Anda di halaman 1dari 4

PERJANJIAN FIDUSIA

No :

Pada hari ini, ______ tanggal ___________ telah dibuat Perjanjian Fidusia (“Perjanjian”) oleh
dan antara para pihak yang disebut di bawah ini:

1. Nama _________, dengan Nomor KTP: ___________, beralamat di _____________, pekerjaan


___________, bertindak untuk dan atas nama [diri sendiri/Perusahaan], untuk selanjutnya
disebut dengan “Pemberi Fidusia”.

2. ____________, Direktur utama, dalam hal ini bertindak dalam jabatannya tersebut, karenanya
untuk dan atas nama serta sah mewakili PT BPR _____________ yang berkedudukan di
_______________________, selanjutnya disebut dengan “Bank”.

Para pihak terlebih dahulu menerangkan sebagai berikut:


Antara Pemberi Fidusia dan Bank telah terjadi perikatan hukum berkenaan dengan pemberian
fasilitas pinjaman dalam Perjanjian Kredit Nomor: _________________ tanggal ______________
(“Perjanjian Kredit”) dan guna menjamin pembayaran hutang pokok, bunga, provisi serta biaya-biaya
yang timbul dari perikatan hukum tersebut, berikut perikatan-perikatan lainnya yang akan dibuat di
kemudian hari, dengan ini Pemberi Fidusia memberikan jaminan dalam bentuk FIDUSIA dengan
syarat-syarat sebagai berikut:

Pasal 1

1.1 Pemberi Fidusia menyerahkan kepada Bank secara fidusia kendaraan bermotor sebagaimana
tersebut di bawah ini:

a. Merk :
b. Model :
c. Type :
d. Tahun Pembuatan :
e. Warna :
f. Nomor Mesin :
g. Nomor Rangka :
h. Nomor BPKB :
i. Nomor Polisi :
j. Atas Nama :

1.2 Kendaraan bermotor yang diserahkan Pemberi Fidusia secara fidusia tersebut adalah benar-
benar hak milik Pemberi Fidusia sendiri, tidak ada pihak lain yang ikut memiliki atau mempunyai
hak berupa apapun, tidak dijadikan sebagai jaminan dengan cara apapun kepada pihak lain,
tidak tersangkut dalam perkara atau sengketa, serta bebas dari sitaan.

Pasal 2

1
2.1. Sejak berlakunya Perjanjian ini, kendaraan bermotor yang difidusiakan pemiliknya berada pada
Bank, sedangkan secara fisik tetap dikuasai dan berada pada Pemberi Fidusia dengan kedudukan
sebagai peminjam pakai.
2.2. Sebagai peminjam pakai dari kendaraan bermotor yang difidusiakan kepada Bank, Pemberi
Fidusia:
a. Bertanggung jawab sepenuhnya atas kendaraan bermotor tersebut dan sehubungan dengan
itu wajib memelihara dengan sebaik-baiknya, memperbaiki dan atau mengganti kendaraan
bermotor yang sama jenis dan nilainya bila kendaraan bermotor tersebut hilang, berkurang
jumlahnya, berkurang nilainya, rusak atau tidak dapat dipergunakan lagi.
b. Kendaraan bermotor tersebut diatas dengan ini diberikan atas kepercayaan oleh Bank
kepada Pemberi Fidusia yang mengakui telah menerima kendaraan bermotor tersebut.
Pemberi Fidusia dengan ini menyatakan bahwa pengalihan yang disebut diatas telah
dilaksanakan sebagaimana mestinya dan bahwa kendaraan bermotor tersebut akan
dipegang oleh Pemberi Fidusia mulai sekarang sebagai barang pinjaman.
c. Surat-surat bukti kepemilikan atas kendaraan bermotor tersebut ada dalam penguasaan
Bank termasuk faktur-faktur/kwitansi-kwitansi dan Buku Kepemilikan Kendaraan Bermotor
(BPKB).
d. Dilarang untuk menjual, mengalihkan atau dengan cara lain melepaskan kendaraan
bermotor tersebut atau menggadaikan, memberikan sebagai jaminan atau dengan cara lain
membebankan kendaraan bermotor tersebut termasuk meminjamkan kepada pihak lain
tanpa persetujuan tertulis dari Bank.

Pasal 3

Bank atau kuasanya / pihak lain yang ditunjuk oleh Bank setiap waktu berhak masuk ke tempat
kendaraan bermotor tersebut berada untuk memeriksanya serta atas biaya Pemberi Fidusia, Pemberi
Fidusia melakukan segala sesuatu yang seharusnya dilakukan oleh Pemberi Fidusia agar kendaraan
bermotor tersebut tetap dalam keadaaan baik, apabila Pemberi Fidusia lalai melakukannya.

Pasal 4

4.1. Dalam hal Pemberi Fidusia lalai menurut Perjanjian Kredit hal mana cukup dibuktikan dengan
lewatnya waktu Perjanjian Kredit tersebut, maka kendaraan bermotor tersebut atas permintaan
Bank, harus segera diserahkan kepada Bank.
4.2. Apabila Pemberi Fidusia terlambat/lalai menyerahkan kendaraan bermotor tersebut, maka
Pemberi Fidusia dikenakan denda setiap harinya Rp. ______,- (_______) dan setelah 14
(empatbelas) hari tanggal kelalaian tersebut, maka Pemberi Fidusia memberi kuasa yang tidak
dapat dicabut Kembali dan tidak berakhir karena lasan-alasan apapun kepada Bank atau
kuasanya untuk mengambil secara paksa, Dimana dipandang perlu Bank dapat meminta
bantuan yang berwajib atas biaya Pemberi Fidusia.
4.3. Dengan dikuasainya secara fisik kendaraan bermotor yang difidusiakan oleh Bank, Bank berhak
dan dengan ini diberi kuasa dengan hak substitusi oleh Pemberi Fidusia, kuasa mana merupakan
bagian yang terpenting dan tidak terpisahkan dari Perjanjian ini, oleh karena itu kuasa tersebut
tidak dapat ditarik Kembali dan juga tidak akan berakhir karena sebab yang termaktub dalam
pasal 1813 Kitab Undang-Undang Hukum Perdata, untuk menjual kendaraan bermotor tersebut
baik secara dibawah tangan maupun melalui lelang dimuka umum berdasarkan kebiasaan
setempat dengan syarat-syarat penjualan dan harga yang ditetapkan oleh Bank.

2
4.4. Dalam hal hasil penjualan kendaraan bermotor tersebut melebihi jumlah kewajiban yang timbul
dari perikatan tersebut, Bank harus mengembalikan kelebihan tersebut kepada Pemberi Fidusia.
Pasal 5

Realisasi penjualan oleh Bank atas kendaraan bermotor tersebut menurut keadaan, Pemberi Fidusia
tetap bertanggungjawab untuk sisa yang belum dibayar dari segala pinjaman beserta dengan bunga,
komisi dan biaya-biaya lainnya sampai dengan tanggal pembayaran.

Pasal 6

Pemberi Fidusia akan membayar biaya-biaya yang berkaitan dengan pelaksanaan ketentuan dari
Perjanjian ini termasuk namun tidak terbatas kepada biaya penagihan, biaya kuasa Bank, dan juru
sita.

Pasal 7

Bila hutang yang timbul berdasarkan perikatan tersebut telah dilunasi sebagaimana mestinya,
Perjanjian Fidusi aini dinyatakan berakhir dan tidak lagi mengikat kedua belah pihak.

Pasal 8

8.1. Untuk Perjanjian ini segala akibatnya kedua belah pihak memilih tempat kedudukan yang tetap
dan seumumnya pada Kantor Panitera Pengadilan Negeri setempat.
8.2. Perjanjian Fidusi aini mulai berlaku sejak ditandatangani oleh kedua belah pihak pada tanggal
tersebut diatas.

PT BPR _____________, PEMBERI FIDUSIA,

____________________ ____________________
Direktur Utama

Menyetujui,
(Pasangan/Penjamin)

______________________

3
4

Anda mungkin juga menyukai