DAN PELABELAN
No. Dokumen : 440/
/SOP-UKP/35.07.103.11
5/2018
SOP No. Revisi :0
Tanggal Terbit : 05 Januari 2018
Halaman :1/2
1. Pengertian Pengelolaan obat efek samping adalah suatu proses kegiatan pemantauan
setiap respon terhadap obat yang merugikan atau yang tidak diharapkan
yang terjadi pada dosis normal yang digunakan pada manusia untuk tujuan
profilaksis, diagnosis dan terapi serta mengelola obat efek samoing di
Puskesmas.
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk menjaga dan melindungi
pelanggan dari efek samping penggunaan obat.
3. Kebijakan Keputusan Kepala UPT` Puskesmas Wonokerto Nomor
……………………………. Tentang Pengelolaan Obat
4. Referensi Permenkes no 30 tahun 2014 tentang Standar pelayanan kefarmasian di
puskesmas
5. Prosedur/ 1. Petugas kesehatan tiap unit pelayanan menerima keluhan ESO (Efek
Langkah-
Samping Obat) dan KTD (Kejadian Tidak Diharapkan) dari pasien
langkah
2. Petugas kesehatan melaporkan ESO dan KTD ke petugas farmasi.
3. Petugas farmasi mencatat kedalam buku laporan ESO, yang meliputi
nama pasien, Melakukan pemeriksaan kesesuaian obat yang telah
disiapkan dengan permintaandalamresep, yaitu: Identitaspasien,
Namaobat, Jenis sediaanobat, Jumlah obat, Aturan pakai obat dalam
etiket
4. Apabilaterjadiketidaksesuaianantararesepdanobat yang telahdisiapkan,
makadikembalikanke proses penyiapanobat
5. Memanggilpasien/keluarganyasertamemastikanidentitaspasiensudahbenar
6. Menyerahkanobat yang telahdiperiksakepadapasien/ keluarganya disertai
pemberian informasi obat.
7. Diagram Alir
Menyiapkan obat sesuai dengan
resep
8. Unit Terkait Ruang Farmasi/Kamar obat, Sub Unit Pelayanan (Poli umum(BP), Gigi, KIA,
KB, UGD, Rawat inap)