Globalisasi Bidang IPTEK Dan Upaya Menghadapinya
Globalisasi Bidang IPTEK Dan Upaya Menghadapinya
1. Pengertian Globalisasi
Globalisasi sendiri berasal dari kata globe yang berarti dunia. Bisa dikatakan globalisasi
berarti proses mendunia atau menuju suatu dunia. Global dapat diartikan menyuluruh, dimana
dunia ini tidak lagi dibatasi oleh batas-batas negara, wilayah, ras, warna kulit, dan sebagainya.
Globalisasi terjadi karena perkembangan yang pesat dalam bidang komunikasi, teknologi
informasi, dan transportasi.
Era globalisasi sangat erat kaitannya dengan transparansi atau keterbukaan. Transparansi
berarti suatu keadaan di mana kondisi suatu daerah secara mudah dapat diakses, dilihat, dan
diterima oleh masyarakat di daerah lain.
Karena transparansi atau keterbukaan, maka segala pengaruh dari luar sangat mudah
masuk ke kehidupan manusia. Demikian pula dalam bidang politik, pemerintahan, ekonomi,
sosial budaya maupun pertahanan dan keamanan sebuah negara.
Contohnya saat ini hampir semua orang sudah memiliki ponsel (handphone) yang merupakan
hasil dari perkembangan teknologi. Selanjutnya, ponsel memiliki manfaat sebagai sarana
komunikasi yang lebih mudah dan cepat.
Sementara efisiensi adalah tepat, cermat, berdaya guna, dan bertepat guna dalam melakukan
sesuatu. Contohnya saat ini metode pembayaran dapat dilakukan secara online melalui ATM,
mobile banking, internet banking, sampai aplikasi bank.
Bahkan saat ini muncul metode p embayaran dengan scan kode QR atau dikenal sebagai QR
code dari dompet digital (e-wallet). Proses pembayaran pun jadi lebih cepat dan mudah lagi,
bahkan cuma perlu dengan ponsel, tak perlu lagi bawa dompet.
Dengan adanya globalisasi, maka akses modal asing ke suatu negara jadi terbuka. Negara pun
dapat memanfaatkan dana asing itu untuk melakukan pembangunan yang menunjang hidup
masyarakatnya.
Dampaknya, roda ekonomi dan bisnis terus berputar dan memberikan perputaran dana di
masyarakat dan negara sehingga perekonomian terus tumbuh.
Contohnya, globalisasi membuka pintu investasi dari para perusahaan asing ke dalam negeri.
Ketika perusahaan asing tertarik untuk membangun pabrik, kantor, dan pemasaran di suatu
negara, maka mereka akan membutuhkan tenaga kerja.
6. Pariwisata berkembang
Globalisasi membuka akses mobilitas bagi setiap orang. Dampaknya, setiap orang dapat
bepergian dengan cepat entah menggunakan kendaraan pribadi, bus, kereta, hingga pesawat
untuk berpindah antarnegara dan antarbenua.
Hal ini membuat orang dapat mengunjungi objek-objek wisata di suatu negara sehingga
membuat industri pariwisata berkembang dengan pesat.
Contohnya saat ini banyak sekali wisatawan mancanegara yang tertarik mengunjungi Bali.
Mulanya hal ini terjadi karena akses menuju Bali ada hingga akhirnya banyak wisatawan yang
mengunjungi Bali dan datang ke tempat-tempat wisata di Pulau Dewata itu.
7. Keterbukaan informasi
Contoh dari manfaat globalisasi berupa keterbukaan informasi adalah kehadiran internet. Dengan
internet, seseorang dapat menemukan berbagai informasi dengan mudah dan cepat.
Saat ini apa pun bisa dicari di kolom pencarian Google sehingga informasi lebih mudah
didapatkan dan keterbukaan atau kebebasan informasi menjadi semakin luas.
Informasi yang beredar di dunia pun dapat diakses dengan cepat, bahkan hanya dalam hitungan
menit.
1. Hilangnya budaya lokal: dengan masuknya budaya-budaya yang berasal dari luar
negeri, kita bisa melupakan budaya yang ada di negara sendiri.
2. Munculnya ideologi baru: informasi dan gaya hidup dari luar negeri bisa memicu
adanya ideologi baru. Apabila kita tidak menyaring informasi yang kita dapatkan, banyak
ideologi seperti vandalisme, demoralisasi, dan radikalisme yang tentu saja bertentangan
dengan norma dan nilai di masyarakat dan tentu saja bertentangan dengan ideologi negara
kita, Pancasila.
3. Kejahatan siber: penggunaan teknologi juga memperbesar kesempatan seseorang untuk
melakukan kejahatan, seperti hacking, cracking, penyebaran berita hoax, dll.
4. Individualisme: melunturnya rasa keinginan untuk berinteraksi dengan orang lain karena
kemudahan yang ditawarkan oleh teknologi.
Hal ini bertujuan agar kita dapat menerima informasi yang baik dan bermanfaat.
Tidak hanya itu, pengawasan pun diperlukan dari semua pihak agar informasi yang beredar tidak
berdampak negatif.
Hal ini dilakukan agar kita tidak tertinggal dari negara lain dan tidak mudah terpengaruh oleh
informasi dari luar.
Selain itu, ada beberapa upaya atau cara yang bisa dilakukan untuk menghadapi globalisasi di
bidang IPTEK.
Cara pertama yang perlu dilakukan adanya meningkatkan semangat untuk berprestasi.
Sehingga globalisasi akan menjadi langkah untuk bisa mendapatkan prestasi di tingkat yang
lebih tinggi.
Globalisasi tentu akan memberikan akses yang mudah bagi mencari ilmu pengetahuan.
Agar globalisasi memberikan dampak positif, maka penting untuk mulai berkompetisi dalam
kemajuan ilmu pengetahuan serta teknologi.
Dengan adanya globalisasi, tentu persaingan akan jadi lebih luas dengan negara-negara lain.
Globalisasi bisa menjadi cara bagi teman-teman untuk berkembang dan membuat masa depan
menjadi lebih baik.
Dengan begitu, teman-teman bisa memajukan berbagai bidang pendidikan yang bisa
menguntungkan banyak orang nantinya.
5. Meningkatkan kualitas atau mutu sumber daya manusia di bidang IPTEK agar mampu
bersaing.
Globalisasi juga menuntut manusia untuk memiliki kemampuan menerima kemajuan zaman.
Agar bisa mengikuti perkembangan zaman, maka peting untuk meningkatkan kualitas diri atau
kualitas sumber daya manusia berdasarkan ilmu pengetahuan dan teknologi.
Nah, itu penjelasan tentang dampak globalisasi pada IPTEK yang perlu dijaga dengan baik, agar
memberikan dampak yang positif.