Anda di halaman 1dari 16

RENCANA KESELAMATAN KONSTRUKSI (RKK)

PAKET PEKERJAAN :

PENINGKATAN KAPASITAS STRUKTUR JALAN BELIEN RT. 01


DESA SUNGAI BAWANG

TAHUN ANGGARAN 2023


A. Kepemimpinan dan Partisipasi Pekerja dalam Keselamatan Konstruksi
A.1. Kepedulian pimpinan terhadap Isu eksternal dan internal:
A.2. Komitmen Keselamatan Konstruksi
B. Perencanaan keselamatan konstruksi
B.1. Identifikasi bahaya, Penilaian risiko, Pengendalian dan Peluang
B.2. Rencana tindakan (sasaran & program)
B.3. Standar dan peraturan perundangan
C. Dukungan Keselamatan Konstruksi
C.1. Sumber Daya
C.2. Kompetensi
C.3. Kepedulian
C.4. Komunikasi
C.5. Informasi Telekomunikasi
D. Operasi Keselamatan Konstruksi
D.1. Perencanaan dan Pengendalian Operasi
D.2. Kesiapan dan Tanggapan Terhadap Kondisi Darurat
E. Evaluasi Kinerja Keselamatan Konstruksi
E.1. Pemantauan dan evaluasi
E.2. Tinjauan manajemen
E.3. Peningkatan kinerja keselamatan konstruksi
A. Kepemimpinan dan Partisipasi Pekerja dalam Keselamatan Konstruksi
A.1. Kepedulian pimpinan terhadap Isu ekternal dan internal
CV. JENIE KARYA yang bergerak di bidang Jasa Konstruksi berkomitmen dan peduli
terhadap Keselamatan Konstruksi khusus dalam pencapaian penanganan isu
keselamatan konstruksi dengan langkah-langkah sebagai berikut:
1. Peduli dalam mempromosikan pemahaman akan kebutuhan keselamatan konstruksi
dan membudayakan keselamatan konstruksi dalam seluruh kegiatan pelaksanaan
konstruksi
2. Peduli dalam melakukan sosialisasi tentang keselamatan konstruksi terhadap seluruh
tenaga kerja maupun masyarakat didalam lingkungan kerja konstruksi
3. Peduli dalam melaksanakan implementasi sesuai rencana keselamatan konstruksi
bedasarkan perundang-undangan yang berlaku dalam keselamatan konstruksi
nasional
4. Mencegah kecelakaan, kebakaran, sakit akibat kerja, keamanan dan pencemaran
lingkungan
5. Memantau dan mengevaluasi terhadap kinerja keselamatan konstruksi serta
melakukan perbaikan secara berkelanjutan

Tenggarong, 28 Oktober 2023


CV. JENIE KARYA

DARIUS
Direktur
A.2 Komitmen Keselamatan Konstruksi
Penjelasan mengenai isi Komitmen Keselamatan Konstruksi poin (A.2) sesuai dengan format di bawah
ini:

PAKTA KOMITMEN KESELAMATAN KONSTRUKSI

Saya yang bertanda tangan di bawah ini:


Nama : DARIUS
Jabatan : DIREKTUR
Bertindak untuk : CV. JENIE KARYA

Dalam Rangka Pengadaan Pekerjaan PENINGKATAN KAPASITAS STRUKTUR JALAN BELIEN RT. 01
DESA SUNGAI BAWANG, Pada KELOMPOK KERJA PEMILIHAN 02 PEMERINTAH
DAERAH KAB. KUTAI KARTANEGARA TAHUN ANGGARAN 2023. berkomitmen melaksanakan
konstruksi berkeselamatan demi terciptanya Zero Accident, dengan memastikan bahwa seluruh
pelaksanaan konstruksi:

a. Memenuhi ketentuan Keselamatan Konstruksi;


b. Menggunakan tenaga kerja kompeten bersertifikat;
c. Menggunakan peralatan yang memenuhi standar kelaikan;
d. Menggunakan material yang memenuhi standar mutu;
e. Menggunakan teknologi yang memenuhi standar kelaikan;
f. Melaksanakan Standar Operasi dan Prosedur (SOP); dan
g. Memenuhi 9 (sembilan) komponen biaya penerapan SMKK

Tenggarong, 28 Oktober 2023


CV. JENIE KARYA

DARIUS
Direktur
B. Perencanaan keselamatan konstruksi
Di dalam membuat Rencana Keselamatan Konstruksi, PPK memberikan identifikasi awal dan penyedia harus menyampaikan pengendalian risiko pada saat penawaran berdasarkan identifikasi awal tersebut
B.1 Identifikasi Bahaya, Penilaian Resiko, Pengendalian dan Peluang

Tabel Format Tabel IBPRP*


DESKRIPSI RESIKO PENILAIAN TINGKAT RESIKO PENILAIAN TINGKAT RESIKO

PERSYARATAN PEMENUHAN PENGENDALIAN


NO. JENIS BAHAYA PERATURAN
PENGENDALIAN AWAL KETERANGAN
KEMUNGKI KEPARAHA
NILAI TINGKAT LANJUTAN KEMUNGKI KEPARAHA
NILAI TINGKAT
URAIAN PEKERJAAN IDENTIFIKASI BAHAYA (Skenario Bahaya) (Tipe NAN (F) N (A)
RESIKO (F RESIKO
NAN (F) N (A)
RESIKO (F RESIKO
X A) (TR) X A) (TR)
Kecelakaan)

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16

1 Perkerasan Beton Semen - Pekerja Terkena Peralatan Pengecoran Beton Terjatuh 1. UU No.1 Th 1970 - Bahan /Peralatan K3 1 set, 1 6 6 Sedang - Administrasi : Analisis N/A N/A N/A N/A
Terbentur 2. UU No.2 Th 2017 - Pengadaan Rambu Keselamatan Kerja
Luka Ringan 3. Permenaker No.5 Th 2018 - Peringatan Bahaya
Luka Berat 4. Permen PUPR No.21 Th 2019 dilokasi 'Pekerjaan,
- Pelaksana K3 1 org,
- Memakai APD
- Safety Briefing sebelum
Pekerjaan dimulai (operator dan
pekerja lainnya)
B.2. Rencana tindakan (sasaran khusus & program khusus)

Tabel Format Tabel Sasaran Khusus dan Program Khusus


SASARAN PROGRAM
PENGENDALIAN RESIKO (Sesuai Tabel 6
NO. JADWAL BENTUK INDIKATOR PENANGGUNG
IBPRP) URAIAN TOLAK UKUR URAIAN KEGIATAN SUMBER DAYA
PELAKSANAAN MONITORING PENCAPAIAN JAWAB

1 - Bahan /Peralatan K3 1 set, Dapat dilaksanakan sesuai dengan tahapan Semua tahapan Seluruh Pekerja Dokumen Kontrak N/A Chek List Harian 100 % Sesuai Standart Petugas K3
- Pengadaan Rambu Memastikan kesiapan APD Memastikan kompetensi Selesai Tanpa dipastikaan dan SMKK Disediakan petugas
- Peringatan Bahaya pekerja Zero Accident Kecelakaan memenuhi Prinsip yang melakukan
dilokasi 'Pekerjaan, Keselamatan dan pengawasan
- Pelaksana K3 1 org, selama kegiatan
- Memakai APD berlangsung
- Safety Briefing sebelum
Pekerjaan dimulai (operator dan
pekerja lainnya)
B. 3. Standar dan Peraturan Perundangan

Daftar peraturan perundang-undangan dan persyaratan Keselamatan Konstruksi yang wajib


digunakan sebagai acuan dalam melaksanakan SMK3 Konstruksi Bidang Pekerjaan Umum
antara lain sebagai berikut :
a. UU No. 18 Tahun 1999 tentang Jasa Konstruksi;
b. Peraturan Pemerintah No. 50 Tahun 2012 tentang Penerapan SMK3;
c. UU No. 14 Tahun 1969 tentang Ketentuan Pokok Mengenai Tenaga Kerja;
d. UU No. 1 Tahun 1970 tentang Keselamatan Kerja;
e. UU No. 3 Tahun 1992 tentang Jaminan Sosial Tenaga Kerja;
f. UU RI No. 23 Tahun 1992 tentang Kesehatan;
g. UU No. 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan;
h. Permen Naker No. PER.05/MEN/1996 tentang Sistem Manajemen Keselamatan dan
Kesehatan Kerja.

C. Dukungan Keselamatan Konstruksi


C. 1 Sumber daya
CV. JENIE KARYA mewajibkan :
a) Membuat Sasaran K3 yang terdokumentasi.
a. Menyusun Sasaran K3 dengan ketentuan:
1) Relevan pada fungsi dan tingkat yang di dalam perusahaan Penyedia Jasa.
2) Dibuat secara spesifik dan terukur;
3) Dideklarasikan secara eksplisit;
4) Disosialisasikan kepada pihak terkait yang relevan
5) Sesuai dengan Kebijakan K3;
6) Ditinjau ulang dalam rangka peningkatan berkelanjutan;
b) Memelihara sasaran K3 yang terdokumentasi.
c) Mengukur tingkat pencapaian sasaran.
d) Mengkaji tingkat pencapaian sasaran.
e) Membuat program untuk mencapai sasarannya.
f) Menerapkan program untuk mencapai sasarannya.
g) Memelihara program untuk mencapai sasarannya.
h) Menyusun program dengan :
i) Penunjukkan tanggung jawab dan kewenangan personil untuk mencapai tujuan pada fungsi
dan tingkat yang relevan;
j) Cara dan jangka waktu tujuan untuk dicapai.
k) Mengkaji program secara rutin dan terencana, dan menyesuaikannya jika perlu, untuk
memastikan sasaran ini tercapai.
l) Membuat RK3K, dengan ketentuan:
m) Dibuat pada awal kegiatan.
n) Mencantumkan kategori risiko pekerjaan yang telah ditentukan be rsama PPK.
o) Padaawal dimulainya kegiatan, CV. JENIE KARYA mempresentasikan RK3K kepada Pejabat
Pembuat Komitmen untuk mendapat persetujuan.
p) Melakukan tinjauan ulang terhadap RK3K (pada bagian yang memang perlu dilakukan
kaji ulang) dilakukan setiap bulan secara berkesinambungan selama pelaksanaan pekerjaan
konstruksi berlangsung.
q) Membuat Jadwal Pelaksanaan Pekerjaan.

C. 2 Kompetensi
a) Direktur Utama mengambil tanggung jawab utama untuk K3 dan sistem manajemen
K3
b) Direktur Utama menunjukkan komitmennya dengan:
c) Menjamin ketersediaan sumber daya yang utama dalam membangun, menerapkan, memelihara
dan meningkatkan SMK3/OHSAS;
d) Menentukan peranan, pembagian tanggung jawab dan memberi kewenangan kepada pelaksana
SMK3/OHSAS.
e) Mendokumentasikan dan mengkomunikasikan ketentuan pada angka 1) dan 2) di atas kepada
personil yang diberi tanggung jawab dan wewenang.
f) CV. JENIE KARYA menentukan penanggungjawab K3 untuk:
g) Menjamin bahwa SMK3/OHSAS dibuat, diterapkan dan dipelihara sesuai dengan pedoman
;
h) Menjamin kinerja SMK3/OHSAS dilaporkan kepada Direktur Utama untuk dikaji ulang dan
digunakan sebagai dasar peningkatan SMK3/OHSAS
i) memotivasi karyawan di tempat kerja untuk bertanggung jawab terhadap aspek K3.
C.3 Kompetensi, Pelatihan dan Kepedulian;
a) Menjamin setiap karyawan yang terlibat dalam pekerjaan yang mengandung risiko K3 memiliki
kompetensi atas dasar pendidikan, pelatihan atau pengalaman yang sesuai.
b) Mengidentifikasi dan melaksanakan pelatihan K3 dan SMK3/OHSAS sesuai dengan
kebutuhannya.
c) Mengevaluasi keefektifan pelatihan.
d) Membuat, menerapkan dan memelihara prosedur kerja karyawan.
e) CV. JENIE KARYA menyediakan Prosedur pelatihan dengan mempertimbangkan perbedaan
tingkatan untuk:
f) Tanggung jawab, kemampuan, keterampilan bahasa dan pendidikan; dan Risiko

C.4 Komunikasi, Keterlibatan dan Konsultasi;


Dalam kaitannya dengan bahaya K3 dan SMK3/OHSAS, CV. JENIE KARYA membuat,
menerapkan dan memelihara prosedur untuk:
a) Komunikasi internal antara berbagai tingkat dan fungsi / bagian ;
b) Komunikasi dengan pemasok, sub kontraktor dan pengunjung lainnya yang datang ke
tempat kerja;
c) Menerima, mendokumentasikan dan menanggapi kritik dan saran dari pihak luar yang terkait.
d) Membuat, menerapkan dan memelihara keterlibatan pekerja dalam hal:
e) Identifikasi bahaya, penilaian risiko dan menentukan pengendalian;
f) Penyelidikan insiden;
g) Pengembangan dan pengkajian kebijakan dan sasaran K3;
h) Konsultansi jika ada beberapa perubahan yang mempengaruhi K3 mereka;
i) Sebagai Perwakilan atas hal-hal yang berkaitan dengan K3.
j) Menginformasikan kepada pekerja tentang pengaturan keterlibatannya, termasuk siapa yang
mewakili jika terkait dengan hal-hal K3.
k) Konsultansi dengan pemasok, sub kontraktor jika ada perubahan pelaksanaan kegiatan
yang berhubungan dengan K3.

Tabel Jadwal Program Komunikasi

No. Jenis Komunikasi PIC Waktu Pelakasanaan

Induksi Keselamatan Kerja Setiap Minggu


1 Petugas K3
(Safety Induction ) (Minimal 1 kali)
Pertemuan Pagi Hari
2 Petugas K3 Setiap Hari Kerja
(Safety Morning)

Pertemuan Kelompok Kerja Setiap Minggu


3 Petugas K3
(Toolbox Meeting ) (Minimal 1 kali)

Rapat Keselamatan Kerja


4 Petugas K3 Sebelum Pekerjaan Dimulai
(Construction Safety Meeting )

C.5 Dokumentasi;
Dokumentasi SMK3/OHSAS CV. JENIE KARYA meliputi:
a) Kebijakan K3
b) Sasaran K3;
c) Uraian lingkup SMK3/OHSAS;
d) Uraian unsur -unsur utama dari SMK3/OHSAS dan kaitannya,
e) Acuan yang terkait;
f) Rekaman yang diperlukan; dan
g) Hal-hal penting untuk menjamin efektivitas perencanaan, operasi dan pengendalian
proses,dikaitkan dengan risiko K3

Pengendalian Dokumen K3
Pengelolaan dokumen di CV. JENIE KARYA memenuhi ketentuan sbb:
a) Dokumen yang diperlukan oleh SMK3/OHSAS dan pedoman ini dikendalikan.
b) CV. JENIE KARYA memenuhi membuat, menerapkan dan memelihara prosedur untuk:
1. Menyetujui dokumen untuk kecukupannya sebelum dikeluarkan;
2. Mengkaji ulang dan memutakhirkan seperlunya dan menyetujui kembali
dokumen tersebut;
3. Menyimpan dokumen tersebut dan diidentifikasi (diberi penomoran)
sehingga mempunyai kemampuan telusur;
4. Memastikan versi terbaru dari dokumen yang dipakai telah teridentifikasi
dan tersedia di tempat-tempat yang digunakan;
5. Pengendali Dokumen memastikan dokumen eksternal asli yang penting untuk
perencanaan dan operasi SMK3/OHSAS telah diidentifikasi dan dikendalikan
pendistribusiannya; dan
6. Menjaga penggunaan yang tidak diinginkan dari dokumen kadaluarsa dan
melakukan identifikasi yang sesuai jika dokumen tersebut disimpan untuk tujuan
tertentu.

D. Operasi Keselamatan Konstruksi


D. 1. Perencanaan Operasional.
a) CV. JENIE KARYA harus menentukan jenis kegiatan yang bahayanya telah diidentifikasi,
dan pada pelaksanaannya dianggap perlu untuk melakukan pengendalian operasional
untuk mengelola risiko K3.
b) Untuk kegiatan tersebut, CV. JENIE KARYA menerapkan dan memelihara:
1. Pengendalian operasional termuat dalam SMK3/OHSAS CV. JENIE KARYA
Mendokumentasikan semua prosedur pengendalian operasional;
2. Menentukan kriteria pengendalian operasional.

E. 2. Kesiapan dan Tanggapan Terhadap Kondisi Darurat.


Nama Perusahaan : CV. JENIE KARYA
Pekerjaan : PENINGKATAN KAPASITAS STRUKTUR JALAN BELIEN
RT. 01 DESA SUNGAI BAWANG.
Lokasi : KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA
Tanggal Di buat : 28 OKTOBER 2023
Tabel Analisa Keselamatan Pekerjaan (Job Safety Analysis)

Nama Paket Pekerjaan : PENINGKATAN KAPASITAS STRUKTUR JALAN BELIEN RT. 01 DESA
SUNGAI BAWANG.
Tanggal Pekerjaan 27 Oktober 2023 s/d 10 Desember 2023

Alat Pelindung Diri yang diperlukan untuk melaksanakan pekerjaan:

1 Helm / Safety Hekmet 


2 Sepatu / Safety Shoes 
3 Sarung Tangan / Safety Gloves 
4 Rompi Keselamatan / safety Vest 
5 Masker Pernafasan / Respiratory 
6 Dan Alat Pelindung Lainnya 
URUTAN LANGKAH PEKERJAAN IDENTIFIKASI BAHAYA PENGENDALIAN PENANGGUNG JAWAB

Melakukan Pelatihan Kepada


Pekerja/mMenggunakan Rambu Pengawas Pekerja /
Perkerasan Beton Semen - Pekerja Terkena Peralatan Pengecoran Beton
Peringatan dan Barikade/ Petugas yang terkait
Menggunakan APD yang sesuia
E. Evaluasi Keselamatan Konstruksi
Pemantauan dan Evaluasi
a) Membuat, mengidentifikasi, menerapkan dan memelihara prosedur pada situasi darurat.
b) Tanggap terhadap situasi darurat dan mencegah atau meminimalkan kerugian yang ditimbulkan.
c) Perencanaan tanggap darurat memperhitungkan keberadaan pihak-pihak terkait antara lain
pemadam kebakaran, kantor polisi dan rumah sakit.
d) Secara berkala CV. JENIE KARYA menguji prosedur tanggap darurat dengan melibatkan
pihak-pihak terkait yang diperlukan, apakah masih dapat diterapkan dalam menanggapi situasi
darurat.
e) Secara berkala CV. JENIE KARYA mengkaji ulang dan merevisi prosedur kesiagaan dan
tanggap darurat, khususnya setelah pengujian berkala dan sesudah terjadinya situasi darurat.

Pengukuran dan Pemantauan;

a) Membuat , menerapkan dan memelihara prosedur untuk pengukuran dan pemantauan kinerja
K3 secara teratur, meliputi:
a) Pengukuran kualitatif dan kuantitatif;
b) Pemantauan lebih luas terhadap kesesuaian dengan sasaran K3 Penyedia Jasa;
c) Pemantauan efektivitas pengendalian (untuk kesehatan dan keselamatan);
d) Pemantauan penyakit, insiden, (termasuk kecelakaan, hampir kena, dll), dan bukti historis
lainnya akibat kinerja K3 yang kurang;
e) Pencatatan data, hasil pemantauan dan pengukuran harus dapat mencukupi kebutuhan
untuk analisa tindakan perbaikan dan pencegahan.
f) Merencanakan dan memelihara prosedur kalibrasi peralatan

Tabel Contoh Jadwal Inspeksi dan Audit

Bulan ke-
No Kegiatan PIC
1 2 3
1 Inspeksi Keselamatan Konstruksi Petugas K3
2 Patroli Keselamatan Konstruksi Petugas K3
3 Audit Internal Petugas K3

Tinjauan Manajemen
Tinjauan Manajemen dan peningkatan Keselamatan Konstruksi
a) Direktur Utama CV. JENIE KARYA melakukan tinjauan manajemen SMK3/OHSAS, pada
interval waktu yang telah direncanakan, untuk memastikan kesesuaian, kecukupan dan
keefektifan secara berkelanjutan.
b) Peninjauan harus memasukkan analisa peluang untuk peningkatan dan perlunya perubahan
SMK3/OHSAS, termasuk kebijakan dan sasaran K3.
c) Tinjauan manajemen CV. JENIE KARYA mencakup:
1. Hasil audit internal dan evaluasi kepatuhan terhadap persyaratan peraturan dan
persyaratan lainnya;
2. Hasil keterlibatan dan konsultasi;
3. Komunikasi dari pihak luar yang relevan, termasuk kritik dan saran;
4. Kinerja K3;
5. Perluasan sasaran yang telah dicapai;
6. Status penyelidikan insiden, tindakan perbaikan dan pencegahan;
7. Tindak lanjut tinjauan manajemen sebelumnya;
8. Perubahan lingkup termasuk pengembangan dari persyaratan, peraturan dan
persyaratan lainnya yang terkait dengan K3; dan
9. Rekomendasi bagi peningkatan.
10. Hasil dari tinjauan manajemen sesuai dengan komitmen perusahaan untuk peningkatan
berkelanjutan.
11. Hasil dari tinjauan manajemen berupa keputusan untuk perbaikan:
a) Kinerja K3;
b) Kebijakan dan sasaran K3;
c) Sumber Daya; dan
d) Unsur-unsur lain dari SMK3/OHSAS.
e) Mengkomunikasikan hasil tinjauan manajemen kepada pemangku kepentingan

E.3. Peningkatan kinerja keselamatan konstruksi


Pengendalian operasional berupa prosedur kerja / petunjuk kerja, yang harus mencakup seluruh
upaya pengendalian pada Tabel 1 kolom (5),
diantaranya :
1. Upaya pengendalian berdasarkan lingkup pekerjaan sesuai Tabel 1 kolom (5).
2. Rencana penunjukan personil yang akan ditugaskan menjadi Penganggung Jawab Kegiatan
SMK3
3. Prediksi dan rencana penanganan kondisi keadaan darurat tempat kerja.
4. Rencana prosedur / petunjuk kerja yang perlu di siapkan
5. Rencana program pelatihan / soisalisasi sesuai pengendalian resiko pada Tabel 1 kolom (5)
6. Sistem pertolongan pertama pada kecelakaan
7. Persyaratan Operator Alat Angkat :
- Operator Alat Angkat harus memenuhi kompetensi Operator alat angkat.
- Setiap Operator alat angkat harus memiliki SIO (Surat Izin Operasi) alat yang di keluarkan
oleh Badan yang berwenang
8. Rambu Peringatan / Larangan / Anjuran :
- Penempatan Rambu-rambu peringatan/larangan/anjuran harus dipasang sesuai dengan
kondisi di tempat kerja.
- Rambu peringatan/larngan/anjuran harus mudah dilihat dan dapat dibaca.
9. Alat Pelindung Diri :
- Alat pelindung diri diidentifikasi berdasarkan hasil penilaian risiko.
- Alat pelindung diri (APD) diberikan kepada pekerja sesuai dengan jenis pekerjaan
10. Tamu/pengunjung dan pihak luar :
- Pengendalian dan pembatasan akses masuk dan akses keluar tempat kerja
- Persyaratan APD (Alat Pelindung Diri)
- Induksi K3
- Persyaratan tanggap darurat
Demikian Penyusunan Rencana Keselamatan Konstruksi CV. JENIE KARYA disusunsebagai usulan
RKK untuk Lampiran/ Usulan Teknis Pekerjaan PENINGKATAN KAPASITAS STRUKTUR JALAN
BELIEN RT. 01 DESA SUNGAI BAWANG.
Manajemen Rencana Keselamatan Konstruksi (RKK) akan terus diperbarui demi efektivitas
pelaksanaan SistemManajemen Keselamatan Konstruksi secaraberkesinambungan.

Tenggarong, 28 Oktober 2023


CV. JENIE KARYA

DARIUS
Direktur

Anda mungkin juga menyukai