July ID IN DESIGN
July ID IN DESIGN
Belajar Mudah
Adobe InDesign CS3
ata Pengantar
Adobe InDesign adalah program untuk membuat dan mendesain media
cetak dari lembar kerja yang berbentuk dokumen. Dengan InDesign, kita
dapat mendesain buku, majalah, koran, tabloid, dan sebagainya. Dalam
buku ini akan diberikan petunjuk dan cara penggunaan yang efektif dan
efisien atas semua hal yang menyangkut software dari InDesign. Buku ini
disajikan dengan bahasa yang mudah untuk dipahami dan disajikan tahap
pengenalan, bekerja dengan dokumen InDesign, memformat dan mengolah
frame teks, membuat penomoran secara otomatis, mengolah tabel, membuat
objek grafis, mengatur objek grafis, mengolah halaman, sampai tahap akhir
pencetakan dokumen.
Dengan bahasa yang sederhana dan mudah dimengerti, Madcoms
mengajak kita untuk terampil menggunakan Adobe InDesign CS3 tanpa
kesulitan berarti. Contoh-contoh latihan yang diberikan juga akan sangat
membantu untuk bisa mempraktikkan teori secara langsung.
Penulis memanjatkan puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa
sehingga kami dapat menyelesaikan buku ini. Buku ini disusun dengan
tujuan agar para pembaca dapat mengenali berbagai informasi tentang
Adobe InDesign. Sehingga dapat menambah wawasan pembaca tentang
InDesign. Namun, penulis juga menyadari masih banyak kekurangan dari
buku ini. Oleh karena itu, penulis menantikan kritik dan saran yang
membangun untuk sempurnanya buku ini. Kepada semua pihak yang telah
membantu terbitnya bulunini, penulis menyampaikan ucapan terima kasih.
Semoga buku ini bermanfaat.
Penulis,
relim
Halaman Judul i
Kata Pengantar ii
Daftar
iii
vi
Bab 1 Pendahuluan..................................................................................................1
A. Sejarah..........................................................................................................1
B. InDesign dan Leopard................................................................................3
C. Versi Server..................................................................................................3
Adobe InDesign adalah salah satu aplikasi desktop publising yang kini
makin populer. Kepopulerannya didukung dengan tidak dikeluarkannya
lagi versi terbaru Adobe PageMaker. Kedua aplikasi tersebut merupakan
produk dari Adobe Inc, dimana masih terdapat satu lagi aplikasi desktop
publishing yang dikeluarkan oleh Adobe yaitu Adobe FrameMaker.
Adobe PageMaker terakhir keluar dengan release versi 7.0. Pengguna
PageMaker merasa harus segera beralih ke InDesign dikarenakan memang
tidak keluar lagi versi yang lebih baru. Hal ini yang mendasari saya untuk
menulis tip dan trik Adobe InDesign. Tidak jauh berbeda antara aplikasi
Adobe InDesign dengan Adobe PageMaker, baik dari sisi fasilitas maupun
kemudahan dalam pengoperasian. InDesign versi baru kini dapat
mengakomodir semua fasilitas PageMaker. Hal ini ditandai dengan
munculnya
release InDesign yang disertai dengan Adobe
PageMaker Plug-In Pack. Sehingga untuk
para pengguna PageMaker-mania bisa segera
beradaptasi dengan InDesign.
Adobe InDesign adalah aplikasi
perangkat lunak yang diproduksi oleh
Adobe Systems. digunakan untuk membuat
karya seperti poster, flyer, brosur, majalah
dan buku. menciptakan dan meletakkan
publikasi berkala, poster, dan media cetak.
A Sejarah
InDesign adalah penerus dan alternatif untuk Adobe PageMaker, yang
diperoleh dengan pembelian Aldus akhir tahun 1994. Pada tahun 1998
PageMaker telah kehilangan hampir seluruh pasar profesional dengan fitur
yang relatif kaya QuarkXPress 3.3, dirilis pada tahun 1992, dan 4,0 yang
dirilis pada tahun 1996. Quark menyatakan niat untuk membeli Adobe dan
divestasi perusahaan gabungan PageMaker untuk menghindari masalah
anti-trust.
Adobe menolak tawaran itu dan bukannya terus bekerja pada sebuah
perangkat lunak baru untuk tata letak halaman. Proyek ini telah dimulai
oleh Aldus, adalah kode-bernama “Shuksan” pertama, kemudian “K2” dan
dirilis sebagai InDesign 1,0 pada tahun 1999. Pada tahun 2002, InDesign
diluncurkan pertama Mac OS X-native desktop publishing (DTP) perangkat
lunak. Dalam versi 3 (InDesign CS) itu menerima dorongan dalam distribusi
dengan dibundel dengan Photoshop, Illustrator, dan Acrobat di Suite
Kreatif.
InDesign ekspor dokumen dalam Adobe Portable Document Format
(PDF) dan memiliki dukungan multibahasa. aplikasi DTP pertama yang
mendukung Unicode untuk pemrosesan teks, tipografi dengan font
OpenType, transparansi fitur canggih, gaya tata letak, alinyemen margin
optik, dan lintas- platform scripting menggunakan JavaScript. Kemudian
versi perangkat lunak memperkenalkan format file baru. Untuk mendukung
fitur-fitur baru, terutama tipografi, diperkenalkan dengan InDesign CS,
kedua program dan format dokumen perusahaan tidak backward-
compatible. Sebaliknya, InDesign CS2 memiliki kompatibilitas ke belakang-
format. Inx, sebuah representasi dokumen berbasis XML. InDesign CS versi
update dengan update 3,1 April 2005 InDesign CS2 dapat membaca file-file
disimpan diekspor ke format inx.. InDesign Interchange Format tidak
mendukung versi awal dari InDesign CS.
Adobe InDesign CS3 dikembangkan (dan Creative Suite 3) sebagai
perangkat lunak biner universal yang kompatibel dengan Intel Mac
PowerPC asli dan mesin pada tahun 2007, dua tahun setelah
mengumumkan jadwal 2005. Intel-Mac merepotkan awal-
adopters, Adobe CEO Bruce Chizen
mengumumkan bahwa “Adobe
akan menjadi yang pertama
dengan garis lengkap aplikasi
universal” Versi Mac CS2 telah
kode terintegrasi pada arsitektur
PPC, dan tidak kompatibel dengan
native. prosesor Intel di mesin-
mesin baru Apple, sehingga port
produk untuk platform lain lebih
sulit dari yang telah diantisipasi.
Adobe CS3 mengembangkan
aplikasi mengintegrasikan
produk Macromedia (2005),
daripada rekompilasi CS2 dan CS3
berkembang secara bersamaan
C Versi Server
1. InDesign CS3 Server Ikon
Pada bulan Oktober 2005, Adobe merilis “InDesign Server CS2”, sebuah
versi modifikasi dari InDesign (tanpa user interface) untuk Windows dan
platform server Macintosh. Ini tidak menyediakan klien mengedit,
melainkan untuk digunakan oleh pengembang dalam menciptakan solusi
client-server dengan [InDesign plug-in teknologi. 6] Pada bulan Maret 2007
secara resmi mengumumkan Adobe InDesign Adobe CS3 Server sebagai
bagian dari keluarga Adobe InDesign.
Versions InDesign CS3 icon
• InDesign 1.0 (codenamed K2): August 31, 1999.
• InDesign 1.5 (codenamed Sherpa): April 2001.
• InDesign 2.0 (codenamed Annapurna): January 2002 (just days
before QuarkXPress 5). First version to support Mac OS X and native
transparencies & drop shadows.
• InDesign CS (codenamed Dragontail) and InDesign CS PageMaker
Edition (3.0): October 2003.
• InDesign CS2 (4.0) (codenamed Firedrake): shipped in May 2005.
• InDesign Server (codenamed Bishop): released October 2005.
• InDesign CS3 (5.0) (codenamed
Cobalt): April 2007. First
Universal binary versions to
natively support Intel-based
Macs, Regular expression, Table
styles, new interface.
• InDesign CS3 Server
(codenamed Xenon): released
May 2007.
• InDesign CS4 (6.0) (codenamed
Basil): Introduced September 23,
shipped in October 2008.
• InDesign CS4 Server
(codenamed Thyme).
• InDesign CS5 (7.0) released April
2010.
2. Bahasa Ketersediaan
Adobe InDesign CS4 tersedia dalam bahasa berikut: Bahasa Arab (Timur
Tengah versi), Portugis Brazil, Cina Sederhana, Cina Tradisional, Ceko,
Denmark, Belanda, Inggris, Finlandia, Perancis, Perancis (Kanada), Jerman,
Yunani, Ibrani (Tengah versi Timur), Hongaria, Italia, Jepang, Korea,
Norwegia Polandia, Rumania, Rusia, Spanyol, Spanyol (Amerika Latin),
Swedia, Turki, Ukraina.
Adobe InDesign CS4, Timur Tengah dan Afrika Utara versi yang
tersedia dari WinSoft International. fitur khusus untuk bahasa Arab, Persia,
dan bahasa Ibrani Timur Tengah/Ibrani dan Timur Tengah versi Arab secara
khusus dikembangkan untuk bahasa Arab dan bahasa Ibrani.
3. Pengaturan Teks
InDesign versi Timur Tengah datang dengan pengaturan khusus untuk
meletakkan Arab atau teks Ibrani, seperti:
a. Kemampuan untuk menggunakan bahasa Arab, Persia atau Hindi digit
b. Gunakan kashidas untuk jarak huruf dan justifikasi penuh
c. ligatur pilihan
d. Set vokal / posisi Diakritik
e. Ratakan teks dalam tiga cara yang mungkin untuk mendapatkan hasil
yang diinginkan (Standard, Arab, Naskh)
f. Pilihan untuk “Sisipkan Karakter Khusus”: tiga Ibrani karakter (Geresh,
Gershayim, Maqaf) dan Arab satu (Kashida)
g. Terapkan standar, Arab atau gaya bahasa Ibrani untuk halaman,
penomoran ayat dan catatan kaki.
4. Teks Bi-directional
Dalam InDesign versi Timur Tengah, pengertian tentang perilaku dari
kanan-ke-kiri berlaku untuk beberapa objek: Story, Ayat, Karakter dan
Tabel. Anda dapat dengan mudah campuran Kanan-ke-kiri dan Kiri-ke-
Kanan Kata, Paragraf dan Cerita di dokumen.
InDesign CS4 Timur Tengah versi memungkinkan Anda untuk
mengubah dalam satu klik arah karakter netral (untuk ex:,. /?, Dll) sesuai
bahasa keyboard Anda.
5. Daftar Isi
Anda dapat membuat daftar isi (TOC) untuk setiap dokumen atau
buku di InDesign versi Timur Tengah. InDesign versi Timur Tengah datang
dengan satu set Daftar isi judul, satu untuk setiap bahasa yang didukung.
TOC juga diurutkan berdasarkan bahasa yang dipilih. InDesign CS4 versi
Timur Tengah memungkinkan Anda untuk memilih bahasa judul indeks
dan referensi silang dengan mengklik kanan di bidang judul di jendela
Indeks Hasilkan.
6. Indeks
Anda dapat membuat indeks kata kunci sederhana atau panduan,
lengkap dengan informasi rinci dalam buku Anda. InDesign versi Timur
Tengah memungkinkan Anda menetapkan berbagai Urutkan Pilihan untuk
indeks Anda sesuai dengan bahasa yang Anda hadapi.
7. Mengimpor dan Mengekspor
InDesign versi Timur Tengah membawa kemampuan membuka
secara langsung dan mengkonversi file QuarkXPress, bahkan
menggunakan Arab XT, Arab Phonyx atau XPressWay Ibrani font,
mempertahankan tata letak dan konten. InDesign versi datang Timur
Tengah dengan lebih dari 50 impor / ekspor filter memungkinkan Anda
untuk menempatkan berbagai jenis gambar dan Romawi teks: Microsoft
Word 97-98-2000 Impor filter filter dan Teks Impor. InDesign juga dapat
digunakan sebagai front end di atas aplikasi database, seperti perangkat
lunak NewsGate CCI Eropa.
8. Reverse Layout
InDesign versi Timur Tengah termasuk fitur tata letak terbalik untuk
mengembalikan tata letak dokumen, saat mengkonversi dokumen Kiri
ke Kanan (Romawi) ke kanan untuk Waktu satu (Arab atau Ibrani) atau
sebaliknya. Hal ini juga berguna saat membuat dokumen multibahasa.
Timur Tengah juga tersedia versi untuk Adobe Acrobat, [9] Adobe
Illustrator, [10] Adobe Photoshop, [11] Adobe InCopy, [12] dan Adobe
Dreamweaver, [13] dan juga untuk Adobe Creative Suite [14] (Desain
Standar, Desain Premium, Web Premium).
9. Rendering
InDesign mendukung pengkodean karakter Unicode dan ada versi
khusus Timur Tengah mendukung tata letak teks kompleks untuk bahasa
Arab dan Ibrani jenis script yang kompleks. Namun, pada InDesign CS4,
kemampuan ini hadir, meskipun tidak secara resmi didukung.
Ada alat pihak ketiga, IndicPlus dari MetaDesign Solusi, yang
menambah kemampuannya untuk membuat skrip yang kompleks Indic dan
lain dengan InDesign. Alat ini tersedia untuk CS2/CS3/CS4 versi InDesign.
Ia menambahkan kemampuan untuk mengedit dan memperlakukan teks
dalam berbagai macam bahasa. Beberapa di antaranya adalah bahasa Arab,
Assam, Azerbaijan, Benggala, Persia, Georgia, Yunani, Gujarati, Ibrani,
Hindi, Kannada, Kashmir, Kazakhstan, Khmer (Kamboja), Laos, Malayalam,
Manipuri, Marathi, Nepali, Oriya, Punjab, Sansekerta , Sindhi, Tamil, Thai,
Urdu, Vietnam, antara lain. Mendukung semua font berbasis Unicode.
Bab
2 Pengenalan
Adobe InDesign
Saat pertama kali mengaktifkan sebuah aplikasi, hal pertama yang harus
dipelajari adalah area kerja serta perkakas yang menyertainya. Penguasaan
awal yang baik segala unsur item ini akan memperlancar
pekerjaan berikutnya. Secara bertahap, hapalkanlah
perintah shortcut-shortcut yang sering digunakan.
Penggunaan shortcut akan sangat efisien digunakan
saat load kerja semakin bertambah. Kecepatan serta
keakuratan penggunaan perkakas aplikasi ini akan
mempersingkat waktu kerja.
Area Kerja
Area kerja Adobe InDesign mirip dengan area kerja Adobe Photoshop.
Di sebelah kiri terdapat ToolBox, sebelah kanan terdapat Workspace
Window (Pallete) yang bisa dimunculkan atau disembunyikan. Di bagian
tengah terletak Document Window yang berisi dokumen yang sedang
dibuat.
Di bagian ini terlihat rule, magnify, halaman. Pada halaman dokumen itu
sendiri terlihat bagian mana yang ikut tercetak, dan bagian mana yang tidak
tercetak.
Area kerja InDesign terdiri dari sebuah window dokumen di mana
Anda dapat membuat gambar dan layout pada artwork, sebuah toolbox
yang berisi tools untuk membuat gambar dan mengedit artwork, palettes
yang dapat membantu memonitor dan mengubah artwork, dan menu
yang berisi perintah untuk menjalankan tugas. Anda dapat mengatur
kembali work area untuk mendapatkan yang terbaik sesuai kemauan
Anda dengan memindahkan, menyembunyikan, dan menampilkan
palettes; memperbesar atau memperkecil artwork, scrolling pada area
berbeda, dan membuat dan menampilkan banyak window. Anda juga
dapat mengubah tampilan window dokumen menggunakan button pada
bagian bawah toolbox.
Normal Mode Menampilkan artwork dalam window standar dengan
memperlihatkan grid dan guide, objek yang tidak dicetak, dan bagian
putih halaman. Preview Mode Menampilkan artwork seperti output yang
dihasilkan, dengan semua elemen yang tidak tercetak (grids, guides, non-
printing objects), dan pasteboard yang menampilknan warna background
yang ditentukan dalam Preferences. Bleed Mode Menampilkan artwork
seperti output yang dihasilkan, dengan semua elemen yang tidak tercetak
(grids, guides, non-printing objects), dan pasteboard yang menampilkan
warna background yang ditentukan dalam Preferences dan semua elemen
tercetak dalam area dokumen bleed.
Slug Mode Menampilkan artwork seperti output yang dihasilkan,
dengan semua elemen yang tidak tercetak (grids, guides, non-printing
objects), dan pasteboard yang menampilkan warna background yang
ditentukan dalam Preferences dan semua elemen tercetak dalam area
dokumen slug area.
1. Menggunakan Palet , Tool, dan Menu
Unsur dasar area kerja pada semua aplikasi mempunya standarisasi
yang baik, sehingga pemahaman penempatan tool, palet hingga menu tidak
akan mengalami kesulitan yang berarti. Saat awal aplikasi ini diaktifkan,
akan muncul kotak dialog untuk memilih dokumen baru. Kemudian
pilihlah Create New > Document, untuk membuat dokumen baru. Kotak
dialog pembuatan baru kan muncul.
Hal penting dalam pemahaman kotak dialog di atas adalah ukuran yang
digunakan. Pada ukuran default, akan terlihat ukuran yang menggunakan
satuan picas, dengan notasi seperti pada contoh gambar di atas. Untuk
pemahaman lebih lanjut tentang ukuran picas, perhatikan keterangan
berikut.
1 picas = 0,42333 cm
51p0 = 51 x 0,4233 cm = 21,59 cm
Keterangan:
A : Selection tool
B : Drawing and type
C : Transformation Tool
D : Modification and Navigation
Tool
Untuk melakukan seleksi tool yang diinginkan adalah dengan cara klik
toolbox tersebut. Toolbox juga mempunyai beberapa tool yang terlihat
secara default. Untuk memilih tool tersembunyi. Dapat dilakukan dengan
meng- klik tool yang aktif di dalam toolbox dan pilih tool yang diinginkan.
Berikut adalah langkah-langkah untuk menampilkan tool yang
tersembunyi.
a. Letakkan pointer mouse pada toolbox yang mempunyai tool
tersembunyi, kemudian tekan mouse pada posisi tersebut.
b. Saat tool tersembunyi terlihat, pilih tool yang diinginkan.
4. Menampilkan Panels
Panel di InDesign mempunyai fungsi dan bentuk yang hampir sama
dengan palette aplikasi grafis secara umum. Panel ini berisi daftar menu
yang ada pada menu window. Berikut adalah cara untuk menampilkan
beberapa panel tersebut menggunakan perintah:
a. Dari menu Window > pilih salah satu panel yang ingin ditampilkan.
b. Mengunakan shortcut, yang tesedia pada sisi kanan menu yang ada.
c. Menggunakan panel title bar yang ada pada sisi kanan workspace.
Untuk mengubah ukuran unit dan ruler dengan cepat dapat dilakukan
dengan cara klik kanan pada ruler tersebut, sehingga akan keluar menu
optinal untuk memilih jenis ukuran yang diinginkan
8. Slug
Area ini digunakan untuk bebebrapa instruksi cetak, penanda form,
dimana area ini akan terpotong atau tidak akan ditampilkan pada dokumen
sesungguhnya. Objek di luar area bleed atau slug tidak akan tercetak.
B Struktur Area Halaman
Setelah membuat dokumen baru, perhatikan beberapa penanda yang
harus dipahami, sehingga saat melakukan layout sebuah halaman, tanda-
tanda tersebut akan sangat membantu dalam menempatkan objek-objek
desain. Beberapa penanda tersebut mempunyai warna tersendiri yaitu:
1. Garis hitam, menunjukkan lebar halaman. Pada tampilan area teks
terdapat dropshadow tipis yang
digunakan untuk membatasi
area teksdengan pasteboard.
Pasteboard adalah area
penempatan sementara bagian-
bagian desain yang akan di tata
layoutnya pada area teks.
2. Baris merah di sekitar halaman
merupakan area bleed.
3. Garis biru di sekitar halaman
merupakan area slug.
4. Garis magenta merupakan garis
bantu margin.
5. Violet merupkan guides kolom.
Warna-warna penanda tersebut
juga dapat diatur sendiri sesuai selera.
Pengaturan warna penanda ini melalui menu Edit > Preferences > Guides &
Pasteboard, sehingga akan keluar kotak dialog.
A Spread
Saat memilih option Facing pages pada menu kotak dialog New
Document dari menu File > New > Document, halaman publikasi akan
diatur dalam bantuk Spread, atau halaman yang melebar terbuka. Ilustrasi
halaman yang terbuka ini merupakan ilustrasi dari dua halaman buku buku
yang terbuka saling berhadapan dan memberikan kesan tentang konsep
kesatuan dalam sebuah karya desain layout multipe page. Tidak hanya
berkonsentrasi pada satu halaman saja, akan tetapi halaman berikutnya,
serta keseluruhan halaman.
Jadi yang dimaksud dengan spread adalah aturan tampilan halaman
yang tampak bersama, seperti dua halaman yang terlihat berbarengan
dalam sebuah halaman buku atau majalah. Setiap spread dalam InDesign,
mepunyai area pasteboard sendiri, terletak di luar area cetak yang
mempunyai fungsi sebagai area sementara untuk menampung objek yang
akan ditempatkan di area halan yang dicetak. Setiap area pasteboard
menyediakan ruang untuk menempatkan objek secara bleed atau melebar
keluar batas halaman.
1. Manipulasi Spread
Spread yang terseleksi akan tersorot dengan warna yang lebih gelap,
sehingga dapat mengindikasikan bahwa spread tersebut sedang dipilih.
Secara default, spread hanya dapat dipilih satu halaman saja. akan tetapi
dapat pula memilih beberapa halaman dan spread secara langsung.
Cara pemilihan halaman atau spread mempunyai standar yang sama
dengan aplikasi yang lain, yaitu dapat menggunakan bantuan tombol Shift,
untuk memilih beberapa halaman atau spread secara berurutan. Dapat juga
menggunakan bantuan tombol Ctrl untuk memilih halaman atau spread yang
tidak berurutan. Dapat juga dengan mejilih nomor spread di sisi bawah kedua
halaman tersebut.
2. Memulai
Halaman
Halaman selalu dimulai dengan halaman ganjil di sisi kanan, sedang
halaman genap di sisi kiri. Dengan demikian, permulaan halaman selalu
diawali dengan sebuah halaman sendiri di sisi kanan. Akan tetapi, jika
menginginkan permulaan halaman ada pada sisi kiri, sehingga awal dari
sebuah dokumen dalam sebuah spread akan terisi dua halaman sekaligus.
Di dalam program InDesign memungkinkan untuk melakukan hal
tersebut. Agar lebih jelasnya perhatikan langkah-langkah berikut:
a. Bukalah file baru dengan menggunakan perintah File > New >
Document.
b. Isilah jumlah halaman pada isian number of pages dengan 3 halaman
sekaligus.
c. Pilihlah spread 2-3 dengan melakukan klik pada nomor spread. Pilihlah
menu Keep Spread Together pada menu palette di sisi kanan atas.
Setelah spread ini menjadi satu, akan ditandai dengan tanda [2-3].
d. Pilih halaman pertama, kemudian pilih menu Delette Spread melalui
menu palette, sehingga halaman pertama akan hilang dan menggeser
halaman [2-3] menjadi [1-2].
Dengan menggunakan perintah di atas, maka awal permulaan
dokumen akan selalu pada posisi halaman ganjil di sisi kiri. Posisi
demikian dapat digunakan untuk menghindari kekososngan halaman atau
dapat menggunakan pilihan ini sebagai variasi dari pengaturan halaman
dokumen.
3. Membuat Multi-Page Spread
Dokumen dapat pula dibuat mempunyai struktur lebih dari dua
halaman dalam sebuah spread. Sehingga dokumen harus dilipat
memebentuk lipatan accordion yang berisi multiple page spread.
4. Penomoran Halaman
Penomoran halaman merupakan proses yang sangat penting dalam
pengaturan sebuah dokumen panjang, misalkan dalam proses pembuatan
sebuah buku atau majalah. Penomoran halaman dapat dilakukan dengan
mudah pada halaman secara otomatis. menempatkannya, serta mengatur,
tampilannya. Nomor halaman ini
akan melakukan up-date secara
otomatis, sehingga dapat dengan
mudah melakukan penambahan,
pengurangan, atau mengatur
kembali halaman. Nomor halaman
ini dapat
dibuat style sebagai teks. Gambar penomoran di master dan hasilnya.
Secara default, penomoran halaman menggunakan penomoran angka
Arab (1, 2, 3, …), akan tetapi dapat pula menggunakan angka Romawi kecil
(i, ii, iii, …).
Proses pembuatan nomor otomatis ini menggunakan fasilitas halaman
master, sehingga dengan menambahkan kode halaman, maka secara
otomatis seluruh dokumen akan mengikuti penomoran yang dibuat melalui
halaman master tersebut.
Untuk lebih jelasnya dalam pembuatan nomor secara otomatis.
Perhatikan langkah-langkahnya berikut ini.
a. Klik ganda pada master di Page Palette.
b. Di halaman master tersebut, tempatkan type toool T pada area teks yang
akan disisipkan sebagai penomoran halaman dokumen yang dibuat.
Drag-lah untuk mendefinisikan area teks atau frame teks penomoran
halaman.
c. Tambahkan teks sebagai identifikasi halaman atau dapat juga
dikosongkan sama sekali. Fungsi dari penomoran ini sesungguhnya
adalah fungsi header dan footer bagi halaman sebuah dokumen.
d. Pilih menu Type > Insert Spesial Caracter > Auto Page Number.
Gambar penomoran halaman.
Untuk merubah format penomoran halaman, dapat menggunakan
perintah Layout > Numbering & Section Options. Tempatkan pointer pada
dokumen terlebih dahulu, bukan pada master dokumen, sehingga akan
keluar kotak dialog pemilihan format halaman.
D Master
Master berfungsi seperti bacground yang dapat diterapkan pada semua
halaman. Objek yang berada di master akan terlihat pada semua halaman
apabila master tersebut diterapkan. Perubahan pada area master akan membuat
perubahan pada keseluruhan halaman yang diasosiasikan dengan master
tersebut.
Master biasanya berisi logo, nomor halaman, header maupun footer.
Area ini dapat juga dikosongkan sehingga hanya berisi teks kosong atau
frame gambar yang siap untuk penempatan objek dalam sebuah halaman
jika memang diperlukan. Secara default, halaman master ini tidak berisi apa-
apa. Dalam mempelajari master ada beberapa yang perlu diperhatikan.
Berikut adalah hal-hal yang perlu diperhatikan:
1. Area teks atau gambar dapat ditambahkan di daerah master untuk hal-
hal yang direncanakan secara konsisten.
2. Untuk membuat aturan master yang mempunya variasi yang tidak
terlalu banyak pada desain utama, dapat membuat master utama
dengan variasi desain dasar pada master.
3. Seperti pada sebuah halaman, master dapat juga berisi layer yang
banyak. Layer dapat digunakan untuk menentukan bagaimana objek
tersebut saling bertumpuk antar satu dengan yang lain.
4. Untuk melakukan pengaturan dokumen baru secara cepat, dapat
menyimpan sebuah aturan master dalam sebuah template dokumen,
yang berisi aturan-aturan paragraf dan jenis huruf, warna, dan
pengaturan preset lain.
5. Jika merubah atuaran kolom atau margin di area master, atau membuat
aturan baru dengan pengaturan kolom dan margin dapat memaksa
objek objek di semua halaman untuk mengikuti aturan baru tersebut.
6. Master tidak dapat berisi section, akan tetapi dapat membuat master
yang unik pada setiap section dalam sebuah dokumen.
7. Jika dokumen mempunyai spread yang khusus, misalkan lipatan
halaman 3-4 halaman dalam sebuah majalah, setiap master yang
diterapkan akan mempunyai nomor yang sama setiap halamannya.
8. Tampilan dokumen halaman dapat diatur dengan melakukan seleksi
objek yang saling bertumpum di halaman master.
9. Untuk menampilkan item yang ada pada dokumen halaman, pilih
halaman atau spread, kemudian pilih menu iew > Show Master Items.
1. Master, Urutan, dan Layer
Master dapat mempunyai beberapa layer, seperti pada dokumen. Objek
di halaman master terlihat di belakang objek yang ditempatkan pada layer
yang sama dalam sebuah halaman.
Jika menginginkan objek master terlihat di sisi muka dari objek yang
ada pada seluruh dokumen, tentukan layer tertinggi ada pada objek di
master. Secara default, semua objek di master akan berada pada posisi di
belakang objek di seluruh halaman.
Untuk gambar atau teks yang berada pada posisi atas dari sebuah
dokumen. layer harus ditempatkan pada posisi atas, seperti terlihat pada
gambar di atas.
2. Membuat Master
Master baru dapat dibuat dari awal pembuatan dokumen atau
dapat pula berdasarkan master yang telah ada. Pembuatan master dari
yang telah ada sebelumnya akan memberikan efektivitas kerja yang
lebih baik daripada membuat master dari awal sekali. Yang terpenting
adalah rencanakan terlebih dahulu dengan cermat pengaturan master ini,
untuk mempermudah penanganan dokumen yang terdiri dari beberapa
halaman.
Untuk menambah pemahaman. Perhatikan langkah-langkah membuat
master baru berikut ini.
a. Pilih New Master pada palette menu.
b. Tentukan beberapa option berikut dan klik OK.
1) Prefix, ketikkan prefix ini sebagai identifikasi penerapan master
pada setiap halamannya. Nama prefix dapat diketikkan maksimum
sebanyak 4 karakter.
2) Name, ketikkan nama untuk sread master.
3) Based on Master, pilihlah spread master yang telah ada sebagai
master spread baru atau pilih None apabila tidak menginginkan
dasar sumber master.
4) Number of Pages, ketikkan nilai jumlah halaman pada master
spread.
Master
Master dapat disalin dari sebuah dokumen untuk menyalin struktur
master yang akan digunakan pada master yang baru. Saat dokumen
baru yang berisi master yang sama seperti pada master yang sedang
disalin, master yang disalin tersebut akan diberi nama “copy” pada
dokumennya.
Cara menyalin master ini adalah dengan cara drag nama master yang
akan di salin ke ikon, sehingga akhiran copy akan ditambahkan, Dapat pula
menggunakan perintah Duplicate Master Spread pada palette menu.
8. Menghapus Master
Beberapa master yang telah dibuat, dapat dihapus jika memang
sudah tidak dibutuhkan. Saat menghapus master halaman dari halaman
secara otomatis layout tersebut tidak akan digunakan kembali. hapus
master yang sudah tidak berguna untuk menghindari kebingungan
penggunaannya.
Jika master tersebut mempunyai elemen-elemen yang masih dibutukan,
serta masih diinginkan dapat menimpakan objek master page tersebut ke
sebuah halaman tertentu.
Untuk menyembunyikan pengaruh master, dapat digunakan pilihan
None. Hal ini berguna saat tidak menginginkan layout master yang
tidak dikenakan pada halaman tertentu, misalnya halaman pertama
dalam sebuahn bab tentunya mempunyai layout yang berbeda dengan
halaman isi, sehingga pengaruh layout master dapat dihilangkan dengan
memilih master pada None. Menghapus master dapat dilakukan dengan
cara:
a. Pada page palette, pilih salah satu ikon atau lebih master yang pernah
dibuat. Apabila menginginkan semua master yang sedang tidak
digunakan, dapat menggunakan perintah pada palette menu dengan
memilih Select Unused Master.
b. Dapat juga memilih salah satu cara berikut ini.
1) Drag beberapa master yang telah diseleksi tersebut ke ikon pada sisi
bawah palette tersebut.
2) klik tombol trash tersebut.
3) Pilih Delte Master Spread pada palette menu.
Sehingga akan keluar kotak dialog untuk menghapus master yang telash
diseleksi.
Nama Fungsi
Name Ketikkan nama layer.
Color Memilih warna layer, warna ini untuk
mempermudah indtifikasi layer baru.
Show Layer Pilih option ini untuk menampilkan layer dan
dapat dicetak layer tersebut. Option ini akan
menampilkan ikon yang berarti terlihat pada
layers palette.
Show Guide Pilih option ini untuk menampilkan garis bantu
pada layer.
Lock Layer Pilih option ini untuk melindungi layer dari
perubahan pada setiap objek di layer. Apabila
memilih option ini, maka ikon pensil silang
merah akan tampil di layer palette.
Lock Guides Pilih option ini untuk mencegah perubahan
segala garis bantu yang ada pada palette.
Suppreess Text Wrap Pilih option ini jjika menginginkan untuk
When Layer Is Hidden mengalirkan aliran teks secara normal saat
layer yang tersembunyi terdapat teks dengan
posisi wrap.
3. Menempatkan Objek Di layer
Setiap objek yang ditempatkan pada layer target, layer aktif akan
menampilkan ikon pena pada layer palette. Proses targeting layer ini juga
melakukan proses seleksi, dimana jika beberapa layer terseleksi, targeting
salah satu layer akan merubah seleksi. Akan tetapi targeting layer di luar
seleksi tersebut akan melepaskan seleksi layer yang lain.
Berikut merupakan cara menambahkan objek ke layer target.
a. Membuat objek dengan menggunakan tool gambar maupun tool teks.
b. Melakukan impor, place, dan paste baik objek gambar maupun teks.
c. Melakukan seleksi objek di layer yang lain, kemudian
memindahkannnya ke layer baru.
Kita tidak dapat menempatkan gambar baru atau membuat gambar
baru pada layer yang tersembunyi atau layer yang sedang dikunci dari
editing. Layer yang terkunci akan diberi tanda ., apabila tetap memaksa
melakukan Paste (melalui perintah Edit > Paste) objek ke layer ini, maka
akan keluar kkotak dialog pesan peringatan.
Dari gambar tersebut terlihat bahwa objek yang terseleksi belum tentu
layernya juga terseleksi. Akan tetapi dapat dengan mudah memindah posisi
objek melalui kotak tersebut, yaitu dengan melakukan dragging ke layaer yang
dituju.
4. Memanipulasi Objek di Layer
Seleksi objek dapat dilakukan dengan mudah, yaitu dengan
memindahkannya dan menyali objek di layer. Secara default, dapat memilih
semua objek yang berada di setiap layer. Warna layer yang terseleksi dapat
digunakan sebagai identifikasi objek di layer. Untuk melindungi objek yang
terseleksi pada layer tertentu, dapat melakukan penguncian layer.
Seleksi layer dan objek sekaligus dapat dilakukan dengan menggunakan
bantuan penekanan tombil Alt + memilih layer. Dengan bantuan tombol ini,
kita dapat sekaligua memilih layer dan objek yang berada di layer tersebut.
Ada beberapa ketentuak yang harus dipahami, saat melakkan
penyalinan objek dari beberapa layer yang ada. Kita dapat melihat menu
Paste Remember Layers melalui layer palette. Jika option paste remember ini
aktif, objek yang disalin ataupun di cut pada layer yang berbeda akan tetap
kembali ke layer semula sesuai dengan layer objek aslinya.
Gambar Pilihan paste remember layer.
Apabila option Paste Remember ini tidak aktif, maka objek yang disalin
atau di-cut dari layer yang berbeda, akan ditempelkan bersama dengan
layer target. Duplikasi layer , akan menyalin semua kontent dan setting
seperti file aslinya. Layer duplikasi ini akan terlihat di sisi layer atas layer
atasnya.
5. Memilih Warna Layer
Pemilihan warna pada layer akan mempermudah pembagian layer pada
objek yang berbeda. Setiap layer mempunyai objek yang terseleksi, layer
palette akan menampilkan penanda objek yang terseleksi. Di halaman
dokumen, setiap objek akan ditampilkan warna tertentu sebagai handel
seleksi, kotak seleksi, area teks wrap, dan batas frame serta karakter yang
tersemebunyi.
Layer warna tidak akan terlihat pada frame yang tidak terseleksi jika
batas atas tersebut sedang disembunyikan.
6. Mengubah Urutan Layer
Dalam melakukan pengaturan layout dokumen, pengaturan urutan
layer menjadi hal yang sangat penting. Manajemen layer dapat dilakukan
untuk memepermudah serta efisiensi pekerjaan. Pengaturan urutan layer ini
dapat dilakukan melalui layer palette.
Untuk melakukan pengurutan dan penataan kembali layer-layer, drag
layer tersebut ke atas atau ke bawah pada layer palette, sesuai dengan
desain yang diinginkan.
Gambar pengaturan kembali layer.
7. Menampilkan dan Menyembunyikan Layer
Untuk efektivitas kerja serta fokus pada objek tertentu, dapat
menampilkan ataupun menyembunyikan layer sesuai dengan kepentingan
kerja desain. Layer dapat ditampilkan atau disembunyikan sewaktu-waktu.
Layer yang tersembunyi tidak dpat diedit, dan tidak terlihat di layar
maupun saat dicetak. Fungsi dan kegunaan layer yang disembunyikan
antara lain:
a. Menyembunyikan bagian dokumen untuk fokus editing objek.
b. Menyembunyikan versi alternatif desain.
c. Menyederhanakan tampilan dokumen, sehingga memepermudah
editing pada bagian tertenu objek.
d. Menghindari layer tertentu yang tidak direncanakan untuk dicetak.
e. Efisiensi waktu kerja saat menggunakan gambar-gambar resolusi tinggi.
Untuk menyembunyikan atau menampilkan layer, dapat menggunakan
klil ikon mata pada pada layer palette. Dan untuk menyembunyikan klik
sekali lagi, sehingga daftar ikon mata tersebut hilang.
9. Menghapus Layer
Menhapus layer berguna untuk menghilangkan beberapa layer yang
tidak berguna dan berfungsi pada layout. Dengan menghapus layer,
konsentrasi pekerjaan akan lebih mudah, karena layer yang tidak berguna
dapat dihilangkan sehingga tidak mengganggu proses editing. Layer yang
terlalu banyak, juga akan menghambat kerja resource komputer, sehingga
gunakanlah layer secara optimal.
Untuk menghapus layer dapat dilakuan drag layer ke ikon tempat
sampah di sisi bawah layer palette atau dapat pula melakukan seleksi
terlebih dahulu kemudian klik tombol tempat sampah tersebut. Setiap
melakukan penghapusan layer, akan selalu keluar kotak konfirmasi
penghapusan layer untuk memastikan penghapusan layer.
Jenis print
Saat mencetak file InDesign akan melakukan pengiriman data melalui
peralatan printer, baik itu printer langsung pada kertas atau digital
press. Atau dapat dilakukan konversi dari filem positif ke negatif.
Types of Images
Image sederhana dalam sebuah publikasi adalah teks, gunakan satu
warna saja untuk teks ini. gambar yang lebih kompleks dan rumit akan
dapat lebih bervariasi penanganannya.
Halftoning
Untuk membuat ilusi tone warna tertentu, gambar akan tersusun pada
beberapa seri dot, proses ini disebut halftoning. Variasi dari ukuran dan
kepadatan dot pada screen halftone akan membuat ilusi optis dari
variasi warna atau gelap terang pada gambar yang dicetak.
Separasi warna
Gambar yang akan direproduksi secara komersial dan mempunyai
warna lebih dari satu harus dicetak pada plate master yang terpisah
setiap warnanya. Proses ini disebut separasi warna.
Detail
Detail gambar yang tercetak akan dihasilkan dari kombinasi resolusi
serta frekuensi screen. Peralatan output yang mempunyai resolusi yang
tinggi akan menghasilkan frekuensi screen yang lebih tinggi.
Objek transparan.
Jika gambar terdapat transparan yang dibuat menggunakan
Transparency palette atau efek drop shadow dan perintah pembuatan
feather, gambar tersebut akan di-flat-kan yang dapat diatur pada preset
flat. Rasio antara gambar bitmat ke vektor saat mencetak gambar dapat
diatur.
Mengatur Printer
InDesign mendukung printer bahasa PostCript (level 2 dan 3) serta non-
PostCript, dengan menggunakan driver printer tersebut. Saat mencetak
pada printer PostCript, InDesign menggunakan informasi dari file
PostCript Printer Description (PPD) untuk menentukan pengaturan
setting ditampilkan pada kotak dialog print. Anda dapat mengikuti
langakah-langkah dasar saat mengatur printer, yaitu:
a. Instal driver printer yang terbaru pada perlatan output.
b. Untuk percetakan PostCript, pilih file PPD saat mengatur printer.
Driver Printer
Driver printer digunakan untuk akses secara langsung fitur-fitur printer
dari aplikasi yang ada pada komputer. Dengan menggunakan driver
yang benar, akan menjamin untuk dapat mengakses semua fitur yang
mendukung printer tersebut.
Adobe menyarankan menggunakan driver printer yang terbaru.
Jika mendapatkan masalah dengan driver yang lama upgrade
menggunakan driver sesuai dengan sistem operasi komputer. Jika
menggunakan sistem operasi Windows 200 (SP2) dan Windows XP,
gunakan postcript 5.
www.xidesign.com Ebook
Adobe InDesign.
Kamus Besar Bahasa Indonesia
64 Belajar Mudah Adobe InDesign CS3