Penggunaan Obat Yang Dibawa

Sendiri Oleh Pasien

No.Dokumen : SOP/274/I/2023
No.Revisi :
SOP Tanggal terbit:
Halaman :
UPTD
PUSKESMAS I MADE MULIYANTO,
PANTOLOAN SKM
NIP.19850126 201001 1 005
1. Pengertian Penggunaan obat yang dibawa sendiri oleh pasien/keluarganya adalah
penggunaan obat diluar obat yang diresepkan oleh dokter/petugas pemeriksa pasien
dan diperoleh sendiri oleh pasien atau keluarganya.
2. Tujuan Sebagai acuan untuk menjamin keamanan penggunaan obat dengan
mempertimbangkan efektifitas dan efisiensi biaya pengobatan pasien.
3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala UPTD Puskesmas Pantoloan
Nomor: 800/03-047/SK/PKM.PTL/2023 Tentang Pelayanan Kefarmasian
4. Referensi 1. Pedoman Pelayanan Kefarmasian UPTD Puskesmas Pantoloan Tahun
2. Permenkes RI Nomor 74 Tahun 2016 tentang Standar Pelayanan Kefarmasian di
Puskesmas
5. Prosedur/ 1. Petugas farmasi menerima resep yang diserahkan pasien/keluarga pasien.
langkah- 2. Petugas farmasi membaca dan meneliti kesesuaian penulisan resep. Pastikan
langkah tidak terjadi over dosis, kontra indikasi maupun interaksi obat.
3. Petugas farmasi menyiapkan obat sesuai yang tertulis dalam resep.
4. Petugas farmasi menuliskan etiket /label yang antara lain mencantumkan nama
pasien, tanggal dan aturan pakainya.
5. Petugas farmasi memanggil pasien dan memeriksa ulang identitas dan alamat
pasien sesuai yang tercantum dalam resep untuk menyerahkan obatnya
6. Petugas farmasi menanyakan dan menjajaki kemungkinan adanya obat lain yang
dibawa sendiri oleh pasien / keluarganya untuk dipergunakan dalam upaya
penyembuhan penyakitnya.
7. Petugas farmasi memeriksa jenis , jumlah dan keadaan obat yang dibawa sendiri
oleh pasien/keluarganya.
8. Petugas farmasi memastikan bahwa obat yang dibawa sendiri oleh
pasien/keluarganya, (jika tetap dikonsumsi) tidak menimbulkan efek interaksi
obat yang merugikan kesehatan pasien , kontra indikasi, efek ganda (agonis) atau
antagonis terhadap obat yang diberikan oleh petugas pemeriksa pasien dan lain -
lain.
6. Diagram Alir -
7. Unit Terkait Apotek
 Penggunaan Obat Yang Dibawa
Sendiri Oleh Pasien
No.Dokumen :

Daftar No.Revisi :
Tanggalterbit
tilik Halaman :
UPTD
PUSKESMAS I MADE MULIYANTO, SKM
PANTOLOAN NIP.19850126 201001 1 005
Unit : PELAYANAN FARMASI
Nama Petugas : Apt. Andi Asril, S.Farm
Tgl.Pelaksanaan :
TIDAK
No. KEGIATAN (apakah... ? ) YA TIDAK
BERLAKU
Petugas farmasi menerima resep yang diserahkan pasien/keluarga
1
pasien.
Petugas farmasi membaca dan meneliti kesesuaian penulisan resep.
2 Pastikan tidak terjadi over dosis, kontra indikasi maupun interaksi
obat.

3 Petugas farmasi menyiapkan obat sesuai yang tertulis dalam resep.

Petugas farmasi menuliskan etiket/label yang antara lain
4
mencantumkan nama pasien, tanggal dan aturan pakainya.
5 Petugas farmasi memanggil pasienn dan memeriksa ulang identitas
dan alamat pasien sesuai yang tercantum dalam resep untuk
menyerahkan obatnya
6 Petugas farmasi menanyakan dan menjajaki kemungkinan adanya
obat lain yang dibawa sendiri oleh pasien / keluarganya untuk
dipergunakan dalam upaya penyembuhan penyakitnya.
7 Petugas farmasi memeriksa jenis ,jumlah dan keadaan obat yang
dibawa sendiri oleh pasien/keluarganya.
8 Petugas farmasi memastikan bahwa obat yang dibawa sendiri oleh
pasien/keluarganya, (jika tetap dikonsumsi) tidak menimbulkan efek
interaksi obat yang merugikan kesehatan pasien ,kontra indikasi,
efek ganda (agonis) atau antagoni sterhadap obat yang diberikan
oleh petugas pemeriksa pasien dan lain - lain.

Compliance Rate ( CR ) : %
Palu,
Pelaksana / Auditor

(………………………………)