Anda di halaman 1dari 6

KHUTBAH JUM’AT

Menebar Cahaya Islam Rahmatallil’alamin


Seri Naskah Khutbah Jum’at Ikatan Da’i Indonesia (IKADI) Kota Prabumulih
Edisi 151, Jumat, 17 Muharram 1445 Hijriyyah / 4 Agustus 2023

MEMAHAMI HAKIKAT IBADAH

Oleh Sugiyarto, S.KM


(Pembina PD IKADI Kota Prabumulih Sumatera Selatan]

KHUTBAH PERTAMA

‫َا ْل َا ْل‬ ‫َّل ِل َا َا َاا ْلا ْل َا‬ ‫ْل ُد‬ ‫ْل َا ْل‬ ‫َا ْل َا ْل ُد ّٰل‬
‫ِل ِل‬ ‫ِل‬ ‫ِل ِل‬ . ‫ا ِل ِل َا ِل ا ِل ْل ِل‬ ‫ِل ِل‬
. ‫ْل ُد‬
‫ُد‬ ‫ُد َا َّل ُد َا َّل ًد َا ْل ُد ُد َا َا ُد‬ ‫َا َا ْل َا َا ُد َا َا ْل َا‬ ‫َا َا َا َّل ُد َا ْل َا ُد‬ ‫َا ْل َا ُد َا ْل‬
‫ِل‬ ‫ِل ِل‬
‫َا ْل‬ ‫َا َا ْل َا َا ُد ْل ْل َا َا‬ ‫َا َا ْل‬ ‫َا َا َا‬ ‫ا ُد َا ٍدَّل‬ ‫َا‬ ‫َا َّل ُد َّل َا‬
. ‫ِل ْل ِل‬ ‫ِل‬ ‫ٍد ِل‬ ‫ِل ِل‬ ‫ث ِل‬ ‫ِل ِل‬ ‫ِل ِل‬ ‫ع‬ ‫ع‬ ‫ِل‬
‫بـ‬
‫َا َا ْل َا َا ْل ُد َّل ُد ْل َا‬
‫ا اح‬ ‫ا ُد ْل ْل ْل َاا ْل ِس ْل َا ِل َّل ُدا ْل َاح ْل َا‬ ‫ُد‬ ‫ل‬ ‫َا َا َا ُد َا َّل‬
‫ِل‬ ‫ِل‬ ‫ِل‬ ‫ِل ِل‬
. ‫ْل ِل‬ ‫ َا ُد ْل ُد اِل ِل َا َّلل ْل َا ِل ِلَّل‬: ‫ق ل ج‬
‫ِل‬
ّٞ ‫َّل ۡ ََٰا ِۚ َّل ُد َا ُد ۡ َا ُد‬ ‫َا َّل ْل ُد ُد‬ ‫ۡ َا َٰٓ َّل ٗ َا َا‬ ‫َآََٰٰ َا ُّ َا َّل َا َا َا ُد ْل ۡ ُد ُد ْل‬
‫ثخ ِل ُد خ َاَٰ ِلت ٱ ل ِل ِل ا ۥ ك‬ ‫أ ٱ ِل ء ل ٱدخ ِلفي ٱ ِل ِل ك ة‬
٢٠٨ ّٞ ‫ُّ ِل‬

Hadirin Jama’ah Shalat Jum’at yang dimuliakan Allah!


DIKISAHKAN ada tiga orang sahabat datang bertamu ke rumah istri Rasulullah
saw, „Aisyah radhiyallahu „anha. Kedatangan mereka untuk menanyakan tentang
ibadah yang dikerjakan Rasulullah saw.
Setelah mendapatkan informasi dari istri Rasulullah saw tersebut, para sahabat
sangat termotivasi dan berjanji satu sama lain untuk meneladani ibadah beliau.
Sahabat pertama berjanji akan sholat terus dan tidak akan tidur istirahat malam.

Khutbah Jum’at IKADI Kota Prabumulih, Sumatera Selatan


1
KHUTBAH JUM’AT

Menebar Cahaya Islam Rahmatallil’alamin


Sahabat yang kedua berjanji akan berpuasa terus sepanjang hari, kecuali hari tasyrik
dan hari yang dilarang berpuasa. Dan sahabat yang ketiga berjanji tidak akan
menikahi wanita.
Disaat yang bersamaan, tiba-tiba Rasulullah SAW mendatangi sahabat tersebut
dan memberi nasihat,

‫َا َا ْلث َا ُدا ْل َا ُد َا ك ْل َا ُد ْل ُد‬ ‫ْل‬ ‫ْل َا َا ْل َا ُد‬


‫ا‬ ‫ل‬ ‫خ‬ ‫َل‬ ‫ي‬ ‫ن‬ ‫َا ْلا ُدح ُد َّل ْل َا ُدق ْل ُدح ْل َاا َا َا َاا َا ؟ َا َا َا‬
‫ِل ِل‬ ‫ِل ِل‬ ‫ِل ِل ِل‬ ‫ِل‬
‫َا ُد ْل ِل ُد َا ُد َا ِلعي َا َا ْل ُدق ُد َا َا َاث َا َّل ُد ِلل َا َاء َا َا ْل َا ِل َا َا ْل ُد َّلل ْل َا َا ْل َا ِل ْل‬
‫ِل‬ ‫ِل‬
“Benarkah kalian yang telah berkata begini dan begitu? Demi Allâh!
Sesungguhnya aku adalah orang yang paling takut kepada Allâh dan paling
taqwa kepada-Nya di antara kalian. Akan tetapi aku berpuasa dan aku juga
berbuka (tidak puasa), aku shalat (malam) dan aku juga tidur, dan aku juga
menikahi wanita. Maka, barangsiapa yang tidak menyukai sunnahku, maka ia
tidak termasuk golonganku.”

Kaum muslimin yang dimuliakan Allah!


Kisah di atas mengajarkan bagaimana Rasulullah saw telah mencontohkan
beribadah kepada Allah harus dilakukan dengan benar dan proporsional. Rasulullah
melarang para sahabatnya hanya beribadah mahdoh saja, seperti sholat, puasa atau
berdzikir saja, tanpa melakukan kegiatan lainnya.
Bagi sebagian orang, masih ada beranggapan dan memahami bahwa ibadah
hanyalah sholat, puasa, zakat dan naik haji saja. Ada juga yang memahami bahwa
ibadah itu hanya di masjid saja. Bahkan ada yang memahami bahwa ibadah itu
hanyalah menyangkut masalah – masalah agama saja.
Perlu dipahami bersama, jika Umat Islam masih memahami ibadah seperti itu,
maka bisa dipastikan ibadahnya tidak sempurna dan tidak menyeluruh. Sementara
kita di suruh Allah untuk beragama Islam secara menyeluruh, kaffah sebagaimana
dijelaskan dalam surat al Baqarah ayat 208.

Khutbah Jum’at IKADI Kota Prabumulih, Sumatera Selatan


2
KHUTBAH JUM’AT

Menebar Cahaya Islam Rahmatallil’alamin


ّٞ ‫َّل ُد َا ُد ۡ َا ُد‬
‫ِل ا ۥ ك‬ ِۚ َٰ‫َآََٰٰ َاأ ُّ َا ٱ َّل َا َاء َا ُدل ْل ۡٱد ُدخ ُد ْل في ٱ ۡ َاك َٰٓ َّل ٗة َا َا َاث َّلخ ُد ْل ُدخ ُد َاَٰ ت ٱ َّلل ۡ َا‬
‫ِل‬ ‫ِل‬ ‫ِل‬ ‫ِل ِل ِل‬ ‫ِل‬
٢٠٨ ّٞ ‫ُّ ِل‬
“Wahai orang-orang yang beriman, masuklah kamu ke dalam Islam keseluruhan,
dan janganlah kamu turut langkah-langkah syaitan. Sesungguhnya syaitan itu
musuh yang nyata bagimu.” ( Al Baqoroh :208 )

Kaum muslimin yang dimuliakan Allah!


Allah menciptakan manusia di dunia ini tentu bukan tanpa tujuan. Tujuan
manusia hidup di dunia adalah untuk menyembah dan beribadah kepada-Nya
sebagaimana dijelaskan dalam surat Adz Dzariyat ayat 56.

‫َّل‬ ۡ ‫َا َا َا َا ۡ ُد ۡ َّل َا‬


٥٦ ‫ٱان َا ِل ِل َا ۡ ُد ُد ِل‬
‫ِل‬ ‫خ د ٱ ِلج‬
“Dan Aku tidak menciptakan jin dan manusia, kecuali untuk beribadah kepada-
Ku.”

Artinya ketika kita berbicara tentang ibadah, ibadah harus dimaknai secara luas.
Diusahakan dalam setiap hembusan nafasnya, setiap detik, setiap menit harus bernilai
ibadah. Pada setiap langkah, gerak, ucapan dan tingkah laku manusia harus bernilai
ibadah di sisi Allah Swt. Maka apabila ibadah dimaknai hanya sebatas menunaikan
sholat, puasa, zakat, haji, dzikir dimasjid saja, tentu sedikit sekali nilai ibadahnya.
Oleh karena itu, sebagai seorang muslim kita harus cerdas dan pandai
memanfaatkan waktu dengan baik. Jangan sampai kita termasuk golongan orang
yang merugi.

Hadirin jama’ah Jum’at rahimakumullah!


Agar setiap aktifitas kita bernilai ibadah di sisi Allah ta‟ala, paling tidak ada dua
syarat yang harus dipenuhi.
Pertama, niat yang ikhlas mengharap ridha Allah swt.
Niat memiliki kedudukan sangat penting dalam Islam. Niat adalah tolok ukur
suatu amalan. Niat adalah perkara hati yang urusannya sangat penting, seseorang
bisa naik ke derajat shiddiqin dan bisa jatuh ke derajat yang paling bawah

Khutbah Jum’at IKADI Kota Prabumulih, Sumatera Selatan


3
KHUTBAH JUM’AT

Menebar Cahaya Islam Rahmatallil’alamin


disebabkan karena niatnya. Untuk itu, diterima atau tidaknya suatu amalan
tergantung niat.
Rasulullah saw bersabda:

‫َا َاا َا‬ ‫ْل‬ ‫ُد‬ ‫َا‬ ‫َّلا َا ْل َا ْل َا ُدل ل َّل ت َا اَّل‬
‫ِل ٍد‬ ‫ِل ِل ِل ِل ِل ِل‬ ‫ِل‬
“Sesungguhnya setiap amal tergantung niatnya, dan seseorang hanya
mendapatkan sesuai dengan apa yang diniatkannya.”

Maka sebesar apapun amalan yang kita lakukan jika tidak diniatkan ikhlas
karena Allah, tidak akan bernilai pahala sedikit-pun. Sebaliknya sekecil apa-pun
amalan baik kita, jika diniatkan karena Allah semata, pahala pun akan didapat. Inilah
kunci ibadah, dilandaskan niat hanya karena Allah ta‟ala.

Kedua, amalan yang baik / sholeh.


Syarat kedua diterimanya ibadah manusia adalah harus bernilai kebaikan atau
amal shaleh. Allah berfirman dalam surat al Kahfi ayat 110.

َۢ‫َا ۡ َا ۡ َا ۡ َا َا ٗ َاَٰ ٗ َا َا ُد ۡ ۡ َا َا َا َا َا َا‬ َٰٓ ‫ْل‬ ‫َا َا‬


‫يل ِلك ِلب ِل د ِلة ِلب ِل َٰٓۦ‬ ‫ٗل ِلل‬ ‫ َا ك َا َا ۡ ُد ِل َا َاء َا ِلب ِل ۦ‬.... ۖ ّٞ
١١٠
“Barangsiapa mengharap perjumpaan dengan Tuhannya, maka hendaklah ia
mengerjakan amal yang saleh dan janganlah ia mempersekutukan seorangpun
dalam beribadat kepada Tuhannya“.” (QS. Al Kahfi: 110)

Ibnu Katsir rahimahullah menjelaska makna, “Maka hendaklah ia mengerjakan


amal yang saleh”, maksudnya adalah mencocoki syariat Allah atau mengikuti
petunjuk Nabi saw.
Beliau juga menjelaskan arti makna “janganlah ia mempersekutukan seorangpun
dalam beribadat kepada Tuhannya”, maksudnya adalah kita harus selalu berharap
kepada Allah semata dan tidak berbuat syirik pada-Nya.
Dengan istilah lain, surat al kahfi ayat 110 tersebut menjelaskan kepada kita
bahwa siapa saja yang ingin mengharap perjumpaan dengan Tuhannya atau

Khutbah Jum’at IKADI Kota Prabumulih, Sumatera Selatan


4
KHUTBAH JUM’AT

Menebar Cahaya Islam Rahmatallil’alamin


mengharap balasan pahala dari Allah, maka dia harus mengerjakan amal shaleh dan
sesuai dengan yang dicontohkan Rasulullah saw. Inilah dua rukun diterimanya ibadah,
yaitu harus ikhlas karena Allah dan mengikuti petunjuk Rasulullah saw.

Jamaa’ah jumat rahimakumullah!


Marilah kita jadikan setiap aktifitas hidup selama 24 jam, mulai dari bangun
tidur sampai akan tidur kembali selalu bernilai ibadah. Jadikan setiap aktivitas hidup
kita, setiap detik, setiap menit, setiap jam, hari, pekan dan seterusnya, bernilai ibadah
di sisi Allah ta‟ala.
Bukan hanya shalat lima waktu saja. Diluar waktu shalat pun bisa bernilai ibadah
seperti berdagang, bekerja, berbicara, berkendaraan, tidur, bahkan buang hajat pun
bisa bernilai ibadah di sisi Allah Swt sepanjang diniatkan karena Allah dan tidak
menyalahi anjuran Rasulullah saw. Subhanallah!!
Inilah buah ikrar kita yang selalu diucapkan kepada Allah swt.

‫ۡ َا‬ ‫َّل‬ ‫ُد‬ ‫َا‬ ‫ُد‬


١٦٢ ‫ق ۡ ِل َّل َا ٗل ِلجي َا ن ُد ِل ي َا َا ۡ َا َا َا َا َا ِلجي ِل ِل َا ِلب ٱ َاَٰ ِل َا‬
Katakanlah: Sesungguhnya sembahyangku, ibadatku, hidupku dan matiku hanyalah
untuk Allah, Tuhan semesta alam.( AL-An‟am :162 ).

Demikian khutbah Jum‟at ini saya sampaikan. Mudah-mudahan kita semua


dibimbing Allah pada jalan yang lurus, sehingga segala aktifitas hidup kita bernilai
ibadah disisi Allah swt. Amiin Yaa Rabbal‟alamiin.

‫ُد‬ ‫َا‬
‫َا ا َا َا ِل َا ِل َّل ا ْل ِل َا ِل ِل ِل َا آلا َا ِلت‬ ‫ظ‬ ‫َا َا َاك ي َا َا ُدك ْل في ْل ُد ْل ْل َا‬
‫ِل ِل‬ ‫ِل‬ ‫ِل‬ ‫ِل‬
‫ِلثٗل َا َاث ُد َّلا ُد ُد َا َّل ُدي ْل َا ِل ُد‬ ‫َا ْلل ُدك ْل‬ ‫َا‬ ‫َّل‬ ‫َا َاث َا‬ ‫ك‬ ‫َا ْلا ْل َا‬
‫ِل‬ ‫ِل‬ ‫ِل ِل ِل‬ ‫ِل ِل ِل ِل‬

Khutbah Jum’at IKADI Kota Prabumulih, Sumatera Selatan


5
‫‪KHUTBAH JUM’AT‬‬

‫‪Menebar Cahaya Islam Rahmatallil’alamin‬‬


‫‪KHUTBAH KEDUA‬‬

‫َا‬ ‫ُّ ْل َا‬ ‫َا ْل َا ْل ُد‬


‫ْل َا ِلا ِل َا لك ُد ُد َا ع َا ث ْل ِل ْل ِل ِل َا ِل ْل ِلح َال ِلا ِل ‪.‬‬ ‫ِل‬
‫ا َا ع َا‬ ‫ِل‬
‫َّل ُد َا ُد َا ْل َا ُد َا َا ْل َا َا ُد َا َا ْل َا ُد َّل َا َا َاا ُد َا َّل ًد َا ْل ُد ُد‬ ‫َا َا ْل َا ُد َا ْل َا َا َا‬
‫ِل‬
‫ِل‬ ‫ِل‬ ‫ِل‬
‫َا َا ُد ْل ُد ُد‬
‫ُد َّل َا َا َاع َا ِل َاا ُد َا َّل ٍد َا َاع َا ِل ِل َا َا ْل َا ِل َا َا ِل ْل َاج ْل ِل ْل ًد ِلاث ْل رًد‬
‫ِل‬ ‫ِل‬ ‫ِل‬ ‫ِل‬
‫َا ْل َا َا َا َا َا ْلا َات ُد ْل َا َّل َاا َاهى َا ْل َا ُد ْل َا َّل َا َا َا َا ُدا ْل َاأ ْل‬ ‫ا َّلث ُد‬
‫ِل‬ ‫ُد‬ ‫َّل‬
‫ل‬ ‫َا‬ ‫ُّ‬ ‫َا‬ ‫َا‬ ‫َا‬ ‫َا َّل َاب ْل ُد‬
‫ِل ٍد‬ ‫ِل‬
‫َا َا ـ َا ى َا َاكح ْلُد‬ ‫َا َا َا ْل َال ْل‬
‫ِل ِل ِل ِل ِل ِل ِل‬ ‫ِل ِل ِل ِل ِل‬
‫ص ُّ ْل َا َا ع َا َّللبى آ َا ُّ َا َّل ْل َا َا ُدل ْل َا ُّ ْل َا َا ْل َا َا ُد ْل‬ ‫َا َاق َال َاج َا َا َّل َا َا َا َاك َاح ُد ُد َا‬
‫ِل ِل‬ ‫ِل‬ ‫ِل‬ ‫ِل‬ ‫ِل‬
‫َا‬
‫ج ْل ِل ْل ًد ‪.‬‬
‫‪----------------------------------------------------‬‬
‫ْل َا‬ ‫َا َا‬ ‫ْل ُد‬ ‫ْل ُد‬ ‫ْل ُد ْل‬ ‫ْل ْل ْل‬ ‫َا‬
‫ُد َّل ِل ْل ِل ُد ِل ِلل ْل َا َا ا ِل َال ِلت َا ا ْل ِل ِل ْل َا َا ا ْل ِل َا ِلت ْل ُدآء ِل ْل ُد ْل َا ْل َا ِلت‬
‫ص ْل‬ ‫ص ْل َا َاد َاك ْل اُد َا َّل َاة َا ْلا ُد‬ ‫ُد َّل َا َّل ْللْا ْل َاٗل َا َا ْل اُد ْل ْل َا َا َا َّلل ل ْل َاك َا ْل اُد ْلل ا ْل َا َا ْلا ُد‬
‫ِل ِل‬ ‫ِل‬ ‫ِل ِل‬ ‫ِل‬ ‫ِل‬ ‫ِل ِل‬ ‫ِل ِل‬
‫َا ْل َا‬ ‫َا‬ ‫َا‬
‫ص َا ْل َا َا ْلخ ُد ْلل َا ْل َاخ َا َال ْل اُد ْل ْل َا َا َاد ْل ْل َا َاء ْل َا ْل َاك َا ث َا‬ ‫َا ْل َاا َا‬
‫ِل‬ ‫ِل‬ ‫ِل‬ ‫ِل‬ ‫ِل‬ ‫ِل‬ ‫ِل‬ ‫ِل‬ ‫ِل‬ ‫ِل‬
‫ْل‬
‫ِل‬
‫َا‬ ‫ْل‬ ‫َا‬ ‫ْل‬ ‫ْل‬
‫ُد َّل ْلد ْلي َا ل َا ٗل َاء َا َا َاب َاء َا َّل ا َال َا ِلا َا َا َا ُد ْل َاء حلة َا ِلا َا َا َا ظ َا َا ْل َا َا َا‬ ‫ْل‬ ‫َا‬ ‫ْل‬ ‫َا‬ ‫ْل‬ ‫َّل‬ ‫َا‬
‫ِل‬ ‫ِل ِل‬ ‫ِل‬
‫َا‬
‫َا َا َا َا ْل َا َا َاا ْلا ُد ا ْل َّل خآ َّل ًدة َا َا ْل ُد ْل َا ْل اُد ْل ْل َا آ َّل ًدة َا َا َّلب َا ا ْل ‪َ.‬ا‬
‫ْل‬
‫ِل‬ ‫ِل ِل‬ ‫ِل‬ ‫ِل ِل‬ ‫ِل ِل ِل ِل‬
‫‪َ .‬ا َّل ُد َّل َا َاا ْل َا َّل َا ًّق َا ْل ُدا ْلق َال ث َا َا ُد َا َا َاا ْل َا ا َا َا ا ًدٗل َا ْل ُدا ْلق َال ْل ح َال َا ُد‬
‫ِل‬ ‫ِل‬ ‫ِل‬ ‫ِل‬ ‫ِل‬ ‫ِل‬
‫َا‬ ‫ًد‬ ‫ْل‬ ‫ًد‬ ‫ْل‬ ‫َا‬
‫َا َّلب َال ِلثل ِلف ُّ ا َا َا َا َالة َا ِلف آلا ِلخ َا ِلة َا َا َالة َا ِلق َال َا َاب َّلل ِل ‪.‬‬
‫‪--------------------------------------------------------------------------------‬‬
‫ك‬
‫ْل ُد ْل َا َا ْل َا َا َا ْل َا َا ْل ُد ْل َا‬
‫ل‬‫ا‬ ‫ء‬ ‫ل‬ ‫ى‬ ‫ه‬ ‫ل‬ ‫ى‬ ‫ب‬ ‫ء‬ ‫ح‬ ‫َّل َا َا ْلأ ُد ُد ْل َا ْل ل َا ْللْا ْل َا َا ْل َا‬ ‫َا َا‬
‫ِل‬ ‫ِل‬ ‫ِل‬ ‫ِل‬ ‫ِل‬ ‫ِل‬ ‫ِل‬ ‫ِل‬ ‫ِل‬ ‫ِل د ِل‬
‫َا ْل‬ ‫ْل ُد ُد َا ْل‬ ‫ْل‬ ‫َا َا ْل ي َاي ِل ُدظ ُدك ْل َا َا َّل ُدك ْل َاث َا َّلا ُد ْل َا ‪َ .‬ا ُدا ُد‬
‫َا َا ِلظ ْل َا َا ا ْل ا ْل َا ِل ا ُد ِل ا َا ُدر‬ ‫ِل‬

‫‪Khutbah Jum’at IKADI Kota Prabumulih, Sumatera Selatan‬‬


‫‪6‬‬

Anda mungkin juga menyukai