RPP Matriks CGP
RPP Matriks CGP
A. TUJUAN PEMBELAJARAN
Dengan menggunakan model pembelajaran Project Based Learning peserta didik diharapkan
mampu menemukan pengertian, notasi dan ordo matriks serta memiliki sikap percaya diri dan
selalu bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa.
B. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Pendahuluan ✓ Guru memberi salam dan berdoa bersama siswa
✓ Guru mengecek kehadiran siswa
✓ Siswa dan guru menentukan tujuan pembelajaran
Kegiatan Inti ✓ Siswa diberi motivasi dalam mengikuti pembelajaran.
✓ Siswa mengamati permasalahan yang disajikan seperti dalam
gambar.
✓ Siswa diarahkan untuk bertanya bagaimana cara penyampaian
pesanan yang mudah dimengerti oleh penjual nasi goreng tersebut?
✓ Siswa mencoba merumuskan cara yang mudah dimengerti oleh
penjual nasi goreng dalam pesanan tadi.
✓ Siswa berdiskusi dengan teman sekelas dan guru untuk
menemukan bentuk matriks dari pesanan nasi goreng tadi.
✓ Guru mengajak siswa menyelesaikan masalah sederhana yang
berkaitan dengan matriks.
✓ Beberapa siswa menjelaskan langkah langkah menyelesaikan
masalah sederhana yang berkaitan dengan matriks.
C. PENILAIAN PEMBELAJARAN
Sikap : Jurnal observasi ketika pembelajaran berlangsung
Pengetahuan : Penugasan (Lembar Kerja)
Ketrampilan : Penilaian Proyek
Nama :
Kelas :
Tanggal :
AYO MENCOBA
Kamu pasti pernah menghadapi masalah yang berkaitan dengan angka dan data. Contoh kecilnya aja, saat
kamu dan teman-temanmu lagi mau makan bersama. Biasanya kan, biar nggak ribet dan lupa, semua
pesanan dicatat di kertas, ya. Tapi, kalo pesanannya banyak dan ribet, lumayan ngebingungin juga nggak sih
nyatetnya mau gimana. Kayak yang waktu itu sempat ramai di sosial media, nih.
Ya pantes abangnya nolak. Kamu aja yang sekali baca belum tentu paham. Iya apa iya? Ckckck…
(geleng-geleng kelapa).
Menurut kalian, bagaimana cara penyampaian yang mudah kepada penjual nasi goreng?
Pembahasan:
Langkah 1 :
Sebenarnya, masalah di atas tuh bisa lho dibikin simpel dan gampang buat dipahami. Salah satunya
pakai tabel. Nih, kalo aku buat ke dalam tabel, dengan barisnya menyatakan tingkat kepedasan dan
kolomnya menyatakan telur, maka tabel nya bisa menjadi seperti berikut ini:
Bagaimana? Apabila dibuat tabel seperti ini, jadi jauh lebih gampang untuk dimengerti oleh penjual
nasi gorengnya?
Langkah 2:
Ternyata, tabel di atas bisa dibuat ke bentuk yang lebih sederhana lagi lho, yaitu seperti berikut ini:
Urutan angka-angkanya sama. Hanya keterangan baris dan kolomnya saja yang dihilangkan. Lalu,
angka-angka tersebut diberi tanda kurung di sisi kanan dan kirinya. Nah, dalam Matematika bentuk
tersebut dinamakan matriks.
Materi Pembelajaran
A. Pengertian Matriks
Matriks adalah sekumpulan bilangan yang disusun berdasarkan baris dan kolom, serta
ditempatkan di dalam tanda kurung. Nah, tanda kurungnya ini bisa berupa kurung biasa “( )” atau
kurung siku “[ ]”, ya. Suatu matriks diberi nama dengan huruf kapital, seperti A, B, C, dan seterusnya.
Oh iya, kamu tau kan bedanya baris dan kolom? Baris itu susunannya horizontal atau ke samping,
sedangkan kolom susunannya vertikal atau dari atas ke bawah.
Misalnya nih, matriks di atas tadi, kita beri nama matriks A. Maka,
Penamaan baris dan kolom dibuat urut, ya. Jadi, baris ke-1 dimulai dari atas, urut ke bawah.
Sementara itu, kolom ke-1 dimulai dari kiri ke kanan.
Matriks itu punya ukuran, guys. Ukuran matriks disebut ordo. Ordo matriks ini berdasarkan dari
banyaknya baris dikali banyaknya kolom pada matriks. Jadi, kalo suatu matriks A memiliki m baris
dan n kolom, maka matriks A tersebut berukuran (berordo) m x n. Supaya lebih sederhana, kita bisa
menulisnya dengan Amxn.
Nah, masing-masing bilangan yang terdapat di dalam matriks disebut elemen matriks. Elemen-
elemen matriks juga ada notasinya sendiri, lho. Kalo matriks dinotasikan dengan huruf kapital, maka
elemen-elemen matriks dinotasikan dengan huruf kecil dan diberi indeks yang menyatakan letak
baris dan kolomnya.
Misalnya nih, pada matriks A di atas, jumlah barisnya kan ada 5 dan jumlah kolomnya juga ada 5,
maka ordonya adalah 5 x 5, atau bisa kita tulis A5×5. Lalu, untuk elemen-elemen matriks A bisa
dinotasikan dengan aij, yang menyatakan elemen matriks A pada baris ke-i dan kolom ke-j.
Supaya kamu nggak bingung, langsung simak contoh di bawah ini aja, yuk!
Kita ambil contoh a11, a12, dan a54, seperti pada gambar.
• a11 menyatakan elemen matriks A pada baris ke-1 kolom ke-1, nilainya adalah 0.
• a12 menyatakan elemen matriks A pada baris ke-1 kolom ke-2, nilainya adalah 1.
• a54 menyatakan elemen matriks A pada baris ke-5 kolom ke-4, nilainya adalah 2.
AYO BERLATIH
.....................................................................................................................................................................
.....................................................................................................................................................................
.....................................................................................................................................................................
.....................................................................................................................................................................
.....................................................................................................................................................................
.....................................................................................................................................................................
.....................................................................................................................................................................
.....................................................................................................................................................................
.....................................................................................................................................................................
Penilaian Ketrampilan (proyek)
Aspek 1 Aspek 2
Kesesuaian contoh dengan Ketepatan contoh dengan
Contoh
keterkaitan dengan materi keterkaitan dengan materi
barisan aritmetika barisan aritmetika
(skor 1-5) (skor 1-5)
1
2
3
Jumlah