basis yang Sama
- Memangkatkan Suatu Perpangkatan
Mengkomunikasikan
 Menyampaikan hasil diskusi berupa kesimpulan berdasarkan hasil analisis secara lisan,
tertulis, atau media lainnya untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, toleransi,
kemampuan berpikir sistematis, mengungkapkan pendapat dengan sopan
 Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal tentang :
 Perkalian pada Perpangkatan
- Mengalikan Dua Perpangkatan dengan Basis yang Sama
- Memangkatkan Suatu Perpangkatan
 Mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan dan ditanggapi oleh
kelompok yang mempresentasikan
 Bertanya atas presentasi yang dilakukan dan peserta didik lain diberi kesempatan untuk
menjawabnya.
 Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan pembelajaran
yang baru dilakukan berupa : Laporan hasil pengamatan secara tertulis tentang
 Perkalian pada Perpangkatan
- Mengalikan Dua Perpangkatan dengan Basis yang Sama
- Memangkatkan Suatu Perpangkatan
 Menjawab pertanyaan yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau lembar
kerja yang telah disediakan.
 Bertanya tentang hal yang belum dipahami, atau guru melemparkan beberapa
pertanyaan kepada siswa.
 Menyelesaikan uji kompetensi yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau
pada lembar kerja yang telah disediakan secara individu untuk mengecek penguasaan
siswa terhadap materi pelajaran
Catatan:
Selama pembelajaran berlangsung, guru mengamati sikap siswa dalam pembelajaran
yang meliputi sikap: disiplin, rasa percaya diri, berperilaku jujur, tangguh
menghadapi masalah tanggungjawab, rasa ingin tahu, peduli lingkungan)
 Penutup 10
Peserta didik : menit
o Membuat resume dengan bimbingan guru tentang point-point penting yang muncul
dalam kegiatan pembelajaran yang baru dilakukan.
o Mengagendakan pekerjaan rumah.
o Mengagendakan materi yang harus mempelajarai pada pertemuan berikutnya di luar
jam sekolah atau di rumah.
Guru :
o Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai langsung diperiksa. Peserta didik yang
selesai mengerjakan soal dengan benar diberi paraf serta diberi nomor urut
peringkat, untuk penilaian portofolio.
o Memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama
yang baik
4. Pertemuan Ke-4 ( 3 x 40 menit ) Waktu
 Pendahuluan/Kegiatan Awal 10
Guru : menit
 Orientasi
 Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai
pembelajaran
 Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin
 Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan
pembelajaran.
 Apersepsi
 Mengaitkan materi pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman
peserta didik dengan tema sebelumnya, yaitu :
tentang :
 Perkalian pada Perpangkatan
- Mengalikan Dua Perpangkatan dengan Basis yang Sama
- Memangkatkan Suatu Perpangkatan
 Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya.
Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang akan
dilakukan.
 Motivasi
 Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan
dipelajari. Apabila materi ini dikuasai dengan baik, maka peserta didik
diharapkan dapat menjelaskan
tentang :
 Memangkatkan Suatu Perkalian Bilangan
 Permainan Menuliskan Perpangkatan
 Menyampaikan tujuan pembelajaranpada pertemuan yang berlangsung
 Mengajukan pertanyaan.
 Pemberian Acuan;
 Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat itu.
 Memberitahukan tentang standar kompetensi, kompetensi dasar, indikator, dan
KKM pada pertemuan yang berlangsung
 Pembagian kelompok belajar
 Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar sesuai dengan
langkah-langkah pembelajaran.
 Kegiatan Inti 100
Peserta didik di dalam kelompok belajar : menit
Mengamati
o Melihat (tanpa atau dengan alat)
o Mengamati: Peserta didik diminta mengamati tabel berikut ini :

o Membaca (dilakukan di rumah sebelum kegiatan pembelajaran berlangsung),


o Mendengar
o Menyimak,
penjelasan pengantar kegiatan secara garis besar/global tentang materi pelajaran
mengenai :
 Memangkatkan Suatu Perkalian Bilangan
 Permainan Menuliskan Perpangkatan
untuk melatih kesungguhan, ketelitian, mencari informasi.
Menanya
 Mengajukan pertanyaan tentang :
 Memangkatkan Suatu Perkalian Bilangan
 Permainan Menuliskan Perpangkatan
Sifat-sifat bilangan berpangkat
yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan untuk mendapatkan
informasi tambahan tentang apa yang diamati (dimulai dari pertanyaan faktual sampai
ke pertanyaan yang bersifat hipotetik) untuk mengembangkan kreativitas, rasa ingin
tahu, kemampuan merumuskan pertanyaan untuk membentuk pikiran kritis yang perlu
untuk hidup cerdas dan belajar sepanjang hayat.
Mengumpulkan Data(Eksperimen/Mengeksplorasi)
 Menggunakan alat dan bahan (ekxperiment),
 Mengamati obyek/kejadian,
 Mendemontrasikan tentang
 Memperagakant
 Mengumpulkan informasi
 Aktivitas :
 Wawancara dengan nara sumber
 Membaca sumber lain selain buku teks,
 Mendiskusikan: Peserta didik diminta melakukan kegiatan secara berkelompok yang
terdiri atas 4 - 5 siswa untuk melakukan permainan perpangkatan.
 Mengulang
 Mempresentasikan ulang
 Saling tukar informasi tentang :
 Memangkatkan Suatu Perkalian Bilangan
 Permainan Menuliskan Perpangkatan
dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya sehingga diperoleh
sebuah pengetahuan baru yang dapat dijadikan sebagai bahan diskusi kelompok
kemudian, dengan menggunakan metode ilmiah yang terdapat pada buku pegangan
peserta didik atau pada lembar kerja yang disediakan dengan cermat untuk
mengembangkan sikap teliti, jujur, sopan, menghargai pendapat orang lain, kemampuan
berkomunikasi, menerapkan kemampuan mengumpulkan informasi melalui berbagai
cara yang dipelajari, mengembangkan kebiasaan belajar dan belajar sepanjang hayat.
Mengasosiasikan
 Berdiskusi tentang data :
 Memangkatkan Suatu Perkalian Bilangan
 Permainan Menuliskan Perpangkatan
yang sudah dikumpulkan/ terangkum dalam kegiatan sebelumnya.
 Mengolah informasi yang sudah dikumpulkan dari hasil kegiatan/pertemuan
sebelumnya mau pun hasil dari kegiatan mengamati dan kegiatan mengumpulkan
informasi yang sedang berlangsung.
 Menambah keluasan dan kedalaman sampai kepada pengolahan informasi yang bersifat
mencari solusi dari berbagai sumber yang memiliki pendapat yang berbeda sampai
kepada yang bertentangan untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, disiplin, taat aturan,
kerja keras, kemampuan menerapkan prosedur dan kemampuan berpikir induktif serta
deduktif dalam menyimpulkan :
tentang :
 Memangkatkan Suatu Perkalian Bilangan
 Permainan Menuliskan Perpangkatan
Mengkomunikasikan
 Menyampaikan hasil diskusi berupa kesimpulan berdasarkan hasil analisis secara lisan,
tertulis, atau media lainnya untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, toleransi,
kemampuan berpikir sistematis, mengungkapkan pendapat dengan sopan
 Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal tentang :
 Memangkatkan Suatu Perkalian Bilangan
 Permainan Menuliskan Perpangkatan
 Mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan dan ditanggapi oleh
kelompok yang mempresentasikan
 Bertanya atas presentasi yang dilakukan dan peserta didik lain diberi kesempatan untuk
menjawabnya.
 Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan pembelajaran
yang baru dilakukan berupa : Laporan hasil pengamatan secara tertulis tentang
 Memangkatkan Suatu Perkalian Bilangan
 Permainan Menuliskan Perpangkatan
 Menjawab pertanyaan yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau lembar
kerja yang telah disediakan.
 Bertanya tentang hal yang belum dipahami, atau guru melemparkan beberapa
pertanyaan kepada siswa.
 Menyelesaikan uji kompetensi yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau
pada lembar kerja yang telah disediakan secara individu untuk mengecek penguasaan
siswa terhadap materi pelajaran.
Catatan:
Selama pembelajaran berlangsung, guru mengamati sikap siswa dalam pembelajaran
yang meliputi sikap: disiplin, rasa percaya diri, berperilaku jujur, tangguh
menghadapi masalah tanggungjawab, rasa ingin tahu, peduli lingkungan)
 Penutup 10
Peserta didik : menit
o Membuat resume dengan bimbingan guru tentang point-point penting yang muncul
dalam kegiatan pembelajaran yang baru dilakukan.
o Mengagendakan pekerjaan rumah.
o Mengagendakan materi yang harus mempelajarai pada pertemuan berikutnya di luar
jam sekolah atau di rumah.
Guru :
o Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai langsung diperiksa. Peserta didik yang
selesai mengerjakan soal dengan benar diberi paraf serta diberi nomor urut
peringkat, untuk penilaian portofolio.
o Memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama
yang baik
5. Pertemuan Ke-5 ( 2 x 40 menit ) Waktu
 Pendahuluan/Kegiatan Awal 10
Guru : menit
 Orientasi
 Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai
pembelajaran
 Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin
 Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan
pembelajaran.
 Apersepsi
 Mengaitkan materi pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman
peserta didik dengan tema sebelumnya, yaitu :
tentang :
 Memangkatkan Suatu Perkalian Bilangan
 Permainan Menuliskan Perpangkatan
 Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya.
Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang akan
dilakukan.
 Motivasi
 Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan
dipelajari.
Apabila materi ini dikuasai dengan baik, maka peserta didik diharapkan dapat
menjelaskan
tentang :
 Pembagian pada Perpangkatan
- Membagi Dua Bentuk Perpangkatan
- Membandingkan Volume
 Menyampaikan tujuan pembelajaranpada pertemuan yang berlangsung
 Mengajukan pertanyaan.
 Pemberian Acuan;
 Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat itu.
 Memberitahukan tentang standar kompetensi, kompetensi dasar, indikator, dan
KKM pada pertemuan yang berlangsung
 Pembagian kelompok belajar
 Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar sesuai dengan
langkah-langkah pembelajaran.
 Kegiatan Inti 60
Peserta didik di dalam kelompok belajar : menit
Mengamati
o Melihat (tanpa atau dengan alat)
o Mengamati: Peserta didik dim inta mengamati tabel dibawah ini :
Setelah kamu mengamati tabel di atas, lengkapilah tabel di bawah ini.

o Membaca (dilakukan di rumah sebelum kegiatan pembelajaran berlangsung),


o Mendengar
o Menyimak,
penjelasan pengantar kegiatan secara garis besar/global tentang materi pelajaran
mengenai :
 Pembagian pada Perpangkatan
- Membagi Dua Bentuk Perpangkatan
- Membandingkan Volume
untuk melatih kesungguhan, ketelitian, mencari informasi.
Menanya
 Mengajukan pertanyaan tentang :
 Pembagian pada Perpangkatan
- Membagi Dua Bentuk Perpangkatan
- Membandingkan Volume
yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan untuk mendapatkan
informasi tambahan tentang apa yang diamati (dimulai dari pertanyaan faktual sampai
ke pertanyaan yang bersifat hipotetik) untuk mengembangkan kreativitas, rasa ingin
tahu, kemampuan merumuskan pertanyaan untuk membentuk pikiran kritis yang perlu
untuk hidup cerdas dan belajar sepanjang hayat.
Mengumpulkan Data (Eksperimen/Mengeksplorasi)
 Menggunakan alat dan bahan (ekxperiment),
 Mengamati obyek/kejadian,
 Mendemontrasikan tentang
 Memperagakan
 Pembagian pada Perpangkatan
- Membagi Dua Bentuk Perpangkatan
- Membandingkan Volume
 Mengumpulkan informasi
 AktivitasPeserta didik diminta mengamati gambar dibawah ini

Setelah mengamati gambar diatas jawablah pertanyaan berikut Berdasarkan data BPS
tahun 2010 (www.bps.go.id) jumlah penduduk pulau Jawa mencapai 130 juta jiwa
(melalui proses pembulatan). Sedangkan luas pulau Jawa 130 × 103 km2 Berapakah
kepadatan penduduk pulau Jawa tahun 2010?
 Wawancara dengan nara sumber
 Membaca sumber lain selain buku teks,
 Mendiskusikan: Peserta didik diminta berdiskusi dalam kelompok tentang
.Bagaimana siswa dapat membagi dua perpangkatan dengan basis yang sama?
Kemudian Berikan dua contoh sebagai pendukung jawaban
 Mengulang
 Mempresentasikan ulang
 Saling tukar informasi tentang :
 Pembagian pada Perpangkatan
- Membagi Dua Bentuk Perpangkatan
- Membandingkan Volume
dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya sehingga diperoleh
sebuah pengetahuan baruyang dapat dijadikan sebagai bahan diskusi kelompok
kemudian, dengan menggunakan metode ilmiah yang terdapat pada buku pegangan
peserta didik atau pada lembar kerja yang disediakan dengan cermat untuk
mengembangkan sikap teliti, jujur, sopan, menghargai pendapat orang lain, kemampuan
berkomunikasi, menerapkan kemampuan mengumpulkan informasi melalui berbagai
cara yang dipelajari, mengembangkan kebiasaan belajar dan belajar sepanjang hayat.
Mengasosiasikan
 Berdiskusi tentang data :
 Pembagian pada Perpangkatan
- Membagi Dua Bentuk Perpangkatan
- Membandingkan Volume
yang sudah dikumpulkan/ terangkum dalam kegiatan sebelumnya.
 Mengolah informasi yang sudah dikumpulkan dari hasil kegiatan/pertemuan
sebelumnya mau pun hasil dari kegiatan mengamati dan kegiatan mengumpulkan
informasi yang sedang berlangsung.
 Menambah keluasan dan kedalaman sampai kepada pengolahan informasi yang bersifat
mencari solusi dari berbagai sumber yang memiliki pendapat yang berbeda sampai
kepada yang bertentangan untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, disiplin, taat aturan,
kerja keras, kemampuan menerapkan prosedur dan kemampuan berpikir induktif serta
deduktif dalam menyimpulkan :
tentang :
 Pembagian pada Perpangkatan
- Membagi Dua Bentuk Perpangkatan
- Membandingkan Volume
Mengkomunikasikan
o Menyampaikan hasil diskusi berupa kesimpulan berdasarkan hasil analisis secara
lisan, tertulis, atau media lainnya untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, toleransi,
kemampuan berpikir sistematis, mengungkapkan pendapat dengan sopan
o Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal tentang :
 Pembagian pada Perpangkatan
- Membagi Dua Bentuk Perpangkatan
- Membandingkan Volume
o Mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan dan ditanggapi oleh
kelompok yang mempresentasikan
o Bertanya atas presentasi yang dilakukan dan peserta didik lain diberi kesempatan
untuk menjawabnya.
o Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan
pembelajaran yang baru dilakukan berupa : Laporan hasil pengamatan secara tertulis
tentang
 Pembagian pada Perpangkatan
- Membagi Dua Bentuk Perpangkatan
- Membandingkan Volume
o Menjawab pertanyaan yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau lembar
kerja yang telah disediakan.
o Bertanya tentang hal yang belum dipahami, atau guru melemparkan beberapa
pertanyaan kepada siswa.
o Menyelesaikan uji kompetensi yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau
pada lembar kerja yang telah disediakan secara individu untuk mengecek penguasaan
siswa terhadap materi pelajaran
Catatan:
Selama pembelajaran berlangsung, guru mengamati sikap siswa dalam pembelajaran
yang meliputi sikap: disiplin, rasa percaya diri, berperilaku jujur, tangguh
menghadapi masalah tanggungjawab, rasa ingin tahu, peduli lingkungan)
 Penutup 10
Peserta didik : menit
o Membuat resume dengan bimbingan guru tentang point-point penting yang muncul
dalam kegiatan pembelajaran yang baru dilakukan.
o Mengagendakan pekerjaan rumah.
o Mengagendakan materi yang harus dipelajarai pada pertemuan berikutnya di luar
jam sekolah atau dirumah.
Guru :
o Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai langsung diperiksa. Peserta didik yang
selesai mengerjakan soal dengan benar diberi paraf serta diberi nomor urut
peringkat, untuk penilaian portofolio.
o Memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama
yang baik
6. Pertemuan Ke-6 (3 x 40 menit ) Waktu
 Pendahuluan/Kegiatan Awal 10
Guru : menit
 Orientasi
 Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai
pembelajaran
 Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin
 Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan
pembelajaran.
 Apersepsi
 Mengaitkan materi pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman
peserta didik dengan tema sebelumnya, yaitu :
tentang :
 Pembagian pada Perpangkatan
- Membagi Dua Bentuk Perpangkatan
- Membandingkan Volume
 Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya.
Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang akan
dilakukan.
 Motivasi
 Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan
dipelajari.
Apabila materi ini dikuasai dengan baik, maka peserta didik diharapkan dapat
menjelaskan
tentang :
 Notasi Ilmiah (Bentuk Baku)
 Menyampaikan tujuan pembelajaranpada pertemuan yang berlangsung
 Mengajukan pertanyaan.
 Pemberian Acuan;
 Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat itu.
 Memberitahukan tentang standar kompetensi, kompetensi dasar, indikator, dan
KKM pada pertemuan yang berlangsung
 Pembagian kelompok belajar
 Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar sesuai dengan
langkah-langkah pembelajaran.
 Kegiatan Inti 100
Peserta didik di dalam kelompok belajar : menit
Mengamati
o Melihat (tanpa atau dengan alat)
o Mengamati: Peserta didik diminta melakukan pengamatan secara berkelompok.
Kemudian Lakukan langkah kerja seperti yang telah disajikan.
 Dengan menggunakan kalkulator saintifik, kalikan dua bilangan besar. Sebagai
contoh 2.000.000.000 × 3.000.000.000 Berapa nilai yang muncul di layar
kalkulator?
 Tentukan hasil perkalian 2.000.000.000 dengan 3.000.000.000 tanpa
menggunakan kalkulator. Berapa hasilnya?
 Apa yang dapat kamu simpulkan dari hasil (1) dan (2)?'
 Periksa kembali penjelasanmu dengan menggunakan hasil kali bilangan besar
yang lain.
o Membaca (dilakukan di rumah sebelum kegiatan pembelajaran berlangsung),
o Mendengar
o Menyimak,
penjelasan pengantar kegiatan secara garis besar/global tentang materi pelajaran
mengenai :
 Notasi Ilmiah (Bentuk Baku)
untuk melatih kesungguhan, ketelitian, mencari informasi.
Menanya
 Mengajukan pertanyaan tentang :
 Notasi Ilmiah (Bentuk Baku)
yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan untuk mendapatkan
informasi tambahan tentang apa yang diamati (dimulai dari pertanyaan faktual sampai
ke pertanyaan yang bersifat hipotetik) untuk mengembangkan kreativitas, rasa ingin
tahu, kemampuan merumuskan pertanyaan untuk membentuk pikiran kritis yang perlu
untuk hidup cerdas dan belajar sepanjang hayat.
Mengumpulkan Data(Eksperimen/Mengeksplorasi)
 Menggunakan alat dan bahan (ekxperiment),
 Mengamati obyek/kejadian,
 Mendemontrasikan tentang
 Memperagakan
 Mengumpulkan informasi
 Aktivitas
 Wawancara dengan nara sumber
 Membaca sumber lain selain buku teks,
 Mendiskusikan; peserta didik diminta berdiskusi dalam kelompok tentang Bagaimana
siswa dapat menuliskan sebuah bilangan dalam bentuk notasi ilmiah? Siswa diminta
membuat penelitian secara mandiri seperti pada Kegiatan dengan menggunakan
angka yang sangat kecil.
 Mengulang
 Mempresentasikan ulang
 Saling tukar informasi tentang :
 Notasi Ilmiah (Bentuk Baku)
dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya sehingga diperoleh
sebuah pengetahuan baru yang dapat dijadikan sebagai bahan diskusi kelompok
kemudian, dengan menggunakan metode ilmiah yang terdapat pada buku pegangan
peserta didik atau pada lembar kerja yang disediakan dengan cermat untuk
mengembangkan sikap teliti, jujur, sopan, menghargai pendapat orang lain, kemampuan
berkomunikasi, menerapkan kemampuan mengumpulkan informasi melalui berbagai
cara yang dipelajari, mengembangkan kebiasaan belajar dan belajar sepanjang hayat.
Mengasosiasikan
 Berdiskusi tentang data :
 Notasi Ilmiah (Bentuk Baku)
yang sudah dikumpulkan/ terangkum dalam kegiatan sebelumnya.
 Mengolah informasi yang sudah dikumpulkan dari hasil kegiatan/pertemuan
sebelumnya mau pun hasil dari kegiatan mengamati dan kegiatan mengumpulkan
informasi yang sedang berlangsung.
 Menambah keluasan dan kedalaman sampai kepada pengolahan informasi yang bersifat
mencari solusi dari berbagai sumber yang memiliki pendapat yang berbeda sampai
kepada yang bertentangan untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, disiplin, taat aturan,
kerja keras, kemampuan menerapkan prosedur dan kemampuan berpikir induktif serta
deduktif dalam menyimpulkan :
tentang :
 Notasi Ilmiah (Bentuk Baku)
antara lain tentang :

Mengkomunikasikan
o Menyampaikan hasil diskusi berupa kesimpulan berdasarkan hasil analisis secara
lisan, tertulis, atau media lainnya untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, toleransi,
kemampuan berpikir sistematis, mengungkapkan pendapat dengan sopan
o Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal tentang :
 Notasi Ilmiah (Bentuk Baku)
o Mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan dan ditanggapi oleh
kelompok yang mempresentasikan
o Bertanya atas presentasi yang dilakukan dan peserta didik lain diberi kesempatan
untuk menjawabnya.
o Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan
pembelajaran yang baru dilakukan berupa :
Laporan hasil pengamatan secara tertulis tentang
 Notasi Ilmiah (Bentuk Baku)
o Menjawab pertanyaan yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau lembar
kerja yang telah disediakan.
o Bertanya tentang hal yang belum dipahami, atau guru melemparkan beberapa
pertanyaan kepada siswa.
o Menyelesaikan uji kompetensi yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau
pada lembar kerja yang telah disediakan secara individu untuk mengecek penguasaan
siswa terhadap materi pelajaran

Catatan:
Selama pembelajaran berlangsung, guru mengamati sikap siswa dalam pembelajaran
yang meliputi sikap: disiplin, rasa percaya diri, berperilaku jujur, tangguh
menghadapi masalah tanggungjawab, rasa ingin tahu, peduli lingkungan)
 Penutup 10
Peserta didik : menit
o Membuat resume dengan bimbingan guru tentang point-point penting yang muncul
dalam kegiatan pembelajaran yang baru dilakukan.
o Mengagendakan pekerjaan rumah.
o Mengagendakan materi yang harus mempelajarai pada pertemuan berikutnya di luar
jam sekolah atau dirumah.
Guru :
o Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai langsung diperiksa. Peserta didik yang
selesai mengerjakan soal dengan benar diberi paraf serta diberi nomor urut
peringkat, untuk penilaian portofolio.
o Memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama
yang baik
7. Pertemuan Ke-7 (2 x 40 menit ) Waktu
 Pendahuluan/Kegiatan Awal 10
Guru : menit
 Orientasi
 Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai
pembelajaran
 Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin
 Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan
pembelajaran.
 Apersepsi
 Mengaitkan materi pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman
peserta didik dengan tema sebelumnya, yaitu :
tentang :
 Notasi Ilmiah (Bentuk Baku)
 Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya.
Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang akan
dilakukan.
 Motivasi
 Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan
dipelajari.
Apabila materi ini dikuasai dengan baik, maka peserta didik diharapkan dapat
menjelaskan
tentang :
 Pangkat Bilangan Pecahan
 Menyampaikan tujuan pembelajaranpada pertemuan yang berlangsung
 Mengajukan pertanyaan.
 Pemberian Acuan;
 Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat itu.
 Memberitahukan tentang standar kompetensi, kompetensi dasar, indikator, dan
KKM pada pertemuan yang berlangsung
 Pembagian kelompok belajar
 Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar sesuai dengan
langkah-langkah pembelajaran.
 Kegiatan Inti 60
Peserta didik di dalam kelompok belajar : menit
Mengamati
o Melihat (tanpa atau dengan alat)
o Mengamati: peserta didik diminta mengamati suatu rumusan matematika yaitu
Teorema Pythagoras.Teorema Pythagoras berlaku pada sebuah segitiga yang salah
satu sudutnya adalah siku-siku. Perhatikan dengan seksama langkah-langkah aturan
Pythagoras berikut ini.

o Membaca (dilakukan di rumah sebelum kegiatan pembelajaran berlangsung),


o Mendengar
o Menyimak,
penjelasan pengantar kegiatan secara garis besar/global tentang materi pelajaran
mengenai :
 Pangkat Bilangan Pecahan
untuk melatih kesungguhan, ketelitian, mencari informasi.
Menanya
 Mengajukan pertanyaan tentang :
 Pangkat Bilangan Pecahan
yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan untuk mendapatkan
informasi tambahan tentang apa yang diamati (dimulai dari pertanyaan faktual sampai
ke pertanyaan yang bersifat hipotetik) untuk mengembangkan kreativitas, rasa ingin
tahu, kemampuan merumuskan pertanyaan untuk membentuk pikiran kritis yang perlu
untuk hidup cerdas dan belajar sepanjang hayat.
Mengumpulkan Data(Eksperimen/Mengeksplorasi)
 Menggunakan alat dan bahan (ekxperiment),
 Mengamati obyek/kejadian,
 Mendemontrasikan tentang
 Memperagakan
 Mengumpulkan informasi; peserta didik diminta mengumpulkan informasi tentang
 Pangkat Bilangan Pecahan
 Aktivitas
 Wawancara dengan nara sumber
 Membaca sumber lain selain buku teks,
 Mendiskusikan : peserta didik diminta berdiskusi dalam kelompok tentang Bagaimana
siswa dapat menggunakan bilangan berpangkat pecahan untuk menuliskan sebuah
angka?
 Mengulang
 Mempresentasikan ulang
 Saling tukar informasi tentang :
 Pangkat Bilangan Pecahan
dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya sehingga diperoleh
sebuah pengetahuan baruyang dapat dijadikan sebagai bahan diskusi kelompok
kemudian, dengan menggunakan metode ilmiah yang terdapat pada buku pegangan
peserta didik atau pada lembar kerja yang disediakan dengan cermat untuk
mengembangkan sikap teliti, jujur, sopan, menghargai pendapat orang lain, kemampuan
berkomunikasi, menerapkan kemampuan mengumpulkan informasi melalui berbagai
cara yang dipelajari, mengembangkan kebiasaan belajar dan belajar sepanjang hayat
Mengasosiasikan
 Berdiskusi tentang data :
 Pangkat Bilangan Pecahan
yang sudah dikumpulkan/ terangkum dalam kegiatan sebelumnya.
 Mengolah informasi yang sudah dikumpulkan dari hasil kegiatan/pertemuan
sebelumnya mau pun hasil dari kegiatan mengamati dan kegiatan mengumpulkan
informasi yang sedang berlangsung.
 Menambah keluasan dan kedalaman sampai kepada pengolahan informasi yang bersifat
mencari solusi dari berbagai sumber yang memiliki pendapat yang berbeda sampai
kepada yang bertentangan untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, disiplin, taat aturan,
kerja keras, kemampuan menerapkan prosedur dan kemampuan berpikir induktif serta
deduktif dalam menyimpulkan :
tentang :
 Pangkat Bilangan Pecahan
Mengkomunikasikan
o Menyampaikan hasil diskusi berupa kesimpulan berdasarkan hasil analisis secara
lisan, tertulis, atau media lainnya untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, toleransi,
kemampuan berpikir sistematis, mengungkapkan pendapat dengan sopan
o Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal tentang :
 Pangkat Bilangan Pecahan
o Mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan dan ditanggapi oleh
kelompok yang mempresentasikan
o Bertanya atas presentasi yang dilakukan dan peserta didik lain diberi kesempatan
untuk menjawabnya.
o Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan
pembelajaran yang baru dilakukan berupa : Laporan hasil pengamatan secara tertulis
tentang
 Pangkat Bilangan Pecahan
o Menjawab pertanyaan yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau lembar
kerja yang telah disediakan.
o Bertanya tentang hal yang belum dipahami, atau guru melemparkan beberapa
pertanyaan kepada siswa.
o Menyelesaikan uji kompetensi yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau
pada lembar kerja yang telah disediakan secara individu untuk mengecek penguasaan
siswa terhadap materi pelajaran

Catatan:
Selama pembelajaran berlangsung, guru mengamati sikap siswa dalam pembelajaran
yang meliputi sikap: disiplin, rasa percaya diri, berperilaku jujur, tangguh
menghadapi masalah tanggungjawab, rasa ingin tahu, peduli lingkungan)
 Penutup 10
Peserta didik : menit
o Membuat resume dengan bimbingan guru tentang point-point penting yang muncul
dalam kegiatan pembelajaran yang baru dilakukan.
o Mengagendakan pekerjaan rumah.
o Mengagendakan materi yang harus mempelajarai pada pertemuan berikutnya di luar
jam sekolah atau dirumah.
Guru :
o Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai langsung diperiksa. Peserta didik yang
selesai mengerjakan soal dengan benar diberi paraf serta diberi nomor urut
peringkat, untuk penilaian portofolio.
o Memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama
yang baik
8. Pertemuan Ke-8 (3 x 40 menit ) Waktu
 Pendahuluan/Kegiatan Awal 10
Guru : menit
 Orientasi
 Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai
pembelajaran
 Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin
 Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan
pembelajaran.
 Apersepsi
 Mengaitkan materi pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman
peserta didik dengan tema sebelumnya, yaitu :
tentang :
 Pangkat Bilangan Pecahan
 Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya.
Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang akan
dilakukan.
 Motivasi
 Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan
dipelajari.
Apabila materi ini dikuasai dengan baik, maka peserta didik diharapkan dapat
menjelaskan
tentang :
 Mendapatkan Sisi Kubus
 Menghitung Bentuk Pangkat Pecahan
 Menyampaikan tujuan pembelajaranpada pertemuan yang berlangsung
 Mengajukan pertanyaan.
 Pemberian Acuan;
 Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat itu.
 Memberitahukan tentang standar kompetensi, kompetensi dasar, indikator, dan
KKM pada pertemuan yang berlangsung
 Pembagian kelompok belajar
 Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar sesuai dengan
langkah-langkah pembelajaran.
 Kegiatan Inti 100
Peserta didik di dalam kelompok belajar : menit
Mengamati
o Melihat (tanpa atau dengan alat)
o Mengamati: Peserta didik diminta mengamati Tabel di bawah ini :
Informasi apakah yang kamu dapatkan setelah melengkapi tabel di atas? Dapatkah
kamu mendapatkan hubungan antara bentuk perpangkatan dengan bentuk akar?
o Membaca (dilakukan di rumah sebelum kegiatan pembelajaran berlangsung),
o Mendengar
o Menyimak,
penjelasan pengantar kegiatan secara garis besar/global tentang materi pelajaran
mengenai :
 Mendapatkan Sisi Kubus
 Menghitung Bentuk Pangkat Pecahan
untuk melatih kesungguhan, ketelitian, mencari informasi.
Menanya
 Mengajukan pertanyaan tentang :
 Mendapatkan Sisi Kubus
 Menghitung Bentuk Pangkat Pecahan
yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan untuk mendapatkan
informasi tambahan tentang apa yang diamati (dimulai dari pertanyaan faktual sampai
ke pertanyaan yang bersifat hipotetik) untuk mengembangkan kreativitas, rasa ingin
tahu, kemampuan merumuskan pertanyaan untuk membentuk pikiran kritis yang perlu
untuk hidup cerdas dan belajar sepanjang hayat.
Mengumpulkan Data(Eksperimen/Mengeksplorasi)
 Menggunakan alat dan bahan (ekxperiment),
 Mengamati obyek/kejadian,
 Mendemontrasikan tentang
 Memperagakan
 Mengumpulkan informasi
 Aktivitas
 Wawancara dengan nara sumber
 Membaca sumber lain selain buku teks,
 Mendiskusikan: Peserta didik diminta berdiskusi dalam kelompok tentang Informasi
apakah yang kamu dapatkan setelah melengkapi tabel di atas? Dapatkah kamu
mendapatkan hubungan antara bentuk perpangkatan dengan bentuk akar?
 Mengulang
 Mempresentasikan ulang
 Saling tukar informasi tentang :
 Mendapatkan Sisi Kubus
 Menghitung Bentuk Pangkat Pecahan
dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya sehingga diperoleh
sebuah pengetahuan baru yang dapat dijadikan sebagai bahan diskusi kelompok
kemudian, dengan menggunakan metode ilmiah yang terdapat pada buku pegangan
peserta didik atau pada lembar kerja yang disediakan dengan cermat untuk
mengembangkan sikap teliti, jujur, sopan, menghargai pendapat orang lain, kemampuan
berkomunikasi, menerapkan kemampuan mengumpulkan informasi melalui berbagai
cara yang dipelajari, mengembangkan kebiasaan belajar dan belajar sepanjang hayat.
Mengasosiasikan
 Berdiskusi tentang data :
 Mendapatkan Sisi Kubus
 Menghitung Bentuk Pangkat Pecahan
yang sudah dikumpulkan/ terangkum dalam kegiatan sebelumnya.
 Mengolah informasi yang sudah dikumpulkan dari hasil kegiatan/pertemuan
sebelumnya mau pun hasil dari kegiatan mengamati dan kegiatan mengumpulkan
informasi yang sedang berlangsung.
 Menambah keluasan dan kedalaman sampai kepada pengolahan informasi yang bersifat
mencari solusi dari berbagai sumber yang memiliki pendapat yang berbeda sampai
kepada yang bertentangan untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, disiplin, taat aturan,
kerja keras, kemampuan menerapkan prosedur dan kemampuan berpikir induktif serta
deduktif dalam menyimpulkan :
tentang :
 Mendapatkan Sisi Kubus
 Menghitung Bentuk Pangkat Pecahan
antara lain tentang :

Mengkomunikasikan
o Menyampaikan hasil diskusi berupa kesimpulan berdasarkan hasil analisis secara
lisan, tertulis, atau media lainnya untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, toleransi,
kemampuan berpikir sistematis, mengungkapkan pendapat dengan sopan
o Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal tentang :
 Mendapatkan Sisi Kubus
 Menghitung Bentuk Pangkat Pecahan
o Mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan dan ditanggapi oleh
kelompok yang mempresentasikan
o Bertanya atas presentasi yang dilakukan dan peserta didik lain diberi kesempatan
untuk menjawabnya.
o Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan
pembelajaran yang baru dilakukan berupa : Laporan hasil pengamatan secara tertulis
tentang
 Mendapatkan Sisi Kubus
 Menghitung Bentuk Pangkat Pecahan
o Menjawab pertanyaan yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau lembar
kerja yang telah disediakan.
o Bertanya tentang hal yang belum dipahami, atau guru melemparkan beberapa
pertanyaan kepada siswa.
o Menyelesaikan uji kompetensi yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau
pada lembar kerja yang telah disediakan secara individu untuk mengecek penguasaan
siswa terhadap materi pelajaran
Catatan:
Selama pembelajaran berlangsung, guru mengamati sikap siswa dalam pembelajaran
yang meliputi sikap: disiplin, rasa percaya diri, berperilaku jujur, tangguh
menghadapi masalah tanggungjawab, rasa ingin tahu, peduli lingkungan)
 Penutup 10
Peserta didik : menit
o Membuat resume dengan bimbingan guru tentang point-point penting yang muncul
dalam kegiatan pembelajaran yang baru dilakukan.
o Mengagendakan pekerjaan rumah.
o Mengagendakan materi yang harus mempelajarai pada pertemuan berikutnya di luar
jam sekolah atau dirumah.
Guru :
o Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai langsung diperiksa. Peserta didik yang
selesai mengerjakan soal dengan benar diberi paraf serta diberi nomor urut
peringkat, untuk penilaian portofolio.
o Memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama
yang baik

9. Pertemuan Ke-9 (2 x 40 menit ) Waktu


 Pendahuluan/Kegiatan Awal 10
Guru : mni
 Orientasi t
 Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai
pembelajaran
 Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin
 Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan
pembelajaran.
 Apersepsi
 Mengaitkan materi pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman
peserta didik dengan tema sebelumnya, yaitu :
tentang :
 Bagaimana mendapatkan sisi kubus
 Menghitung bentuk pangkat pecahan
 Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya, mengenai:
 bentuk akar dan sifat-sifat bentuk akar.
Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang akan
dilakukan.
 Motivasi
 Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan
dipelajari.
Apabila materi ini dikuasai dengan baik, maka peserta didik diharapkan dapat
menjelaskan
tentang :
 Merasionalkan bentuk akar.
 Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang berlangsung
 Mengajukan pertanyaan.
 Pemberian Acuan;
 Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat itu.
 Memberitahukan tentang standar kompetensi, kompetensi dasar, indikator, dan
KKM pada pertemuan yang berlangsung
 Pembagian kelompok belajar
 Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar sesuai dengan
langkah-langkah pembelajaran.
 Kegiatan Inti 60
Peserta didik di dalam kelompok belajar : Mni
Mengamati t
o Melihat (tanpa atau dengan alat)
o Mengamati:
o Membaca (dilakukan di rumah sebelum kegiatan pembelajaran berlangsung),
o Mendengar
o Menyimak,
penjelasan pengantar kegiatan secara garis besar/global tentang materi pelajaran
mengenai :
 Merasionalkan bentuk akar
untuk melatih kesungguhan, ketelitian, mencari informasi.
Menanya
o Mengajukan pertanyaan tentang :
 Merasionalkan bentuk akar
yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan untuk mendapatkan
informasi tambahan tentang apa yang diamati (dimulai dari pertanyaan faktual sampai
ke pertanyaan yang bersifat hipotetik) untuk mengembangkan kreativitas, rasa ingin
tahu, kemampuan merumuskan pertanyaan untuk membentuk pikiran kritis yang perlu
untuk hidup cerdas dan belajar sepanjang hayat.
Mengumpulkan Data(Eksperimen/Mengeksplorasi)
 Menggunakan alat dan bahan (ekxperiment),
 Mengamati obyek/kejadian,
 Mendemontrasikan tentang
 Memperagakan
 Mengumpulkan informasi
 Aktivitas
 Wawancara dengan nara sumber
 Membaca sumber lain selain buku teks,
 Mendiskusikan:
Bagaimana cara merasionalkan penyebut bentuk akar
 Mengulang
 Mempresentasikan ulang
 Saling tukar informasi tentang : Merasionalkan bentuk akar
dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya sehingga diperoleh
sebuah pengetahuan baru yang dapat dijadikan sebagai bahan diskusi kelompok
kemudian, dengan menggunakan metode ilmiah yang terdapat pada buku pegangan
peserta didik atau pada lembar kerja yang disediakan dengan cermat untuk
mengembangkan sikap teliti, jujur, sopan, menghargai pendapat orang lain, kemampuan
berkomunikasi, menerapkan kemampuan mengumpulkan informasi melalui berbagai
cara yang dipelajari, mengembangkan kebiasaan belajar dan belajar sepanjang hayat.
Mengasosiasikan
 Berdiskusi tentang data :
Merasionalkan bentuk akar
yang sudah dikumpulkan/ terangkum dalam kegiatan sebelumnya.
 Mengolah informasi yang sudah dikumpulkan dari hasil kegiatan/pertemuan
sebelumnya mau pun hasil dari kegiatan mengamati dan kegiatan mengumpulkan
informasi yang sedang berlangsung.
 Menambah keluasan dan kedalaman sampai kepada pengolahan informasi yang bersifat
mencari solusi dari berbagai sumber yang memiliki pendapat yang berbeda sampai
kepada yang bertentangan untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, disiplin, taat aturan,
kerja keras, kemampuan menerapkan prosedur dan kemampuan berpikir induktif serta
deduktif dalam menyimpulkan :
tentang :
Merasionalkan bentuk akar
antara lain tentang :
Cara merasionalkan bentuk akar adalah dengan mengalikan pembilang dan
penyebutnya dengan bentuk akar pada penyebut.
Mengkomunikasikan
o Menyampaikan hasil diskusi berupa kesimpulan berdasarkan hasil analisis secara
lisan, tertulis, atau media lainnya untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, toleransi,
kemampuan berpikir sistematis, mengungkapkan pendapat dengan sopan
o Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal tentang :
Merasionalkan bentuk akar
o Mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan dan ditanggapi oleh
kelompok yang mempresentasikan
o Bertanya atas presentasi yang dilakukan dan peserta didik lain diberi kesempatan
untuk menjawabnya.
o Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan
pembelajaran yang baru dilakukan berupa : Laporan hasil pengamatan secara tertulis
tentang
Merasionalkan bentuk akar
o Menjawab pertanyaan yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau lembar
kerja yang telah disediakan.
o Bertanya tentang hal yang belum dipahami, atau guru melemparkan beberapa
pertanyaan kepada siswa.
o Menyelesaikan uji kompetensi yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau
pada lembar kerja yang telah disediakan secara individu untuk mengecek penguasaan
siswa terhadap materi pelajaran
Catatan:
Selama pembelajaran berlangsung, guru mengamati sikap siswa dalam pembelajaran
yang meliputi sikap: disiplin, rasa percaya diri, berperilaku jujur, tangguh
menghadapi masalah tanggungjawab, rasa ingin tahu, peduli lingkungan)

 Penutup 10
Peserta didik : Mnit
o Membuat resume dengan bimbingan guru tentang point-point penting yang muncul
dalam kegiatan pembelajaran yang baru dilakukan.
o Mengagendakan pekerjaan rumah.
o Mengagendakan materi yang harus mempelajarai pada pertemuan berikutnya di luar
jam sekolah atau dirumah.
Guru :
o Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai langsung diperiksa. Peserta didik yang
selesai mengerjakan soal dengan benar diberi paraf serta diberi nomor urut
peringkat, untuk penilaian portofolio.
o Memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama
yang baik

I. Penilaian Pembelajaran Remedial dan Pengayaan


1. Jenis/teknik Penilaian:
a. Sikap
- Penilaian Jurnal
b. Pengetahuan
- Penugasan
- Tes Lisan
- Tertulis Uraian dan atau Pilihan Ganda
c. Keterampilan
- Penilaian Portofolio
- Penilaian Proyek
2. Bentuk Instrumen dan instrument
3. Pedoman Penskoran
Bentuk Instrumen Pedoman
Jenis/Teknik Penilaian
dan Instrumen Penskoran
a. Sikap Jurnal terlampir Terlampir
b. Pengetahuan Penugasan terlampir Terlampir
Tes Lisan terlampir Terlampir
Tertulis Uraian dan atau terlampir Terlampir
PG
c. Keterampilan Portofolio terlampir Terlampir
Proyek terlampir Terlampir
Unjuk Kerja terlampir Terlampir
4. Pembelajaran Pengayaaan dan penilaian
Pembelajaran Pengayaaan dan penilaian dilakukan segera setelah kegiatan penilaian.

Baleendah, 15 September 2023


Mengetahui
Kepala SMP Muhammadiyah 6 Guru Mata Pelajaran

Dasep Adhiyat, S.Pd Sri Dewi, S.Pd


NIP/NRK.

Catatan Kepala Sekolah


.........................................................................................................................................................................
.........................................................................................................................................................................
.........................................................................................................................................................................
.........................................................................................................................................................................
.........................................................................................................................................................................

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


(RPP)
Sekolah : SMP Muhammadiyah 6 Baleendah
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/Semester : IX/Genap
Materi Pokok : Pola Bilangan, Barisan dan Deret
Alokasi Waktu : 3 Minggu x 5 Jam pelajaran @ 40 Menit

A. Tujuan Pembelajaran
Melalui proses mengamati, menanya, mengumpulkan informasi, mengolah informasi dan
mengkomunikasikan hasil mengolah informasi dalam penugasan individu dan kelompok siswa dapat
Pertemuan ke- 1:
1. Mengidentifikasi pengertian pola bilangan
Pertemuan ke-2:
1. Mengidentifikasi pola bilangan yakni pola bilangan Segitiga Paskal
Pertemuan ke-3:
1. Mengidentifikasi barisan Bilangan
2. Menentukan Urutan dalam Barisan Berdasarkan Tinggi Badan
Pertemuan ke-4:
1. Menjelaskan barisan bilangan
Pertemuan ke-5:
1. Menjelaskan deret bilangan
Pertemuan ke-6:
1. Menggunakan sifat-sifat deret aritmetika dan deret geometri.

B. Kompetensi Inti
1. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya
tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata.
2. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai,
memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar,
dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut
pandang/teori

C. Kompetensi Dasar
3.10 Menerapkan pola dan generalisasi untuk membuat prediksi
3.14 Memilih strategi dan aturan-aturan yang sesuai untuk memecahkan suatu permasalahan
4.4 Mengenal pola bilangan, barisan, deret, dan semacam, dan memperumumnya; menggunakan
untuk menyelesaikan masalah nyata serta menemukan masalah baru

D. Indikator
3.10.1 Mengidentifikasi pengertian pola bilangan
3.10.2 Mengidentifikasi pola bilangan dari suatu barisan
3.10.3 Mengidentifikasi pengertian deret barisan bilangan
3.10.4 Mengidentifikasi pengertian deret bilangan
3.14.1 Memahami cara memilih strategi dan aturan-aturan yang sesuai untuk memecahkan suatu
permasalahan
4.4.1 Mengenal pola bilangan, barisan dan deret dan pola umumnya untuk menyelesaikan masalah
nyata serta menemukan masalah baru.
E. Materi Pembelajaran
Pada beberapa kegiatan yang telah kamu lakukan di atas, kamu telah mempelajari beberapa jenis pola
bilangan. Berikut ini adalah beberapa jenis pola bilangan tersebut.
A. Pola Bilangan Ganjil
Bilangan 1, 3, 5, 7, … adalah susunan bilangan yang memiliki suatu pola yang dinamakan
dengan pola bilangan ganjil. Urutan pertama adalah 1, urutan kedua adalah 3, urutan ketiga
adalah 5, dan seterusnya. Bilangan berikutnya diperoleh dengan menambahkan 2 pada bilangan
sebelumnya. Contoh dari pola bilangan ganjil bisa dilihat pada Kegiatan 3.1.
B. Pola Bilangan Genap
Bilangan 2, 4, 6, 8, … adalah susunan bilangan yang memiliki suatu pola yang dinamakan
dengan pola bilangan genap. Urutan pertama adalah 2, urutan kedua adalah 4, urutan ketiga
adalah 6, dan seterusnya. Bilangan berikutnya diperoleh dengan menambahkan 2 pada bilangan
sebelumnya. Contoh dari pola bilangan genap bisa dilihat pada Kegiatan 3.2.
C. Pola Bilangan Segitiga
Bilangan 1, 3, 6, 10, … adalah susunan bilangan yang memiliki suatu pola yang dinamakan
dengan pola bilangan segitiga. Urutan pertama adalah 1, urutan kedua adalah 3, urutan ketiga
adalah 6, dan seterusnya. Bilangan-bilangan tersebut berasal dari penjumlahan bilangan cacah,
yaitu 0 + 1 = 1, 0 + 1 + 2 = 3, 0 + 1 + 2 + 3 = 6, dan seterusnya. Contoh dari pola bilangan
segitiga bisa dilihat pada Kegiatan 3.3.
D. Pola Bilangan Persegi
Bilangan 1, 4, 9, 16, … adalah susunan bilangan yang memiliki suatu pola yang dinamakan
dengan pola bilangan persegi. Urutan pertama adalah 1, urutan kedua adalah 4, urutan ketiga
adalah 9, dan seterusnya. Pola bilangan tersebut dinamakan
pola bilangan persegi atau disebut juga pola bilangan kuadrat, karena untuk
mendapatkannya berasal dari kuadrat bilangan asli, yaitu 1

E. Pola Bilangan Persegi Panjang


Bilangan 2, 6, 12, 20, … adalah susunan bilangan yang memiliki suatu pola yang dinamakan
dengan pola bilangan persegi panjang. Urutan pertama adalah 2, urutan kedua adalah 6, urutan
ketiga adalah 12, dan seterusnya. Bilangan-bilanga tersebut diperoleh dengan cara mengalikan
bilangan yang menunjukkan baris dengan bilangan yang menunjukkan kolom sebagai berikut:

F. F. Pola Bilangan Segitiga Pascal


Bilangan-bilangan pada segitiga Pascal memiliki suatu pola tertentu, yaitu apabila dua bilangan
yang saling berdekatan dijumlahkan maka akan menghasilkan bilangan-bilangan pada baris
selanjutnya, kecuali 1. Sedangkan hasil penjumlahan bilangan pada tiap-tiap baris segitiga Pascal
juga memiliki suatu pola dengan rumus
F. Metode/model/pendekatan pembelajaran
Pendekatan : Saintifik (scientific).
Model : Discovery learning
Metode : inkuiri, pemberian tugas, diskusi kelompok dan pemecahan masalah
G. Media, Alat, Bahan dan Sumber Pembelajaran
 Media :
 Worksheet atau lembar kerja (siswa)
 Lembar penilaian

Alat/Bahan :
 Penggaris, spidol, papan tulis
 Laptop & infocus

Sumber Belajar :
 Buku Matematika Peminatan Siswa Kelas XI, Kemendikbud, tahun 2013
 e-dukasi.net
 Buku refensi yang relevan,
 Audio-visual, dan
 Lingkungan setempat

H. Langkah-langkah Pembelajaran
1. Pertemuan Ke-1 ( 2 x 40 menit ) Wak
tu
 Pendahuluan/Kegiatan Awal 10
Guru : meni
 Orientasi t
 Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai
pembelajaran
 Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin
 Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan
pembelajaran.
Apersepsi
 Mengaitkan materi pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman
peserta didik dengan tema sebelumnya, yaitu : Perpangkatan dan Bentuk Akar
 Mengingaatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya.
 Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang akan
dilakukan.
 Motivasi
 Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan
dipelajari. Apabila materi ini dikuasai dengan baik, maka peserta didik
diharapkan dapat menjelaskan
 Pola Bilangan
- Menentukan Gambar Berikutnya
- Menentukan Nomor Rumah di Suatu Perumahan
- Menata Tutup Botol
 Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang berlangsung
 Mengajukan pertanyaan.
 Pemberian Acuan;
 Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat itu.
 Memberitahukan tentang standar kompetensi, kompetensi dasar, indikator, dan
KKM pada pertemuan yang berlangsung
 Pembagian kelompok belajar
 Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar sesuai dengan
langkah-langkah pembelajaran.
 Kegiatan Inti 60
Peserta didik di dalam kelompok belajar : meni
Mengamati t
o Melihat (tanpa atau dengan alat)
o Mengamati: Peserta didik diminta mengamati gambar di bawah ini :
 Perhatikan susunan gambar yang ada di bawah ini. Tiap soal terdiri dari 4 gambar dengan aturan tertentu,
gambar kelima dari setiap soal di bawah ini.

 Pada suatu jalan di perumahan X, nomor pada setiap rumah mengikuti suatu aturan tertentu. Pada sisi kiri ja
bernomor 1 terletak pada posisi paling ujung, sedangkan pada sisi kanan jalan rumah yang terletak pada po
ujung bernomor 2. Rumah bernomor 3 terletak tepat di samping rumah bernomor 1, dan rumah bernomor 4 te
di sebelah rumah bernomor 2. Rumah bernomor 5 terletak di antara rumah bernomor 3 dan 7, sedangkan ruma
6 terletak di tara rumah bernomor 4 dan 8, begitu seterusnya
o Membaca (dilakukan di rumah sebelum kegiatan pembelajaran berlangsung),
o Mendengar
o Menyimak,
penjelasan pengantar kegiatan secara garis besar/global tentang materi pelajaran mengenai :
 Pola Bilangan
- Menentukan Gambar Berikutnya
- Menentukan Nomor Rumah di Suatu Perumahan
- Menata Tutup Botol
untuk melatih kesungguhan, ketelitian, mencari informasi.
Menanya
 Mengajukan pertanyaan tentang :
 Pola Bilangan
- Menentukan Gambar Berikutnya
- Menentukan Nomor Rumah di Suatu Perumahan
- Menata Tutup Botol
yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan untuk mendapatkan informasi tambahan tentang apa y
(dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik) untuk mengembangkan kreativitas
tahu, kemampuan merumuskan pertanyaan untuk membentuk pikiran kritis yang perlu untuk hidup cerdas dan belaja
hayat.
Mengumpulkan Data (Eksperimen/Mengeksplorasi)
 Menggunakan alat dan bahan (ekxperiment),
 Mengamati obyek/kejadian,
 Mendemontrasikan tentang
 Memperagakan::
 Mengumpulkan informasi Peserta didik diminta mengumpulkan informasi tentang
 Pola Bilangan
- Menentukan Gambar Berikutnya
- Menentukan Nomor Rumah di Suatu Perumahan
- Menata Tutup Botol
 Aktivitas: Susunlah tutup botol yang ada dengan susunan seperti pada gambar di bawah ini

 Wawancara dengan nara sumber


 Membaca sumber lain selain buku teks, tentang
 Pola Bilangan
- Menentukan Gambar Berikutnya
- Menentukan Nomor Rumah di Suatu Perumahan
- Menata Tutup Botol
 Mendiskusikan tentang Setelah peserta didik melakukan Kegiatan 2.3, jenis pola bilangan. Sekarang coba kamu
dengan teman kelompokmu
 untuk menjawab pertanyaan berikut ini:
 a. Tuliskan 10 bilangan pertama dari tiap-tiap pola bilangan yang telah kamu pelajari pada Kegiatan 2.3.Me
Botol
 Mempresentasikan ulang
 Saling tukar informasi tentang :
 Pola Bilangan
- Menentukan Gambar Berikutnya
- Menentukan Nomor Rumah di Suatu Perumahan
- Menata Tutup Botol
dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya sehingga diperoleh sebuah pengetahuan baru
dijadikan sebagai bahan diskusi kelompok kemudian, dengan menggunakan metode ilmiah yang terdapat pada buk
peserta didik atau pada lembar kerja yang disediakan dengan cermat untuk mengembangkan sikap teliti, jujur, sopan,
pendapat orang lain, kemampuan berkomunikasi, menerapkan kemampuan mengumpulkan informasi melalui berbaga
dipelajari, mengembangkan kebiasaan belajar dan belajar sepanjang hayat.
Mengasosiasikan
 Berdiskusi tentang data :
 Pola Bilangan
- Menentukan Gambar Berikutnya
- Menentukan Nomor Rumah di Suatu Perumahan
- Menata Tutup Botol
yang sudah dikumpulkan/ terangkum dalam kegiatan sebelumnya.
 Mengolah informasi yang sudah dikumpulkan dari hasil kegiatan/pertemuan sebelumnya mau pun hasil dari kegiatan
dan kegiatan mengumpulkan informasi yang sedang berlangsung.
 Menambah keluasan dan kedalaman sampai kepada pengolahan informasi yang bersifat mencari solusi dari berba
yang memiliki pendapat yang berbeda sampai kepada yang bertentangan untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, d
aturan, kerja keras, kemampuan menerapkan prosedur dan kemampuan berpikir induktif serta deduktif dalam menyim
tentang :
 Pola Bilangan
- Menentukan Gambar Berikutnya
- Menentukan Nomor Rumah di Suatu Perumahan
- Menata Tutup Botol
Mengkomunikasikan
 Menyampaikan hasil diskusi berupa kesimpulan berdasarkan hasil analisis secara lisan, tertulis, atau media lai
mengembangkan sikap jujur, teliti, toleransi, kemampuan berpikir sistematis, mengungkapkan pendapat dengan sopan
 Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal tentang :
 Pola Bilangan
- Menentukan Gambar Berikutnya
- Menentukan Nomor Rumah di Suatu Perumahan
- Menata Tutup Botol
 Mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan dan ditanggapi oleh kelompok yang mempresentasikan
 Bertanya atas presentasi yang dilakukan dan peserta didik lain diberi kesempatan untuk menjawabnya.
 Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan pembelajaran yang baru dilakukan berupa
hasil pengamatan secara tertulis tentang
 Pola Bilangan
- Menentukan Gambar Berikutnya
- Menentukan Nomor Rumah di Suatu Perumahan
- Menata Tutup Botol
 Menjawab pertanyaan yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau lembar kerja yang telah disediakan.
 Bertanya tentang hal yang belum dipahami, atau guru melemparkan beberapa pertanyaan kepada siswa.
 Menyelesaikan uji kompetensi yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau pada lembar kerja yang telah
secara individu untuk mengecek penguasaan siswa terhadap materi pelajaran
Catatan:
Selama pembelajaran berlangsung, guru mengamati sikap siswa dalam pembelajaran yang meliputi sikap: dis
percaya diri, berperilaku jujur, tangguh menghadapi masalah tanggungjawab, rasa ingin tahu, peduli lingkungan
 Penutup 10
Peserta didik : meni
o Membuat resume dengan bimbingan guru tentang point-point penting yang muncul t
dalam kegiatan pembelajaran yang baru dilakukan.
o Mengagendakan pekerjaan rumah.
o Mengagendakan materi yang harus mempelajarai pada pertemuan berikutnya di luar
jam sekolah atau dirumah.
Guru :
o Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai langsung diperiksa. Peserta didik yang
selesai mengerjakan soal dengan benar diberi paraf serta diberi nomor urut
peringkat, untuk penilaian portofolio.
o Memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama
yang baik
2. Pertemuan Ke-2 ( 3 x 40 menit ) Wak
tu
 Pendahuluan/Kegiatan Awal 10
Guru : meni
 Orientasi t
 Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai
pembelajaran
 Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin
 Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan
pembelajaran.
 Apersepsi
 Mengaitkan materi pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman
peserta didik dengan tema sebelumnya, yaitu : tentang :
 Pola Bilangan
- Menentukan Gambar Berikutnya
- Menentukan Nomor Rumah di Suatu Perumahan
- Menata Tutup Botol
 Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya.
Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang akan
dilakukan.
 Motivasi
 Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan
dipelajari. Apabila materi ini dikuasai dengan baik, maka peserta didik
diharapkan dapat menjelaskan tentang :
 Pola Bilangan Segitiga Pascal
 Menyampaikan tujuan pembelajaranpada pertemuan yang berlangsung
 Mengajukan pertanyaan.
 Pemberian Acuan;
 Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat itu.
 Memberitahukan tentang standar kompetensi, kompetensi dasar, indikator, dan
KKM pada pertemuan yang berlangsung
 Pembagian kelompok belajar
 Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar sesuai dengan
langkah-langkah pembelajaran.
 Kegiatan Inti 100
Peserta didik di dalam kelompok belajar : meni
Mengamati t
o Melihat (tanpa atau dengan alat)
o Mengamati Peserta didik diminta mengamati gambar dibawah ini

Peserta didik diminta mengamati susunan bilangan yang terdapat pada segitiga pascal
tersebut. Susunan bilangan 1 merupakan baris ke-1, susunan bilangan-bilangan 1 1
merupakan baris ke-2, susunan bilangan-bilangan 1 2 1 merupakan baris ke-3, dan
seterusnya. Isilah tabel berikut ini yang menyatakan hasil penjumlahan bilangan-
bilangan pada tiap baris segitiga pascal. Hasil penjumlahan bilangan-bilangan pada tiap
baris segitiga pascal selanjutnya disebut dengan jumlah baris.
 Berdasarkan Tabel 2.2, berapa jumlah baris ke-8 dari susunan bilangan segitiga
Pascal?
 Tentukan jumlah baris ke-9, ke-10, ke-11 dari susunan bilangan segitiga Pascal tanpa
menuliskan bentuk jumlahan seperti yang terdapat pada kolom ke-2 Tabel 2.2 di
atas.
o Membaca (dilakukan di rumah sebelum kegiatan pembelajaran berlangsung),
o Mendengar
o Menyimak,
penjelasan pengantar kegiatan secara garis besar/global tentang materi pelajaran
mengenai :
 Pola Bilangan Segitiga Pascal
untuk melatih kesungguhan, ketelitian, mencari informasi.
Menanya
o Mengajukan pertanyaan tentang
 Pola Bilangan Segitiga Pascal
yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan untuk mendapatkan informasi
tambahan tentang apa yang diamati (dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke
pertanyaan yang bersifat hipotetik) untuk mengembangkan kreativitas, rasa ingin tahu,
kemampuan merumuskan pertanyaan untuk membentuk pikiran kritis yang perlu untuk
hidup cerdas dan belajar sepanjang hayat. Misalnya :?
Mengumpulkan Data(Eksperimen/Mengeksplorasi)
 Menggunakan alat dan bahan (ekxperiment),
 Mengamati obyek/kejadian,
 Mendemontrasikan tentang
 Memperagakan
 Mengumpulkan informasi
 Pola Bilangan Segitiga Pascal
 Wawancara dengan nara sumber
 Membaca sumber lain selain buku teks,
 Pola bilangan pada Segitiga Pascal.
 Mendiskusikan
 Pola Bilangan Segitiga Pascal
 Mengulang
 Mempresentasikan ulang
 Saling tukar informasi tentang :
 Pola Bilangan Segitiga Pascal
dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya sehingga diperoleh
sebuah pengetahuan baruyang dapat dijadikan sebagai bahan diskusi kelompok kemudian,
dengan menggunakan metode ilmiah yang terdapat pada buku pegangan peserta didik
atau pada lembar kerja yang disediakan dengan cermat untuk mengembangkan sikap
teliti, jujur, sopan, menghargai pendapat orang lain, kemampuan berkomunikasi,
menerapkan kemampuan mengumpulkan informasi melalui berbagai cara yang dipelajari,
mengembangkan kebiasaan belajar dan belajar sepanjang hayat.
Mengasosiasikan
 Berdiskusi tentang data :
 Pola Bilangan Segitiga Pascal
yang sudah dikumpulkan/ terangkum dalam kegiatan sebelumnya.
 Mengolah informasi yang sudah dikumpulkan dari hasil kegiatan/pertemuan sebelumnya
mau pun hasil dari kegiatan mengamati dan kegiatan mengumpulkan informasi yang
sedang berlangsung.
 Menambah keluasan dan kedalaman sampai kepada pengolahan informasi yang bersifat
mencari solusi dari berbagai sumber yang memiliki pendapat yang berbeda sampai
kepada yang bertentangan untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, disiplin, taat aturan,
kerja keras, kemampuan menerapkan prosedur dan kemampuan berpikir induktif serta
deduktif dalam menyimpulkan : tentang :
 Pola Bilangan Segitiga Pascal

Mengkomunikasikan
 Menyampaikan hasil diskusi berupa kesimpulan berdasarkan hasil analisis secara lisan,
tertulis, atau media lainnya untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, toleransi,
kemampuan berpikir sistematis, mengungkapkan pendapat dengan sopan
 Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal tentang :
 Pola Bilangan Segitiga Pascal
 Mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan dan ditanggapi oleh kelompok
yang mempresentasikan
 Bertanya atas presentasi yang dilakukan dan peserta didik lain diberi kesempatan untuk
menjawabnya.
 Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan pembelajaran
yang baru dilakukan berupa : Laporan hasil pengamatan secara tertulis tentang
 Pola Bilangan Segitiga Pascal
 Menjawab pertanyaan yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau lembar kerja
yang telah disediakan.
 Bertanya tentang hal yang belum dipahami, atau guru melemparkan beberapa pertanyaan
kepada siswa.
 Menyelesaikan uji kompetensi yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau
pada lembar kerja yang telah disediakan secara individu untuk mengecek penguasaan
siswa terhadap materi pelajaran
Catatan:
Selama pembelajaran berlangsung, guru mengamati sikap siswa dalam pembelajaran
yang meliputi sikap: disiplin, rasa percaya diri, berperilaku jujur, tangguh menghadapi
masalah tanggungjawab, rasa ingin tahu, peduli lingkungan)
 Penutup 10
Peserta didik : meni
o Membuat resume dengan bimbingan guru tentang point-point penting yang muncul t
dalam kegiatan pembelajaran yang baru dilakukan.
o Mengagendakan pekerjaan rumah.
o Mengagendakan materi yang harus mempelajarai pada pertemuan berikutnya di luar
jam sekolah atau di rumah.
Guru :
o Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai langsung diperiksa. Peserta didik yang
selesai mengerjakan soal dengan benar diberi paraf serta diberi nomor urut
peringkat, untuk penilaian portofolio.
o Memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama
yang baik
3. Pertemuan Ke-3 ( 2 x 40 menit ) Wak
tu
 Pendahuluan/Kegiatan Awal 10
Guru : meni
 Orientasi t
 Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai
pembelajaran
 Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin
 Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan
pembelajaran.
 Apersepsi
 Mengaitkan materi pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman
peserta didik dengan tema sebelumnya, yaitu :
 Pola Bilangan Segitiga Pascal
 Mengingaatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya.
 Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang akan
dilakukan.
 Motivasi
 Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan
dipelajari. Apabila materi ini dikuasai dengan baik, maka peserta didik
diharapkan dapat menjelaskan tentang :
 Barisan Bilangan
 Menentukan Urutan dalam Barisan Berdasarkan Tinggi Badan
 Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang berlangsung
 Mengajukan pertanyaan.
 Pemberian Acuan;
 Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat itu.
 Memberitahukan tentang standar kompetensi, kompetensi dasar, indikator, dan
KKM pada pertemuan yang berlangsung
 Pembagian kelompok belajar
 Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar sesuai dengan
langkah-langkah pembelajaran.
 Kegiatan Inti 60
Peserta didik di dalam kelompok belajar : meni
Mengamati t
o Melihat (tanpa atau dengan alat)
o Mengamati: Pada setiap hari Senin pagi, seluruh siswa SMP Ceria selalu melaksanakan
upacara bendera. Mereka semua berbaris secara rapi agar dapat mengikuti upacara
bendera secara khidmat. Setiap kelas di SMP Ceria terdiri dari 20 orang siswa. Pada
kelas IX A, jumlah siswa laki-laki adalah 10 orang dan jumlah siswa perempuan juga 10
orang. Formasi barisan yang dibentuk oleh tiap-tiap kelas adalah terdiri dari 2 baris
yang sejajar, dimana baris pertama diisi oleh siswa laki-laki dan baris kedua diisi oleh
siswa perempuan. Berikut adalah data siswa laki-laki beserta tinggi badannya di kelas IX
A:

Coba kamu perhatikan data tinggi badan dari 10 siswa kelas IX A SMP Ceria seperti
yang terlihat pada Tabel 2.3.
 Siapakah siswa tertinggi dan siswa terpendek dalam kelas tersebut?
 Coba kamu urutkan siswa-siswa tersebut dalam suatu barisan sesuai dengan tinggi
badan tiap-tiap siswa dari yang terpendek sampai yang tertinggi. Tuliskan hasilmu
dalam tabel berikut ini
o Membaca (dilakukan di rumah sebelum kegiatan pembelajaran berlangsung),
o Mendengar
o Menyimak,
penjelasan pengantar kegiatan secara garis besar/global tentang materi pelajaran
mengenai :
 Barisan Bilangan
 Menentukan Urutan dalam Barisan Berdasarkan Tinggi Badan
untuk melatih kesungguhan, ketelitian, mencari informasi.
Menanya
 Mengajukan pertanyaan tentang :
 Barisan Bilangan
 Menentukan Urutan dalam Barisan Berdasarkan Tinggi Badan
yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan untuk mendapatkan informasi
tambahan tentang apa yang diamati (dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke
pertanyaan yang bersifat hipotetik) untuk mengembangkan kreativitas, rasa ingin tahu,
kemampuan merumuskan pertanyaan untuk membentuk pikiran kritis yang perlu untuk
hidup cerdas dan belajar sepanjang hayat. Misalnya :
 Apa yang dimaksud dengan barisan bilangan?
 Apa yang dimaksud suku dari barisan bilangan
Mengumpulkan Data (Eksperimen/Mengeksplorasi)
 Menggunakan alat dan bahan (ekxperiment),
 Mengamati obyek/kejadian,
 Mendemontrasikan tentang
 Memperagakan:
 Mengumpulkan informasi
 Barisan Bilangan
 Menentukan Urutan dalam Barisan Berdasarkan Tinggi Badan
 Aktivitas
 Wawancara dengan nara sumber
 Membaca sumber lain selain buku teks, tentang
 Barisan Bilangan
 Menentukan Urutan dalam Barisan Berdasarkan Tinggi Badan
 Mengulang
 Mempresentasikan ulang
 Saling tukar informasi tentang :
 Barisan Bilangan
 Menentukan Urutan dalam Barisan Berdasarkan Tinggi Badan
dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya sehingga diperoleh
sebuah pengetahuan baruyang dapat dijadikan sebagai bahan diskusi kelompok kemudian,
dengan menggunakan metode ilmiah yang terdapat pada buku pegangan peserta didik
atau pada lembar kerja yang disediakan dengan cermat untuk mengembangkan sikap
teliti, jujur, sopan, menghargai pendapat orang lain, kemampuan berkomunikasi,
menerapkan kemampuan mengumpulkan informasi melalui berbagai cara yang dipelajari,
mengembangkan kebiasaan belajar dan belajar sepanjang hayat.
Mengasosiasikan
 Berdiskusi tentang data :
 Barisan Bilangan
 Menentukan Urutan dalam Barisan Berdasarkan Tinggi Badan
yang sudah dikumpulkan/ terangkum dalam kegiatan sebelumnya.
 Mengolah informasi yang sudah dikumpulkan dari hasil kegiatan/pertemuan sebelumnya
mau pun hasil dari kegiatan mengamati dan kegiatan mengumpulkan informasi yang
sedang berlangsung.
 Menambah keluasan dan kedalaman sampai kepada pengolahan informasi yang bersifat
mencari solusi dari berbagai sumber yang memiliki pendapat yang berbeda sampai
kepada yang bertentangan untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, disiplin, taat aturan,
kerja keras, kemampuan menerapkan prosedur dan kemampuan berpikir induktif serta
deduktif dalam menyimpulkan:
tentang :
 Barisan Bilangan
 Menentukan Urutan dalam Barisan Berdasarkan Tinggi Badan

Mengkomunikasikan
 Menyampaikan hasil diskusi berupa kesimpulan berdasarkan hasil analisis secara lisan,
tertulis, atau media lainnya untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, toleransi,
kemampuan berpikir sistematis, mengungkapkan pendapat dengan sopan
 Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal tentang :
 Barisan Bilangan
 Menentukan Urutan dalam Barisan Berdasarkan Tinggi Badan
 Mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan dan ditanggapi oleh kelompok
yang mempresentasikan
 Bertanya atas presentasi yang dilakukan dan peserta didik lain diberi kesempatan untuk
menjawabnya.
 Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan pembelajaran
yang baru dilakukan berupa : Laporan hasil pengamatan secara tertulis tentang
 Barisan Bilangan
 Menentukan Urutan dalam Barisan Berdasarkan Tinggi Badan
 Menjawab pertanyaan yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau lembar kerja
yang telah disediakan.
 Bertanya tentang hal yang belum dipahami, atau guru melemparkan beberapa pertanyaan
kepada siswa.
 Menyelesaikan uji kompetensi yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau
pada lembar kerja yang telah disediakan secara individu untuk mengecek penguasaan
siswa terhadap materi pelajaran
Catatan:
Selama pembelajaran berlangsung, guru mengamati sikap siswa dalam pembelajaran
yang meliputi sikap: disiplin, rasa percaya diri, berperilaku jujur, tangguh menghadapi
masalah tanggungjawab, rasa ingin tahu, peduli lingkungan)
 Penutup 10
Peserta didik : meni
o Membuat resume dengan bimbingan guru tentang point-point penting yang muncul t
dalam kegiatan pembelajaran yang baru dilakukan.
o Mengagendakan pekerjaan rumah.
o Mengagendakan materi yang harus mempelajarai pada pertemuan berikutnya di luar
jam sekolah atau dirumah.
Guru :
o Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai langsung diperiksa. Peserta didik yang
selesai mengerjakan soal dengan benar diberi paraf serta diberi nomor urut
peringkat, untuk penilaian portofolio.
o Memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama
yang baik
4. Pertemuan Ke-4 ( 3 x 40 menit ) Wak
tu
 Pendahuluan/Kegiatan Awal 10
Guru : meni
 Orientasi t
 Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai
pembelajaran
 Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin
 Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan
pembelajaran.

 Apersepsi
 Mengaitkan materi pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman
peserta didik dengan tema sebelumnya, yaitu : tentang :
 Barisan Bilangan
 Menentukan Urutan dalam Barisan Berdasarkan Tinggi Badan
 Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya.
Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang akan
dilakukan.
 Motivasi
 Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan
dipelajari. Apabila materi ini dikuasai dengan baik, maka peserta didik
diharapkan dapat menjelaskan tentang :
 Barisan Bilangan
 Menyusun Batang Korek Api
 Melipat dan Menghitung Potongan Kertas
 Menyampaikan tujuan pembelajaranpada pertemuan yang berlangsung
 Mengajukan pertanyaan.
 Pemberian Acuan;
 Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat itu.
 Memberitahukan tentang standar kompetensi, kompetensi dasar, indikator, dan
KKM pada pertemuan yang berlangsung
 Pembagian kelompok belajar
 Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar sesuai dengan
langkah-langkah pembelajaran.
 Kegiatan Inti 100
Peserta didik di dalam kelompok belajar : meni
Mengamati t
o Melihat (tanpa atau dengan alat)
o Mengamati : Peserta didik diminta mengamati gambar dibawah ini

Coba kamu amati susunan yang dibentuk dari batang korek api seperti pada gambar di
atas. Pada kegiatan tersebut, dapat dilihat bahwa untuk membuat susunan ke-1 dan ke-2
masing-masing diperlukan 4 dan 7 batang korek api. Berapa banyak batang korek api
yang diperlukan untuk membuat susunan ke-3, ke-4, dan ke-5? Tuliskan hasil
pengamatanmu pada tabel berikut:

o Membaca (dilakukan di rumah sebelum kegiatan pembelajaran berlangsung),


o Mendengar
o Menyimak,
penjelasan pengantar kegiatan secara garis besar/global tentang materi pelajaran
mengenai :
 Barisan Bilangan
 Menyusun Batang Korek Api
 Melipat dan Menghitung Potongan Kertas
untuk melatih kesungguhan, ketelitian, mencari informasi.
Menanya
 Mengajukan pertanyaan tentang :
 Barisan Bilangan
 Menyusun Batang Korek Api
 Melipat dan Menghitung Potongan Kertas
yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan untuk mendapatkan informasi
tambahan tentang apa yang diamati (dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke
pertanyaan yang bersifat hipotetik) untuk mengembangkan kreativitas, rasa ingin tahu,
kemampuan merumuskan pertanyaan untuk membentuk pikiran kritis yang perlu untuk
hidup cerdas dan belajar sepanjang hayat. Misalnya : Apakah yang dimaksud dengan
barisan aritmetika
Mengumpulkan Data(Eksperimen/Mengeksplorasi)
 Menggunakan alat dan bahan (ekxperiment),
 Mengamati obyek/kejadian,
 Mendemontrasikan tentang
 Memperagakan
 Mengumpulkan informasi
 Barisan Bilangan
 Menyusun Batang Korek Api
 Melipat dan Menghitung Potongan Kertas
 Aktivitas ; peserta didik diminta membuat kelompok yang terdiri dari 3 atau 4 anak.
Sediakan 2 kotak korek api dan kertas karton. Pada tiap-tiap batang korek api oleskan
lem sehingga batang korek api tersebut dapat ditempelkan pada kertas karton.
Tempelkan batang korek api tersebut pada kertas karton dengan susunan seperti pada
gambar di bawah ini:

 Wawancara dengan nara sumber


 Membaca sumber lain selain buku teks,
 Barisan Bilangan
 Menyusun Batang Korek Api
 Melipat dan Menghitung Potongan Kertas
 Mendiskusikan : Peserta didik diminta berdiskusi dalam kelompok tentang

 Perhatikan kembali kolom sebelah kanan pada tabel di atas. Tentukan rumus umum
suku ke-n pada barisan aritmetika tersebut sesuai dengan bentuk yang terdapat
pada kolom sebelah kanan tabel di atas.
 Jika suku pertama dari suatu barisan aritmetika disimbolkan dengan a¸ beda dari
barisan aritmetika disimbolkan dengan b, dan suku ke-n dari barisan aritmetika
disimbolkan dengan U tuliskan rumus suku ke-n yang melibatkan a dan b. Tuliskan
hasil diskusi tersebut secara rapi. Bersiaplah untuk diskusi di depan kelas, dan
paparkan jawabanmu di depan temanmu.
 Mengulang
 Mempresentasikan ulang
 Saling tukar informasi tentang :
 Barisan Bilangan
 Menyusun Batang Korek Api
 Melipat dan Menghitung Potongan Kertas
dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya sehingga diperoleh
sebuah pengetahuan baruyang dapat dijadikan sebagai bahan diskusi kelompok kemudian,
dengan menggunakan metode ilmiah yang terdapat pada buku pegangan peserta didik
atau pada lembar kerja yang disediakan dengan cermat untuk mengembangkan sikap
teliti, jujur, sopan, menghargai pendapat orang lain, kemampuan berkomunikasi,
menerapkan kemampuan mengumpulkan informasi melalui berbagai cara yang dipelajari,
mengembangkan kebiasaan belajar dan belajar sepanjang hayat.
Mengasosiasikan
 Berdiskusi tentang data
 Barisan Bilangan
 Menyusun Batang Korek Api
 Melipat dan Menghitung Potongan Kertas
yang sudah dikumpulkan/ terangkum dalam kegiatan sebelumnya.
 Mengolah informasi yang sudah dikumpulkan dari hasil kegiatan/pertemuan sebelumnya
mau pun hasil dari kegiatan mengamati dan kegiatan mengumpulkan informasi yang
sedang berlangsung.
 Menambah keluasan dan kedalaman sampai kepada pengolahan informasi yang bersifat
mencari solusi dari berbagai sumber yang memiliki pendapat yang berbeda sampai
kepada yang bertentangan untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, disiplin, taat aturan,
kerja keras, kemampuan menerapkan prosedur dan kemampuan berpikir induktif serta
deduktif dalam menyimpulkan :
tentang :
 Barisan Bilangan
 Menyusun Batang Korek Api
 Melipat dan Menghitung Potongan Kertas
antara lain tentang :
Mengkomunikasikan
 Menyampaikan hasil diskusi berupa kesimpulan berdasarkan hasil analisis secara lisan,
tertulis, atau media lainnya untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, toleransi,
kemampuan berpikir sistematis, mengungkapkan pendapat dengan sopan
 Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal tentang :
 Barisan Bilangan
 Menyusun Batang Korek Api
 Melipat dan Menghitung Potongan Kertas
 Mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan dan ditanggapi oleh kelompok
yang mempresentasikan
 Bertanya atas presentasi yang dilakukan dan peserta didik lain diberi kesempatan untuk
menjawabnya.
 Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan pembelajaran
yang baru dilakukan berupa : Laporan hasil pengamatan secara tertulis tentang
 Barisan Bilangan
 Menyusun Batang Korek Api
 Melipat dan Menghitung Potongan Kertas
 Menjawab pertanyaan yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau lembar kerja
yang telah disediakan.
 Bertanya tentang hal yang belum dipahami, atau guru melemparkan beberapa pertanyaan
kepada siswa.
 Menyelesaikan uji kompetensi yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau
pada lembar kerja yang telah disediakan secara individu untuk mengecek penguasaan
siswa terhadap materi pelajaran
Catatan:
Selama pembelajaran berlangsung, guru mengamati sikap siswa dalam pembelajaran
yang meliputi sikap: disiplin, rasa percaya diri, berperilaku jujur, tangguh menghadapi
masalah tanggungjawab, rasa ingin tahu, peduli lingkungan)
 Penutup 10
Peserta didik : meni
o Membuat resume dengan bimbingan guru tentang point-point penting yang muncul t
dalam kegiatan pembelajaran yang baru dilakukan.
o Mengagendakan pekerjaan rumah.
o Mengagendakan materi yang harus mempelajarai pada pertemuan berikutnya di luar
jam sekolah atau di rumah.
Guru :
o Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai langsung diperiksa. Peserta didik yang
selesai mengerjakan soal dengan benar diberi paraf serta diberi nomor urut
peringkat, untuk penilaian portofolio.
o Memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama
yang baik
5. Pertemuan Ke-5 ( 2 x 40 menit ) Wak
tu
 Pendahuluan/Kegiatan Awal 10
Guru : meni
 Orientasi t
 Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai
pembelajaran
 Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin
 Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan
pembelajaran.
 Apersepsi
 Mengaitkan materi pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman
peserta didik dengan tema sebelumnya, yaitu :
 Barisan Bilangan
 Menyusun Batang Korek Api
 Melipat dan Menghitung Potongan Kertas
 Mengingaatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya.
 Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang akan
dilakukan.
 Motivasi
 Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan
dipelajari. Apabila materi ini dikuasai dengan baik, maka peserta didik
diharapkan dapat menjelaskan tentang :
 Deret Bilangan
 Menabung
 Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang berlangsung
 Mengajukan pertanyaan.
 Pemberian Acuan;
 Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat itu.
 Memberitahukan tentang standar kompetensi, kompetensi dasar, indikator, dan
KKM pada pertemuan yang berlangsung
 Pembagian kelompok belajar
 Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar sesuai dengan
langkah-langkah pembelajaran.
 Kegiatan Inti 60
Peserta didik di dalam kelompok belajar : meni
Mengamati t
o Melihat (tanpa atau dengan alat)
o Mengamati: Peserta didik diminta mengamati cerita berikut ini :
Setiap akhir minggu Nita selalu menyisihkan uang saku yang ia dapatkan untuk ditabung.
Ia bertekad untuk dapat menabung uang lebih banyak pada minggu-minggu berikutnya.
Pada akhir minggu pertama Nita menabung sebesar Rp1.000,00, akhir minggu kedua ia
menabung sebesar Rp2.000,00, akhir minggu ketiga ia menabung sebesar Rp3.000,00,
begitu seterusnya ia selalu menabung Rp1.000,00 lebih banyak dari minggu sebelumnya.
Perhatikan jumlah uang yang ditabung oleh Nita setiap akhir minggunya.
Coba kamu tuliskan jumlah uang yang ditabung serta jumlah total uang tabungan Nita
setiap akhir minggunya dengan melengkapi tabel di bawah ini!
Tabel 2.7 Jumlah uang yang ditabung dan total tabungan Nita

o Membaca (dilakukan di rumah sebelum kegiatan pembelajaran berlangsung),


o Mendengar
o Menyimak,
penjelasan pengantar kegiatan secara garis besar/global tentang materi pelajaran
mengenai :
 Deret Bilangan
 Menabung
untuk melatih kesungguhan, ketelitian, mencari informasi.
Menanya
 Mengajukan pertanyaan tentang :
 Deret Bilangan
 Menabung
yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan untuk mendapatkan informasi
tambahan tentang apa yang diamati (dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke
pertanyaan yang bersifat hipotetik) untuk mengembangkan kreativitas, rasa ingin tahu,
kemampuan merumuskan pertanyaan untuk membentuk pikiran kritis yang perlu untuk
hidup cerdas dan belajar sepanjang hayat. Misalnya : Apa yang disebut deret bilangan
Mengumpulkan Data (Eksperimen/Mengeksplorasi)
 Menggunakan alat dan bahan (ekxperiment),
 Mengamati obyek/kejadian,
 Mendemontrasikan tentang
 Memperagakan:
 Deret Bilangan
 Menabung
 Menabung Mengumpulkan informasi
 Deret Bilangan
 Menabung
 Aktivitas
 Wawancara dengan nara sumber
 Membaca sumber lain selain buku teks, tentang
 Deret Bilangan
 Menabung
 Berdiskusi : Peserta didik berdiskusi dalam kelompok tentang
 Menurutmu apakah mungkin kita dapat menentukan jumlah total tabungan Nita pada
akhir minggu ke-10 jika hanya diketahui uang yang ditabung Nita pada akhir minggu
ke-3, ke-4, dan ke-5? Bagaimanakah caranya? Berapakah banyak uang tabungan
Nita pada akhir minggu ke-n? Diskusikan dengan teman sebangkumu dan paparkan
hasilnya di depan kelas.
 Mengulang
 Mempresentasikan ulang
 Saling tukar informasi tentang :
 Deret Bilangan
 Menabung
dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya sehingga diperoleh
sebuah pengetahuan baruyang dapat dijadikan sebagai bahan diskusi kelompok kemudian,
dengan menggunakan metode ilmiah yang terdapat pada buku pegangan peserta didik
atau pada lembar kerja yang disediakan dengan cermat untuk mengembangkan sikap
teliti, jujur, sopan, menghargai pendapat orang lain, kemampuan berkomunikasi,
menerapkan kemampuan mengumpulkan informasi melalui berbagai cara yang dipelajari,
mengembangkan kebiasaan belajar dan belajar sepanjang hayat.
Mengasosiasikan
 Berdiskusi tentang data :
 Deret Bilangan
 Menabung
yang sudah dikumpulkan/ terangkum dalam kegiatan sebelumnya.
 Mengolah informasi yang sudah dikumpulkan dari hasil kegiatan/pertemuan sebelumnya
mau pun hasil dari kegiatan mengamati dan kegiatan mengumpulkan informasi yang
sedang berlangsung.
 Menambah keluasan dan kedalaman sampai kepada pengolahan informasi yang bersifat
mencari solusi dari berbagai sumber yang memiliki pendapat yang berbeda sampai
kepada yang bertentangan untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, disiplin, taat aturan,
kerja keras, kemampuan menerapkan prosedur dan kemampuan berpikir induktif serta
deduktif dalam menyimpulkan:
tentang :
 Deret Bilangan
 Menabung

Mengkomunikasikan
 Menyampaikan hasil diskusi berupa kesimpulan berdasarkan hasil analisis secara lisan,
tertulis, atau media lainnya untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, toleransi,
kemampuan berpikir sistematis, mengungkapkan pendapat dengan sopan
 Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal tentang :
 Deret Bilangan
 Menabung
 Mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan dan ditanggapi oleh kelompok
yang mempresentasikan
 Bertanya atas presentasi yang dilakukan dan peserta didik lain diberi kesempatan untuk
menjawabnya.
 Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan pembelajaran
yang baru dilakukan berupa : Laporan hasil pengamatan secara tertulis tentang
 Deret Bilangan
 Menabung
 Menjawab pertanyaan yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau lembar kerja
yang telah disediakan.
 Bertanya tentang hal yang belum dipahami, atau guru melemparkan beberapa pertanyaan
kepada siswa.
 Menyelesaikan uji kompetensi yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau
pada lembar kerja yang telah disediakan secara individu untuk mengecek penguasaan
siswa terhadap materi pelajaran
Catatan:
Selama pembelajaran berlangsung, guru mengamati sikap siswa dalam pembelajaran
yang meliputi sikap: disiplin, rasa percaya diri, berperilaku jujur, tangguh menghadapi
masalah tanggungjawab, rasa ingin tahu, peduli lingkungan)
 Penutup 10
Peserta didik : meni
o Membuat resume dengan bimbingan guru tentang point-point penting yang muncul t
dalam kegiatan pembelajaran yang baru dilakukan.
o Mengagendakan pekerjaan rumah.
o Mengagendakan materi yang harus mempelajarai pada pertemuan berikutnya di luar
jam sekolah atau dirumah.
Guru :
o Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai langsung diperiksa. Peserta didik yang
selesai mengerjakan soal dengan benar diberi paraf serta diberi nomor urut
peringkat, untuk penilaian portofolio.
o Memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama
yang baik
6. Pertemuan Ke-6 ( 3 x 40 menit ) Wak
tu
 Pendahuluan/Kegiatan Awal 10
Guru : meni
 Orientasi t
 Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk
memulai pembelajaran
 Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin
 Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan
pembelajaran.
 Apersepsi
 Mengaitkan materi pembelajaran yang akan dilakukan dengan
pengalaman peserta didik dengan tema sebelumnya, yaitu : tentang :
 Deret Bilangan
 Menabung
 Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya.
Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang
akan dilakukan.
 Motivasi
 Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang
akan dipelajari. Apabila materi ini dikuasai dengan baik, maka peserta
didik diharapkan dapat menjelaskan tentang :
 Penjumlahan Suku-suku pada Barisan Bilangan Genap
 Koleksi Kelereng
 Menyampaikan tujuan pembelajaranpada pertemuan yang berlangsung
 Mengajukan pertanyaan.
 Pemberian Acuan;
 Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan
saat itu.
 Memberitahukan tentang standar kompetensi, kompetensi dasar,
indikator, dan KKM pada pertemuan yang berlangsung
 Pembagian kelompok belajar
 Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar sesuai dengan
langkah-langkah pembelajaran.
 Kegiatan Inti 100
Peserta didik di dalam kelompok belajar : meni
Mengamati t
o Melihat (tanpa atau dengan alat)
o Mengamati : Peserta didik diminta mengamati gambar dibawah ini
 Coba kamu tuliskan jumlah uang yang ditabung serta jumlah total uang
tabungan Nita setiap akhir minggunya dengan melengkapi tabel di bawah
ini! Tabel 2.8 Jumlah beberapa suku pertama pada barisan bilangan genap
 Berapakah jumlah 8 suku pertama dari barisan bilangan genap tersebut?
 Berapakah jumlah 10 suku pertama dari barisan bilangan genap tersebut?
 Bagaimana caramu menentukan (b) dengan melibatkan (a)?
o Membaca (dilakukan di rumah sebelum kegiatan pembelajaran berlangsung),
o Mendengar
o Menyimak,
penjelasan pengantar kegiatan secara garis besar/global tentang materi pelajaran
mengenai :
 Penjumlahan Suku-suku pada Barisan Bilangan Genap
 Koleksi Kelereng
untuk melatih kesungguhan, ketelitian, mencari informasi.
Menanya
 Mengajukan pertanyaan tentang :
 Menggunakan sifat-sifat deret aritmetika dan deret geometri.
yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan untuk mendapatkan
informasi tambahan tentang apa yang diamati (dimulai dari pertanyaan faktual
sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik) untuk mengembangkan kreativitas,
rasa ingin tahu, kemampuan merumuskan pertanyaan untuk membentuk pikiran
kritis yang perlu untuk hidup cerdas dan belajar sepanjang hayat. Misalnya :
Mengumpulkan Data(Eksperimen/Mengeksplorasi)
 Menggunakan alat dan bahan (ekxperiment),
 Mengamati obyek/kejadian,
 Mendemontrasikan tentang
 Memperagakan
 Mengumpulkan informasi
 Penjumlahan Suku-suku pada Barisan Bilangan Genap
 Koleksi Kelereng
 Aktivitas
 Wawancara dengan nara sumber
 Membaca sumber lain selain buku teks,
 Penjumlahan Suku-suku pada Barisan Bilangan Genap
 Koleksi Kelereng
 Mendiskusikan
 Penjumlahan Suku-suku pada Barisan Bilangan Genap
 Koleksi Kelereng
 Mengulang
 Mempresentasikan ulang
 Saling tukar informasi tentang :
 Penjumlahan Suku-suku pada Barisan Bilangan Genap
 Koleksi Kelereng
dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya sehingga
diperoleh sebuah pengetahuan baruyang dapat dijadikan sebagai bahan diskusi
kelompok kemudian, dengan menggunakan metode ilmiah yang terdapat pada
buku pegangan peserta didik atau pada lembar kerja yang disediakan dengan
cermat untuk mengembangkan sikap teliti, jujur, sopan, menghargai pendapat
orang lain, kemampuan berkomunikasi, menerapkan kemampuan mengumpulkan
informasi melalui berbagai cara yang dipelajari, mengembangkan kebiasaan
belajar dan belajar sepanjang hayat.
Mengasosiasikan
 Berdiskusi tentang data
 Penjumlahan Suku-suku pada Barisan Bilangan Genap
 Koleksi Kelereng
yang sudah dikumpulkan/ terangkum dalam kegiatan sebelumnya.
 Mengolah informasi yang sudah dikumpulkan dari hasil kegiatan/pertemuan
sebelumnya mau pun hasil dari kegiatan mengamati dan kegiatan mengumpulkan
informasi yang sedang berlangsung.
 Menambah keluasan dan kedalaman sampai kepada pengolahan informasi yang
bersifat mencari solusi dari berbagai sumber yang memiliki pendapat yang
berbeda sampai kepada yang bertentangan untuk mengembangkan sikap jujur,
teliti, disiplin, taat aturan, kerja keras, kemampuan menerapkan prosedur dan
kemampuan berpikir induktif serta deduktif dalam menyimpulkan :
tentang :
 Penjumlahan Suku-suku pada Barisan Bilangan Genap
 Koleksi Kelereng

Mengkomunikasikan
 Menyampaikan hasil diskusi berupa kesimpulan berdasarkan hasil analisis secara
lisan, tertulis, atau media lainnya untuk mengembangkan sikap jujur, teliti,
toleransi, kemampuan berpikir sistematis, mengungkapkan pendapat dengan sopan
 Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal tentang :
 Penjumlahan Suku-suku pada Barisan Bilangan Genap
 Koleksi Kelereng
 Mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan dan ditanggapi oleh
kelompok yang mempresentasikan
 Bertanya atas presentasi yang dilakukan dan peserta didik lain diberi kesempatan
untuk menjawabnya.
 Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan
pembelajaran yang baru dilakukan berupa : Laporan hasil pengamatan secara
tertulis tentang
 Penjumlahan Suku-suku pada Barisan Bilangan Genap
 Koleksi Kelereng
 Menjawab pertanyaan yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau
lembar kerja yang telah disediakan.
 Bertanya tentang hal yang belum dipahami, atau guru melemparkan beberapa
pertanyaan kepada siswa.
 Menyelesaikan uji kompetensi yang terdapat pada buku pegangan peserta didik
atau pada lembar kerja yang telah disediakan secara individu untuk mengecek
penguasaan siswa terhadap materi pelajaran
Catatan:
Selama pembelajaran berlangsung, guru mengamati sikap siswa dalam
pembelajaran yang meliputi sikap: disiplin, rasa percaya diri, berperilaku jujur,
tangguh menghadapi masalah tanggungjawab, rasa ingin tahu, peduli
lingkungan)
 Penutup 10
Peserta didik : meni
o Membuat resume dengan bimbingan guru tentang point-point penting yang t
muncul dalam kegiatan pembelajaran yang baru dilakukan.
o Mengagendakan pekerjaan rumah.
o Mengagendakan materi yang harus mempelajarai pada pertemuan berikutnya
di luar jam sekolah atau di rumah.
Guru :
o Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai langsung diperiksa. Peserta didik
yang selesai mengerjakan soal dengan benar diberi paraf serta diberi nomor
urut peringkat, untuk penilaian portofolio.
o Memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja dan
kerjasama yang baik

I. Penilaian Pembelajaran Remedial dan Pengayaan


1. Jenis/teknik Penilaian:
a. Sikap
- Penilaian Jurnal
b. Pengetahuan
- Penugasan
- Tes Lisan
- Tertulis Uraian dan atau Pilihan Ganda
c. Keterampilan
- Penilaian Portofolio
- Penilaian Proyek
2. Bentuk Instrumen dan instrument

3. Pedoman Penskoran

Bentuk Instrumen Pedoman


Jenis/Teknik Penilaian
dan Instrumen Penskoran
a. Sikap Jurnal terlampir terlampir
b. Pengetahuan Penugasan terlampir terlampir
Tes Lisan terlampir terlampir
Tertulis Uraian dan atau terlampir terlampir
PG
c. Keterampilan Portofolio terlampir terlampir
Proyek terlampir terlampir
Unjuk Kerja terlampir terlampir
4. Pembelajaran Pengayaaan dan penilaian
Pembelajaran Pengayaaan dan penilaian dilakukan segerasetelah kegiatan penilaian

Baleendah, 15 September 2023


Mengetahui
Kepala SMP Muhammadiyah 6 Guru Mata Pelajaran

Dasep Adhiyat, S.Pd Sri Dewi, S.Pd


NIP/NRK.

Catatan Kepala Sekolah


.........................................................................................................................................................................
.........................................................................................................................................................................
.........................................................................................................................................................................
.........................................................................................................................................................................
.........................................................................................................................................................................
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)

Sekolah : SMP Muhammadiyah 6 Baleendah


Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/Semester : IX/Ganjil
Materi Pokok : Perbandingan bertingkat
Alokasi Waktu : 1 Minggu x 5 Jam pelajaran @ 40 Menit

J. Tujuan Pembelajaran
Melalui proses mengamati, menanya, mengumpulkan informasi, mengolah informasi dan
mengkomunikasikan hasil mengolah informasi dalam penugasan individu dan kelompok siswa dapat
Pertemuan ke- 1:
1. Menjelaskan konsep perbandingan bertingkat dan persentase mengenai
- Uang Saku
- Beasiswa untuk Siswa Kurang Mampu
Pertemuan ke- 2:
1. Menyelesaikan masalah menggunakan konsep perbandingan bertingkat, pada
- Produktifitas Penduduk

K. Kompetensi Inti
3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya
tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata.
4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai,
memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar,
dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut
pandang/teori

L. Kompetensi Dasar
3.4 Memahami perbandingan bertingkat dan persentase, serta mendeskripsikan permasalahan
persamaan.
4.2 Menggunakan konsep perbandingan untuk menyelesaikan masalah nyata mencakup
perbandingan bertingkat dan persentase dengan persamaan.

M.Indikator
3.4.1 Mengidentifikasi konsep perbandingan bertingkat dan persentase
3.4.2 Mendeskripsikan langkah-langkah penyelesaian masalah perbandingan bertingkat
4.2.1 Menyelesaikan berbagai permasalahan nyata yang berkaitan dengan perbandingan bertingkat

N. Materi Pembelajaran
Perbandingan
\Apa ciri perbandingan lurus? perbandingan lurus cirinya jika jumlahnya ditambah menyebabkan
jumlah yang dipengaruhi juga bertambah. contohnya jika jumlah kursi ditambah maka jumlah orang
yang duduk juga bertambah
Apa ciri perbandingan terbalik? perbandingan terbalik cirinya jika jumlahnya ditambah maka jumlah
yang dipengaruhinya berkurang. contohnya jika jumlah pekreja ditambah maka sisa hari/lama
pekerjaannya berkurang.

Contoh :
Perbandingan gaji Amir dengan Budi adalah 5 : 7. Jika jumlah gaji mereka berdua
adalah Rp 3.600.000,- berapa gaji mereka masing-masing.
Jawab :
Secara logika Amir gajinya lebih rendah dari Budi.
Jumlah perbandingan = 5 + 7 = 12.

Contoh :
Untuk membuat rumah dengan waktu 90 hari dibutuhkan pekerja 12 orang. Jika pekerja yang ada hanya
9 orang, berapa hari waktu yang dibutuhkan.
Jawab : Secara logika waktunya akan lebih lama dari 90 hari. Waktu yang dibutuhkan =
90.12 = 120 hari
9

Persentase
O. Metode/model/pendekatan pembelajaran
Pendekatan : Saintifik (scientific).
Model : Discovery learning
Metode : inkuiri, pemberian tugas, diskusi kelompok dan pemecahan masalah

P. Media, Alat, Bahan dan Sumber Pembelajaran


 Media :
 Worksheet atau lembar kerja (siswa)
 Lembar penilaian

Alat/Bahan :
 Penggaris, spidol, papan tulis
 Laptop & infocus

Sumber Belajar :
 Buku Matematika Peminatan Siswa Kelas XI, Kemendikbud, tahun 2013
 e-dukasi.net
 Buku refensi yang relevan,
 Audio-visual, dan
 Lingkungan setempat
Q. Langkah-langkah Pembelajaran
1. Pertemuan Ke-1 ( 2 x 40 menit ) Wakt
u
 Pendahuluan/Kegiatan Awal 10
Guru : menit
 Orientasi
 Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai
pembelajaran
 Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin
 Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan
pembelajaran.
 Apersepsi
 Mengaitkan materi pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman
peserta didik dengan tema sebelumnya, yaitu : Pola Bilangan, Barisan dan
Deret
 Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya. Pengertian
perbandingan
 Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang akan
dilakukan.
 Motivasi
 Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan
dipelajari. Apabila materi ini dikuasai dengan baik, maka peserta didik
diharapkan dapat menjelaskan tentang :
 Perbandingan Bertingkat
- Uang Saku
- Beasiswa untuk Siswa Kurang Mampu
 Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang berlangsung
 Mengajukan pertanyaan.
 Pemberian Acuan;
 Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat itu.
 Memberitahukan tentang standar kompetensi, kompetensi dasar, indikator, dan
KKM pada pertemuan yang berlangsung
 Pembagian kelompok belajar
 Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar sesuai dengan
langkah-langkah pembelajaran.
 Kegiatan Inti 60
Peserta didik di dalam kelompok belajar : menit
Mengamati
o Melihat (tanpa atau dengan alat)
o Mengamati :
 SMP Harapan Bangsa memiliki 120 siswi dan 80 siswa. Sekolah ini memiliki
program “Beasiswa Untuk Semua Siswa Kurang Mampu”, untuk itu dilakukan
pendataan mengenai banyaknya siswa-siswa yang kurang mampu. Berdasarkan
hasil pendataan didapat 80 siswa perempuan dan 40 siswa laki-laki yang kurang
mampu.

Tentukan perbandingan antara


 Banyak siswa laki-laki dan seluruh siswa di SMP Harapan Bangsa.
 Banyak siswa laki-laki dan banyak siswa laki-laki yang memperoleh beasiswa di
SMP Harapan Bangsa.
 Banyak siswa laki-laki yang memperoleh beasiswa dan banyak seluruh siswa di SMP
Harapan Bangsa.
 Banyak siswa perempuan dan seluruh siswa di SMP Harapan Bangsa.
 Banyak siswa perempuan keseluruhan dan banyak siswa laki-laki yang memperoleh
beasiswa di SMP Harapan Bangsa.
 Banyak siswa perempuan yang memperoleh beasiswa dan banyak seluruh siswa di
SMP Harapan Bangsa.
o Membaca (dilakukan di rumah sebelum kegiatan pembelajaran berlangsung),
o Mendengar
o Menyimak,
penjelasan pengantar kegiatan secara garis besar/global tentang materi pelajaran
mengenai :
 Perbandingan Bertingkat
- Uang Saku
- Beasiswa untuk Siswa Kurang Mampu
untuk melatih kesungguhan, ketelitian, mencari informasi.
Menanya
 Mengajukan pertanyaan tentang :
 Perbandingan Bertingkat
- Uang Saku
- Beasiswa untuk Siswa Kurang Mampu
yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan untuk mendapatkan informasi
tambahan tentang apa yang diamati (dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke
pertanyaan yang bersifat hipotetik) untuk mengembangkan kreativitas, rasa ingin tahu,
kemampuan merumuskan pertanyaan untuk membentuk pikiran kritis yang perlu untuk
hidup cerdas dan belajar sepanjang hayat. Misalnya :
 Apa yang dimaksud perbandingan tiga variabel?
 Bagaimana mendapatkan perbandingan dua variabel jika diketahui perbandingan
tiga variabelnya?
Mengumpulkan Data (Eksperimen/Mengeksplorasi)
 Menggunakan alat dan bahan (ekxperiment),
 Mengamati obyek/kejadian,
 Mendemontrasikan tentang
 Memperagakan
 Mengumpulkan informasi:
 Perbandingan Bertingkat
- Uang Saku
- Beasiswa untuk Siswa Kurang Mampu
 Aktivitas
 Catatlah uang saku teman sekelasmu, kemudian pilih tiga orang yang mempunyai
uang saku yang berbeda.

 Uang saku siswa 1 : Uang saku siswa 2 : Uang saku siswa 3 = ... : ... : ...
 Dapat disederhanakan menjadi Uang saku siswa 1 : Uang saku siswa 2 : Uang saku
siswa 3 = ... : ... : ...
 Bentuk perbandingan di atas disebut sebagai perbandingan tiga variabel.

 Wawancara dengan nara sumber
 Membaca sumber lain selain buku teks,
 Mendiskusikan
 Mengulang
 Mempresentasikan ulang
 Saling tukar informasi tentang :
 Perbandingan Bertingkat
- Uang Saku
- Beasiswa untuk Siswa Kurang Mampu
dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya sehingga diperoleh
sebuah pengetahuan baruyang dapat dijadikan sebagai bahan diskusi kelompok kemudian,
dengan menggunakan metode ilmiah yang terdapat pada buku pegangan peserta didik
atau pada lembar kerja yang disediakan dengan cermat untuk mengembangkan sikap
teliti, jujur, sopan, menghargai pendapat orang lain, kemampuan berkomunikasi,
menerapkan kemampuan mengumpulkan informasi melalui berbagai cara yang dipelajari,
mengembangkan kebiasaan belajar dan belajar sepanjang hayat.
Mengasosiasikan
 Berdiskusi tentang data :
 Perbandingan Bertingkat
- Uang Saku
- Beasiswa untuk Siswa Kurang Mampu
yang sudah dikumpulkan/ terangkum dalam kegiatan sebelumnya.
 Mengolah informasi yang sudah dikumpulkan dari hasil kegiatan/pertemuan sebelumnya
mau pun hasil dari kegiatan mengamati dan kegiatan mengumpulkan informasi yang
sedang berlangsung.
 Menambah keluasan dan kedalaman sampai kepada pengolahan informasi yang bersifat
mencari solusi dari berbagai sumber yang memiliki pendapat yang berbeda sampai
kepada yang bertentangan untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, disiplin, taat aturan,
kerja keras, kemampuan menerapkan prosedur dan kemampuan berpikir induktif serta
deduktif dalam menyimpulkan:
tentang :
 Perbandingan Bertingkat
- Uang Saku
- Beasiswa untuk Siswa Kurang Mampu

Mengkomunikasikan
 Menyampaikan hasil diskusi berupa kesimpulan berdasarkan hasil analisis secara lisan,
tertulis, atau media lainnya untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, toleransi,
kemampuan berpikir sistematis, mengungkapkan pendapat dengan sopan
 Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal tentang :
 Perbandingan Bertingkat
- Uang Saku
- Beasiswa untuk Siswa Kurang Mampu
 Mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan dan ditanggapi oleh kelompok
yang mempresentasikan
 Bertanya atas presentasi yang dilakukan dan peserta didik lain diberi kesempatan untuk
menjawabnya.
 Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan pembelajaran
yang baru dilakukan berupa : Laporan hasil pengamatan secara tertulis tentang
 Perbandingan Bertingkat
- Uang Saku
- Beasiswa untuk Siswa Kurang Mampu
 Menjawab pertanyaan yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau lembar kerja
yang telah disediakan.
 Bertanya tentang hal yang belum dipahami, atau guru melemparkan beberapa pertanyaan
kepada siswa.
 Menyelesaikan uji kompetensi yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau
pada lembar kerja yang telah disediakan secara individu untuk mengecek penguasaan
siswa terhadap materi pelajaran
Catatan:
Selama pembelajaran berlangsung, guru mengamati sikap siswa dalam pembelajaran
yang meliputi sikap: disiplin, rasa percaya diri, berperilaku jujur, tangguh menghadapi
masalah tanggungjawab, rasa ingin tahu, peduli lingkungan)
 Penutup 10
Peserta didik : menit
o Membuat resume dengan bimbingan guru tentang point-point penting yang muncul
dalam kegiatan pembelajaran yang baru dilakukan.
o Mengagendakan pekerjaan rumah.
o Mengagendakan materi yang harus mempelajarai pada pertemuan berikutnya di luar
jam sekolah atau dirumah.
Guru :
o Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai langsung diperiksa. Peserta didik yang
selesai mengerjakan soal dengan benar diberi paraf serta diberi nomor urut
peringkat, untuk penilaian portofolio.
o Memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama
yang baik
2. Pertemuan Ke-2 ( 3 x 40 menit ) Wakt
u
 Pendahuluan/Kegiatan Awal 10
Guru : menit
 Orientasi
 Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai
pembelajaran
 Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin
 Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan
pembelajaran.
 Apersepsi
 Mengaitkan materi pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman
peserta didik dengan tema sebelumnya, yaitu :
tentang :
 Perbandingan Bertingkat
- Uang Saku
- Beasiswa untuk Siswa Kurang Mampu
 Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya.
Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang akan
dilakukan.
 Motivasi
 Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan
dipelajari. Apabila materi ini dikuasai dengan baik, maka peserta didik
diharapkan dapat menjelaskan
tentang :
 Perbandingan Bertingkat
- Produktifitas Penduduk
 Menyampaikan tujuan pembelajaranpada pertemuan yang berlangsung
 Mengajukan pertanyaan.
 Pemberian Acuan;
 Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat itu.
 Memberitahukan tentang standar kompetensi, kompetensi dasar, indikator, dan
KKM pada pertemuan yang berlangsung
 Pembagian kelompok belajar
 Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar sesuai dengan
langkah-langkah pembelajaran.
 Kegiatan Inti 100
Peserta didik di dalam kelompok belajar : menit
Mengamati
o Melihat (tanpa atau dengan alat)
o Mengamati
 Suatu desa mempunyai penduduk sebanyak 500 jiwa. Pada desa ini dilakukan pendataan
untuk mengetahui produktifitas penduduk. Berdasarkan hasil pendataan diperoleh
bahwa penduduk yang aktif bekerja sebanyak 80% dari jumlah penduduk keseluruhan.
Setelah didata lebih jauh lagi ternyata penduduk yang bekerja terdiri dari 100 jiwa usia
tak produktif dan penduduk yang tidak bekerja terdiri dari 75 jiwa usia produktif

Tentukan perbandingan antara


 Banyak penduduk yang bekerja pada usia tak produktif dan penduduk keseluruhan\
 Banyak penduduk yang bekerja pada usia tak produktif dan banyak penduduk
keseluruhan yang bekerja.
 Banyak penduduk yang bekerja dan penduduk keseluruhan.
 Banyak penduduk yang tak bekerja pada usia produktif dan penduduk keseluruhan
 Banyak penduduk yang tak bekerja pada usia produktif dan banyak penduduk
keseluruhan yang tak bekerja.
 Banyak penduduk yang tak bekerja dan penduduk keseluruhan.
o Membaca (dilakukan di rumah sebelum kegiatan pembelajaran berlangsung),
o Mendengar
o Menyimak,
penjelasan pengantar kegiatan secara garis besar/global tentang materi pelajaran mengenai :
 Perbandingan Bertingkat
- Produktifitas Penduduk
untuk melatih kesungguhan, ketelitian, mencari informasi.
Menanya
 Mengajukan pertanyaan tentang :
yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan untuk mendapatkan informasi
tambahan tentang apa yang diamati (dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke pertanyaan
yang bersifat hipotetik) untuk mengembangkan kreativitas, rasa ingin tahu, kemampuan
merumuskan pertanyaan untuk membentuk pikiran kritis yang perlu untuk hidup cerdas dan
belajar sepanjang hayat. Misalnya :
Mengumpulkan Data(Eksperimen/Mengeksplorasi)
 Menggunakan alat dan bahan (ekxperiment),
 Mengamati obyek/kejadian,
 Mendemontrasikan tentang
 Memperagakan
 Mengumpulkan informasi:
Carilah informasi mengenai banyaknya penduduk Indonesia. Kemudian carilah informasi
mengenai banyaknya penduduk yang bekerja dan tak bekerja. Dan juga cari informasi
mengenai banyaknya penduduk yang bekerja pada usia tak produktif dan penduduk yang tak
bekerja pada usia produktif. Selanjutnya analisa data tersebut seperti pada kegiatan bab ini.
 Aktivitas
 Wawancara dengan nara sumber
 Membaca sumber lain selain buku teks,
 Mendiskusikan
 Mengulang
 Mempresentasikan ulang
 Saling tukar informasi tentang :
 Perbandingan Bertingkat
- Produktifitas Penduduk
dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya sehingga diperoleh sebuah
pengetahuan baruyang dapat dijadikan sebagai bahan diskusi kelompok kemudian, dengan
menggunakan metode ilmiah yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau pada
lembar kerja yang disediakan dengan cermat untuk mengembangkan sikap teliti, jujur, sopan,
menghargai pendapat orang lain, kemampuan berkomunikasi, menerapkan kemampuan
mengumpulkan informasi melalui berbagai cara yang dipelajari, mengembangkan kebiasaan
belajar dan belajar sepanjang hayat.
Mengasosiasikan
 Berdiskusi tentang data :
 Perbandingan Bertingkat
- Produktifitas Penduduk
yang sudah dikumpulkan/ terangkum dalam kegiatan sebelumnya.
 Mengolah informasi yang sudah dikumpulkan dari hasil kegiatan/pertemuan sebelumnya
mau pun hasil dari kegiatan mengamati dan kegiatan mengumpulkan informasi yang
sedang berlangsung.
 Menambah keluasan dan kedalaman sampai kepada pengolahan informasi yang bersifat
mencari solusi dari berbagai sumber yang memiliki pendapat yang berbeda sampai
kepada yang bertentangan untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, disiplin, taat aturan,
kerja keras, kemampuan menerapkan prosedur dan kemampuan berpikir induktif serta
deduktif dalam menyimpulkan :
tentang :
 Perbandingan Bertingkat
- Produktifitas Penduduk

Mengkomunikasikan
 Menyampaikan hasil diskusi berupa kesimpulan berdasarkan hasil analisis secara lisan,
tertulis, atau media lainnya untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, toleransi,
kemampuan berpikir sistematis, mengungkapkan pendapat dengan sopan
 Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal tentang :
 Perbandingan Bertingkat
- Produktifitas Penduduk
 Mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan dan ditanggapi oleh kelompok
yang mempresentasikan
 Bertanya atas presentasi yang dilakukan dan peserta didik lain diberi kesempatan untuk
menjawabnya.
 Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan pembelajaran
yang baru dilakukan berupa : Laporan hasil pengamatan secara tertulis tentang
 Perbandingan Bertingkat
- Produktifitas Penduduk
 Menjawab pertanyaan yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau lembar kerja
yang telah disediakan.
 Bertanya tentang hal yang belum dipahami, atau guru melemparkan beberapa
pertanyaan kepada siswa.
 Menyelesaikan uji kompetensi yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau
pada lembar kerja yang telah disediakan secara individu untuk mengecek penguasaan
siswa terhadap materi pelajaran
Catatan:
Selama pembelajaran berlangsung, guru mengamati sikap siswa dalam pembelajaran
yang meliputi sikap: disiplin, rasa percaya diri, berperilaku jujur, tangguh
menghadapi masalah tanggungjawab, rasa ingin tahu, peduli lingkungan)
 Penutup 10
Peserta didik : menit
o Membuat resume dengan bimbingan guru tentang point-point penting yang muncul
dalam kegiatan pembelajaran yang baru dilakukan.
o Mengagendakan pekerjaan rumah.
o Mengagendakan materi yang harus mempelajarai pada pertemuan berikutnya di luar
jam sekolah atau di rumah.
Guru :
o Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai langsung diperiksa. Peserta didik yang
selesai mengerjakan soal dengan benar diberi paraf serta diberi nomor urut
peringkat, untuk penilaian portofolio.
o Memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama
yang baik

R. Penilaian Pembelajaran Pengayaaan dan penilaian


5. Jenis/teknik Penilaian:
d. Sikap
- Penilaian Jurnal
e. Pengetahuan
- Penugasan
 Tugas terstruktur: mengerjakan latihan soal-soal yang berkaitan dengan perbandingan
 Tugas mandiri tidak terstruktur: mencari informasi seputar perbandingan dan
penggunaannya
- Tes Lisan
- Tertulis Uraian dan atau Pilihan Ganda.
 mengerjakan soal-soal berkaitan dengan perbandingan bertingkat dan persentase
f. Keterampilan
- Penilaian Portofolio
 Mengumpulkan bahan dan literatur berkaitan dengan perbandingan dan penerapannya
dalam kehidupan sehari-hari kemudian disusun, didiskusikan dan direfleksikan
6. Bentuk Instrumen dan instrument
7. Pedoman Penskoran

Bentuk Instrumen Pedoman


Jenis/Teknik Penilaian
dan Instrumen Penskoran
d. Sikap Jurnal terlampir terlampir
e. Pengetahuan Penugasan terlampir terlampir
Tes Lisan terlampir terlampir
Tertulis Uraian dan atau terlampir terlampir
PG
f. Keterampilan Portofolio terlampir terlampir
Unjuk Kerja terlampir terlampir
8. Pembelajaran Pengayaaan dan penilaian
Pembelajaran Pengayaaan dan penilaian dilakukan segerasetelah kegiatan penilaian

Baleendah, 15 September 2023


Mengetahui
Kepala SMP Muhammadiyah 6 Guru Mata Pelajaran

Dasep Adhiyat, S.Pd Sri Dewi, S.Pd


NIP/NRK.

Catatan Kepala Sekolah


.........................................................................................................................................................................
.........................................................................................................................................................................
.........................................................................................................................................................................
.........................................................................................................................................................................
.........................................................................................................................................................................

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


(RPP)

Sekolah : SMP Muhammadiyah 6 Baleendah


Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/Semester : IX/Ganjil
Materi Pokok : Kesebangunan dan Kekongruenan
Alokasi Waktu : 4 Minggu x 5 Jam pelajaran @ 40 Menit

S. Tujuan Pembelajaran
Melalui proses mengamati, menanya, mengumpulkan informasi, mengolah informasi dan
mengkomunikasikan hasil mengolah informasi dalam penugasan individu dan kelompok siswa dapat
Pertemuan ke-1:
1. Mengidentifikasi kekongruenan dua bangun datar
2. Konsep kekongruenan dua bangun datar segi banyak (polygon)
3. Syarat-syarat segi banyak (polygon) dikatakan kongruen
Pertemuan ke-2:
1. Menentukan panjang sisi dan besar sudut yang belum diketahui pada dua bangun yang kongruen
Pertemuan ke-3:
1. Menjelaskan konsep Kekongruenan dua segitiga
2. Menjelaskan syarat-syarat kekongruenan segitiga
Pertemuan ke-4:
1. Membuktikan kekongruenan dua segitiga
Pertemuan ke-5:
1. Mengidentifikasi kesebangunan dua bangun datar
2. Mengidentifikasi konsep kesebangunan dua bangun datar segi banyak (polygon)
3. Menjelaskan syarat-syarat segi banyak (polygon) dikatakan sebangun
Pertemuan ke-6:
1. Menentukan panjang sisi dan besar sudut yang belum diketahui pada dua bangun yang sebangun
Pertemuan ke-7:
1. Menjelaskan konsep kesebangunan dua segitiga
2. Menjelaskan syarat-syarat kesebangunan segitiga
Pertemuan ke-8:
1. Menghitung Panjang Sisi dan Besar Sudut yang Belum Diketahui dari Dua Segitiga Sebangun
2. Mengidentifikasi penerapan sederhana dari kesebangunan segitiga

T. Kompetensi Inti
5. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya
tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata.
6. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai,
memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar,
dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut
pandang/teori

U. Kompetensi Dasar

3.6 Memahami konsep kekongruenan dan kesebangunan geometri melalui pengamatan.


4.5 Menyelesaikan permasalahan nyata hasil pengamatan yang terkait penerapan kekongruenan
dan kesebangunan.

V. Indikator
3.6.1 Mengidentifikasi konsep kekongruenan bangun datar
3.6.2 Mengidentifikasi persyaratan dua bangun datar yang kongruen
3.6.3 Mengidentifikasi persyaratan kekongruenan segitiga
3.6.4 Mendeskripsikan pengujian kekongruenan segitiga
3.6.5 Mengidentifikasi konsep kesebangunan bangun datar
3.6.6 Mengidentifikasi persyaratan dua bangun datar yang sebangun
3.6.7 Mengidentifikasi persyaratan kesebanguan segitiga
4.5.1 Menentukan panjang sisi dan besar sudut dua bangun datar yang kongruen
4.5.2 Menentukan panjang sisi dan besar sudut dua segitiga yang kongruen
4.5.3 Menentukan panjang sisi dan besar sudut pada bangun datar yang sebangun
4.5.4 Menentukan besar sudut dan panjang sisi pada segitiga yang sebangun
4.5.5 Menyelesaikan permasalahan nyata yang berkaitan dengan kesebangunan dan kekongruenan

W.Materi Pembelajaran
Kekongruenan Bangun Datar
Dua bangun yang mempunyai bentuk dan ukuran yang sama dinamakan kongruen. yaitu:
Dua bangun segi banyak (polygon) dikatakan kongruen jika memenuhi dua syarat, yaitu:
1. Sisi-sis1 yang bersesuaian sama panjang
2. Sudut-sudut yang bersesuaian sama besar

Jika bangun ABCD dan KLMN memenuhi kedua syarat tersebut, maka bangun ABCD dan KLMN
kongruen, dinotasikan dengan
Jika bangun ABCD dan KLMN tidak memenuhi kedua syarat tersebut maka bangun ABCD dan
KLMN tidak kongruen, dinotasikan dengan .
Ketika menyatakan dua bangun sebangun sebaiknya dinyatakan berdasarkan titik-titik sudut yang
bersesuaian dan berurutan, contohnya:
Kekongruenan dua segitiga
Dua segitiga dikatakan kongruen jika hanya jika memenuhi syarat berikut ini:
1. Sisi-sisi yang bersesuaian sama panjang
2. Sudut-sudut yang bersesuaian sama besar

Dua segitiga dikatakan kongruen jika memenuhi salah satu kondisi berikut ini
Kesebangunan Bangun Datar
Dua bangun yang mempunyai bentuk yang sama dinamakan sebangun, tidak perlu ukurannya sama tetapi
sisi-sisi yang bersesuaian sebanding (poporsional) dan sudut-sudut yang bersesuaian sama besar.
Dua bangun segi banyak (polygon) dikatakan sebangun jika memenuhi dua syarat, yaitu:
1. Perbandingan panjang sisi yang bersesuaian senilai

2. Sudut-sudut yang bersesuaian besarnya sama

Jika bangun ABCD dan EFGH memenuhi kedua syarat tersebut, maka bangun ABCD dan EFGH
sebangun, dinotasikan dengan ABCD ~ EFGH
Jika bangun ABCD dan EFGH tidak memenuhi kedua syarat tersebut maka bangun ABCD dan EFGH
tidak sebangun, dinotasikan dengan ABCD EFGH.
Kesebangunan Dua Segitiga
Dua segitiga dikatakan sebangun jika hanya jika memenuhi syarat sebagai berikut ini:
1. Perbandingan sisi-sisi yang bersesuaian senilai
2. Besar sudut-sudut yang bersesuaian sama
Syarat Dua segitiga Sebangun

X. Metode/model/pendekatan pembelajaran
Pendekatan : Saintifik (scientific).
Model : Discovery learning
Metode : inkuiri, pemberian tugas, diskusi kelompok dan pemecahan masalah
Y. Media, Alat, Bahan dan Sumber Pembelajaran
 Media :
 Worksheet atau lembar kerja (siswa)
 Lembar penilaian

Alat/Bahan :
 Penggaris, spidol, papan tulis
 Laptop & infocus

Sumber Belajar :
 Buku Matematika Peminatan Siswa Kelas XI, Kemendikbud, tahun 2013
 e-dukasi.net
 Buku refensi yang relevan,
 Audio-visual, dan
 Lingkungan setempat

Z. Langkah-langkah Pembelajaran
1. Pertemuan Ke-1 (3 x 40 menit ) Wakt
u
 Pendahuluan/Kegiatan Awal 10
Guru : menit
 Orientasi
 Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai
pembelajaran
 Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin
 Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan
pembelajaran.
 Apersepsi
 Mengaitkan materi pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman
peserta didik dengan tema sebelumnya.
 Mengingaatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya.
 Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang akan
dilakukan.
 Motivasi
 Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan
dipelajari. Apabila materi ini dikuasai dengan baik, maka peserta didik
diharapkan dapat menjelaskan tentang :
 Mengidentifikasi kekongruenan dua bangun datar
 Konsep kekongruenan dua bangun datar segi banyak (polygon)
 Syarat-syarat segi banyak (polygon) dikatakan kongruen
 Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang berlangsung
 Mengajukan pertanyaan.
 Pemberian Acuan;
 Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat itu.
 Memberitahukan tentang standar kompetensi, kompetensi dasar, indikator, dan
KKM pada pertemuan yang berlangsung
 Pembagian kelompok belajar
 Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar sesuai dengan
langkah-langkah pembelajaran.
 Kegiatan Inti 100
Peserta didik di dalam kelompok belajar : menit
Mengamati
o Melihat (tanpa atau dengan alat)
o Mengamati:
o Membaca (dilakukan di rumah sebelum kegiatan pembelajaran berlangsung),
4. Mengidentifikasi kekongruenan dua bangun datar
5. Konsep kekongruenan dua bangun datar segi banyak (polygon)
6. Syarat-syarat segi banyak (polygon) dikatakan kongruen
o Mendengar
o Menyimak,
penjelasan pengantar kegiatan secara garis besar/global tentang materi pelajaran
mengenai :
 Mengidentifikasi kekongruenan dua bangun data
 Konsep kekongruenan dua bangun datar segi banyak (polygon)
 Syarat-syarat segi banyak (polygon) dikatakan kongruen
untuk melatih kesungguhan, ketelitian, mencari informasi.
Menanya
 Mengajukan pertanyaan tentang :
 Mengidentifikasi kekongruenan dua bangun datar
 Konsep kekongruenan dua bangun datar segi banyak (polygon)
 Syarat-syarat segi banyak (polygon) dikatakan kongruen
yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan untuk mendapatkan informasi
tambahan tentang apa yang diamati (dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke
pertanyaan yang bersifat hipotetik) untuk mengembangkan kreativitas, rasa ingin tahu,
kemampuan merumuskan pertanyaan untuk membentuk pikiran kritis yang perlu untuk
hidup cerdas dan belajar sepanjang hayat. Misalnya :
Apa yang dimaksud dengan kekongruenan bangun datar?
Apa syarat kekongruenan dua bangun datar persegi banyak?
Mengumpulkan Data (Eksperimen/Mengeksplorasi)
 Menggunakan alat dan bahan (eksperiment),
 Mengamati obyek/kejadian,
 Mendemontrasikan tentang
 Memperagakan
 Mengumpulkan informasi
 Aktivitas
 Mendapatkan dua bangun datar kongruen dengan cara translasi (Aktivitas 4.3)
 Mendapatkan dua bangun datar kongruen dengan cara Rotasi (Aktivitas 4.4)

 Wawancara dengan nara sumber


 Membaca sumber lain selain buku teks tentang:
 Mengidentifikasi kekongruenan dua bangun datar
 Konsep kekongruenan dua bangun datar segi banyak (polygon)
 Syarat-syarat segi banyak (polygon) dikatakan kongruen
 Mendiskusikan
Mendiskusikan hubungan transformasi dengan kekongruenan
 Mengulang
 Mempresentasikan ulang
 Saling tukar informasi tentang :
 Mengidentifikasi kekongruenan dua bangun datar
 Konsep kekongruenan dua bangun datar segi banyak (polygon)
 Syarat-syarat segi banyak (polygon) dikatakan kongruen
dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya sehingga diperoleh
sebuah pengetahuan baruyang dapat dijadikan sebagai bahan diskusi kelompok kemudian,
dengan menggunakan metode ilmiah yang terdapat pada buku pegangan peserta didik
atau pada lembar kerja yang disediakan dengan cermat untuk mengembangkan sikap
teliti, jujur, sopan, menghargai pendapat orang lain, kemampuan berkomunikasi,
menerapkan kemampuan mengumpulkan informasi melalui berbagai cara yang dipelajari,
mengembangkan kebiasaan belajar dan belajar sepanjang hayat.
Mengasosiasikan
 Berdiskusi tentang data :
 Mengidentifikasi kekongruenan dua bangun datar
 Konsep kekongruenan dua bangun datar segi banyak (polygon)
 Syarat-syarat segi banyak (polygon) dikatakan kongruen
yang sudah dikumpulkan/ terangkum dalam kegiatan sebelumnya.
 Mengolah informasi yang sudah dikumpulkan dari hasil kegiatan/pertemuan sebelumnya
mau pun hasil dari kegiatan mengamati dan kegiatan mengumpulkan informasi yang
sedang berlangsung.
 Menambah keluasan dan kedalaman sampai kepada pengolahan informasi yang bersifat
mencari solusi dari berbagai sumber yang memiliki pendapat yang berbeda sampai
kepada yang bertentangan untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, disiplin, taat aturan,
kerja keras, kemampuan menerapkan prosedur dan kemampuan berpikir induktif serta
deduktif dalam menyimpulkan:

 Mengidentifikasi kekongruenan dua bangun datar


 Konsep kekongruenan dua bangun datar segi banyak (polygon)
 Syarat-syarat segi banyak (polygon) dikatakan kongruen
antara lain tentang :
Mengkomunikasikan
 Menyampaikan hasil diskusi berupa kesimpulan berdasarkan hasil analisis secara lisan,
tertulis, atau media lainnya untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, toleransi,
kemampuan berpikir sistematis, mengungkapkan pendapat dengan sopan
 Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal tentang :
 Mengidentifikasi kekongruenan dua bangun datar
 Konsep kekongruenan dua bangun datar segi banyak (polygon)
 Syarat-syarat segi banyak (polygon) dikatakan kongruen
 Mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan dan ditanggapi oleh kelompok
yang mempresentasikan
 Bertanya atas presentasi yang dilakukan dan peserta didik lain diberi kesempatan untuk
menjawabnya.
 Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan pembelajaran
yang baru dilakukan berupa : Laporan hasil pengamatan secara tertulis tentang
 Mengidentifikasi kekongruenan dua bangun datar
 Konsep kekongruenan dua bangun datar segi banyak (polygon)
 Syarat-syarat segi banyak (polygon) dikatakan kongruen
 Menjawab pertanyaan yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau lembar kerja
yang telah disediakan.
 Bertanya tentang hal yang belum dipahami, atau guru melemparkan beberapa pertanyaan
kepada siswa.
 Menyelesaikan uji kompetensi yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau
pada lembar kerja yang telah disediakan secara individu untuk mengecek penguasaan
siswa terhadap materi pelajaran
Catatan:
Selama pembelajaran berlangsung, guru mengamati sikap siswa dalam pembelajaran
yang meliputi sikap: disiplin, rasa percaya diri, berperilaku jujur, tangguh menghadapi
masalah tanggungjawab, rasa ingin tahu, peduli lingkungan)
 Penutup 10
Peserta didik : menit
o Membuat resume dengan bimbingan guru tentang point-point penting yang muncul
dalam kegiatan pembelajaran yang baru dilakukan.
o Mengagendakan pekerjaan rumah.
o Mengagendakan materi yang harus mempelajarai pada pertemuan berikutnya di luar
jam sekolah atau dirumah.
Guru :
o Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai langsung diperiksa. Peserta didik yang
selesai mengerjakan soal dengan benar diberi paraf serta diberi nomor urut
peringkat, untuk penilaian portofolio.
o Memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama
yang baik
2. Pertemuan Ke-2 (2 x 40 menit ) Wakt
u
 Pendahuluan/Kegiatan Awal 10
Guru : menit
 Orientasi
 Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai
pembelajaran
 Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin
 Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan
pembelajaran.
 Apersepsi
 Mengaitkan materi pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman
peserta didik dengan tema sebelumnya, yaitu :
 Mengidentifikasi kekongruenan dua bangun datar
 Konsep kekongruenan dua bangun datar segi banyak (polygon)
 Syarat-syarat segi banyak (polygon) dikatakan kongruen

 Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya.


Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang akan
dilakukan.
 Motivasi
 Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan
dipelajari. Apabila materi ini dikuasai dengan baik, maka peserta didik
diharapkan dapat menjelaskan tentang :
Menentukan panjang sisi dan besar sudut yang belum diketahui pada dua
bangun yang kongruen
 Menyampaikan tujuan pembelajaranpada pertemuan yang berlangsung
 Mengajukan pertanyaan.
 Pemberian Acuan;
 Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat itu.
 Memberitahukan tentang standar kompetensi, kompetensi dasar, indikator, dan
KKM pada pertemuan yang berlangsung
 Pembagian kelompok belajar
 Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar sesuai dengan
langkah-langkah pembelajaran.
 Kegiatan Inti 60
Peserta didik di dalam kelompok belajar : menit
Mengamati
o Melihat (tanpa atau dengan alat)
o Mengamati

o Membaca (dilakukan di rumah sebelum kegiatan pembelajaran berlangsung)


Syarat-syarat dua buah bangun datar segi banyak (polygon) kongruen
o Mendengar
o Menyimak,
penjelasan pengantar kegiatan secara garis besar/global tentang materi pelajaran
mengenai :
Menentukan panjang sisi dan besar sudut yang belum diketahui pada dua bangun yang
kongruen
untuk melatih kesungguhan, ketelitian, mencari informasi.
Menanya
 Mengajukan pertanyaan tentang :
Menentukan panjang sisi dan besar sudut yang belum diketahui pada dua bangun yang
kongruen.
yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan untuk mendapatkan informasi
tambahan tentang apa yang diamati (dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke
pertanyaan yang bersifat hipotetik) untuk mengembangkan kreativitas, rasa ingin tahu,
kemampuan merumuskan pertanyaan untuk membentuk pikiran kritis yang perlu untuk
hidup cerdas dan belajar sepanjang hayat. Misalnya :
Mengumpulkan Data (Eksperimen/Mengeksplorasi)
 Menggunakan alat dan bahan (eksperiment),
 Mengamati obyek/kejadian,
 Mendemontrasikan tentang
 Memperagakan
 Mengumpulkan informasi tentang: langkah-langkah menentukan panjang sisi dan besar
sudut yang bersesuaian pada banun datar yang kongruen
 Aktivitas
Peserta didik menentukan panjang sisi dan besar sudut yang belum diketahui pada dua
bangun yang kongruen yang disajikan
 Wawancara dengan nara sumber
 Membaca sumber lain selain buku teks,
 Mendiskusikan
 Mengulang
 Mempresentasikan ulang
 Saling tukar informasi tentang :
Langkah-langkah menentukan panjang sisi dan besar sudut yang bersesuaian pada
bangun datar yang kongruen
dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya sehingga diperoleh
sebuah pengetahuan baruyang dapat dijadikan sebagai bahan diskusi kelompok kemudian,
dengan menggunakan metode ilmiah yang terdapat pada buku pegangan peserta didik
atau pada lembar kerja yang disediakan dengan cermat untuk mengembangkan sikap
teliti, jujur, sopan, menghargai pendapat orang lain, kemampuan berkomunikasi,
menerapkan kemampuan mengumpulkan informasi melalui berbagai cara yang dipelajari,
mengembangkan kebiasaan belajar dan belajar sepanjang hayat.
Mengasosiasikan
 Berdiskusi tentang data :
Langkah-langkah menentukan panjang sisi dan besar sudut yang bersesuaian pada
bangun datar yang kongruen
yang sudah dikumpulkan/ terangkum dalam kegiatan sebelumnya.
 Mengolah informasi yang sudah dikumpulkan dari hasil kegiatan/pertemuan sebelumnya
mau pun hasil dari kegiatan mengamati dan kegiatan mengumpulkan informasi yang
sedang berlangsung.
 Menambah keluasan dan kedalaman sampai kepada pengolahan informasi yang bersifat
mencari solusi dari berbagai sumber yang memiliki pendapat yang berbeda sampai
kepada yang bertentangan untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, disiplin, taat aturan,
kerja keras, kemampuan menerapkan prosedur dan kemampuan berpikir induktif serta
deduktif dalam menyimpulkan :
Menentukan panjang sisi dan besar sudut yang belum diketahui pada dua bangun yang
kongruen
antara lain tentang :
Mengkomunikasikan
 Menyampaikan hasil diskusi berupa kesimpulan berdasarkan hasil analisis secara lisan,
tertulis, atau media lainnya untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, toleransi,
kemampuan berpikir sistematis, mengungkapkan pendapat dengan sopan
 Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal tentang :
Menentukan panjang sisi dan besar sudut yang belum diketahui pada dua bangun yang
kongruen
 Mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan dan ditanggapi oleh kelompok
yang mempresentasikan
 Bertanya atas presentasi yang dilakukan dan peserta didik lain diberi kesempatan untuk
menjawabnya.
 Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan pembelajaran
yang baru dilakukan berupa : Laporan hasil pengamatan secara tertulis tentang
Menentukan panjang sisi dan besar sudut yang belum diketahui pada dua bangun yang
kongruen
 Menjawab pertanyaan yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau lembar kerja
yang telah disediakan.
 Bertanya tentang hal yang belum dipahami, atau guru melemparkan beberapa pertanyaan
kepada siswa.
 Menyelesaikan uji kompetensi yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau
pada lembar kerja yang telah disediakan secara individu untuk mengecek penguasaan
siswa terhadap materi pelajaran
Catatan:
Selama pembelajaran berlangsung, guru mengamati sikap siswa dalam pembelajaran
yang meliputi sikap: disiplin, rasa percaya diri, berperilaku jujur, tangguh menghadapi
masalah tanggungjawab, rasa ingin tahu, peduli lingkungan)
 Penutup 10
Peserta didik : menit
o Membuat resume dengan bimbingan guru tentang point-point penting yang muncul
dalam kegiatan pembelajaran yang baru dilakukan.
o Mengagendakan pekerjaan rumah.
o Mengagendakan materi yang harus mempelajarai pada pertemuan berikutnya di luar
jam sekolah atau di rumah.

Guru :
o Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai langsung diperiksa. Peserta didik yang
selesai mengerjakan soal dengan benar diberi paraf serta diberi nomor urut
peringkat, untuk penilaian portofolio.
o Memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama
yang baik
3. Pertemuan Ke-3 ( 3 x 40 menit ) Wakt
u
 Pendahuluan/Kegiatan Awal 10
Guru : menit
 Orientasi
 Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai
pembelajaran
 Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin
 Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan
pembelajaran.
 Apersepsi
 Mengaitkan materi pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman
peserta didik dengan tema sebelumnya, yaitu :
tentang :
Menentukan panjang sisi dan besar sudut yang belum diketahui pada dua
bangun yang kongruen
 Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya.
Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang akan
dilakukan.
 Motivasi
 Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan
dipelajari.
 Apabila materi ini dikuasai dengan baik, maka peserta didik diharapkan dapat
menjelaskan tentang :
 Konsep Kekongruenan dua segitiga
 Syarat-syarat kekongruenan segitiga
 Menyampaikan tujuan pembelajaranpada pertemuan yang berlangsung
 Mengajukan pertanyaan.
 Pemberian Acuan;
 Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat itu.
 Memberitahukan tentang standar kompetensi, kompetensi dasar, indikator, dan
KKM pada pertemuan yang berlangsung
 Pembagian kelompok belajar
 Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar sesuai dengan
langkah-langkah pembelajaran.
 Kegiatan Inti 100
Peserta didik di dalam kelompok belajar : menit
Mengamati
o Melihat (tanpa atau dengan alat)
o Mengamati
Kegiatan 4.6 tentang menguji kekongruenan segi tiga dengan Kriteria Sisi-Sisi-Sisi
Kegiatan 4.7 tentang menguji kekongruenan segi tiga dengan Kriteria Sisi-Sudut-Sisi
Kegiatan 4.8 tentang menguji kekongruenan segi tiga dengan Kriteria Sudut-Sisi-Sudut
Kegiatan 4.9 tentang menguji kekongruenan segi tiga dengan Kriteria Sudut-Sudut-Sudut
o Membaca (dilakukan di rumah sebelum kegiatan pembelajaran berlangsung),
o Mendengar
o Menyimak,
penjelasan pengantar kegiatan secara garis besar/global tentang materi pelajaran
mengenai :
 Konsep Kekongruenan dua segitiga
 Syarat-syarat kekongruenan segitiga
untuk melatih kesungguhan, ketelitian, mencari informasi.
Menanya
 Mengajukan pertanyaan tentang :
 Konsep Kekongruenan dua segitiga
 Syarat-syarat kekongruenan segitiga
yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan untuk mendapatkan informasi
tambahan tentang apa yang diamati (dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke
pertanyaan yang bersifat hipotetik) untuk mengembangkan kreativitas, rasa ingin tahu,
kemampuan merumuskan pertanyaan untuk membentuk pikiran kritis yang perlu untuk
hidup cerdas dan belajar sepanjang hayat. Misalnya :
Mengumpulkan Data(Eksperimen/Mengeksplorasi)
 Menggunakan alat dan bahan (ekxperiment),
 Mengamati obyek/kejadian,
 Mendemontrasikan tentang
 Memperagakan :
 Mengumpulkan informasi tentang
 Konsep Kekongruenan dua segitiga
 Syarat-syarat kekongruenan segitiga
 Aktivitas
Menyelesaikan kegiatan 4.6 tentang menguji kekongruenan segi tiga dengan Kriteria
Sisi-Sisi-Sisi
Menyelesaikan kegiatan 4.7 tentang menguji kekongruenan segi tiga dengan Kriteria
Sisi-Sudut-Sisi
Menyelesaikan kegiatan 4.8 tentang menguji kekongruenan segi tiga dengan Kriteria
Sudut-Sisi-Sudut
Menyelesaikan kegiatan 4.9 tentang menguji kekongruenan segi tiga dengan Kriteria
Sudut-Sudut-Sudut
 Wawancara dengan nara sumber
 Membaca sumber lain selain buku teks,
 Mendiskusikan
 Mengulang
 Mempresentasikan ulang
 Saling tukar informasi tentang :
 Konsep Kekongruenan dua segitiga
 Syarat-syarat kekongruenan segitiga
dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya sehingga diperoleh
sebuah pengetahuan baruyang dapat dijadikan sebagai bahan diskusi kelompok kemudian,
dengan menggunakan metode ilmiah yang terdapat pada buku pegangan peserta didik
atau pada lembar kerja yang disediakan dengan cermat untuk mengembangkan sikap
teliti, jujur, sopan, menghargai pendapat orang lain, kemampuan berkomunikasi,
menerapkan kemampuan mengumpulkan informasi melalui berbagai cara yang dipelajari,
mengembangkan kebiasaan belajar dan belajar sepanjang hayat.
Mengasosiasikan
 Berdiskusi tentang data :
 Konsep Kekongruenan dua segitiga
 Syarat-syarat kekongruenan segitiga
yang sudah dikumpulkan/ terangkum dalam kegiatan sebelumnya.
 Mengolah informasi yang sudah dikumpulkan dari hasil kegiatan/pertemuan sebelumnya
mau pun hasil dari kegiatan mengamati dan kegiatan mengumpulkan informasi yang
sedang berlangsung.
Menambah keluasan dan kedalaman sampai kepada pengolahan informasi yang bersifat
mencari solusi dari berbagai sumber yang memiliki pendapat yang berbeda sampai
kepada yang bertentangan untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, disiplin, taat aturan,
kerja keras, kemampuan menerapkan prosedur dan kemampuan berpikir induktif serta
deduktif dalam menyimpulkan
Mengkomunikasikan
o Menyampaikan hasil diskusi berupa kesimpulan berdasarkan hasil analisis secara lisan,
tertulis, atau media lainnya untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, toleransi,
kemampuan berpikir sistematis, mengungkapkan pendapat dengan sopan
o Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal tentang :
 Konsep Kekongruenan dua segitiga
 Syarat-syarat kekongruenan segitiga
o Mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan dan ditanggapi oleh kelompok
yang mempresentasikan
o Bertanya atas presentasi yang dilakukan dan peserta didik lain diberi kesempatan untuk
menjawabnya.
o Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan pembelajaran
yang baru dilakukan berupa : Laporan hasil pengamatan secara tertulis tentang
 Konsep Kekongruenan dua segitiga
 Syarat-syarat kekongruenan segitiga
o Menjawab pertanyaan yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau lembar kerja
yang telah disediakan.
o Bertanya tentang hal yang belum dipahami, atau guru melemparkan beberapa
pertanyaan kepada siswa.
o Menyelesaikan uji kompetensi yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau
pada lembar kerja yang telah disediakan secara individu untuk mengecek penguasaan
siswa terhadap materi pelajaran
Catatan:
Selama pembelajaran berlangsung, guru mengamati sikap siswa dalam pembelajaran
yang meliputi sikap: disiplin, rasa percaya diri, berperilaku jujur, tangguh menghadapi
masalah tanggungjawab, rasa ingin tahu, peduli lingkungan)
 Penutup 10
Peserta didik : menit
o Membuat resume dengan bimbingan guru tentang point-point penting yang muncul
dalam kegiatan pembelajaran yang baru dilakukan.
o Mengagendakan pekerjaan rumah.
o Mengagendakan materi yang harus mempelajarai pada pertemuan berikutnya di luar
jam sekolah atau dirumah.
Guru :
o Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai langsung diperiksa. Peserta didik yang
selesai mengerjakan soal dengan benar diberi paraf serta diberi nomor urut
peringkat, untuk penilaian portofolio.
o Memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama
yang baik
4. Pertemuan Ke-4 (2 x 40 menit ) Wakt
u
 Pendahuluan/Kegiatan Awal 10
Guru : menit
 Orientasi
 Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai
pembelajaran
 Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin
 Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan
pembelajaran.
 Apersepsi
 Mengaitkan materi pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman
peserta didik dengan tema sebelumnya, yaitu :
tentang :
 Konsep Kekongruenan dua segitiga
 Syarat-syarat kekongruenan segitiga
 Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya.
Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang akan
dilakukan.
 Motivasi
 Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan
dipelajari.
Apabila materi ini dikuasai dengan baik, maka peserta didik diharapkan dapat
menjelaskan tentang :
Membuktikan kekongruenan dua segitiga
 Menyampaikan tujuan pembelajaranpada pertemuan yang berlangsung
 Mengajukan pertanyaan.
 Pemberian Acuan;
 Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat itu.
 Memberitahukan tentang standar kompetensi, kompetensi dasar, indikator, dan
KKM pada pertemuan yang berlangsung
 Pembagian kelompok belajar
 Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar sesuai dengan
langkah-langkah pembelajaran.

 Kegiatan Inti 60
Peserta didik di dalam kelompok belajar : menit
Mengamati
o Melihat (tanpa atau dengan alat)
o Mengamati
o Membaca (dilakukan di rumah sebelum kegiatan pembelajaran berlangsung),
o Mendengar
o Menyimak,
penjelasan pengantar kegiatan secara garis besar/global tentang materi pelajaran
mengenai :
Membuktikan kekongruenan dua segitiga
untuk melatih kesungguhan, ketelitian, mencari informasi.
Menanya
 Mengajukan pertanyaan tentang
Langkah-langkah membuktikan kekongruenan dua buah segitiga
yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan untuk mendapatkan informasi
tambahan tentang apa yang diamati (dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke
pertanyaan yang bersifat hipotetik) untuk mengembangkan kreativitas, rasa ingin tahu,
kemampuan merumuskan pertanyaan untuk membentuk pikiran kritis yang perlu untuk
hidup cerdas dan belajar sepanjang hayat.
Mengumpulkan Data (Eksperimen/Mengeksplorasi)
 Menggunakan alat dan bahan (ekxperiment),
 Mengamati obyek/kejadian,
 Mendemontrasikan tentang
 Memperagakan
 Mengumpulkan informasi
 Aktivitas
 Wawancara dengan nara sumber
 Membaca sumber lain selain buku teks,
 Mendiskusikan
 Apakah dua segitiga yang mempunyai tiga pasang sisi-sisi yang bersesuaian sama
panjang pasti kongruen ?
 Apakah dua segitiga yang mempunyai tiga pasang sudut-sudut yang bersesuaian
sama besar pasti kongruen?
 Apakah dua segitiga yang mempunyai dua pasang sisi yang bersesuaian sama
panjang dan sepasang sudut yang bersesuaian sama besar pasti kongruen ?
 Apakah dua segitiga yang mempunyai dua pasang sudut yang bersesuaian sama
besar dan sepasang sisi yang bersesuaian sama panjang pasti kongruen?
 Mengulang
 Mempresentasikan ulang
 Saling tukar informasi tentang :
Membuktikan kekongruenan dua segitiga
dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya sehingga diperoleh
sebuah pengetahuan baruyang dapat dijadikan sebagai bahan diskusi kelompok kemudian,
dengan menggunakan metode ilmiah yang terdapat pada buku pegangan peserta didik
atau pada lembar kerja yang disediakan dengan cermat untuk mengembangkan sikap
teliti, jujur, sopan, menghargai pendapat orang lain, kemampuan berkomunikasi,
menerapkan kemampuan mengumpulkan informasi melalui berbagai cara yang dipelajari,
mengembangkan kebiasaan belajar dan belajar sepanjang hayat.
Mengasosiasikan
 Berdiskusi tentang data :
Langkah-langkah membuktikan kekongruenan dua buah segitiga
yang sudah dikumpulkan/ terangkum dalam kegiatan sebelumnya.
 Mengolah informasi yang sudah dikumpulkan dari hasil kegiatan/pertemuan sebelumnya
mau pun hasil dari kegiatan mengamati dan kegiatan mengumpulkan informasi yang
sedang berlangsung.
 Menambah keluasan dan kedalaman sampai kepada pengolahan informasi yang bersifat
mencari solusi dari berbagai sumber yang memiliki pendapat yang berbeda sampai
kepada yang bertentangan untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, disiplin, taat aturan,
kerja keras, kemampuan menerapkan prosedur dan kemampuan berpikir induktif serta
deduktif dalam menyimpulkan :
Langkah-langkah membuktikan kekongruenan dua buah segitiga

Mengkomunikasikan
o Menyampaikan hasil diskusi berupa kesimpulan berdasarkan hasil analisis secara lisan,
tertulis, atau media lainnya untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, toleransi,
kemampuan berpikir sistematis, mengungkapkan pendapat dengan sopan
o Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal tentang :
Membuktikan kekongruenan dua segitiga
o Mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan dan ditanggapi oleh kelompok
yang mempresentasikan
o Bertanya atas presentasi yang dilakukan dan peserta didik lain diberi kesempatan untuk
menjawabnya.
o Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan pembelajaran
yang baru dilakukan berupa : Laporan hasil pengamatan secara tertulis tentang
Membuktikan kekongruenan dua segitiga
o Menjawab pertanyaan yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau lembar kerja
yang telah disediakan.
o Bertanya tentang hal yang belum dipahami, atau guru melemparkan beberapa
pertanyaan kepada siswa.
o Menyelesaikan uji kompetensi yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau
pada lembar kerja yang telah disediakan secara individu untuk mengecek penguasaan
siswa terhadap materi pelajaran
Catatan:
Selama pembelajaran berlangsung, guru mengamati sikap siswa dalam pembelajaran
yang meliputi sikap: disiplin, rasa percaya diri, berperilaku jujur, tangguh menghadapi
masalah tanggungjawab, rasa ingin tahu, peduli lingkungan)
 Penutup 10
Peserta didik : menit
o Membuat resume dengan bimbingan guru tentang point-point penting yang muncul
dalam kegiatan pembelajaran yang baru dilakukan.
o Mengagendakan pekerjaan rumah.
o Mengagendakan materi yang harus mempelajarai pada pertemuan berikutnya di luar
jam sekolah atau dirumah.
Guru :
o Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai langsung diperiksa. Peserta didik yang
selesai mengerjakan soal dengan benar diberi paraf serta diberi nomor urut
peringkat, untuk penilaian portofolio.
o Memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama
yang baik
5. Pertemuan Ke-5 ( 3 x 40 menit ) Wakt
u
 Pendahuluan/Kegiatan Awal 10
Guru : menit
 Orientasi
 Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai
pembelajaran
 Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin
 Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan
pembelajaran.
 Apersepsi
 Mengaitkan materi pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman
peserta didik dengan tema sebelumnya, yaitu : Membuktikan kekongruenan dua
segitiga
 Mengingaatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya.
 Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang akan
dilakukan.
 Motivasi
 Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan
dipelajari. Apabila materi ini dikuasai dengan baik, maka peserta didik
diharapkan dapat menjelaskan tentang :
 Mengidentifikasi kesebangunan dua bangun datar
 Konsep kesebangunan dua bangun datar segi banyak (polygon)
 Syarat-syarat segi banyak (polygon) dikatakan sebangun
 Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang berlangsung
 Mengajukan pertanyaan.
 Pemberian Acuan;
 Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat itu.
 Memberitahukan tentang standar kompetensi, kompetensi dasar, indikator, dan
KKM pada pertemuan yang berlangsung
 Pembagian kelompok belajar
 Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar sesuai dengan
langkah-langkah pembelajaran.
 Kegiatan Inti 100
Peserta didik di dalam kelompok belajar : menit
Mengamati
o Melihat (tanpa atau dengan alat)
o Mengamati:

o Membaca (dilakukan di rumah sebelum kegiatan pembelajaran berlangsung),


 Mengidentifikasi kesebangunan dua bangun datar
 Konsep kesebangunan dua bangun datar segi banyak (polygon)
 Syarat-syarat segi banyak (polygon) dikatakan sebangun
o Mendengar
o Menyimak,
penjelasan pengantar kegiatan secara garis besar/global tentang materi pelajaran mengenai
:
 Mengidentifikasi kesebangunan dua bangun datar
 Konsep kesebangunan dua bangun datar segi banyak (polygon)
 Syarat-syarat segi banyak (polygon) dikatakan sebangun
untuk melatih kesungguhan, ketelitian, mencari informasi.
Menanya
 Mengajukan pertanyaan tentang :
 Mengidentifikasi kesebangunan dua bangun datar
 Konsep kesebangunan dua bangun datar segi banyak (polygon)
 Syarat-syarat segi banyak (polygon) dikatakan sebangun
yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan untuk mendapatkan informasi
tambahan tentang apa yang diamati (dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke pertanyaan
yang bersifat hipotetik) untuk mengembangkan kreativitas, rasa ingin tahu, kemampuan
merumuskan pertanyaan untuk membentuk pikiran kritis yang perlu untuk hidup cerdas
dan belajar sepanjang hayat. Misalnya :
Apa yang dimaksud dengan kesebangunan bangun datar?
Apa syarat kesebangunan dua bangun datar persegi banyak?
Mengumpulkan Data (Eksperimen/Mengeksplorasi)
 Menggunakan alat dan bahan (eksperiment),
 Mengamati obyek/kejadian,
 Mendemontrasikan tentang
 Memperagakan
 Mengumpulkan informasi
 Aktivitas
Menentukan Sisi-sisi dan Sudut-sudut yang Bersesuaian dari dua buah bangun
datar yang sebangun (aktivitas 4.5

Mengidentifikasi dua bangun sebangun

 Wawancara dengan nara sumber


 Membaca sumber lain selain buku teks tentang:
 Mengidentifikasi kesebangunan dua bangun datar
 Konsep kesebangunan dua bangun datar segi banyak (polygon)
 Syarat-syarat segi banyak (polygon) dikatakan sebangun
 Mendiskusikan
 Mengulang
 Mempresentasikan ulang
 Saling tukar informasi tentang :
 Mengidentifikasi kesebangunan dua bangun datar
 Konsep kesebangunan dua bangun datar segi banyak (polygon)
 Syarat-syarat segi banyak (polygon) dikatakan sebangun
dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya sehingga diperoleh
sebuah pengetahuan baruyang dapat dijadikan sebagai bahan diskusi kelompok kemudian,
dengan menggunakan metode ilmiah yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau
pada lembar kerja yang disediakan dengan cermat untuk mengembangkan sikap teliti,
jujur, sopan, menghargai pendapat orang lain, kemampuan berkomunikasi, menerapkan
kemampuan mengumpulkan informasi melalui berbagai cara yang dipelajari,
mengembangkan kebiasaan belajar dan belajar sepanjang hayat.
Mengasosiasikan
 Berdiskusi tentang data :
 Mengidentifikasi kesebangunan dua bangun datar
 Konsep kesebangunan dua bangun datar segi banyak (polygon)
 Syarat-syarat segi banyak (polygon) dikatakan sebangun
yang sudah dikumpulkan/ terangkum dalam kegiatan sebelumnya.
 Mengolah informasi yang sudah dikumpulkan dari hasil kegiatan/pertemuan sebelumnya
mau pun hasil dari kegiatan mengamati dan kegiatan mengumpulkan informasi yang
sedang berlangsung.
 Menambah keluasan dan kedalaman sampai kepada pengolahan informasi yang bersifat
mencari solusi dari berbagai sumber yang memiliki pendapat yang berbeda sampai kepada
yang bertentangan untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, disiplin, taat aturan, kerja
keras, kemampuan menerapkan prosedur dan kemampuan berpikir induktif serta deduktif
dalam menyimpulkan:
 Mengidentifikasi kesebangunan dua bangun datar
 Konsep kesebangunan dua bangun datar segi banyak (polygon)
 Syarat-syarat segi banyak (polygon) dikatakan sebangun

Mengkomunikasikan
 Menyampaikan hasil diskusi berupa kesimpulan berdasarkan hasil analisis secara lisan,
tertulis, atau media lainnya untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, toleransi,
kemampuan berpikir sistematis, mengungkapkan pendapat dengan sopan
 Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal tentang :
 Mengidentifikasi kesebangunan dua bangun datar
 Konsep kesebangunan dua bangun datar segi banyak (polygon)
 Syarat-syarat segi banyak (polygon) dikatakan sebangun
 Mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan dan ditanggapi oleh kelompok
yang mempresentasikan
 Bertanya atas presentasi yang dilakukan dan peserta didik lain diberi kesempatan untuk
menjawabnya.
 Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan pembelajaran
yang baru dilakukan berupa : Laporan hasil pengamatan secara tertulis tentang
 Mengidentifikasi kesebangunan dua bangun datar
 Konsep kesebangunan dua bangun datar segi banyak (polygon)
 Syarat-syarat segi banyak (polygon) dikatakan sebangun
 Menjawab pertanyaan yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau lembar kerja
yang telah disediakan.
 Bertanya tentang hal yang belum dipahami, atau guru melemparkan beberapa pertanyaan
kepada siswa.
 Menyelesaikan uji kompetensi yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau pada
lembar kerja yang telah disediakan secara individu untuk mengecek penguasaan siswa
terhadap materi pelajaran
Catatan:
Selama pembelajaran berlangsung, guru mengamati sikap siswa dalam pembelajaran
yang meliputi sikap: disiplin, rasa percaya diri, berperilaku jujur, tangguh menghadapi
masalah tanggungjawab, rasa ingin tahu, peduli lingkungan)

 Penutup 10
Peserta didik : menit
o Membuat resume dengan bimbingan guru tentang point-point penting yang muncul
dalam kegiatan pembelajaran yang baru dilakukan.
o Mengagendakan pekerjaan rumah.
o Mengagendakan materi yang harus mempelajarai pada pertemuan berikutnya di luar
jam sekolah atau dirumah.
Guru :
o Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai langsung diperiksa. Peserta didik yang
selesai mengerjakan soal dengan benar diberi paraf serta diberi nomor urut
peringkat, untuk penilaian portofolio.
o Memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama
yang baik

6. Pertemuan Ke-6 (2 x 40 menit ) Wakt


u
 Pendahuluan/Kegiatan Awal 10
Guru : menit
 Orientasi
 Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai
pembelajaran
 Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin
 Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan
pembelajaran.
 Apersepsi
 Mengaitkan materi pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman
peserta didik dengan tema sebelumnya, yaitu :
 Mengidentifikasi kesebangunan dua bangun datar
 Konsep kesebangunan dua bangun datar segi banyak (polygon)
 Syarat-syarat segi banyak (polygon) dikatakan sebangun
 Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya.
Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang akan
dilakukan.
 Motivasi
 Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan
dipelajari. Apabila materi ini dikuasai dengan baik, maka peserta didik
diharapkan dapat menjelaskan tentang :
Menentukan panjang sisi dan besar sudut yang belum diketahui pada dua
bangun yang sebangun
 Menyampaikan tujuan pembelajaranpada pertemuan yang berlangsung
 Mengajukan pertanyaan.
 Pemberian Acuan;
 Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat itu.
 Memberitahukan tentang standar kompetensi, kompetensi dasar, indikator, dan
KKM pada pertemuan yang berlangsung
 Pembagian kelompok belajar
 Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar sesuai dengan
langkah-langkah pembelajaran.
 Kegiatan Inti 60
Peserta didik di dalam kelompok belajar : menit
Mengamati
o Melihat (tanpa atau dengan alat)
o Mengamati

o Membaca (dilakukan di rumah sebelum kegiatan pembelajaran berlangsung)


Syarat-syarat dua buah bangun datar segi banyak (polygon) sebangun
o Mendengar
o Menyimak,
penjelasan pengantar kegiatan secara garis besar/global tentang materi pelajaran
mengenai :
Menentukan panjang sisi dan besar sudut yang belum diketahui pada dua bangun yang
sebangun
untuk melatih kesungguhan, ketelitian, mencari informasi.
Menanya
 Mengajukan pertanyaan tentang :
Menentukan panjang sisi dan besar sudut yang belum diketahui pada dua bangun yang
sebangun
yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan untuk mendapatkan informasi
tambahan tentang apa yang diamati (dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke
pertanyaan yang bersifat hipotetik) untuk mengembangkan kreativitas, rasa ingin tahu,
kemampuan merumuskan pertanyaan untuk membentuk pikiran kritis yang perlu untuk
hidup cerdas dan belajar sepanjang hayat.
Mengumpulkan Data (Eksperimen/Mengeksplorasi)
 Menggunakan alat dan bahan (eksperiment),
 Mengamati obyek/kejadian,
 Mendemontrasikan tentang
 Memperagakan
 Mengumpulkan informasi tentang: langkah-langkah menentukan panjang sisi dan besar
sudut yang bersesuaian pada banun datar yang sebangun
 Aktivitas
Peserta didik menentukan panjang sisi dan besar sudut yang belum diketahui pada dua
bangun yang sebangun yang disajikan
 Wawancara dengan nara sumber
 Membaca sumber lain selain buku teks,
 Mendiskusikan
 Mengulang
 Mempresentasikan ulang
 Saling tukar informasi tentang :
Langkah-langkah menentukan panjang sisi dan besar sudut yang bersesuaian pada
bangun datar yang sebangun
dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya sehingga diperoleh
sebuah pengetahuan baruyang dapat dijadikan sebagai bahan diskusi kelompok kemudian,
dengan menggunakan metode ilmiah yang terdapat pada buku pegangan peserta didik
atau pada lembar kerja yang disediakan dengan cermat untuk mengembangkan sikap
teliti, jujur, sopan, menghargai pendapat orang lain, kemampuan berkomunikasi,
menerapkan kemampuan mengumpulkan informasi melalui berbagai cara yang dipelajari,
mengembangkan kebiasaan belajar dan belajar sepanjang hayat.
Mengasosiasikan
 Berdiskusi tentang data :
Langkah-langkah menentukan panjang sisi dan besar sudut yang bersesuaian pada
bangun datar yang sebangun
yang sudah dikumpulkan/ terangkum dalam kegiatan sebelumnya.
 Mengolah informasi yang sudah dikumpulkan dari hasil kegiatan/pertemuan sebelumnya
mau pun hasil dari kegiatan mengamati dan kegiatan mengumpulkan informasi yang
sedang berlangsung.
 Menambah keluasan dan kedalaman sampai kepada pengolahan informasi yang bersifat
mencari solusi dari berbagai sumber yang memiliki pendapat yang berbeda sampai
kepada yang bertentangan untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, disiplin, taat aturan,
kerja keras, kemampuan menerapkan prosedur dan kemampuan berpikir induktif serta
deduktif dalam menyimpulkan :
Menentukan panjang sisi dan besar sudut yang belum diketahui pada dua bangun yang
sebangun

Mengkomunikasikan
 Menyampaikan hasil diskusi berupa kesimpulan berdasarkan hasil analisis secara lisan,
tertulis, atau media lainnya untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, toleransi,
kemampuan berpikir sistematis, mengungkapkan pendapat dengan sopan
 Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal tentang :
Menentukan panjang sisi dan besar sudut yang belum diketahui pada dua bangun yang
sebangun
 Mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan dan ditanggapi oleh kelompok
yang mempresentasikan
 Bertanya atas presentasi yang dilakukan dan peserta didik lain diberi kesempatan untuk
menjawabnya.
 Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan pembelajaran
yang baru dilakukan berupa : Laporan hasil pengamatan secara tertulis tentang
Menentukan panjang sisi dan besar sudut yang belum diketahui pada dua bangun yang
sebangun
 Menjawab pertanyaan yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau lembar kerja
yang telah disediakan.
 Bertanya tentang hal yang belum dipahami, atau guru melemparkan beberapa pertanyaan
kepada siswa.
 Menyelesaikan uji kompetensi yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau
pada lembar kerja yang telah disediakan secara individu untuk mengecek penguasaan
siswa terhadap materi pelajaran
Catatan:
Selama pembelajaran berlangsung, guru mengamati sikap siswa dalam pembelajaran
yang meliputi sikap: disiplin, rasa percaya diri, berperilaku jujur, tangguh menghadapi
masalah tanggungjawab, rasa ingin tahu, peduli lingkungan)
 Penutup 10
Peserta didik : menit
o Membuat resume dengan bimbingan guru tentang point-point penting yang muncul
dalam kegiatan pembelajaran yang baru dilakukan.
o Mengagendakan pekerjaan rumah.
o Mengagendakan materi yang harus mempelajarai pada pertemuan berikutnya di luar
jam sekolah atau di rumah.
Guru :
o Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai langsung diperiksa. Peserta didik yang
selesai mengerjakan soal dengan benar diberi paraf serta diberi nomor urut
peringkat, untuk penilaian portofolio.
o Memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama
yang baik
7. Pertemuan Ke-7 ( 3 x 40 menit ) Wakt
u
 Pendahuluan/Kegiatan Awal 10
Guru : menit
 Orientasi
 Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai
pembelajaran
 Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin
 Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan
pembelajaran.
 Apersepsi
 Mengaitkan materi pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman
peserta didik dengan tema sebelumnya, yaitu :
tentang :
Menentukan panjang sisi dan besar sudut yang belum diketahui pada dua
bangun yang sebangun
 Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya.
Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang akan
dilakukan.
 Motivasi
 Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan
dipelajari.
 Apabila materi ini dikuasai dengan baik, maka peserta didik diharapkan dapat
menjelaskan tentang :
 Konsep kesebangunan dua segitiga
 Syarat-syarat kesebangunan segitiga
 Menyampaikan tujuan pembelajaranpada pertemuan yang berlangsung
 Mengajukan pertanyaan.
 Pemberian Acuan;
 Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat itu.
 Memberitahukan tentang standar kompetensi, kompetensi dasar, indikator, dan
KKM pada pertemuan yang berlangsung
 Pembagian kelompok belajar
 Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar sesuai dengan
langkah-langkah pembelajaran
 Kegiatan Inti 100
Peserta didik di dalam kelompok belajar : menit
Mengamati
o Melihat (tanpa atau dengan alat)
o Mengamati

o
Membaca (dilakukan di rumah sebelum kegiatan pembelajaran berlangsung),
o Mendengar
o Menyimak,
penjelasan pengantar kegiatan secara garis besar/global tentang materi pelajaran
mengenai :
 Konsep kesebangunan dua segitiga
 Syarat-syarat kesebangunan segitiga
untuk melatih kesungguhan, ketelitian, mencari informasi.
Menanya
 Mengajukan pertanyaan tentang :
 Konsep kesebangunan dua segitiga
 Syarat-syarat kesebangunan segitiga
yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan untuk mendapatkan informasi
tambahan tentang apa yang diamati (dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke
pertanyaan yang bersifat hipotetik) untuk mengembangkan kreativitas, rasa ingin tahu,
kemampuan merumuskan pertanyaan untuk membentuk pikiran kritis yang perlu untuk
hidup cerdas dan belajar sepanjang hayat.
Mengumpulkan Data(Eksperimen/Mengeksplorasi)
 Menggunakan alat dan bahan (eksperiment),
 Mengamati obyek/kejadian,
 Mendemontrasikan tentang
 Memperagakan :
 Mengumpulkan informasi tentang
 Konsep kesebangunan dua segitiga
 Syarat-syarat kesebangunan segitiga
 Aktivitas
Menyelesaikan kegiatan 4.15 tentang syarat dua segitiga sebangun
Menyelesaikan kegiatan 4.16 tentang kesebangunan khusus dalam segitiga siku-siku
 Wawancara dengan nara sumber
 Membaca sumber lain selain buku teks,
 Mendiskusikan
 Mengulang
 Mempresentasikan ulang
 Saling tukar informasi tentang :
 Konsep kesebangunan dua segitiga
 Syarat-syarat kesebangunan segitiga
dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya sehingga diperoleh
sebuah pengetahuan baruyang dapat dijadikan sebagai bahan diskusi kelompok kemudian,
dengan menggunakan metode ilmiah yang terdapat pada buku pegangan peserta didik
atau pada lembar kerja yang disediakan dengan cermat untuk mengembangkan sikap
teliti, jujur, sopan, menghargai pendapat orang lain, kemampuan berkomunikasi,
menerapkan kemampuan mengumpulkan informasi melalui berbagai cara yang dipelajari,
mengembangkan kebiasaan belajar dan belajar sepanjang hayat.
Mengasosiasikan
 Berdiskusi tentang data :
 Konsep kesebangunan dua segitiga
 Syarat-syarat kesebangunan segitiga
yang sudah dikumpulkan/ terangkum dalam kegiatan sebelumnya.
 Mengolah informasi yang sudah dikumpulkan dari hasil kegiatan/pertemuan sebelumnya
mau pun hasil dari kegiatan mengamati dan kegiatan mengumpulkan informasi yang
sedang berlangsung.
Menambah keluasan dan kedalaman sampai kepada pengolahan informasi yang bersifat
mencari solusi dari berbagai sumber yang memiliki pendapat yang berbeda sampai
kepada yang bertentangan untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, disiplin, taat aturan,
kerja keras, kemampuan menerapkan prosedur dan kemampuan berpikir induktif serta
deduktif dalam menyimpulkan :
Mengkomunikasikan
o Menyampaikan hasil diskusi berupa kesimpulan berdasarkan hasil analisis secara lisan,
tertulis, atau media lainnya untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, toleransi,
kemampuan berpikir sistematis, mengungkapkan pendapat dengan sopan
o Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal tentang :
 Konsep kesebangunan dua segitiga
 Syarat-syarat kesebangunan segitiga
o Mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan dan ditanggapi oleh kelompok
yang mempresentasikan
o Bertanya atas presentasi yang dilakukan dan peserta didik lain diberi kesempatan untuk
menjawabnya.
o Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan pembelajaran
yang baru dilakukan berupa : Laporan hasil pengamatan secara tertulis tentang
 Konsep kesebangunan dua segitiga
 Syarat-syarat kesebangunan segitiga
o Menjawab pertanyaan yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau lembar kerja
yang telah disediakan.
o Bertanya tentang hal yang belum dipahami, atau guru melemparkan beberapa
pertanyaan kepada siswa.
o Menyelesaikan uji kompetensi yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau
pada lembar kerja yang telah disediakan secara individu untuk mengecek penguasaan
siswa terhadap materi pelajaran
Catatan:
Selama pembelajaran berlangsung, guru mengamati sikap siswa dalam pembelajaran
yang meliputi sikap: disiplin, rasa percaya diri, berperilaku jujur, tangguh menghadapi
masalah tanggungjawab, rasa ingin tahu, peduli lingkungan)
 Penutup 10
Peserta didik : menit
o Membuat resume dengan bimbingan guru tentang point-point penting yang muncul
dalam kegiatan pembelajaran yang baru dilakukan.
o Mengagendakan pekerjaan rumah.
o Mengagendakan materi yang harus mempelajarai pada pertemuan berikutnya di luar jam
sekolah atau dirumah.
Guru :
o Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai langsung diperiksa. Peserta didik yang selesai
mengerjakan soal dengan benar diberi paraf serta diberi nomor urut peringkat, untuk
penilaian portofolio.
o Memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama yang
baik
8. Pertemuan Ke-8 (2 x 40 menit ) Wakt
u
 Pendahuluan/Kegiatan Awal 10
Guru : menit
 Orientasi
 Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai
pembelajaran
 Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin
 Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan pembelajaran.
 Apersepsi
 Mengaitkan materi pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman peserta
didik dengan tema sebelumnya, yaitu :
tentang :
 Konsep kesebangunan dua segitiga
 Syarat-syarat kesebangunan segitiga
 Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya.
Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang akan
dilakukan.
 Motivasi
 Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan dipelajari.
Apabila materi ini dikuasai dengan baik, maka peserta didik diharapkan dapat
menjelaskan tentang :
 Menghitung Panjang Sisi dan Besar Sudut yang Belum Diketahui dari Dua
Segitiga Sebangun
 Penerapan sederhana dari kesebangunan segitiga
 Menyampaikan tujuan pembelajaranpada pertemuan yang berlangsung
 Mengajukan pertanyaan.
 Pemberian Acuan;
 Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat itu.
 Memberitahukan tentang standar kompetensi, kompetensi dasar, indikator, dan KKM
pada pertemuan yang berlangsung
 Pembagian kelompok belajar
 Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar sesuai dengan langkah-
langkah pembelajaran.
 Kegiatan Inti 60
Peserta didik di dalam kelompok belajar : menit
Mengamati
o Melihat (tanpa atau dengan alat)
o Mengamati
Contoh 4.9

Contoh 4.10

o Membaca (dilakukan di rumah sebelum kegiatan pembelajaran berlangsung),


o Mendengar
o Menyimak,
penjelasan pengantar kegiatan secara garis besar/global tentang materi pelajaran
mengenai :
 Menghitung Panjang Sisi dan Besar Sudut yang Belum Diketahui dari Dua
Segitiga Sebangun
 Penerapan sederhana dari kesebangunan segitiga
untuk melatih kesungguhan, ketelitian, mencari informasi.
Menanya
 Mengajukan pertanyaan tentang
 Menghitung Panjang Sisi dan Besar Sudut yang Belum Diketahui dari Dua Segitiga
Sebangun
 Penerapan sederhana dari kesebangunan segitiga
yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan untuk mendapatkan informasi
tambahan tentang apa yang diamati (dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke
pertanyaan yang bersifat hipotetik) untuk mengembangkan kreativitas, rasa ingin tahu,
kemampuan merumuskan pertanyaan untuk membentuk pikiran kritis yang perlu untuk
hidup cerdas dan belajar sepanjang hayat. Misalnya :

Mengumpulkan Data (Eksperimen/Mengeksplorasi)


 Menggunakan alat dan bahan (ekxperiment),
 Mengamati obyek/kejadian,
 Mendemontrasikan tentang
 Memperagakan
 Mengumpulkan informasi
 Menghitung Panjang Sisi dan Besar Sudut yang Belum Diketahui dari Dua
Segitiga Sebangun
 Penerapan sederhana dari kesebangunan segitiga
 Aktivitas
 Menghitung panjang sisi dan besar sudut yang belum diketahui dari dua buah
segitiga yang disajikan
 Menghitung tinggi pohon dan gedung dengan memanfaatkan kesebangunan
segitiga
 Wawancara dengan nara sumber
 Membaca sumber lain selain buku teks,
 Mendiskusikan
 Mengulang
 Mempresentasikan ulang
 Saling tukar informasi tentang :
 Menghitung Panjang Sisi dan Besar Sudut yang Belum Diketahui dari Dua
Segitiga Sebangun
 Penerapan sederhana dari kesebangunan segitiga
dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya sehingga diperoleh
sebuah pengetahuan baruyang dapat dijadikan sebagai bahan diskusi kelompok kemudian,
dengan menggunakan metode ilmiah yang terdapat pada buku pegangan peserta didik
atau pada lembar kerja yang disediakan dengan cermat untuk mengembangkan sikap
teliti, jujur, sopan, menghargai pendapat orang lain, kemampuan berkomunikasi,
menerapkan kemampuan mengumpulkan informasi melalui berbagai cara yang dipelajari,
mengembangkan kebiasaan belajar dan belajar sepanjang hayat.
Mengasosiasikan
 Berdiskusi tentang data :
 Menghitung Panjang Sisi dan Besar Sudut yang Belum Diketahui dari Dua Segitiga
Sebangun
 Penerapan sederhana dari kesebangunan segitiga
yang sudah dikumpulkan/ terangkum dalam kegiatan sebelumnya.
 Mengolah informasi yang sudah dikumpulkan dari hasil kegiatan/pertemuan sebelumnya
mau pun hasil dari kegiatan mengamati dan kegiatan mengumpulkan informasi yang
sedang berlangsung.
 Menambah keluasan dan kedalaman sampai kepada pengolahan informasi yang bersifat
mencari solusi dari berbagai sumber yang memiliki pendapat yang berbeda sampai
kepada yang bertentangan untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, disiplin, taat aturan,
kerja keras, kemampuan menerapkan prosedur dan kemampuan berpikir induktif serta
deduktif dalam menyimpulkan :
 Menghitung Panjang Sisi dan Besar Sudut yang Belum Diketahui dari Dua Segitiga
Sebangun
 Penerapan sederhana dari kesebangunan segitiga
Mengkomunikasikan
o Menyampaikan hasil diskusi berupa kesimpulan berdasarkan hasil analisis secara lisan,
tertulis, atau media lainnya untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, toleransi,
kemampuan berpikir sistematis, mengungkapkan pendapat dengan sopan
o Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal tentang :
 Menghitung Panjang Sisi dan Besar Sudut yang Belum Diketahui dari Dua
Segitiga Sebangun
 Penerapan sederhana dari kesebangunan segitiga
o Mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan dan ditanggapi oleh kelompok
yang mempresentasikan
o Bertanya atas presentasi yang dilakukan dan peserta didik lain diberi kesempatan untuk
menjawabnya.
o Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan pembelajaran
yang baru dilakukan berupa : Laporan hasil pengamatan secara tertulis tentang
 Menghitung Panjang Sisi dan Besar Sudut yang Belum Diketahui dari Dua
Segitiga Sebangun
 Penerapan sederhana dari kesebangunan segitiga
o Menjawab pertanyaan yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau lembar kerja
yang telah disediakan.
o Bertanya tentang hal yang belum dipahami, atau guru melemparkan beberapa
pertanyaan kepada siswa.
o Menyelesaikan uji kompetensi yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau
pada lembar kerja yang telah disediakan secara individu untuk mengecek penguasaan
siswa terhadap materi pelajaran
Catatan:
Selama pembelajaran berlangsung, guru mengamati sikap siswa dalam pembelajaran
yang meliputi sikap: disiplin, rasa percaya diri, berperilaku jujur, tangguh menghadapi
masalah tanggungjawab, rasa ingin tahu, peduli lingkungan)
 Penutup 10
Peserta didik : menit
o Membuat resume dengan bimbingan guru tentang point-point penting yang muncul
dalam kegiatan pembelajaran yang baru dilakukan.
o Mengagendakan pekerjaan rumah.
o Mengagendakan materi yang harus mempelajarai pada pertemuan berikutnya di luar
jam sekolah atau dirumah.
Guru :
o Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai langsung diperiksa. Peserta didik yang
selesai mengerjakan soal dengan benar diberi paraf serta diberi nomor urut
peringkat, untuk penilaian portofolio.
o Memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama
yang baik

AA. Penilaian, Remedial dan Pengayaan


9. Jenis/teknik Penilaian:
g. Sikap
- Penilaian Jurnal
h. Pengetahuan
- Penugasan
 Tugas terstruktur: mengerjakan latihan soal-soal yang berkaitan dengan
kekongruenan dan kesebangunan bangun datar
 Tugas mandiri tidak terstruktur: mencari informasi seputar sejarah koordinat
cartesius
- Tes Lisan
- Tertulis Uraian dan atau Pilihan Ganda.
 mengerjakan soal-soal berkaitan dengan kesebangunan dan kekongruenan
i. Keterampilan
- Penilaian Portofolio
 Mengumpulkan bahan dan literatur berkaitan dengan kesebangunan dan
kekongruenan dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari kemudian
disusun, didiskusikan dan direfleksikan.
- Penilaian Proyek
10. Bentuk Instrumen dan instrument
11. Pedoman Penskoran

Bentuk Instrumen Pedoman


Jenis/Teknik Penilaian
dan Instrumen Penskoran
g. Sikap Jurnal terlampir terlampir
h. Pengetahuan Penugasan terlampir terlampir
Tes Lisan terlampir terlampir
Tertulis Uraian dan atau terlampir terlampir
PG
i. Keterampilan Portofolio terlampir terlampir
Proyek terlampir terlampir
Unjuk Kerja terlampir terlampir
12. Pengayaan dan Remedial
Pemebelajaran Remedial dan pengayaan dilakukan segera setelah penilaian

Baleendah, 15 September 2023


Mengetahui
Kepala SMP Muhammadiyah 6 Guru Mata Pelajaran

Dasep Adhiyat, S.Pd Sri Dewi, S.Pd


NIP/NRK.

Catatan Kepala Sekolah


.........................................................................................................................................................................
.........................................................................................................................................................................
.........................................................................................................................................................................
.........................................................................................................................................................................
.........................................................................................................................................................................

Anda mungkin juga menyukai