Anda di halaman 1dari 2

PENGINSTALAN POMPA

Ada beberapa hal yang harus diperhatikan sebelum pompa diposisikan pada suatu area
kerja yang mana bertujuan untuk meminimalisir kemungkinan terjadinya hal-hal yang
tidak kita inginkan baik itu terhadap pekerja ataupun terhadap pompa itu sendiri dan
juga bertujuan agar proses penginstalan pompa dapat berjalan aman dan mendapat hasil
kerja yang maksimal

PERSIAPAN
1. pastikan kondisi tubuh kita dalam keadaan fit
2. pastikan kelengkapan APD
3. pastikan kelengkapan alat Bantu kerja yang akan digunakan telah tersedia,seperti
halnya tool,tambang,safety belt dan lain-lain untuk menghindari terbuangnya
waktu dan tenaga untuk mencari apa yang diperlukan pada saat penginstalan
4. Pastikan alat Bantu kerja yang akan digunakan dalam keadaan baik / layak
pakai,seperti seling,rantai,sackle dan lain-lain untuk menghindari terjadinya
kecelakaan seperti halnya pompa terjatuh / terbalik ataupun kemungkinan lainnya
pada saat pengangkatan,penarikan & penempatan pompa
5. pastikan alat bantu angkat / angkut memiliki kapasitas yang cukup untuk
melakukan proses pemindahan,penempatan dan penginstalan pompa
6. pastikan adanya pengawas / penanggung jawab area selama proses penginstalan
berlangsung
7. pastikan bahwa pengawas / penanggung jawab area mengetahui,memahami dan
menyetujui SOP penginstalan pompa

PENEMPATAN / PENGINSTALAN POMPA


1. pastikan lokasi penempatan pompa tidak terlalu dekat dengan dinding tebing
(minimal 15M) untuk menghindari terjadinya pompa tertimbun atau tertimpa
runtuhan dinding apabila terjadi longsor
2. pastikan jarak antara pompa dengan permukaan air tidak terlalu dekat ( minimal
3M) untuk menghindari pompa terendam / tenggelam atau paling tidak dapat
memberi waktu untuk antisipasi pengamanan pompa apabila terjadi peningkatan
debit air yang tidak dapat ditampung oleh sump
3. pastikan terdapat jalur akses untuk pengamanan agar pompa dapat dengan cepat
diamankan apabila sewaktu-waktu terjadi kemungkinan pompa akan tenggelam
atau tertimbun longsor
4. pastikan dudukan pompa rata dan padat untuk menghindari terjadinya dudukan
amblas atau patah yang mana hal ini dapat menyebabkan posisi pompa akan
menjadi miring dan juga menyebabkan vibrasi yang tidak normal pada saat pompa
beroperasi dan pastikan juga pompa terposisi dengan level / rata
5. pastikan posisi pompa tidak terlalu dekat dengan sump ( min 1M) untuk
menghindari pompa meluncur ke sump apabila terjadi longsor / patah pada dinding
bagian depan dudukan pompa
6. pastikan komunikasi terjaga dengan baik untuk menghindari kesalahpahaman baik
terhadap rekan kerja,operator alat Bantu ataupun terhadap pangawas
7. setelah pompa terposisi dengan baik,bersihkan dan ratakan area sekeliling pompa
dari benda-benda yang tidak diperlukan ataupun dari gundukuan-gundukan tanah
yang ada disekitar pompa sebagai area kerja kita dan juga untuk menghindari
kecelakaan kerja selama berada diarea tersebut
8. apabila penyupplyan fuel harus menggunakan cara penyetokan di drum,usahakan
penempatannya berjarak agak jauh dari pompa ( min 15M) dan posisi dudukannya
dibuat lebih tinggi dari dudukan pompa untuk memudahkan dalam penyuplyan fuel
ke pompa
9. setelah pompa siap,pastikan kembali kekencangan semua baut-baut pengikat &
sambungan-sambungan untuk menghindari kebocoran-kebocoran pada inlet /
outlet pada saat pompa dioperasikan
10. pastikan adanya penerangan yang cukup untuk malam hari

PENGINSTALAN POMPA DI ATAS PONTON


1. pastikan terlebih dahulu bahwa pompa yang akan diposisikan diatas ponton telah
mendapat persetujuan dari kantor pusat (HO)
2. pastikan kapasitas ponton mampu menahan berat pompa untuk menghindari
kelebihan beban yang mengakibatkan terjadinya ponton terbalik / tenggelam
3. pastikan posisi pompa berada digaris tengah / center imbang ponton agar setelah
pompa berada di air / pada saat pompa beroperasi posisinya tidak miring
4. pastikan pompa terikat dengan aman pada ponton ( harus dilas / dibaut dan
dibuatkan penahan) untuk menghindari pompa tenggelam kedasar sump apabila
ponton terbalik akibat kebocoran ataupun kemungkinan lain
5. hindari terjadinya gesekan langsung antara hose suction dengan sudut ponton
untuk menghindari patah / rusaknya hose akibat tertekuk / tergesek
6. ikat ponton kedarat ataupun kepenahan lain yang mampu menahan daya tarik
ponton agar posisi ponton tidak bergeser pada saat pompa beroperasi atau saat
tertiup angin
7. pastikan keamanan dan kelayakan akses dari darat menuju ponton

PENGINSTALAN POMPA SISTEM SERI


1. pastikan vacum tank / ejector pada pompa kedua (boster) dan seterusnya dilepas
terlebih dahulu (pompa tanpa menggunakan vacum tank / ejector) karena pada
pompa kedua (boster) proses pemvacuman sudah tidak diperlukan lagi
2. pastikan V-Belt compressor dilepas (compressor tidak digunanakan)
3. pastikan terdapat ball valve (krangan) pada inlet pompa sebagai pembuang
tekanan air berlebih / udara yang diterima oleh pompa boster dari pompa
pertama (primer) pada saat awal pompa menghisap
4. pastikan jarak / elevasi antara pompa primer dengan pompa boster tidak terlalu
dekat / terlalu jauh (jarak max 40:60) untuk menghindari dampak yang dapat
merusak pompa dan juga untuk menghindari beropersinya pompa diluar ketentuan
disamping itu juga untuk menghindari ketimpangan operasional yang terlalu jauh
antara pompa primer dengan pompa boster

Anda mungkin juga menyukai