Anda di halaman 1dari 3

PROSEDUR TRIASE

No . Dokumen No. Revisi Halaman


101/07/SPO-AKP/RSIAA/I/2023 00 1/2

Ditetapkan Oleh :

Standar Prosedur Tanggal Terbit


Operasional (SPO) 01 Agustus 2023

Sistem pembagian / klasifikasi prioritas pasien berdasarkan tingkat


PENGERTIAN kegawat daruratan trauma atau penyakit dengan mempertimbangkan
prioritas penanganan memerlukan tindakan segera.

Memilah atau menggolongkan pasien yang datang ke IGD dan


TUJUAN
menetapkan prioritas penanganan.

Surat Keputusan Direktur Nomor 101/007/AKP/RSIAA/I/2022 tentang


KEBIJAKAN
Triase di RS Khusus Ibu & Anak Andina Ternate
PROSEDUR
1. Penderita datang diterima petugas / paramedis IGD.
2. Diruang triase dilakukan anamnese dan pemeriksaan singkat dan
cepat (selintas) untuk menentukan derajat kegawatannya. Oleh
paramedis yang terlatih / dokter.
3. Penderita dibedakan menurut kegawatannya dengan memberi kode
warna:
a. Segera - Immediate - MERAH. Pasien mengalami cedera
mengancam jiwa yang kemungkinan besar dapat hidup bila
ditolong segera. Misalnya:
- Gangguan jantung yang mengancam.
- Gangguan pernafasan
- Trauma kepala dengan pupil anisokor.
- Perdarahan eksternal massif.
- Luka bakar > 50 % atau luka bakar didaerah thorak
b. Tunda-Delayed (II)-KUNING. Pasien memerlukan tindakan
definitif tetapi tidak ada ancaman jiwa segera, misalnya:
- Pasien dengan resiko syok (pasien dengan gangguan
jantung, trauma abdomen berat).
- Fraktur multiple atau fraktur femur / pelvis.
- Luka bakar derajat II dan III.
- Gangguan kesadaran / trauma kepala.
- Pasien dengan status yang tidak jelas.
Semua korban dalam kategori ini harus diberikan infus
pengawasan ketat terhadap kemungkinan timbulnya
komplikasi, dan diberikan perawatan sesegera mungkin
c. Minimal (III)-HIJAU. Kelompok korban yang tidak memerlukan
pengobatan atau pemberian pengobatan dapat ditunda,
mencakup korban, misalnya :
- Fraktur minor.
- Luka minor dan luka bakar minor.
- Medical / non bedah.
d. Expextant (IV)-HITAM. Korban yang telah meninggal dunia
atau pasien mengalami cedera mematikan.
4. Penderita/korban mendapatkan prioritas pelayanan dengan urutan
warna: merah, kuning,hijau, hitam.
5. Penderita/korban kategori triase merah dapat langsung diberikan
pengobatan diruang resusitasi IGD. Tetapi bila memerlukan
tindakan medis lebih lanjut,penderita/korban dapat dipindahkan ke
ruang operasi atau dirujuk ke rumah sakit lain. Persyaratan
merujuk, pasien harus sudah stabil dan rumah sakit yang dituju
telah dihubungi
6. Penderita/korban dengan kategori triase kuning yang memerlukan
tindakan medis lebih lanjut dapat dipindahkan ke ruang observasi
atau kamar bersalin.
7. Penderita/korban dengan kategori triase hijau dapat dipindahkan
ke rawat jalan, atau bila sudah memungkinkan untuk dipulangkan,
maka penderita/korban dapat di perbolehkan untuk pulang.

1. Unit Gawat Darurat


UNIT TERKAIT 2. Unit Rawat Inap
3. Unit Kamar Operasi

Anda mungkin juga menyukai