Hakim
Perkara tersebut diajukan oleh sejumlah pihak yang menilai bahwa syarat usia
calon presiden dan wakil presiden sebesar 35 tahun bertentangan dengan
konstitusi. Anwar Usman memimpin panel hakim yang menangani perkara
tersebut dan akhirnya memutuskan bahwa syarat usia tersebut tetap berlaku.
Putusan MKMK tersebut disambut baik oleh berbagai kalangan. Banyak pihak
yang menilai bahwa putusan tersebut tepat dan adil. Putusan tersebut dinilai
sebagai bukti bahwa lembaga peradilan di Indonesia tidak boleh diintervensi oleh
pihak luar, termasuk oleh pemerintah.
Putusan MKMK tersebut juga menjadi pelajaran penting bagi para hakim di
Indonesia. Putusan tersebut menunjukkan bahwa hakim harus senantiasa menjaga
etika dan integritas dalam menjalankan tugasnya. Hakim harus bersikap
profesional dan independen, serta tidak boleh terlibat dalam hal-hal yang dapat
menimbulkan konflik kepentingan. Putusan MKMK tersebut juga menjadi
momentum untuk memperkuat penegakan etika hakim di Indonesia. Lembaga
peradilan harus terus meningkatkan pengawasan dan pembinaan terhadap hakim
agar senantiasa bersikap profesional dan independen.