1
Tunggal Ika”. Aturan konstitusional tersebut menjadi dasar hukum secara yuridis
konstitusional maupun formal bagi negara mengenai penggunaan simbol tersebut sebagai
identitas sekaligus pemersatu bangsa Indonesia. Selanjutnya, aturan penggunaan lambang
negara beserta semboyan negara diatur lebih rinci pada Undang-Undang Nomor 24 Tahun
2009 tentang Bendera, Bahasa, Lambang Negara, dan Lagu Kebangsaan.