Anda di halaman 1dari 8

Anak-anakku XII FAR 1..

Muning dan semua anak yang lain.


Ketahuilah bahwa SAYA sesungguhnya menyanyangi KALIAN.
Ada banyak keterbatasan dan kelemahan yang Saya miliki baik sebagai guru maupun wali kelas
kalian.
Lihatlah Saya pada sisi kebaikan Saya, dan jangan pernah meniru serta mencontoh apabila Saya
lupa, khilap, dan berbuat kesalahan.
Sekali lagi Saya manusia biasa seperti kalian anak-anakku.
Saya percaya dan yakin, kalian adalah insan pembelajar yang ingin baik dan sukses kelak di
masa yang akan datang.
Tidak lupa saya berdoa untuk kebaikan dan kesejahteraan kalian.
Semoga kalian menjadi Manusia UNGGUL, SOPAN, BERAKHLAK, JUJUR, MULIA, DAN
SUKSES.
Itu yang menjadi harapan saya.
Kalian boleh melupakan kami guru-guru kalian ketika kalian sukses, tapi jangan pernah sekalikali melupakan IBU DAN BAPAK kalian.
Orang tua kandung kalian, dimana darah daging mereka menempel di tubuh kalian.
Sayangi mereka dan Bahagiakan mereka.
Dan, dan sayangi semua yang pernah menjadi bagian di hidup kalian
Kalaupun nanti Allah SWT mempertemukan kita kembali, saya ingin bertemu kalian di masa
depan dalam keadaan bahagia, sejahtera.AMIN
Salam sayng selalu dari saya,

SANTI ARIYANTI

Doa seorang guru kepada pelajar


Bismillah...
Ya Allah,
Engkau yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang,
Sesungguhnya aku mohon kepadaMu,
Kau permudahkan urusanku sepanjang bergelar hambaMu,

Yang kini berjuang sebagai pendidik demi mencari rezeki halalMu.


Ya Allah,
Kau buka kan lah pintu hati para pelajarku,
Ku mohon agar dilapangkan dada mereka,
Agar mereka senang beroleh ilmu dan manfaatMu,
Agar ketaqwaan mereka terhadapMu,
Semakin hari semakin utuh disanubari.
Ya Allah,
Kau buka kan lah pintu hati ku,
Agar dapat menerima mereka seadaanya,
Melihat kekurangan anak didikku sebagai satu kelebihan,
Yang boleh aku bangunkan untuk ke hadapan,
Pejuang bangsa dan agama.
Ya Allah,
Kau perindahkan bahasaku,
Permudahkan tutur kataku,
Agar apa yang aku sampaikan kepada anak didikku,
Mudah untuk diterima oleh semua,
Menjadi ilmu bermanfaat buat mereka.
Ya Allah,
Andai aku pernah menggores perasaan hati anak didikku,
Kau ampunkanlah dosaku,
Kerana aku adalah selemah-lemah dan sehina-hina insan,
Yang kadangkala memenangkan emosi berbanding akal.
Ya Allah,
Sesungguhnya aku sangat sayang anak-anak didikku,
Seperti mana aku sayangkan diriku sendiri,
Aku tidak mahu mereka alpa,
Mengejar perkara duniawi,
Sehingga mereka terlupa,
Apa matlamat hidup yang sebenarnya.
Ya Allah,
Aku mohon padaMu,
Agar semua anak-anak didikku,

Menjadi insan yang berguna di dunia mahupun akhirat kelak,


Sesungguhnya aku juga masih belajar,
Menjadi pendidik yang senantiasa di bawah redhaMu.
Amin.
Hari ini, akumengucap Alhamdulillah ya Allah...
Tahun ini, aku mendapat karunia yang melimpah dengan hadirnya anak-anak yang luar biasa di
kampung ini. Hal ini tentu saja membuat aku merasa tertantang menjadi agent of change bagi
mereka bahkan untuk aku sendiri.
Terima kasih ya Allah, hari ini aku banyak belajar dari guru-guru kecilku yang tidak bisa diam,
aku belajar dari anak-anak pintarku yang belum sepenuhnya dapatmemahami materi, aku belajar
dari para juara yang kelebihan energinya, walaupun setiap hari merekaselalu saja bisa mencari
perhatiankudengan godaan-godaannya yang lucu.
Aku benar-benar bersyukur ya Alloh... karena Kau hadirkan mereka secara nyata untukku.
Bagiku, mereka adalah rejeki. Bagaimana tidak, ilmuku bertambah setiap harinya gara-gara
mereka. Dan, yang paling kunikmati adalah ketika mereka tersenyum dan dengan riang
menyapaku, Pak guru, Beta mau belajar!, atau saat mereka berkata,Pak Guru, ini beta pu
gambar!, atau saat mereka menunjukkan dengan bangganya, karya-karya dari tangan lincah
mereka. Sungguh, sungguh aku bahagia sekali ya Alloh...
Bagaimana aku tak bersyukur? Jika kenikmatan hati ini terus menerus munculdi hari-hariku yang
indah ini. Setiap saat, setiap waktu, bahkan setiap detik hela nafasku berhembus.
Ya Alloh, berikanlah selalu kekuatan padaku ya... Untuk terus bisa berjuang, membantu mereka
menjadi insan-insan berbudi luhur, yang kelak akan bermanfaat bagi dirinya sendiri, orang tua,
keluarga, saudara dan sahabat-sahabatnya, masyarakat, bangsa negara dan juga bagi agama yang
diyakininya. Amin ya robbal alamin ya Alloh... Peluk keinginan hamba-Mu ini ya...
Hehe, mungkin sebagian Anda merasa terharu membaca penggalan doa ini. Jujur saya sempat
meneteskan air mata saatpertama kali membaca tulisan ini. Ini adalah doa yang sengaja saya
buat, yang terinspirasi dari tulisannya pak Munif Chatib dalam bukunya Gurunya Manusia
(Kaifa, 2012). Penggalan doa sejenis atau templetnya ada di halaman 70. Hihihi...
Aku merasa harus menuliskan doa ini sebagai pengikat hati dengan anak-anak. Aku yakin,
kekuatan doa akan 1000 persen lebih topcer dari sekedar usaha-usaha sekeras apapun itu. Dan
saya menyarankan (Haha, sok tua) kepada seluruh guru di Indonesia untuk melakukan hal yang
sama. Apapun jenis gurunya.

Aku jadi teringat sepenggal tulisan ini Aku percaya satu, ikatan hati yang kuat akan masih
tetap mendekatkan kita dengan seseorang. Teman, sahabat atau keluarga kita. Dan doa, adalah
salah satu cara mengikat hati kita dengan orang lain.(Anonim). So, doa harusnya jadi hal
paling utama dalam membangun sebuah hubungan, kan?
Semoga, apa yang kulakukan ini benar. Jujur, untuk ikhtiar kongkrit yang berupa sentuhan
langsung belum banyak kuperbuat. Lebih tepat dikatakan jika aku masih meraba dan menerkanerka dari jauh tentang anak-anak.
Tapi, sejujurnya saya akui, apa yang saya tulis dalam doa di atas itu benar-benar terjadi lho...
Intinya, setiap hari aku dipaksa rutin belajar dari anak-anak. Yess, ini tepat sekali dengan buku
yang dibuat pak Munif, bahwasetiap gurutidak boleh berhenti belajar. Ciiiekalo kata
AaAgung. Hahha, bukan maksud jumawa, tapi hanya mencari sebuah pembenaran sadja,
wkwkwk bercanda ahh.
Well, apapun doa-doa Anda dan untuk siapapun itu, semoga makin merekatkan hubungan Anda
dengan mereka ya. So, adakah namaku terselip dalam setiap doa-doamu?? Asssiiik, terimakasih
lhoo... Semoga Alloh senantiasa memberikan petunjuk bagi kita semua, amin!

doa guru untuk murid

Ya Allah ya Tuhan kami, Engkaulah yang Maha Pengasih, Maha


Pengampun dan Maha Pemberi pertolongan.
Ya Allah, dengan rahmatMu ampunilah segala dosa kami, dosa
kedua orang tua kami, dosa bapak ibu guru kami, dan dosa para
pemimpin bangsa kami, berikanlah mereka kekuatan dan
kesabaran, berikanlah tempat yang terbaik bagi mereka, tempat
bagi orang-orang yang selalu Engkau ridhoi.
Ya Allah .. , kami mohon ampunanMu bila dalam melaksanakan
amanah sebagai guru, kami belum bisa digugu lan ditiru oleh
anak-anak kami
Ya Allah .. , ampunanilah kami, bila dalam melaksanakan tugas
sebagai pendidik, kami belum bisa memberikan yang terbaik
untuk anak didik kami.
Ya Allah di hadapan kami ini adalah pelajar-pelajar yang baik
dan mengharapkan ilmu dan didikkan kami. Sinarilah hati dan
pikiran mereka dengan kefahaman dan ingatan yang baik.
Mudahkan mereka memahami apa yang disampaikan oleh kami
serta berkatilah mereka.

Ya Allah,
hamba mohon kepada-Mu,
kasihi dan sayangi anak-anak didik kami,
atas kuasa-Mu, sucikan dan sejahterakan kehidupan mereka,
berilah rasa aman, ampuni dan karuniai mereka petunjuk,
lapangkan hati mereka, jagalah mereka dan kabulkan doanya.
Wahai Dzat Yang Maha Mendengar,
dengarkan segala tangisnya, jauhkan mereka dari kesesatan,
berilah ketetapan hati, dan tuntunlah mereka di jalan-Mu.
Ya Allah ya Tuhan kami,
berilah anak didik kami cahaya, terangi langkah mereka,
mudahkanlah segala urusannya, limpahkan bagi mereka
kewaspadaan dan kesejukan, tinggikanlah derajat mereka, dan
jadikan mereka hamba-hambaMu yang paling mulia di sisi-Mu.

Anak-anakku yang akan menjalani Ujian .


Sungguh, tak terasa hampir tiga tahun kalian bersama kami para guru dan karyawan
Menjalani proses belajar dan mengajar dengan penuh dinamika, suka dan duka,
Kedekatan dengan kalian kadang tak seperti murid dengan guru, melainkan seperti teman yang
akrab namun tetap kau anggap sebagai orang tua-mu sendiri, keakraban yang menyejukkan . . .
Kalian bisa membuat kami tersenyum bahkan terbahak2 melihat kelakuan dan kekonyolan
kalian
Namun terkadang juga, kalian membuat kami tak bisa menahan emosi,
Kami juga belajar dari kalian
Banyak cerita, peristiwa dan kenangan yang telah kalian buat
Sungguh saat ini merupakan hari yang mengharukan bagi kami
Saat kami memberikan restu kepada kalian dengan cara berombongan berkeliling menyambangi
kami yang sedang mengajar di kelas, di ruang guru dan di manapun kami berada (walaupun saya
kemaren ndak masuk, tp doa dan restu saya senantiasa ada buat kalian) . . .
Kami segenap guru berdoa .
Agar kalian semua mendapat kemudahan, kelancaran dan keberhasilan dalam menghadapi Ujian
Praktik Kejuruan, bahkan sampai tiba masanya Ujian Nasional nanti . . .
Kami percaya kalian sudah mempersiapkan diri dengan baik
Kami percaya kalian sudah belajar dengan sungguh-sungguh, setidaknya akhir-akhir ini . . .
Kami percaya kalian sudah banyak melatih diri dengan try out dan simulasi
Kami percaya kalian sudah mempelajari materi-materi ilmu yang kami sampaikan
Kami yakin kalian semua dalam kondisi SIAP UPK

Kini kami hantarkan kalian di babak awal masa akhir kalian menimba ilmu di sekolah tercinta
ini
Hadapilah ujian nanti dengan penuh ketenangan, rileks dan tanpa tekanan
Lakukan yang terbaik yang bisa kalian lakukan
Persembahkan sesuatu yang berkesan untuk adik, kakak dan orang tuamu, juga kepada kami
para guru . . .
Perlihatkan kepada kami bahwa kalian adalah murid yang terbaik
Buat kami bangga dan bahagia dengan prestasi kalian
Doa dan harapan kami senantiasa bersama kalian
Semoga Tuhan Yang Maha Esa mengabulkan permohonan ini, AMIN. . . .
Doa dan Harapan Guru untuk Murid-muridnya

Wahai muridku, ketahuilah bahwa kami sesungguhnya menyanyangi dan mencintai


kalian.Karena kami diberikan sebuah amanah dari Allah Swt sebagai seorang guru, untuk
membantu menjadi jalan bagi saudara-saudara kami mendapatkan cahaya penerangan
dan hidayah petunjuk pengetahuan.

Tugas kami amatlah tidak ringan sebagai pengabdi insan pendidikan.Karena di pundak
kami lah kualitas para penerus bangsa ditentukan. Apabilah penerus sebuah bangsa
adalah penerus yang baik,maka baik pulalah bangsa tersebut.Sebaliknya apabila kualitas
penerus bangsa itu rusak,maka rusak pula bangsa tersebut.<p> </p>Pada
kenyataanya,kami para guru bukanlah manusia yang sempurna dan lengkap pada semua
hal.Ada banyak keterbatasan dan kelemahan yang kami miliki sebagai guru.Lihatlah kami
pada sisi kebaikan kami,dan jangan pernah meniru serta mencontoh apabila kami
lupa,khilap,dan berbuat kesalahan.Sekali lagi kami manusia bisa seperti kalian muridmuridku<p> </p>Kami percaya dan yakin,murid-murid kami tercinta adalah insan
pembelajar yang ingin baik dan sukses kelak di masa yang kan datang. Jadi kami punya
keyakinan kalian akan menjadi peserta didik yang Baik,Tekun,Rajin,Jujur dan senantisa
berharap serta Berdoa untuk kesuksesan di masa depan.<p> </p>Kami para guru-guru
tidak pernah putus berdoa untuk kebaikan dan kesejahteraan kalian.Semoga kalian
menjadi Manusia Utama, Unggul, Sopan, BERAKHLAK, JUJUR, MULIA, DAN
SUKSES. Itu yang menjadi harapan dan cita-cita kami<p> </p>Kelak, kalian boleh
melupakan kami ketika kalian sukses, tapi jangan pernah sekali-kali kalian melupakan
IBU DAN BAPAK kalian.Orang tua kandung kalian, dimana darah daging mereka
menempel di tubuh kalian. Sayangi mereka dan Bahagiakan mereka.<p> </p>Kalaupun
nanti Allah swt mempertemukan kita kembali,kami ingin bertemu kalian di masa depan
dalam keadaan berbahagia,sejahtera dan kalian menyanyangi semua yang pernah menjadi
bagian di hidup kalian<p> </p>Semoga doa-doa kami didengar Allah Swt. Amiin.

NASEHAT GURU KEPADA MURIDNYA


Sufimuda.
Hidup yang kamu jalani tidaklah selalu mulus, ibarat botol kosong yang dilempar
kedalam lautan, kadang kala dia tenggelam seperti tak kembali, tiba-tiba dia muncul
lagi di atas. Jika kamu berpegang kepada Tali Allah, kadangkala kamu di beri ujian
berat, tenggelam seperti botol itu, tapi kamu akan tetap di atas walau dalam pandangan
manusia tidak kelihatan, waktu akan membawa kamu kembali ke puncak.
Sufimuda
Pernah kamu lihat tanaman anggur? Supaya dia berbuah harus dipangkas terlebih dulu
seluruh daun-daunnya. Dalam menggapai kebenaran, Tuhan menguji hamba-Nya
dengan derita dan kesusahan, harta kita habis seperti yang dialami oleh Nabi Ayub
alaihisalam. Apa yang diambil Tuhan dari sisimu akan dikembalikan lagi dengan yang
lebih baik menurut-Nya. Tuhan berjanji kepada hamba-Nya, hilang akan diganti
kalaupun kurang akan ditambahi.
Sufimuda.
Janganlah engkau meminta kepada manusia karena akan mengurangi kepasrahanmu
kepada Tuhan. Mintalah segala sesuatu kepada Tuhan. Sesunguhnya Dia Maha
Mengetahui apa yang tidak kamu ketahui. Barangsiapa yang pasrah kepada-Nya maka
Dia akan mencukupi segala kebutuhannya dan Dia akan mendatangkan rizki dari jalan
yang tidak pernah kita duga.
Sufimuda
Utang mesti dibayar memintapun ada batasnya. Hindarilah berutang kerena
sesungguhnya utang itu dapat menciptakan permusuhan. Apabila kamu berutang segera
lunasi agar hidup kamu menjadi tenang. Jangan pernah kamu mengambil harta orang
lain yang bukan hak kamu walaupun Seribu Perak. Bagi orang kaya apalah arti uang
Seribu, tapi bagi orang miskin uang sebesar itu akan dibandingkan dengan harga garam.
Sufimuda
Kita tidak bisa melawan syetan, jangankan abangnya syetan, anak syetanpun tidak bisa
kita lawan. Bagaimana mau melawan sesuatu yang tidak bisa kita lihat sedangkan dia
terus mengawasi kita. Tidak ada jalan keluar kecuali selalu ber zikir kepada Tuhan.
Karena sesungguhnya yang ditakuti syetan itu cuma Allah semata.

Sufimuda
Hati-hati lah terhadap 3 hal yaitu : Harta, Wanita dan Tahta, karena hampir semua
penempuh jalan kebenaran jatuh dalam tiga hal tersebut. Syetan masuk kepada hal yang
menyenangkan. Hindarilah sifat ingin senang, ingin dipandang dan ingin menang agar
kamu selamat dunia dan akhirat.
Sufimuda.
Tidak ada derita atas nama cinta. Para Nabi dan orang-orang pilihan Tuhan yang
tercatat dalam al-Quran itu terkenal karena apa? Terkenal dengan deritanya yang
menjadi pelajaran berguna untuk seluruh ummat manusia. Nabi ayyub sakit-sakitan
tidak pernah mengeluh dengan penyakitnya. Siti Masyitah harum namanya karena dia
rela menderita demi menjaga imannya. Nabi kita yang mulia, Muhammad SAW di hina
dan caci maki oleh sukunya tapi tetap teguh menegakkan agama ini. Apa yang
menyebabkan mereka bertahan di dalam kebenaran? Karena mereka sangat mencintai
Tuhannya. Ingatlah, semakin tinggi derita yang kau alami akan semakin tinggi
derajatmu disisi Tuhan asal imanmu tidak pernah berubah.

Anda mungkin juga menyukai