PT.

754
3.8 Modul VII (Analisis Sistem Kerja dan Ergonomi (Beban Kerja,
Fisiologi & Lingkungan Fisik Kerja).
3.8.1 Pengumpulan Data
3.8.1.1 SWAT (Subjective Work Load Assesment Technique)
Tabel 3.62 Pengumpulan data huruf

Kartu

N
B
W

Praktikum Perancangan Sistem Industri I III-83

Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik Universitas Pasundan
2016
PT.754

Table 3.63 Nilai beban kerja

F 13 7 No AKTIVITAS SWAT RATING
TIME EFFORT STRESS
J 9 19
C 10 23 1 KULIAH 1 2 3 1 2 3 1 2 3 54.4
X 8 6 2 PRAKTIKUM 1 2 3 1 2 3 1 2 3 71.1
S 15 2 3 TUGAS KULIAH 1 2 3 1 2 3 1 2 3 0
M 11 17 4 TUGAS PRAKTIKUM 1 2 3 1 2 3 1 2 3 97.8
U 6 3 5 PRESENTASI 1 2 3 1 2 3 1 2 3 37.2
G 4 10 6 UTS 1 2 3 1 2 3 1 2 3 63.1
Z 3 5 7 UAS 1 2 3 1 2 3 1 2 3 63.1

3.8.1.2 Lingkungan Fisik Kerja

1. Format Pengamatan Display Warna
Tabel 3.64 Pengamatan Display Warna

Praktikum Perancangan Sistem Industri I III-84

Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik Universitas Pasundan
2016
PT.754

2. Uji Kenormalan Mata

Tabel 3.65 Format Uji Kenormalan Mata
Tinggi (cm)
No Jarak
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1 4.05
2 4.85
3 6.18
4 7.88

3. Format Tabel Ishihara’s Test

Tabel 3.66 Format Ishihara’s Test
Tinggi (cm)
No Jarak
1 2 3 4 5
1 4.05
2 4.85
3 6.18
4 7.88

4. Format Pengamatan Jumlah Benar

Tabel 3.67 Format Pengamatan Jumlah Benar
FORMAT PENGAMATAN JUMLAH BENAR
SWAT SCALE
Kondisi Jumlah Benar Temperatur
Ke- 1 2 3 xbar Celcius
I
II
III
∑xbar
𝑥 ̿

5. Format Perhitungan Noise Dose

Tabel 3.68 Format Perhitungan Noise Dose
FORMAT PENGAMATAN JUMLAH BENAR
SWAT SCALE
Kondisi Jumlah Benar Temperatur
Ke- 1 2 3 xbar Celcius
I
II
III

3.8.1.3 Fisiologi Kerja

Praktikum Perancangan Sistem Industri I III-85
Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik Universitas Pasundan
2016
PT.754
1. Data Denyut Jantung Sebelum Bekerja
Tabel 3.69 Data Denyut Jantung Sebelum Bekerja
Tabel Sebelum Bekerja
Denyut Jantung (X) Energi (Yi) (kkal/menit) Oksigen VO2 (liter/menit)
Detik Ke
Pria Wanita Pria Wanita Pria Wanita
15 88 79
30 83 79
45 88 88
60 85 83
75 87 88
90 89 89
105 88 89
120 98 88
135 89 88
150 98 88
165 98 87
180 93 88
Jumlah

2. Data Denyut Jantung Saat Bekerja

Tabel 3.70 Data Denyut Jantung Saat Bekerja
120 98 88 4.090 3.442 0.898 0.690
135 89 88 3.503 3.442 0.727 0.690
150 98 88 4.090 3.442 0.898 0.690
165 98 87 4.090 3.382 0.898 0.671
180 93 88 3.754 3.442 0.803 0.690
Jumlah 43.158 40.071 9.028 7.862
Rata-Rata 3.596 3.339 0.752 0.655

Tabel Denyut Jantung Saat Bekerja

Denyut Jantung (X) Energi (Yi) (kkal/menit) Oksigen VO2 (liter/menit)
Detik Ke
Pria Wanita Pria Wanita Pria Wanita
195 98 95
210 98 98
225 89 99
240 95 98
255 108 95

3. Data Denyut Jantung Saat Istirahat

Tabel 3.71 Data Denyut Jantung Saat Istirahat

Praktikum Perancangan Sistem Industri I III-86

Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik Universitas Pasundan
2016
PT.754
195 98 95 4.090 3.886 0.898 0.823
210 98 98 4.090 4.090 0.898 0.880
225 89 99 3.503 4.160 0.727 0.899
240 95 98 3.886 4.090 0.841 0.880
255 108 95 4.833 3.886 1.088 0.823
270 108 98 4.833 4.090 1.088 0.880
285 108 108 4.833 4.833 1.088 1.070
300 99 108 4.160 4.833 0.917 1.070
315 95 99 3.886 4.160 0.841 0.899
330 88 98 3.442 4.090 0.708 0.880
345 98 98 4.090 4.090 0.898 0.880
360 98 108 4.090 4.833 0.898 1.070
Jumlah 49.738 51.044 10.89 11.054
Rata-Rata 4.145 4.254 0.907 0.921

Tabel Denyut Jantung Saat Istirahat

3.8.2 Pengolahan Data

 Pengolahan Data Pada Sclae Development
Pengolahan data dilakukan dengan menggunakan Software SWAT
(Subjective Work Load Assesment Technique). Untuk langkah awal dilakukan
proses Scale Development dengan meng-input hasil pengurutan 27 kombinasi
kartu ke dalam Software dengan langkah-langkahnya sebagai berikut:
1. Tampilan icon awal SWAT seperti yang terlihat pada tampilan berikut:

Gambar 3.34 Pengolahan Data Scale Development 1

2. Memasukkan today’s date (tanggal dilaksanakan penelitian), study name
(Laboratorium PSI 1), file name (nama Lupus Company), number of subject

Praktikum Perancangan Sistem Industri I III-87

Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik Universitas Pasundan
2016
PT.754
(jumlah orang yang akan diteliti dengan menggunakan software ini) seperti
dibawah ini:

Gambar 3.35 Pengolahan Data Scale Development 2

3. Setelah date comment terisi, mulai dengan melakukan data entry dari kartu-
kartu yamh telah di urutkan oleh operator yang di teliti sebelumnya dengan
menekan tombol F2, sehingga akan muncul tampilan berikut:

Gambar 3.36 Pengolahan Subject Data

4. Tekan tombol F2. Lihat urutan kartu yang telah diurutkan oleh operator.
Kartu dengan abjad dan kombinasi beban kerja mental seperti yang tertera

Praktikum Perancangan Sistem Industri I III-88

Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik Universitas Pasundan
2016
PT.754
pada gambar diatas terletak di urutan keberapa. Masukan sesuai dengan
urutannya. (Gerakan kursor dengan ↓ untuk kombinasi beban kerja
selanjutnya). Contoh input data dapat dilihat di gambar berikut ini:

Gambar 3.37 Subject Data

Praktikum Perancangan Sistem Industri I III-89

Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik Universitas Pasundan
2016
PT.754
Gambar 3.38 Subject Data

5. Tekan F1 untuk berhenti melakukan entry data. Kemudian muncul tampilan

seperti pada point 4. Tekan tombol F4 (program setup) untuk melihat hasil
scale development. Tampilan layar yang akan muncul adalah sebagai berikut:

Gambar 3.39 Program Setup

6. Setelah tampilan pada program setup muncul, pilih angka 1 pada option
chosen dan akan keluar tampilan sebagai berikut:

Praktikum Perancangan Sistem Industri I III-90

Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik Universitas Pasundan
2016
PT.754
Gambar 3.40 Prototype Analysis Of Each Subject Data

Dari gambar diatas kita dapat melihat nilai koefisien “kendali” dan kolerasi
rangking setiap subject.
Ket:
Apabila nilai koefisien kendali berada diatas 0,75 (>0,75), maka pengolahan
data dilakukan secara kelompok.

7. Tekan F3 sehingga muncul tampilan layar seperti di point 6.

8. Untuk melihat hasil scale development secara group tekan 3 sehingga muncul
tampilan pada point 7. Tekan F4 untuk dan muncul tampilan sebagai berikut:

Praktikum Perancangan Sistem Industri I III-91

Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik Universitas Pasundan
2016
PT.754

Gambar 3.41 Scaling Information

9. Untuk melihat hasil scaling solution tekan F4 seperti yang terlihat pada
tampilan point 8 dan akan muncul tampilan sebagai berikut (untuk melihat
lanjutan hasil scaling tekan F2).

Gambar 3.42 Scaling Solution

Praktikum Perancangan Sistem Industri I III-92

Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik Universitas Pasundan
2016
PT.754

Gambar 3.43 Scaling Solution

 Pengolahan Data Event Scoring

Tabel 3.72 Pengolahan Data Event Scoring
F 13 7 No AKTIVITAS SWAT RATING
TIME EFFORT STRESS
J 9 19
C 10 23 1 KULIAH 1 2 3 1 2 3 1 2 3 54.4
X 8 6 2 PRAKTIKUM 1 2 3 1 2 3 1 2 3 71.1
S 15 2 3 TUGAS KULIAH 1 2 3 1 2 3 1 2 3 0
M 11 17 4 TUGAS PRAKTIKUM 1 2 3 1 2 3 1 2 3 97.8
U 6 3 5 PRESENTASI 1 2 3 1 2 3 1 2 3 37.2
G 4 10 6 UTS 1 2 3 1 2 3 1 2 3 63.1
Z 3 5 7 UAS 1 2 3 1 2 3 1 2 3 63.1

Keterangan : 0-40 = Lower Load

41-60 = Medium Load
61-100 = Over Load

Praktikum Perancangan Sistem Industri I III-93

Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik Universitas Pasundan
2016
PT.754

3.8.2.1 SWAT (Subjective Work Load Assesment Technique)

 Pengolahan Data Pada Sclae Development
 Pengolahan Data Event Scoring
3.8.2.2 Lingkungan Kerja Fisik
1. Format Pengamatan Display Warna
Tabel 3.73 Data Pengamatan Display Warna

Praktikum Perancangan Sistem Industri I III-94

Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik Universitas Pasundan
2016
PT.754
keterangan
No warna dasar warna huruf
sangat jelas jelas tidak jelas
1 coklat tua biru terang
2 abu-abu merah
3 coklat tua biru tua
4 abu-abu biru tua
5 orange biru tua
6 pink hijau terang
7 hijau biru terang
8 orange kuning
9 biru terang kuning
10 pink kuning
11 kuning merah
12 biru tua kuning
13 kuning hijau tua
14 merah biru tua
15 coklat kuning
16 merah kuning
17 ungu hijau tua
18 hijau kuning
19 biru muda ungu
20 orange biru terang
21 merah putih
22 hijau tosca kuning
23 pink terang biru muda
24 ungu kuning
25 hijau terang hijau tua
26 hijau terang merah
27 hijau aneh putih
28 kuning aneh biru tua
29 coklat putih
30 kuning biru tua
31 biru terang merah
32 coklat biru muda
33 pink tua hijau tosca
34 hijau aneh kuning
35 hijau terang kuning
36 ungu kuning
37 hijau tua merah
38 pink biru tua
39 hijau putih
40 pink putih
41 kuning ungu
42 orange merah
43 kuning biru tua
44 ungu merah terang
45 kuning terang putih
46 pink merah
47 hitam biru terang
48 merah putih
49 biru hijau
50 merah hijau
51 kuning biru muda

2. Uji Kenormalan Data

Tabel 3.74 Data Uji Kenormalan Mata
Tinggi (cm)
No Jarak (meter)
1 2 3 4 5 6 7 8 9
1 4.05 + + + + + + + - -
2 4.85 + + + + + - - - -
3 6.18 + + + + + - - - -
4 7.88 + + + - - - - - -

Praktikum Perancangan Sistem Industri I III-95

Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik Universitas Pasundan
2016
PT.754

3. Format Ishihara’s Test

Tabel 3.75 Data Ishihara Test
No Pembacaan (J/TJ) Angka/Gambar Terbaca
1 j 25
2 j 45
3 j 6
4 j 29
5 j 56
6 j 8
7 j 5

4. Format Pengamatan Jumlah Besar

Tabel 3.76 Data Pengamatan Jumlah Benar

Kondisi Jumlah Benar Temperatur Intensitas

ke- 1 2 3 𝑋 ̅ Celcius Suara (dB)
1 2 5 9 5.33 33.80 87.00
2 6 10 13 9.67 24.00 81.50
3 8 11 17 12.00 18.00 71.70
∑ 𝑋 ̅ 27.00

5. Format Pengamatan Noise Dose

Tabel 3.77 Data Perhitungan Noise Dose Durasi 1 menit
1 menit
Intensitas Suara
No T (Permitted) C
(dB) D=100x(𝐶/
𝑇)
1 87.00 12.13 0.02 0.14
2 81.50 25.99 0.02 0.06
3 71.70 101.13 0.02 0.02

Praktikum Perancangan Sistem Industri I III-96

Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik Universitas Pasundan
2016
PT.754

Tabel 3.78 Data Perhitungan Noise Dose Durasi 1,5 menit

1 menit
Intensitas Suara
No T (Permitted) C
(dB) D=100x(𝐶/
𝑇)
1 87.00 12.13 0.02 0.14
2 81.50 25.99 0.02 0.06
3 71.70 101.13 0.02 0.02

Tabel 3.79 Data Perhitungan Noise Dose Durasi 2 menit

1 menit
Intensitas Suara
No T (Permitted) C
(dB) D=100x(𝐶/
𝑇)
1 87.00 12.13 0.02 0.14
2 81.50 25.99 0.02 0.06
3 71.70 101.13 0.02 0.02

6. Grafik Jumlah Benar VS Intensitas Suara

Tabel 3.80 Jumlah Benar vs Intensitas Suara

No Intensitas Suara (dB)

1 87.60
2 80.60

Praktikum Perancangan Sistem Industri I III-97

Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik Universitas Pasundan
2016
PT.754

Grafik Jumlah Benar VS Intensitas Suara

Xbar

Jumlah Benar
14.00
12.00
10.00
8.00
6.00
4.00
2.00
0.00
73.10 80.60 87.60
Intensitas Suara

Gambar 3.44 Grafik Jumlah Benar VS Intensitas Suara

7. Grafik Jumlah Benar VS Intensitas Cahaya

Tabel 3.81 Jumlah Benar vs Intensitas Cahaya
2 80.60
3 73.10

Grafik Jumlah Benar VS Intensitas Cahaya

Xbar
14.00
Jumlah Benar

12.00
10.00
8.00
6.00
4.00
2.00
0.00
40.00 120.00 260.00
Intensitas Cahaya

Gambar 3.45 Grafik Jumlah Benar VS Intensitas Cahaya

Praktikum Perancangan Sistem Industri I III-98

Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik Universitas Pasundan
2016
PT.754

8. Grafik Jumlah Benar VS Temperatur

Tabel 3.82 Jumlah Benar vs Temperatur
2 80.60
3 73.10

Grafik Jumlah Benar VS Intensitas Temperatur

Xbar
14.00
Jumlah Benar

12.00
10.00
8.00
6.00
4.00
2.00
0.00
18.00 24.00 33.90
Intensitas Temperatur

Gambar 3.46 Grafik Jumlah Benar VS Temperatur

9. Grafik Jumlah Benar VS Waktu
Tabel 3.83 Jumlah Benar vs Waktu

No Intensitas Suara (dB) 𝑋 ̅

1 87.60 5.33
2 80.60 9.67
3 73.10 12.00

Praktikum Perancangan Sistem Industri I III-99

Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik Universitas Pasundan
2016
PT.754

Grafik Jumlah Benar VS Waktu

12
11

jumlah benar
10
8 8 8
7 7 7 kondisi 1
6 6 6
kondisi 2
4 4
kondisi 3
2
0
1 2 3

waktu (Menit)

Gambar 3.47 Grafik Jumlah Benar VS Waktu

10. Display Warna

Gambar 3.48 Display Warna

Jarak Pandang 2000 cm

1. Tinggi Huruf (H) = JP/20
= 3000/20 = 100
2. Tebal Huruf (th) = 1/6 x h
= 1/6 x 100 = 16.66
3. Lebar Huruf (lh) = 2/3 x h
= 2/3 x 100 = 66.66
Praktikum Perancangan Sistem Industri I III-100
Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik Universitas Pasundan
2016
PT.754
4. Jarak Antar Huruf (jah ) = 1/5 x h
= 1/5 x 100 = 20
5. Jarak Antar Kata (jak) = 2/3 x h
= 2/3 x 100 = 66.66

3.8.2.3 Fisiologi Kerja

1. Data Denyut Jantung Sebelum Bekerja
Tabel 3.84 Data Denyut Jantung Sebelum Bekerja
Tabel Sebelum Bekerja
Denyut Jantung (X) Energi (Yi) (kkal/menit) Oksigen VO2 (liter/menit)
Detik Ke
Pria Wanita Pria Wanita Pria Wanita
15 88 79 3.442 2.939 0.708 0.519
30 83 79 3.153 2.939 0.613 0.519
45 88 88 3.442 3.442 0.708 0.690
60 85 83 3.266 3.153 0.651 0.595
75 87 88 3.382 3.442 0.689 0.690
90 89 89 3.503 3.503 0.727 0.709
105 88 89 3.442 3.503 0.708 0.709
120 98 88 4.090 3.442 0.898 0.690
135 89 88 3.503 3.442 0.727 0.690
150 98 88 4.090 3.442 0.898 0.690
165 98 87 4.090 3.382 0.898 0.671
180 93 88 3.754 3.442 0.803 0.690
Jumlah 43.158 40.071 9.028 7.862

Contoh Perhitungan Energi Kalori :

Y = 1,80441 – 0,0229038 (x) + 4,71733 x 10−4( X ¿ ¿2
1. Y = 1,80441 – 0,0229038 (x) + 4,71733 x 10−4( X ¿ ¿2
Y = 1,80441 – 0,0229038 (88) + 4,71733 x 10−4(88 ¿ ¿2
= 3.442
2. Y = 1,80441 – 0,0229038 (x) + 4,71733 x 10−4( X ¿ ¿2
Y = 1,80441 – 0,0229038 (83) + 4,71733 x 10−4(83 ¿ ¿2
= 3.153
3. Y = 1,80441 – 0,0229038 (x) + 4,71733 x 10−4( X ¿ ¿2
Y = 1,80441 – 0,0229038 (88) + 4,71733 x 10−4(88 ¿2
= 3.442
4. Y = 1,80441 – 0,0229038 (x) + 4,71733 x 10−4( X ¿ ¿2
Y = 1,80441 – 0,0229038 (88) + 4,71733 x 10−4(88 ¿ ¿2
Praktikum Perancangan Sistem Industri I III-101
Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik Universitas Pasundan
2016
PT.754
= 3.442
5. Y = 1,80441 – 0,0229038 (x) + 4,71733 x 10−4( X ¿ ¿2
Y = 1,80441 – 0,0229038 (83) + 4,71733 x 10−4(83 ¿ ¿2
= 3.153
6. Y = 1,80441 – 0,0229038 (x) + 4,71733 x 10−4( X ¿ ¿2
Y = 1,80441 – 0,0229038 (88) + 4,71733 x 10−4(88 ¿2
= 3.442

Contoh Perhitungan Konsumsi Oksigen :

Vo2 = 0,019HR – 0,024h + 0,016w + 0,045a + 1.15
1. Vo2 = 0,019HR – 0,024h + 0,016w + 0,045a + 1.15
Vo2 = 0,019 (88) – 0,024 (172) + 0,016 (64) + 0,045(22) + 1.15
¿0,708
2. Vo2 = 0,019HR – 0,024h + 0,016w + 0,045a + 1.15
Vo2 = 0,019 (83) – 0,024 (172) + 0,016 (64) + 0,045 (22) + 1.15
=0.613
3. Vo2 = 0,019HR – 0,024h + 0,016w + 0,045a + 1.15
Vo2 = 0,019(88) – 0,024(172) + 0,016 (64) + 0,045(22) + 1.15
=0,708
4. Vo2 = 0,019HR – 0,024h + 0,016w + 0,045a + 1.15
Vo2 = 0,019 (88) – 0,024 (172) + 0,016 (64) + 0,045(22) + 1.15
¿0,708
5. Vo2 = 0,019HR – 0,024h + 0,016w + 0,045a + 1.15
Vo2 = 0,019 (83) – 0,024 (172) + 0,016 (64) + 0,045 (22) + 1.15
=0.613
6. Vo2 = 0,019HR – 0,024h + 0,016w + 0,045a + 1.15
Vo2 = 0,019(88) – 0,024(172) + 0,016 (64) + 0,045(22) + 1.15
=0,708

Praktikum Perancangan Sistem Industri I III-102

Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik Universitas Pasundan
2016
PT.754

Denyut Jantung VS Waktu Sebelum

Bekerja
100
Denyut Jantung

90
80
70
60
15 30 45 60 75 90 105 120 135 150 165 180
Detik Ke-

Pria Wanita

Gambar 3.49 Grafik Denyut jantung VS Waktu Sebelum Bekerjaa

Pengukuran Waktu VS Energi

Pria Wanita
4.500

4.000
Denyut Jantung

3.500

3.000

2.500
15 30 45 60 75 90 105 120 135 150 165 180
Detik Ke-

Gambar 3.50 Grafik Pengukuran Waktu VS Energi

Konsumsi Oksigen VS Waktu

Pria Wanita
0.750
Konsumsi Oksigen

0.700
0.650
0.600
0.550
0.500
15 30 45 60 75 90 105 120 135 150 165 180
Detik Ke-

Gambar 3.51 Grafik Konsumsi Oksigen VS Waktu

Praktikum Perancangan Sistem Industri I III-103
Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik Universitas Pasundan
2016
PT.754

2. Data Denyut Jantung Saat Bekerja

Tabel 3.85 Data Denyut Jantung Saat Bekerja
120 98 88 4.090 3.442 0.898 0.690
135 89 88 3.503 3.442 0.727 0.690
150 98 88 4.090 3.442 0.898 0.690
165 98 87 4.090 3.382 0.898 0.671
180 93 88 3.754 3.442 0.803 0.690
Jumlah 43.158 40.071 9.028 7.862
Rata-Rata 3.596 3.339 0.752 0.655

Tabel Denyut Jantung Saat Bekerja

Denyut Jantung (X) Energi (Yi) (kkal/menit) Oksigen VO2 (liter/menit)
Detik Ke
Pria Wanita Pria Wanita Pria Wanita
195 98 95 4.090 3.886 0.898 0.823
210 98 98 4.090 4.090 0.898 0.880
225 89 99 3.503 4.160 0.727 0.899
240 95 98 3.886 4.090 0.841 0.880
255 108 95 4.833 3.886 1.088 0.823

Contoh Perhitungan Energi Kalori :

Y = 1,80441 – 0,0229038 (x) + 4,71733 x 10−4( X ¿ ¿2
1. Y = 1,80441 – 0,0229038 (x) + 4,71733 x 10−4( X ¿ ¿2
Y = 1,80441 – 0,0229038 (98) + 4,71733 x 10−4(98 ¿ ¿2
= 4,090
2. Y = 1,80441 – 0,0229038 (x) + 4,71733 x 10−4( X ¿ ¿2
Y = 1,80441 – 0,0229038 (98) + 4,71733 x 10−4(98 ¿ ¿2
= 4.090
3. Y = 1,80441 – 0,0229038 (x) + 4,71733 x 10−4( X ¿ ¿2
Y = 1,80441 – 0,0229038 (89) + 4,71733 x 10−4(89 ¿2
= 3,503
4. Y = 1,80441 – 0,0229038 (x) + 4,71733 x 10−4( X ¿ ¿2
Y = 1,80441 – 0,0229038 (98) + 4,71733 x 10−4(98 ¿ ¿2
= 4,090
5. Y = 1,80441 – 0,0229038 (x) + 4,71733 x 10−4( X ¿ ¿2
Y = 1,80441 – 0,0229038 (98) + 4,71733 x 10−4(98 ¿ ¿2

Praktikum Perancangan Sistem Industri I III-104

Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik Universitas Pasundan
2016
PT.754
= 4.090
6. Y = 1,80441 – 0,0229038 (x) + 4,71733 x 10−4( X ¿ ¿2
Y = 1,80441 – 0,0229038 (89) + 4,71733 x 10−4(89 ¿2
= 3,503

Contoh Perhitungan Konsumsi Oksigen :

Vo2 = 0,019HR – 0,024h + 0,016w + 0,045a + 1.15
1. Vo2 = 0,019HR – 0,024h + 0,016w + 0,045a + 1.15
Vo2 = 0,019 (98) – 0,024 (172) + 0,016 (64) + 0,045(22) + 1.15
¿ 0,898
2. Vo2 = 0,019HR – 0,024h + 0,016w + 0,045a + 1.15
Vo2 = 0,019 (98) – 0,024 (172) + 0,016 (64) + 0,045 (22) + 1.15
= 0,898
3. Vo2 = 0,019HR – 0,024h + 0,016w + 0,045a + 1.15
Vo2 = 0,019(89) – 0,024(172) + 0,016 (64) + 0,045(22) + 1.15
= 0,727
4. Vo2 = 0,019HR – 0,024h + 0,016w + 0,045a + 1.15
Vo2 = 0,019 (98) – 0,024 (172) + 0,016 (64) + 0,045(22) + 1.15
¿ 0,898
5. Vo2 = 0,019HR – 0,024h + 0,016w + 0,045a + 1.15
Vo2 = 0,019 (98) – 0,024 (172) + 0,016 (64) + 0,045 (22) + 1.15
= 0,898
6. Vo2 = 0,019HR – 0,024h + 0,016w + 0,045a + 1.15
Vo2 = 0,019(89) – 0,024(172) + 0,016 (64) + 0,045(22) + 1.15
= 0,727

Praktikum Perancangan Sistem Industri I III-105

Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik Universitas Pasundan
2016
PT.754

Denyut Jantung VS Saat Bekerja

Pria Wanita
110
Denyut Jantung

100
90
80
195 210 225 240 255 270 285 300 315 330 345 360
Detik Ke-

Gambar 3.52 Grafik Denyut jantung VS Saat Bekerja

Pengukuran Waktu VS Energi

Pria Wanita
Denyut Jantung

4.500

3.500

2.500
195 210 225 240 255 270 285 300 315 330 345 360
Detik Ke-

Gambar 3.53 Grafik Pengukuran Waktu VS Energi

Konsumsi Oksigen VS Waktu

Pria Wanita
Konsumsi Oksigen

1.100
0.900
0.700
0.500
195 210 225 240 255 270 285 300 315 330 345 360
Detik Ke-

Gambar 3.54 Grafik Konsumsi Oksigen VS Waktu

3. Data Denyut Jantung Saat Istirahat

Tabel 3.86 Data Denyut Jantung Saat Istirahat

Praktikum Perancangan Sistem Industri I III-106

Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik Universitas Pasundan
2016
PT.754
195 98 95 4.090 3.886 0.898 0.823
210 98 98 4.090 4.090 0.898 0.880
225 89 99 3.503 4.160 0.727 0.899
240 95 98 3.886 4.090 0.841 0.880
255 108 95 4.833 3.886 1.088 0.823
270 108 98 4.833 4.090 1.088 0.880
285 108 108 4.833 4.833 1.088 1.070
300 99 108 4.160 4.833 0.917 1.070
315 95 99 3.886 4.160 0.841 0.899
330 88 98 3.442 4.090 0.708 0.880
345 98 98 4.090 4.090 0.898 0.880
360 98 108 4.090 4.833 0.898 1.070
Jumlah 49.738 51.044 10.89 11.054
Rata-Rata 4.145 4.254 0.907 0.921

Tabel Denyut Jantung Saat Istirahat

Contoh Perhitungan Energi Kalori :

Y = 1,80441 – 0,0229038 (x) + 4,71733 x 10−4( X ¿ ¿2
1. Y = 1,80441 – 0,0229038 (x) + 4,71733 x 10−4( X ¿ ¿2
Y = 1,80441 – 0,0229038 (98) + 4,71733 x 10−4(98 ¿ ¿2
= 4,090
2. Y = 1,80441 – 0,0229038 (x) + 4,71733 x 10−4( X ¿ ¿2
Y = 1,80441 – 0,0229038 (103) + 4,71733 x 10−4(103 ¿ ¿2
= 4,450
3. Y = 1,80441 – 0,0229038 (x) + 4,71733 x 10−4( X ¿ ¿2
Y = 1,80441 – 0,0229038 (99) + 4,71733 x 10−4(99 ¿2
= 4.160
4. Y = 1,80441 – 0,0229038 (x) + 4,71733 x 10−4( X ¿ ¿2
Y = 1,80441 – 0,0229038 (98) + 4,71733 x 10−4(98 ¿ ¿2
= 4,090
5. Y = 1,80441 – 0,0229038 (x) + 4,71733 x 10−4( X ¿ ¿2
Y = 1,80441 – 0,0229038 (103) + 4,71733 x 10−4(103 ¿ ¿2
= 4,450
6. Y = 1,80441 – 0,0229038 (x) + 4,71733 x 10−4( X ¿ ¿2
Y = 1,80441 – 0,0229038 (99) + 4,71733 x 10−4(99 ¿2 = 4.160

Praktikum Perancangan Sistem Industri I III-107

Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik Universitas Pasundan
2016
PT.754
Contoh Perhitungan Konsumsi Oksigen :
Vo2 = 0,019HR – 0,024h + 0,016w + 0,045a + 1.15
1. Vo2 = 0,019HR – 0,024h + 0,016w + 0,045a + 1.15
Vo2 = 0,019 (98) – 0,024 (172) + 0,016 (64) + 0,045(22) + 1.15
¿0.898
2. Vo2 = 0,019HR – 0,024h + 0,016w + 0,045a + 1.15
Vo2 = 0,019 (103) – 0,024 (172) + 0,016 (64) + 0,045 (22) + 1.15
= 0,993
3. Vo2 = 0,019HR – 0,024h + 0,016w + 0,045a + 1.15
Vo2 = 0,019(99) – 0,024(172) + 0,016 (64) + 0,045(22) + 1.15
= 0.917
4. Vo2 = 0,019HR – 0,024h + 0,016w + 0,045a + 1.15
Vo2 = 0,019 (103) – 0,024 (172) + 0,016 (64) + 0,045 (22) + 1.15
= 0,993
5. Vo2 = 0,019HR – 0,024h + 0,016w + 0,045a + 1.15
Vo2 = 0,019(99) – 0,024(172) + 0,016 (64) + 0,045(22) + 1.15
= 0.917
6. Vo2 = 0,019HR – 0,024h + 0,016w + 0,045a + 1.15
Vo2 = 0,019(99) – 0,024(172) + 0,016 (64) + 0,045(22) + 1.15
= 0.917

 Plot Data
Praktikum Perancangan Sistem Industri I III-108
Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik Universitas Pasundan
2016
PT.754

Denyut Jantung VS Saat Istirahat

Pria Wanita
110
105
Denyut Jantung

100
95
90
85
80
375 390 405 420 435 450 465 480 495 510 525 540
Detik Ke-

Gambar 3.55 Grafik Denyut jantung VS Saat Istirahat

Pengukuran Waktu VS Energi

Pria Wanita
5.000
4.500
Denyut Jantung

4.000
3.500
3.000
2.500
375 390 405 420 435 450 465 480 495 510 525 540
Detik Ke-

Gambar 3.56 Grafik Pengukuran Waktu VS Energi

Konsumsi Oksigen VS Waktu

Pria Wanita
1.200
1.100
Konsumsi Oksigen

1.000
0.900
0.800
0.700
0.600
0.500
375 390 405 420 435 450 465 480 495 510 525 540
Detik Ke-

Gambar 3.57 Grafik Konsumsi Oksigen VS Waktu

7. Menghitung Konsumsi Energi (KE) yang Dibutuhkan
Praktikum Perancangan Sistem Industri I III-109
Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik Universitas Pasundan
2016
PT.754
KE =|Et −Ei|
KE (W) = 5 Kilokalori/menit
KE (P) = 6 Kilokalori/menit

KE (Wanita) =|4.090−3.886| kkal/menit

KE = 0.204
KE (Pria) =|4.090−4.145| kkal/menit
KE = 0.055

Untuk :K < S (Wanita)

0.204 < 5

Untuk :K < S (Pria)

0.055< 6

8. Menghitung Rest Time (Rt)

Tabel 3.87 Menghitung Rest Time
Umur Multiplier
20-30 1
40 1.04
50 1.1
60 1.2
65 1.25

a. Rest Time yang Dibutuhkan oleh Wanita

K = 0.204 ; 5 = kkal/menit
K < S (0.204 < 5); maka
Rt = 0

b. Rest Time yang Dibutuhkan Oleh Pria

Praktikum Perancangan Sistem Industri I III-110
Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik Universitas Pasundan
2016
PT.754
K = 0.055 ; 6 = kkal/menit
K < S (0.055 < 6); maka
Rt = 0
Multiplier untuk usia 20-30 tahun = 1, maka;
Rr x 1 = 0 x 1 = 0 menit

3.8.3 Analisa Modul VII

Pengerjaan dimulai dari menentukan beban kerja apakah pekerjaan
mengandung unsur beban kerja berbeda yang dilakukan oleh operator pada
pekerjaan yang berbeda, perbedaan tingkat beban kerja pada suatu kondisi tertentu
dimulai dari kondisi kerja nyaman, sedang hingga ekstrim cara aplikasi
perhitungan beban kerja pada suatu kondisi tertentu dengan cara aplikasi
perhitungan beban kerja dari data kualitatif menjadi dasar perhitungan kuantitatif,
fungsi dan manfaat dari sodtware SWAT untuk mengukur beban kerja yang
diterima oleh operator pada saat bekerja mengetahui besarnya beban maksimal
yang dapat diberikan kepada seorang operator agar mengetahui konsumsi energy
yang dibutuhkan pada saat bekerja antara hubungan beban pekerjaan dengan
denyut jantung . kriteria kriteria ukuran performansi sistem kerja yang mencakup
aspek fisiologi dan psikologi kerja. Menginterpretasikan hasil-hasil pengukuran
performasi sistem kerja tersebut, serta digunakan untuk memperbaiki sistem kerj
pengaruh lingkungan kerja pun berpengaruh terhadap adanya beban waktu, beban
mental, beban psikologis dan tingkat kebisingan, pencahayaan dan temperatur
pengaruh lingkungan kerja fisik terhadap performansi kerja dan Human error
merancang suatu lingkungan kerja yang ergonomis sehingga dapat meningkatkan
performasi kerja dan produktivitas kerja serta mengurangi Human error.dalam
langkah pengerjaan modul dimulai dari pengerjaan beban kerja mental ada beban
kerja mental rendah (Lower Load),Beban kerja mental Medium (Medium Load)
beban kerja mental tinggi (Over Load). Fisiologi kerja pengukuran aktivitas kerja
pada dasarnya merupakan pengukuran besarnya tenaga yang diperlukan oleh
seorang pekerja untuk melakukan pekerjaannya, ada konsumsi oksigen pada
proses konversi energy utama yang berlangsung didalam tubuh terjadi memlalui,
paru-paru, otot, permukaan tubuh, proses pencernaan, pengyukuran denyut
Praktikum Perancangan Sistem Industri I III-111
Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik Universitas Pasundan
2016
PT.754
jantung akan sangat sensitive terhadap temperature dan tekanan emosi manusia,
dan disisi lain pengukuran melalui konsumsi oksigen pada dasarnya tidak akan
banyak dipengaruhi oleh perbedaan karakteristik individu manusia yang akan
diukur, pengukuran konsumsi energy secara garis besar kegiatan-kegiatan kerja
manusia dapat digolongkan menjadi kerja fisik (otot) dan kerja mental
(otak).dengan mengukur denyut jantung konsumsi oksigen. Mencatat denyut
jantung sebelum melakukan aktivitas, operator melakukan aktivitas Treadmill
atau sepeda statis dengan kecepatan jalan cepat dengan ketentuan yang ada, beban
kerja ditentukan denganw aktu 3 menit sebelum bekerja dan 3 menit sesudah
bekerja denganw aktu istirahata 3 menit aktivitas ini dilakukan berturut-turut 1
kali. Pencatatan denyut jantung dicatat setiap 15 detik sekali selama aktivitas
berlangsung aktivitas setelah operator melakukan aktivitas dicatat.untuk kalori
yang dikeluarkan pun dicatat olehg operatorkonsumsi enegri yang dibutuhkan pun
maka akan didapat dan rest time aka nada hasilnyauntuk tingkat kebisingan pun di
hitung dari mulai tingkat kebisingan rendah sedang hingga tinggi.

Praktikum Perancangan Sistem Industri I III-112

Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik Universitas Pasundan
2016