Anda di halaman 1dari 4

ANALISIS CAKUPAN LAYANAN PENURUNAN STUNTING DI PROVINSI JAWA BARAT TAHUN 2023

Latar Belakang : Provinsi Jawa Barat merupakan salah satu provinsi yang memiliki populasi penduduk
terbanyak di Indonesia, sehingga menjadi salah satu provinsi prioritas percepatan penurunan stunting
dengan 5 kelompok sasaran yaitu remaja putri, pasangan usia subur, ibu hamil, balita, dan keluarga
beresiko stunting.

Tujuan : Menganalisis data cakupan layanan penurunan stunting di tingkat kabupaten/kota di seluruh
provinsi Jawa Barat sehingga diperoleh informasi cakupan layanan yang telah mencapai target nasional
dan cakupan layanan yang belum mencapai target nasional, informasi ini diperlukan untuk penguatan
intervensi layanan penurunan stunting oleh seluruh pemangku kepentingan yang terlibat dalam
percepatan penurunan stungting

Data : Data yang digunakan adalah data stunting dari seluruh desa lokus di seluruh kabupaten kota
Provinsi Jawa Barat, terdiri dari 762 responden desa, sebagai representatif 27 Kabupaten Kota

Metode dan Desain Studi : Review data cakupan layanan secara sistematis dan dilakukan meta analisis
data (cross-sectional and longitudinal) terhadap data stunting yang dipublikasikan dalam web aksi
bangda tahun 2023 (https://aksi.bangda.kemendagri.go.id/emonev/Dashboardmonev)

Hasil kajian (lihat table)

1. Cakupan layanan untuk Provinsi Jawa diurutkan berdasarkan pemenuhan target nasional.
Berdasarkan olah data terhadap 29 program cakupan layanan di Provinsi Jawa barat, terdapat 4
program (13,79%) cakupan layanan yang telah mencapai target nasional, tetapi masih 25
program (86,21) cakupan layanan yang belum mencapai target nasional.
2. Program Keluarga Berisiko Stunting Yang Dapat Memanfaatkan Sumber Daya Kebun Untuk
Meningkatkan Asupan Gizi perlu perhatian dari seluruh pemangku kepentingan percepatan
penurunan stunting di 27 Kabupaten Kota dan di Provinsi Jawa Barat

Kelompok Sasaran Program Rata - Target Selisih Keterangan


Rata Nasional
IBU HAMIL PERSENTASE UNMEET NEED PELAYANAN KELUARGA BERENCANA Tercapai
22,93 7,40 15,53
IBU HAMIL IBU HAMIL YANG MENGONSUMSI TABLET TAMBAH DARAH (TTD) MINIMAL Tercapai
90 TABLET SELAMA MASA KEHAMILAN 91,28 80,00 11,28
REMAJA REMAJA PUTRI YANG MENGONSUMSI TABLET TAMBAH DARAH (TTD) Tercapai
60,79 58,00 2,79
PERLINDUNGAN SOSIAL KELOMPOK KELUARGA PENERIMA MANFAAT (KPM) PROGRAM KELUARGA Tercapai
HARAPAN (PKH) YANG MENGIKUTI PERTEMUAN PENINGKATAN 91,89 90,00 1,89
KEMAMPUAN KELUARGA (P2K2) DENGAN MODUL KESEHATAN DAN GIZI
KELUARGA BERISIKO KELUARGA YANG STOP BABS Tercapai
90,49 90,00 0,49
ANAK DI BAWAH USIA BALITA YANG MEMPEROLEH IMUNISASI DASAR LENGKAP - Tidak
LIMA TAHUN (BALITA) 89,96 90,00 0,04
IBU HAMIL IBU HAMIL KURANG ENERGI KRONIK (KEK) YANG MENDAPATKAN - Tidak
TAMBAHAN ASUPAN GIZI 89,54 90,00 0,46
IBU HAMIL PERSENTASE KEHAMILAN YANG TIDAK DIINGINKAN - Tidak
10,96 15,50 4,54
ANAK DI BAWAH USIA ANAK BERUSIA DI BAWAH LIMA TAHUN (BALITA) YANG DIPANTAU - Tidak
LIMA TAHUN (BALITA) PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGANNYA 84,74 90,00 5,26
AIR MINUM DAN RUMAH TANGGA YANG MENDAPATKAN AKSES SANITASI (AIR LIMBAH - Tidak
SANITASI DOMESTIK) LAYAK 82,03 90,00 7,97
ANAK DI BAWAH USIA ANAK BERUSIA DI BAWAH LIMA TAHUN (BALITA) GIZI KURANG YANG - Tidak
LIMA TAHUN (BALITA) MENDAPAT TAMBAHAN ASUPAN GIZI 81,31 90,00 8,69
ANAK DI BAWAH USIA BAYI USIA KURANG DARI 6 BULAN MENDAPAT AIR SUSU IBU (ASI) - Tidak
LIMA TAHUN (BALITA) EKSKLUSIF 71,23 80,00 8,77
ANAK DI BAWAH USIA ANAK BERUSIA DI BAWAH LIMA TAHUN (BALITA) GIZI BURUK YANG - Tidak
LIMA TAHUN (BALITA) MENDAPAT PELAYANAN TATA LAKSANA GIZI BURUK 80,42 90,00 9,58
KELUARGA BERISIKO KELUARGA BERISIKO STUNTING YANG MEMPEROLEH PENDAMPINGAN - Tidak
80,16 90,00 9,84
KELUARGA BERISIKO KELUARGA YANG MELAKSANAKAN PHBS - Tidak
58,20 70,00 11,80
ANAK DI BAWAH USIA ANAK USIA 6-23 BULAN YANG MENDAPAT MAKANAN PENDAMPING AIR - Tidak
LIMA TAHUN (BALITA) SUSU IBU (MP-ASI) 66,99 80,00 13,01
AIR MINUM DAN RUMAH TANGGA YANG MENDAPATKAN AKSES AIR MINUM LAYAK - Tidak
SANITASI 83,51 100,00 16,49
CALON CALON PASANGAN USIA SUBUR (PUS) YANG MEMPEROLEH PEMERIKSAAN - Tidak
PENGANTIN/PASANGAN KESEHATAN SEBAGAI BAGIAN DARI PELAYANAN NIKAH 63,73 90,00 26,27
USIA SUBUR
KELUARGA BERISIKO PELAYANAN KELUARGA BERENCANA (KB) PASCAPERSALINAN - Tidak
42,07 70,00 27,93
CALON PASANGAN CALON PENGANTIN YANG MENDAPATKAN BIMBINGAN - Tidak
PENGANTIN/PASANGAN PERKAWINAN DENGAN MATERI PENCEGAHAN STUNTING 58,61 90,00 31,39
USIA SUBUR
CALON CAKUPAN CALON PASANGAN USIA SUBUR (PUS) YANG MENERIMA - Tidak
PENGANTIN/PASANGAN PENDAMPINGAN KESEHATAN REPRODUKSI DAN EDUKASI GIZI SEJAK 3 57,59 90,00 32,41
USIA SUBUR BULAN PRANIKAH
CALON CAKUPAN PASANGAN USIA SUBUR (PUS) FAKIR MISKIN DAN ORANG TIDAK - Tidak
PENGANTIN/PASANGAN MAMPU YANG MENJADI PENERIMA BANTUAN IURAN (PBI) JAMINAN 57,42 90,00 32,58
USIA SUBUR KESEHATAN
CALON CALON PENGANTIN /CALON IBU YANG MENERIMA TABLET TAMBAH - Tidak
PENGANTIN/PASANGAN DARAH (TTD) 53,27 90,00 36,73
USIA SUBUR
PERLINDUNGAN SOSIAL KELUARGA PENERIMA MANFAAT (KPM) DENGAN IBU HAMIL, IBU - Tidak
MENYUSUI, DAN BADUTA YANG MENERIMA VARIASI BANTUAN PANGAN 43,25 90,00 46,75
SELAIN BERAS DAN TELUR
CALON PASANGAN USIA SUBUR (PUS) DENGAN STATUS MISKIN DAN - Tidak
PENGANTIN/PASANGAN PENYANDANG MASALAH KESEJAHTERAAN SOSIAL YANG MENERIMA 43,11 90,00 46,89
USIA SUBUR BANTUAN TUNAI BERSYARAT
CALON CAKUPAN PASANGAN USIA SUBUR (PUS) DENGAN STATUS MISKIN DAN - Tidak
PENGANTIN/PASANGAN PENYANDANG MASALAH KESEJAHTERAAN SOSIAL YANG MENERIMA 41,99 90,00 48,01
USIA SUBUR BANTUAN PANGAN NONTUNAI
REMAJA REMAJA PUTRI YANG MENERIMA LAYANAN PEMERIKSAAN STATUS - Tidak
ANEMIA (HEMOGLOBIN) 30,14 90,00 59,86
KELUARGA BERISIKO KELUARGA BERISIKO STUNTING YANG MENDAPATKAN PROMOSI - Tidak
PENINGKATAN KONSUMSI IKAN DALAM NEGERI 23,54 90,00 66,46
KELUARGA BERISIKO KELUARGA BERISIKO STUNTING YANG MENDAPATKAN MANFAAT SUMBER - Tidak
DAYA PEKARANGAN UNTUK PENINGKATAN ASUPAN GIZI 20,61 90,00 69,39
Catatan
Memenuhi target 4 program layanan, tidak memenuhi target nasional 25 program layanan
Hasil analisis multi regressi untuk 762 data percepatan penurunan stunting di provinsi Jawa Barat memperlihatkan bahwa 12 program layanan
berkorelasi secara signifikan terhadap percepatan penurunan stunting, 17 layanan berkorelasi tidak signifikan terhadap penurunan stunting
P Coefficient Std. Err. T P>T [95% Conf. Interval] P<0,05 Korelasi
Grup Program -0,01719 0,0108167 -1,59 0,113 -0,03846 0,004073 False Tidak Signifikan

Remaja Remaja Putri Yang Mengonsumsi Tablet Tambah Darah (Ttd) 0,018982 0,0108502 1,75 0,081 -0,00235 0,040314 False Tidak Signifikan

Remaja Putri Yang Menerima Layanan Pemeriksaan Status -0,02843 0,0131556 -2,16 0,031 -0,05429 -0,00256 True Signifikan
Anemia (Hemoglobin)
Calon Calon Pengantin /Calon Ibu Yang Menerima Tablet Tambah -0,03042 0,0243475 -1,25 0,212 -0,07829 0,017444 False Tidak Signifikan
Pengantin/Pasangan Usia Darah (Ttd)
Subur Calon Pasangan Usia Subur (Pus) Yang Memperoleh 0,032922 0,0224187 1,47 0,143 -0,01115 0,076998 False Tidak Signifikan
Pemeriksaan Kesehatan Sebagai Bagian Dari Pelayanan
Nikah
Cakupan Calon Pasangan Usia Subur (Pus) Yang Menerima 0,030835 0,0161072 1,91 0,056 -0,00083 0,062503 False Tidak Signifikan
Pendampingan Kesehatan Reproduksi Dan Edukasi Gizi Sejak
3 Bulan Pranikah
Pasangan Calon Pengantin Yang Mendapatkan Bimbingan -0,02432 0,0345544 -0,7 0,482 -0,09225 0,043617 False Tidak Signifikan
Perkawinan Dengan Materi Pencegahan Stunting
Pasangan Usia Subur (Pus) Dengan Status Miskin Dan 0,0196 0,0361503 0,54 0,588 -0,05147 0,090673 False Tidak Signifikan
Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial Yang Menerima
Bantuan Tunai Bersyarat
Cakupan Pasangan Usia Subur (Pus) Dengan Status Miskin -0,15493 0,0206026 -7,52 0 -0,19544 -0,11443 True Signifikan
Dan Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial Yang
Menerima Bantuan Pangan Nontunai
Cakupan Pasangan Usia Subur (Pus) Fakir Miskin Dan Orang 0,010697 0,014813 0,72 0,471 -0,01843 0,03982 False Tidak Signifikan
Tidak Mampu Yang Menjadi Penerima Bantuan Iuran (Pbi)
Jaminan Kesehatan
Ibu Hamil Ibu Hamil Kurang Energi Kronik (Kek) Yang Mendapatkan -0,00599 0,0314745 -0,19 0,849 -0,06787 0,055891 False Tidak Signifikan
Tambahan Asupan Gizi
Ibu Hamil Yang Mengonsumsi Tablet Tambah Darah (Ttd) -0,09551 0,0332203 -2,87 0,004 -0,16082 -0,0302 True Signifikan
Minimal 90 Tablet Selama Masa Kehamilan
Persentase Unmeet Need Pelayanan Keluarga Berencana -0,03009 0,0442946 -0,68 0,497 -0,11717 0,056997 False Tidak Signifikan

Persentase Kehamilan Yang Tidak Diinginkan -0,02162 0,0216707 -1 0,319 -0,06422 0,020986 False Tidak Signifikan

Anak Di Bawah Usia Lima Bayi Usia Kurang Dari 6 Bulan Mendapat Air Susu Ibu (Asi) 0,015007 0,0145714 1,03 0,304 -0,01364 0,043655 False Tidak Signifikan
Tahun (Balita) Eksklusif
Anak Usia 6-23 Bulan Yang Mendapat Makanan Pendamping -0,04685 0,0124144 -3,77 0 -0,07126 -0,02245 True Signifikan
Air Susu Ibu (Mp-Asi)
Anak Berusia Di Bawah Lima Tahun (Balita) Gizi Buruk Yang -0,06005 0,024307 -2,47 0,014 -0,10784 -0,01227 True Signifikan
Mendapat Pelayanan Tata Laksana Gizi Buruk
Anak Berusia Di Bawah Lima Tahun (Balita) Yang Dipantau -0,01239 0,0127009 -0,98 0,33 -0,03736 0,012583 False Tidak Signifikan
Pertumbuhan Dan Perkembangannya
Anak Berusia Di Bawah Lima Tahun (Balita) Gizi Kurang Yang 0,004826 0,0212188 0,23 0,82 -0,03689 0,046543 False Tidak Signifikan
Mendapat Tambahan Asupan Gizi
Balita Yang Memperoleh Imunisasi Dasar Lengkap 0,012423 0,0280929 0,44 0,659 -0,04281 0,067654 False Tidak Signifikan

Keluarga Berisiko Keluarga Yang Stop Babs 0,014109 0,0168908 0,84 0,404 -0,0191 0,047317 False Tidak Signifikan

Keluarga Yang Melaksanakan Phbs -0,07769 0,0137066 -5,67 0 -0,10464 -0,05075 True Signifikan

Keluarga Berisiko Stunting Yang Mendapatkan Promosi 0,060521 0,0191929 3,15 0,002 0,022787 0,098255 True Signifikan
Peningkatan Konsumsi Ikan Dalam Negeri
Pelayanan Keluarga Berencana (Kb) Pascapersalinan 0,058485 0,0241539 2,42 0,016 0,010997 0,105972 True Signifikan

Keluarga Berisiko Stunting Yang Memperoleh Pendampingan -0,04776 0,0145198 -3,29 0,001 -0,07631 -0,01922 True Signifikan

Keluarga Berisiko Stunting Yang Mendapatkan Manfaat -0,01526 0,0274076 -0,56 0,578 -0,06915 0,03862 False Tidak Signifikan
Sumber Daya Pekarangan Untuk Peningkatan Asupan Gizi
Air Minum Dan Sanitasi Rumah Tangga Yang Mendapatkan Akses Air Minum Layak -0,05293 0,0200964 -2,63 0,009 -0,09244 -0,01342 True Signifikan

Rumah Tangga Yang Mendapatkan Akses Sanitasi (Air -0,02469 0,0607734 -0,41 0,685 -0,14417 0,094796 False Tidak Signifikan
Limbah Domestik) Layak
Perlindungan Sosial Kelompok Keluarga Penerima Manfaat (Kpm) Program 0,07425 0,0201743 3,68 0 0,034587 0,113914 True Signifikan
Keluarga Harapan (Pkh) Yang Mengikuti Pertemuan
Peningkatan Kemampuan Keluarga (P2k2) Dengan Modul
Kesehatan Dan Gizi
Keluarga Penerima Manfaat (Kpm) Dengan Ibu Hamil, Ibu 3.332.083 7.777.576 4,28 0 1.802.985 486.118 True Signifikan
Menyusui, Dan Baduta Yang Menerima Variasi Bantuan
Pangan Selain Beras Dan Telur

Informasi ini diharapkan dapat digunakan oleh lembaga-lembaga internasional yang terlibat dalam studi penurunan stunting, misalnya
memverifikasi pernyataan dari Organisasi Kesehatan Dunia yang menyatakan 70% karena intervensi sensitif dan 30% karena intervensi spesifik,
apakah pernyataan itu masih berlaku di Provinsi Jawa Barat? Hal lain, lembaga penelitian internasional mungkin tertarik menemukan sebab dan
akibat mengapa hanya 4 program intervensi stunting yang memenuhi target nasional. Penelitian lain terkait percepatan penurunan stunting dapat
dikembangkan di Provinsi Jawa Barat

Rekomendasi Tindak Lanjut

1. Untuk Provinsi Jawa Barat penguatan 25 program intervensi stunting untuk 7 kelompok sasaran
2. Melakukan kajian lanjutan cakupan layanan yang memenuhi target di tingkat kabupaten/kota
3. Melakukan kajian lanjutan cakupan layanan yang berkorelasi signifikan terhadap penurunan stunting
4. Melakukan penelitian mengacu pada pernyataan WHO bahwa penyebab stunting adalah 70% intervensi sensitif dan 30% karena
intervensi spesifik, sehingga diperoleh profil program penurunan stunting di Provinsi Jawa Barat

Anda mungkin juga menyukai