Anda di halaman 1dari 8

p r o s e s

r o d u k s i v i r
e p u s
r St. Rahma
p e n g e r t i a n
Reproduksi virus sendiri bersifat aseksual, artinya tidak memerlukan
sel telur yang harus dibuahi oleh sel sperma. Tahapan reproduksi virus
terdiri dari siklus litik dan siklus lisogenik.
Virus berkembang biak dengan cara replikasi (perbanyakan diri),
didalam sel inang. Untuk replikasi virus hanya memerlukan asam
nukleat
reproduksi virus
siklus litik siklus lisogenik
Siklus litik terdiri dari beberapa tahapan dan Reproduksi virus selanjutnya adalah siklus
dimulai dari pelekatan dan penetrasi. Di lisogenik. Siklus ini merupakan siklus
tahap ini, virus mengeluarkan enzim lisozim perkembangbiakan virus yang berlangsung
untuk melubangi membran plasma sel cukup lama jika dibandingkan dengan siklus
inangnya. Lewat lubang tersebut, virus litik. Siklus lisogenik terdiri dari empat tahap
memasukkan asam dan
nukleatnya pada sel inang. dimulai dari pelekatan dan penetrasi.
tahapan siklus
tahapan siklus
tahapan siklus litik lisogenik
1.Adsorpasi 1.Adsorpasi dan Penetrasi
2.Penetrasi 2. Tahap penggabung
3.Replikasi 3. Tahap Pembelahan
4.Praktikan 4. Tahap sintesis
5.Lisis 5. Tahap peraktikan
6. Tahap lisis
1. Adsorpsi
Adsorpsi merupakan tahap penempelan dari partikel virus atau
virion pada sel inang yang sesuai.
2. Penetrasi
Penetrasi merupakan tahapan injeksi asam nukleat virus ke dalam
sel inang. 3. Replikasi
Pada tahap replikasi terjadi penduplikatan atau virus
memperbanyak diri dengan menggunakan asam nukleat dalam
tubuhnya.
4. Perakitan
Pada tahap perakitan, virus akan membentuk tubuh mereka.
5. Lisis
Pada tahap lisis, terjadi pelepasan partikel virus yang telah
matang.

www.reallygreatsite.com
1. Adsorpsi dan Penetrasi
Pada atahap adsorpsi dan penetrasi, virus akan menempel pada
permukaan sel inang dengan reseptor protein yang spesifik
2. Tahap Penggabungan
DNA virus masuk ke dalam tubuh bakteri dan terjadi
penggabungan antara DNA bakteri
dengan DNA virus.
3. Tahap Pembelahan
DNA virus yang telah tersambung dengan DNA bakteri membuat
DNA virus tidak dapat bergerak
4. Tahap Sintesis
Pada kondisi lingkungan tertentu, profag menjadi aktif.
5. Tahap Perakitan
Pada tahap perakitan kapsid-kapsid virus utuh sebagai selubung
virus 6. Tahap Lisis
Pada tahap litik, dinding bakteri akan pecah dan virus
berhamburan keluar.
r a m e n c e g a h
c a
K i t a s e b a g a i m a n u s i a d a p a t m e n c e g a h t e r j a n gk it
virus tertentu sekaligus mengatasi bila virus telah
t e r l a n j u r m e n j a n g k i t i t u b u h . B e r i ku t b e b e r a p a c a r a
m e n c e g a h d a n m e n g a t as i i n f e ks i v i r u s y a n g
dirangkum dari laman
1. vaksin
2. minum obat anti virus
3. jalani gaya hidup sehat
thank you!

St. Rahmao X.1

Anda mungkin juga menyukai