Anda di halaman 1dari 2

PPA SEBAGAI TIM INTER DISIPLIN DENGAN KOLABORASI

No. Dokumen No. Revisi Halaman

020.02/01/AKP/RSP-D/ 00 1/2
I/2018

Ditetapkandi Ternate
Direktur RS Prima Kota Ternate
SPO
( STANDAR Tanggalterbit
PROSEDUR 10-01-2018
OPERASIONAL )
dr. M. TahaAlbaar, Sp.PD

PPA (professional pemberi asuhan) adalah mereka yang secara langusung


memberikan asuhan kepada pasien antara lain dokter, perawat, bidan, ahli gizi,
apoteker, fisioterapis dll.
Asesmen pasien adalah serangkaian proses yang berlangsung sejak darifase pre-
rumah sakit hingga menejemen pasien di rumah sakit.
PENGERTIAN
Asuhan pasien terintegrasi adalah satu kesatuan asuhan pasien oleh PPA dalam
memberikan asesmen awal. Asesmen ulang pasien yang berubah proses penting
memerlukan Pendidikan, pelatihan, pengetahuan dan keahlian bagi PPA yang
telah mendapat SPK (surat penugasan klinis) dan RKK (rincian kewenangan
klinis) termasuk asesmen gawat darurat pada pasien.
Untuk mendapatkan asesmen yang efektif akan menghasilkan keputusan tentang
tindakan segerah dan berkelanjutan yang dibutuhkan pasien untuk tindakan
darurat. Asuhan terencana kebutuhan asuhan, pengobatan pasien yang harus
TUJUAN
segerah dilakukan dan pengobatan berkelanjutan untuk emergensi efektif atau
pelayanan.
Keputusan RS prima ternate TernateNomor: NOMOR :
KEBIJAKAN 017.01/01/AKP/RSP/-D/I/2018. Tentang pedoman Professional Pemberi Asuhan.
1. Penentuan DPJP dilakukan sejak pertama pasien masuk rumah sakit dari
UGD maupun poliklinik atau setelah pasien berada di ruangan, dengan
mempertimbangkan hasil pemeriksaan laboratorium dan pemeriksaan
penunjang lainnya.
2. Apabila dari UGD maupun poliklinik DPJP belum di tentukan maka petugas
ruangan diwajibkan segera melakukan klarifikasi tentang siapa DPJP pasien
tersebut
3. Melakukan klarifikasi DPJP utama dan DPJP tambahan bila pasien sejak
awal dirawat Bersama oleh beberapa dokter sesuai dengan bidang terkait
yang menangani pasien tersebut.
4. Kebijakan penentuan dan pengaturan DPJP dimasing-masing kamar
perawatan berdasarkan antara lain.
a. jadwal konsulen jaga konsulen jaga hari itu menjadi DPJP pasien
PROSEDUR
baru, kecuali kasus rujuk yang ditujukan langusung kepada salah
seorang konsulen
b. surat rujukan langsung kepada salah satu dokter spesialis terkait
dokter spesialis yang di tuju otomatis menjadi DPJP pasien yang
dimaksud,kecuali bila dokter tersebut berhalangan karena
sesuatu hal,maka pelimpahan DPJP beralih kepada konsul penjaga
pada hari itu.
c. Atas permintaan pasien/keluarga pasien dan keluarga berhak
memintah salah seorang dokter sebagai DPJP apabila ada
relefansinya denga bidang spesialis dokter yang bersangkutan bila
tidak ada relefansinya, hendaknya di berikan penjelasan dan
diberikan alternatif DPJP lain sesuai SPO yang berlaku.

1. POLIKLINIK
2. UGD
UNIT TERKAIT
3. Unit Rawat Inap

Anda mungkin juga menyukai