Anda di halaman 1dari 8

Sumber Sejarah Berdasarkan Sifat

Sumber Primer

adalah kesaksian dari seseorang yang pernah melihat peristiwa dengan indera yang dimilikinya, baik
dengan mata maupun dengan indera yang lainnya.

Sukitman adalah Ajun Komisaris Besar Polisi (Purn). Ia berjasa dalam penemuan jenazah tujuh orang
perwira TNI AD di kelurahan Lubang Buaya, Cipayung, Jakarta Timur.Sukitman adalah saksi bisu atas
kekejaman G30S
Sumber Sekunder

adalah sumber informasi yang menyajikan penafsiran, penjelasan, analisis atau ulasan dari pengarang
terhadap sebuah topik tertentu.

Kerajaan Singasari didirikan oleh seorang rakyat biasa, yaitu Ken Arok yang merupakan pengawal dan
bupati Tumapel yang pada saat itu bagian dari kerajaan Kediri. Ken Arok membunuh Tunggul Ametung
karena terpikat pada istrinya, yaitu Ken Dedes. Akhirnya Ken Dedes berhasil dipersunting oleh Ken Arok
Sumber Sejarah Berdasarkan Bentuk

Sumber Tertulis

merupakan sumber sejarah yang diperoleh melalui peninggalan-peninggalan tertulis dan catatan
terhadap peristiwa yang terjadi di masa lampau.

Prasasti adalah benda bersejarah yang dibuat sebagai piagam atau dokumen yang ditulis pada suatu
bahan yang tahan lama. Secara modern prasasti lebih dikenal dengan tulisan bersejarah yang ditulis
diatas batu atau sebuah bangunan.
Sumber Lisan

didapat dari keterangan langsung para pelaku maupun saksi mata dari peristiwa sejarah. Sumber ini
cukup sulit diperoleh karena pelaku atau saksi mata hanya bisa memberikan keterangan lisan ketika
masih hidup saja.

Mahakarya Borobudur adalah sebutan sebuah nama sendratari yang mengkisahkan pendirian maha
karya nan agung Candi Borobudur, yang biasanya dipentaskan di malam hari di atas panggung terbuka
yang berlokasi di Taman Aksobya sebelah tenggara Candi Borobudur.
Sumber Benda

adalah sumber sejarah yang diperoleh dari peninggalan benda-benda kebudayaan.

Candi Cetho dibangun sekitar tahun 1452-1470 Masehi pada zaman Kerajaan Majapahit, tepatnya pada
masa pemerintahan Prabu Brawijaya V.Lokasi Candi Cetho berada di lereng Gunung Lawu, tepatnya di
Dusun Ceto, Desa Gumeng, Kecamatan Jenawi, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah.
Sumber Visual

Merupakan sumber sejarah berupa rekaman dari suatu peristiwa pada masa lampau yang di tampilkan
menggunakan alat visual

Proklamasi Kemerdekaan Indonesia dilaksanakan pada hari Jumat, 17 Agustus 1945 tahun Masehi, atau
tanggal 17 Agustus 2605 menurut tahun Jepang, yang dibacakan oleh Soekarno dengan didampingi oleh
Drs. Mohammad Hatta bertempat di Jalan Pegangsaan Timur 56, Jakarta Pusat.
Sumber Audio

merupakan sumber sejarah berupa rekaman suatu peristiwa yang terjadi pada masa lampau dengan
menggunakan media suara

koleksi piringan hitam di lantai dua Studio Lokananta, Solo, Jawa Tengah, sembilan tahun yang lalu. Di
depan matanya terdapat bungkusan piringan hitam berwarna cokelat dengan tulisan ‘Indonesia Raja’
berjejer dengan deretan koleksi lainnya. Rasa ingin tahu menuntunnya untuk membuka bungkusan itu.
Tak dinyana, bungkusan itu berisikan dua vinil berbeda.
Sumber Audio-Visual

merupakan gabungan dari keduanya, artiya suatu sumber sejarah yang menampilkan suatu peristiwa
atau kejadian masa lampau dengan menggunakan media audio maupun visua

Surat Perintah Sebelas Maret, lebih dikenal dengan singkatannya Supersemar adalah surat perintah yang
ditandatangani oleh Presiden Soekarno pada tanggal 11 Maret 1966 yang memberikan mandat kepada
Letnan Jenderal Soeharto, selaku Panglima Komando Operasi Keamanan dan Ketertiban (Kopkamtib),
untuk mengambil segalatindakan yang "dianggap perlu" untuk mengatasi situasi keamanan dan
kestabilan pemerintahan yang buruk pada masa pembersihan setelah terjadinya Gerakan 30
September.l

Anda mungkin juga menyukai