Anda di halaman 1dari 11

REPLIKASI VIRUS

Carina Angelia YN
Ivon
 Reproduksi virus terjadi dengan cara penggandaan materi genetik
inang. Reproduksi demikian disebut replikasi.
Replikasi Virus  Ketika bereproduksi (bereplikasi) virus mengambil alih
metabolisme sel inang untuk membentuk materi genetik itu
sendiri
 Replikasi virus ada dua macam, yaitu :

Macam  Litik
 Lisogenik
Replikasi
Virus
 Siklus litik menyebabkan sel inang pecah pada saat
mereplikasikan dirinya.
Siklus Litik  Siklus litik dibagi menjadi beberapa tahap yaitu :
1. Tahap Pelekatan
2. Tahap Penetrasi
3. Tahap Sintesis
4. Tahap Pematangan
5. Tahap Pelepasan
Tahap  Pada tahap pelekatan (adsorbsi) virus menempel pada suatu
reseptor atau bagian khusus dari suatu sel.
Pelekatan
 Pada tahap ini virus melepaskan enzim sehingga dinding sel inang
Tahap berlubang. Selanjutnya virus menginjeksikan ADN-nya ke dalam
sel. Didalam sel, ADN virus dengan cepat merusak ADN sel inang.
Penetrasi ADN virus sendiri terlindungi karena mengandung modifikasi
bentuk sitosin.
 Pada tahap ini virus sudah secara penuh mengendalikan sel inang.
Tahap Sintesis Termasuk untuk membuat salinan genom virus dan protein
kapsid.
Tahap  Pada tahap ini ADN virus dan kapsid merakit ratusan partikel virus
(virion). Selain itu virus juga memproduksi enzim yng nantinya
Pematangan digunakan sebagai perusak dinding sel.
 Tahap ini dinding sel inang rusak sehingga sel mengalami lisis.
Tahap Selanjutnya, partikel-partikel virus akan lepas. Dalam satu lisis
dapat melepaskan 100 sampai 200 partikel virus yang kemudian
Pelepasan menginfeksi sel inang yang berdekatan.
Siklus
 Pada siklus ini virus tidak menyebabkan dinding sel rusak. Pada
Lisogenik saat sel inang membelah diri, ADN sel inang membentuk salinan
dengan cara replikasi. Demikian pula pada ADN virus.
 Tahap pada siklus lisogenik pada umumnya sama dengan siklus
litik hanya saja ada tahap penggabungan
 Merupakan suatu tahapan yang memungkinkan terjadinya
Tahap penggabungan (penyisipan) ADN virus kedalam ADN sel inang
tanpa merusak ADN inang. ADN virus yang menyisip kedalam
Penggabungan ADN inang adalah ADN dalam bentuk tidak aktif.

Anda mungkin juga menyukai