MA HUSNUL KHOTIMAH
Disusun Oleh:
LEMBAR PENGESAHAN
Telah disahkan dan disetujui:
Mengetahui:
Kata Pengantar
2
Dengan mengucapkan puji syukur kehadirat Allah swt karena berkat rahmat
dan hidayah-Nya penyusun dapat menyelesaikan Program Kerja yang dapat
digunakan sebagai acuan dalam melaksanakan kegiatan KBM di Laboratorium IPA
MA Husnul Khotimah Kuningan.
Adapun Rencana Kerja Laboratorium periode ini akan lebih diarahkan pada
peningkatan tata kelola, penambahan terhadap alat/bahan dan frekuensi penggunaan
laboratorium bagi guru/siswa. Hal ini dharapkan bisa memberikan motivasi untuk
guru terutama siswa dalam pembuktian teori melalui percobaan/demonstrasi.
Demikianlah yang dapat penyusun paparkan dan oleh karena itu dalam
kesempatan ini penyusun menyampaikan rasa terimakasih kepada semua pihak yang
telah ikut andil dalam menyusun program ini terutama kepada : 1. Kepala Sekolah
MA Husnul Khotimah, 2. Wakil Urusan Kurikulum, 3. Wakil Urusan
Sarana/Prasarana, 4. Kepala Laboratorium, 5.Koordinator guru bidang studi, 6. Bapak
dan Ibu guru pengajar pada bidang studi IPA, dan temen – temen sejawat yang telah
memberikan dorongan dan semangat sehingga terlaksananya penyusunan Program
Kerja ini, Aamiin yaa Robbal’aalamiin.
Penyusun
DAFTAR ISI
3
Halaman
C. Tujuan ................................................................................................. 1
BAB I
4
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Dasar Pemikiran
a. Landasan Syar’i
“Dan apakah mereka tidak memperhatikan kerajaan langit dan bumi dan
segala sesuatu yang diciptakan Allah swt?” Q.S al-A’rāf ayat 185
C. Tujuan
BAB II
5
RENCANA KEGIATAN LABORATORIUM IPA
6
B. Penataan Alat dan Bahan
Penataan alat dan bahan praktikum IPA sangat bergantung kepada
fasilitas yang ada di laboratorium dan kepentingan pemakaian laboratorium.
Fasilitas yang dimaksud dalam hal ini adalah adanya ruangan penyimpanan
khusus (gudang), ruang persiapan, dan tempat - tempat penyimpanan seperti
lemari, kabinet, dan rak-rak.
Untuk menata alat dan bahan praktik IPA ada beberapa hal yang perlu
dikerjakan terlebih dahulu, yaitu sebagai berikut:
1. Membersihkan ruang laboratorium beserta tempat-tempat penyimpanan alat
dan bahan yang tersedia, misalnya lemari, laci dan rak
2. Mendata dan memeriksa alat dan bahan dalam hal macamnya, jumlahnya,
sifat fisiknya, harganya, dan sebagainya.
3. Mengelompokkan alat dan bahan sesuai dengan kelompok mata pelajaran
(biologi, fisika dan kimia) atau sesuai dengan katalog yang dirujuk.
7
Untuk memudahkan pengecekan, penggunaan, pemeliharaan,
pengadaan, dan terutama pertanggungjawaban, semua fasilitas dan alat-alat/
bahan di laboratorium harus dicatat dalam administrasi. Pengertian administrasi
disini adalah pencatatan nama alat/bahan, jumlahnya, ukurannya, mereknya,
nomor kodenya, dan tempat penyimpanannya.
1. Buku inventaris
2. Buku peminjaman alat/bahan
3. Buku catatan harian praktikum
4. Buku alat/bahan yg pecah/rusak/habis pkai
Untuk melengkapi atau mengganti alat dan bahan yang rusak, pecah, atau
habis diperlukan pengadaan. Sebelum mengusulkan pengadaan alat dan bahan
perlu dipikirkan hal-hal sebagai berikut:
8
masing-masing guru bidang study yang dikoordinasikan oleh penanggung jawab
laboratorium lewat waka kurikulum. Daftar alat dan bahan yang akan dibeli
dibuat berdasarkan program semester/program kegiatan laboratorium/
berdasarkan analisa LKS. Daftar alat dan bahan yang dibeli harus dilengkapi
dengan spesifikasi alat dan bahan, kemudian alat dan bahan disusun berdasarkan
prioritas, artinya tentukan alat dan bahan yang terlebih dahulu yang akan
digunakan. Daftar alat yang akan dibeli dipisahkan dari daftar bahan.
9
1. Siswa sudah hadir 5 menit sebelum praktikum dilakukan.
2. Siswa wajib memakai jas lab ketika praktikum.
3. Siswa tidak diperkenankan mencoret-coret meja dan tembok yang ada
di ruang lab.
4. Siswa dilarang membawa makanan atau minuman ke ruang lab demi
menjaga kebersihan lab.
5. Siswa yang masuk lab ada di bawah pengawasan guru yang mengajar
di lab.
6. Siswa tidak diperkenankan mengambil alat dan bahan praktikum tanpa
sepengetahuan guru yang mengajar atau laboran.
7. Siswa harus menggunakan alat-alat yang ada di lab dengan sebaik-
baiknya.
8. Laporkan segera bila ada alat yang rusak atau hilang, bahan yang
habis, dan kecelakaan dan atau hal yang dapat menimbulkan
kecelakaan.
9. Siswa harus menjaga keselamatan kerja dan keselamatan alat
laboratorium.
10. Siswa harus menjaga sikap dan perilaku selama berada di lab.
11. Dilarang membawa alat atau bahan keluar laboratorium.
12. Dilarang mencoba mencicipi bahan kimia, anggaplah itu semua
beracun bagi mata, kulit, mulut, atau tubuh kita.
13. Pembakar hanya dinyalakan bila diperlukan saja.
14. Bagi siswa yang ingin meminjam atau mengembalikan alat dan bahan
praktikum harus melapor pada laboran.
15. Mengembalikan alat-alat ketempat semula dalam keadaan bersih.
16. Untuk praktikum yang menggunakan arus listrik PLN, penggunaannya
harus dengan sepengetahuan/petunjuk guru yang mengajar.
17. Setelah melakukan praktikum/menggunakan lab, kursi harus dirapikan
kembali
10
BAB III
1. Kepala Sekolah,
11
3. Wakil Kepala Sekolah Urusan Kurikulum
4. Kepala Laboratorium
5. Laboran
12
g. Mengajukan usulan pengadaan koleksi laboratorium kepada kepala
laboratorium
7. Guru Pengampu
13
C. Stuktur Organisasi Laboratorium IPA MA Husnul Khotimah
14
D. Tenaga Laboratorium IPA MA Husnul Khotimah
15
BAB IV
PENUTUP
A. Kesimpulan
B. Saran
Laboraturium IPA sebagai sarana sumber belajar yang nyata untuk siswa
belajar perlu dipelihara kebersihan dan kenyamanannya. Untuk itu laboraturium IPA
tidak hanya dikelola oleh koordinator dan Laboran laboraturium IPA saja tetapi
diperlukan Asisten Laboran yang setiap saat membantu Laboran dan guru IPA
menyelenggarakan praktikum
Demikian kiranya saran yang dapat diberikan kepada pihak sekolah untuk
ditindaklanjuti.
16