Anda di halaman 1dari 2

LAGU 1

Siang dan malam silih berganti, Aku menahan jeritan hati,


Siang dan malam silih berganti, aku menahan jeritan hati.
Kau tempatkanku jauh darimu, di Biroyatul Huda ku menuntut ilmu,
Kau tempatkanku jauh darimu, di Biroyatul Huda ku menuntut ilmu.
Aku korbankan semua waktuku, demi senyuman Ayah dan Ibu,
Aku korbankan semua waktuku, demi menggapai keinginanku.
Ingin menjadi anak yang berbakti, dan mengabdi pada dirimu.
Menahan rindu, kasih sayangku, ku berjuang demi cintamu..... Ayah dan Ibu..
Kaulah yang tau keinginanku, kau yang memberi kebutuhanku,
Kaulah yang tau keinginanku, kau yang memberi kebutuhanku.
Ayah dan Ibu maafkan aku, ku tak bisa membalas semua,
Ayah dan Ibu maafkan anakmu, ku tak bisa membalas semua... jasa kasihmu...
Begitu berat pengorbananmu, aku pun sering menyusahkanmu.
Terlalu berat pengorbananmu, aku pun sering menyusahkanmu.
Air mataku mengalir rindu, maafkanlah anakmu ini.
Air mataku mengalir rindu, maafkanlah anakmu ini... Ayah dan Ibu...

- Puisi –
Ibu...
Aku sering dimarahi guru..
Aku sering ditertawakan teman-temanku..
Karena, aku cepat lupa & sulit menangkap pelajaranku..
Doakan anakmu ini ibu..
Semoga aku bisa membanggakanmu..
Ayah.. Ibu..
Janganlah kalian sering bertengkar lagi..
Ibu…
Maafkanlah ayah jika ayah sedang marah..
Jika ayah marah, sebenarnya ayah sangat menyayangiku dan ibu..
Ayah…
Maafkanlah ibu jika ibu ada salah..
Sebab, perhatian ibu jauh lebih besar dari yang diketahui ayah..
Ayah... Ibu...
Doakan anakmu ini di pondok pesantren..
Semoga anakmu ini dijadikan anak yang sholeh sholehah..
Mendapat ilmu yang bermanfaat, mendapat berkah dari guru..
dan bisa berbakti kepadamu, ayah… ibu…
Kata guruku, do’a orang tua pada anaknya, seperti do’a Nabi untuk umatnya..

Siang dan malam silih berganti, Aku menahan jeritan hati,


Siang dan malam silih berganti, aku menahan jeritan hati.
Kau tempatkanku jauh darimu, di Biroyatul Huda ku menuntut ilmu,
Kau tempatkanku jauh darimu, di Biroyatul Huda ku menuntut ilmu.
LAGU 2 Namun, berkat bimbingan dan kesabaranmu,
Sekarang aku bisa merasakan kebahagiaan
- Puisi – dan meraih kesuksesan..
Abah… Umi… Abah... Umi... Ustadz dan ustadzahku...
Terimakasih atas semua jasamu.. Kau bimbing jiwa dan ragaku..
Jika kami bisa seperti sekarang ini.. Untuk membahagiakan orang tuaku..
Hari ini... Setiap pagi, siang, sore hingga larut malam,
Aku persembahkan senandung ratapan hati Dengan ikhlas engkau selalu menemani aku..
kepadamu Abah.. Umi....
Wahai ustadzku..... tercinta.. Sekarang aku ingin melihatmu tersenyum dan
gembira..
Pertemuan kita disetiap hari, Doakan kami,
Menitihkan ukhwah yang sejati, Semoga ilmu yang kudapat darimu,
Ku bersyukur kepada Ilahi, Menjadi ilmu yang bermanfaat dan barokah..
Atas jasamu..... wahai guruku.... Abah.. Umi… Terimakasih…
Walau kami bertindak sesuka hati,
Engkau tetap rela mengajar kami, Telah lama kami tak menyadari
Dengan ikhlas tanpa ada keluhan, Kasih sayang guru sangat berarti
Oh guru... kuharap ridhomu... Namun kini kami telah mengerti
Ketulusanmu.... sangatlah suci..
Pertemuan kita disetiap hari, Maafkanlah kami wahai guruku,
Menitihkan ukhwah yang sejati, Atas semua salah yang menyakitimu,
Ku bersyukur kepada Ilahi, Ku tak mampu membalas semua jasamu
Atas jasamu..... wahai guruku.... Oh Guru... kuharap ridlomu...
Walau kami bertindak sesuka hati,
Engkau tetap rela mengajar kami, Telah lama kami tak menyadari
Dengan ikhlas tanpa ada keluhan, Kasih sayang guru sangat berarti
Oh guru... kuharap ridhomu... Namun kini kami telah mengerti
Ketulusanmu, sangatlah suci..
Terimakasih ustadz ustadzahku, Maafkanlah kami wahai guruku,
Engkau menghilangkan kebodohanku, Atas semua salah yang menyakitimu,
Mendorong semangat belajarku, Ku tak mampu membalas semua jasamu
Di Ma’had Biroyatul Huda... Oh Guru... maafkanlah aku...

Terimakasih wahai guruku, Senyuman yang tersirat dibibirmu,


Engkau menghilangkan kebodohanku, Menjadi ingatan setiap waktu,
Mendorong semangat belajarku, Bimbingan dan juga do’amu,
Di Ma’had Biroyatul Huda... Menjadi kenangan hidupku..
Pertemuan kita disetiap hari,
Terimakasih oh Biroyatul Huda, Menitihkan ukhwah yang sejati,
Atas ilmu dan juga didikanmu, Ku bersyukur kepada Ilahi,
Ya Alloh berkahilah... ilmuku... Atas jasamu..... wahai guruku....
Walau kami sering bertindak sesuka hati,
- Puisi – Engkau tetap rela mengajar kami,
Dulu, Aku tidak tau apa-apa, Dengan ikhlas tanpa ada keluhan,
Tidak tau sopan santun dan akhlak... Oh guru... kuharap ridhomu...

Anda mungkin juga menyukai