Anda di halaman 1dari 6

DEFINISI GLOBALISASI

Globalisasi berasal dari kata "global" yang artinya universal atau mendunia. Globalisasi adalah
bentuk perubahan yang menghilangkan batas-batas wilayah antarnegara yaitu suatu keadaan dimana
dunia saling terkoneksi satu sama lain. Misalnya dalam satu genggaman HP saja kita sudah bisa
menjelajah berbagai informasi dari seluruh dunia. Salah satu konsep globalisasi menurut ilmuwan
Prijono Tjiptoherijanto menyatakan globalisasi mengacu pada ketiadaan batas antar negara
(stateless).  Konsep ini merujuk pada pengertian bahwa suatu negara (state)  tidak dapat membendung
"sesuatu” seperti pola prilaku, tatanan kehidupan, dan sistem perdagangan yang terjadi di negara lain.

Berdasarkan ruang lingkupnya globalisasi terbagi menjadi 5 yaitu, pertama globalisasi agama, kedua
globalisasi ekonomi, ketiga globalisasi ilmu pengetahuan dan teknologi, keempat globalisasi politik, dan
yang kelima globalisasi sosial dan budaya

1. GLOBALISASI BIDANG AGAMA

 Pengertian globalisasi dalam bidang agama


Globalisasi dalam bidang agama merupakan suatu interaksi atau hubungan sosial di antara kelompok-
kelompok atau umat beragama, misalnya interaksinya dapat berupa kerjasama, persaingan, atau
pun dalam bentuk konflik. Umat agama tidak dapat membatasi hubungan-hubungan sosial dengan
penganut agama yang lain baik agama yg sama maupun agama yang berbeda. Karena kondisi saat ini
semakin maju, berbagai macam informasi tentang agama dapat kita akses dengan mudah dan membuat
negara indonesia menjadi lebih beragam. Bukan hanya di Indonesia, hal ini terjadi hampir di seluruh
dunia.

 Dampak Positif globalisai dalam bidang agama


1) Informasi dan berita mengenai agama akan semakin mudah didapat.
Misalnya kita bisa melihat jadwal sholat di internet, membaca al-qur’an atau kitab suci dengan aplikasi
di handphone, melihat video kajian keagamaan di youtube, dll
2) Penyebaran agama dapat dilakukan dengan memanfaatkan berbagai media online yang banyak
digunakan masyarakat.
Misalnya orang memanfaatkan media seperti youtube, instagram, facebook, dll untuk berdakwah atau
menyebarkan ajaran agamanya.
3) Globalisasi dapat membantu meningkatkan pengetahuan dan kualitas dalam beribadah.
Misalnya kita bisa meningkatkan kualitas bacaan Al-Qur'an dengan menggunakan aplikasi di handphone
untuk mengecek bacaan kita

 Dampak Negatif globalisai dalam bidang agama


1) Umat beragama dapat mengalami pergeseran identitas akibat pengaruh informasi dari media massa,
televisi, radio, dan internet .
Misalnya seseorang terpengaruh informasi dari media sehingga membuatnya mengikuti aliran sesat
2) Penggunaan ayat-ayat suci di dalam suatu agama dipakai untuk kepentingan-kepentingan pribadi dan
kelompok tertentu.
3) Menurunnya budi luhur umat islam atau umat muslimin dikalangan umat yg beragama lain
dikarnakan banyaknya umat muslim yang juga ikut ikutan budaya barat
Misalnya dari segi berbusana, pengaruh Barat sangat merusak moral anak bangsa. Yakni dengan cara
berbusana yang sangat melanggar syariat Islam seperti memakai pakaian rok mini, levis, berjilbab tapi
dengan baju yang ketat, berbusana tapi telanjang, dan semua ini terlahir dari budaya Barat.
 Upaya menghadapi globalisasi di bidang agama
Upaya yang bisa kita lakukan adalah mendekatkan diri kepada Tuhan, menyaring budaya asing yang
masuk apakah sesuai dengan agama kita atau tidak, dan menghindari berita-berita hoax yang bersifat
provokatif.

2. GLOBALISASI BIDANG EKONOMI

 Pengertian Globalisasi dalam bidang Ekonomi


Globalisasi ekonomi adalah proses masuknya ilmu ekonomi yang mencakup produksi, distribusi dan
konsumsi ke ruang lingkup dunia tanpa adanya batasan antar negara atau wilayah
Gejala globalisasi terjadi pada kegiatan finansial, produksi, investasi
perdagangan yang kelak berpengaruh pada hubungan antar bangsa dan hubungan antar individu dalam
segala aspek kehidupan.
Munculnya globaisasi ekonomi disebabkan karena hilangnya batas-batas negara, yang
menyebabkan penyaluran produksi baik eksport maupun import dari dalam maupun ke luar negeri
menjadi lebih mudah. Adanya perdagangan internasional semakin memudahkan jalannya ekspor-impor
karena akses keluar masuk barang dari suatu negara juga kian mudah.

 Dampak positif globalisasi dibidang ekonomi


1) Meningkatkan Pertumbuhan Ekonomi.
Pasar internasional akan membuka peluang yang lebih besar bagi tiap negara untuk lebih
berkembang. Hal itu disebabkan karena pasar global menyediakan akses yang lebih mudah pada modal,
teknologi, manusia, pasar ekspor yang lebih besar, dan impor yang lebih murah.
Dengan menjadi bagian di pasar global, sebuah negara akan menjadi bagian atas produksi internasional
dan rantai pasokan yang menjadi saluran utama perdagangan.
2) Penanaman modal asing, baik langsung maupun melalui kerja sama dengan perusahaan-perusahaan
lokal.
Contohnya adalah perusahaan dari Amerika Serikat, Jepang, dan negara lain yang menanamkan
modalnya di Indonesia.
3) Masuknya modal dari perusahaan asing telah membuka lapangan kerja baru. Pembukaan pabrik di
beberapa kota di Indonesia yang modalnya berasal dari luar negeri telah membuka lapangan kerja baru
bagi masyarakat di sekitar pabrik.
4) Pemasukan pajak ke kas negara dari usaha investasi asing di suatu negara.

 Dampak negatif globalisasi dibidang ekonomi


1) Melimpahnya produk impor yang bisa membuat hasil potensi lokal menjadi kalah bersaing,karena
beberapa alasan, antara lain pengemasannya yang kurang menarik, harga yang lebih tinggi, dan kualitas
rendah
2) PenurunanStandarLingkungan persaingan di antara negara berkembang untuk menarik investasi asing
berakibat pada pengabaian atas syarat-syarat dalam melakukan investasi asing, yakni dengan
mempertimbangkan faktor lingkungan, kesehatan, dan keselamatan. investasi asing telah meningkatkan
pencemaran lingkungan yang dapat berakibat pada kesehatan manusia di negara-negara bekembang.
3) Banyaknya tenaga kerja asing yang masuk ke dalam negeri, sehingga persaingan mencari pekerjaan
menjadi lebih ketat
3. GLOBALISASI BIDANG ILMU PENGETAHUAN DAN TEKNOLOGI (IPTEK)

 Pengertian Globalisasi dalam Bidang Ilmu Pengetahuan dan Teknologi


Bidang ilmu pengetahuan dan teknologi bisa dibilang sedang berkembang dengan sangat cepat
dengan skala yang sangat besar . Hal ini juga terealisasi dimana kita sedang bergerak ke arah industri
digital dimana kita menggunakan teknologi untuk melakukan kegiatan ekonomi . Salah satu bentuk
penemuan teknologi yang bisa dibilang sangan revolusioner dan mempengaruhi seluruh manusia di
dunia adalah internet. Dengan adanya internet kita bisa menemukan , mencari , dan bertukar infomasi
dan budaya yang berada di luar negeri.
Ditambah lagi dengan adanya alat komunikasi yang bisa terhubung dengan internet secara langsung
memudahkan proses komunikasi yang dilakukan oleh umat manusia . Dengan penemuan smartphone ,
manusia bisa berkomunikasi dan berinteraksi dengan orang lain yang berada di belahan dunia manapun

 Dampak positif dalam bidang ilmu pengetahuan dan teknologi


1) Pertumbuhan ekonomi yang semakin tinggi
2) Produktivitas dunia industri semakin meningkat
3) Persaingan dalam dunia kerja sehingga menuntut pekerjaan untuk selalu menambah skill dan
pengetahuan yang dimiliki

 Dampak negatif dalam bidang ilmu pengetahuan dan teknologi


1) Terjadi penyalahgunaan fungsi teknologi untuk hal-hal yang melanggar norma.
2) Penyalah gunaan pengetahuan bagi orang-orang tertentu untuk melakukan tindak kriminal.
3) Dapat masuknya informasi yang bersifat hoax

4. GLOBALISASI BIDANG POLITIK

 Pengertian Globalisasi dalam Bidang Politik


Globalisasi politik adalah proses masuknya suatu pola pikir atau nilai-nilai yang dapat diterima
secara menyeluruh oleh masyarakat di berbagai negara tersebut karena dapat membawa pembaharuan
dan menghasilkan suatu keuntungan di bidang politik tersebut, misalnya seperti kegiatan kerja sama-
kerja sama politik antara Negara satu dengan negara lainnya dengan membentuk suatu organisasi
internasional multilateral sehingga terciptalah globalisasi politik yang disebut juga global governance.

 Dampak Positif Globalisasi dalam Bidang Politik


1) Semakin Diakuinya Hak Asasi Manusia.
Setiap manusia yang terlahir di dunia memiliki hak asasi. Hal tersebut dianggap sebagai sebuah
anugerah dan harus dihormati oleh seluruh manusia di berbagai negara. Artinya, hak asasi memiliki
diakui secara global, termasuk hak asasi politik.
2) Terbentuknya Sistem Politik.
Sistem politik digunakan untuk mencapai kebaikan bersama. Artinya, sistem ini sengaja dibuat untuk
menciptakan tujuan bersama di berbagai bidang. Indonesia juga memiliki sistem politiknya sendiri.
Dalam pembentukannya, rakyat Indonesia berhak membentuk sistem politik yang mereka terapkan.
3) Tercipta Hubungan Diplomatik Antar Negara.
Hubungan ini diciptakan untuk menjalin kerja sama antar negara, baik di bidang politik, ekonomi,
budaya, hingga aspek kenegaraan lainnya. Hubungan diplomatik makin meningkat diikuti dengan
tingginya arus globalisasi.

 Dampak Negatif Globalisasi dalam Bidang Politik


1) Konflik antar negara makin meningkat
2) Kebebasan yang tidak dibatasi
3) Campur tangan asing terhadap politik dalam negeri semakin mudah.
4) Ideologi asing makin mudah masuk ke sebuah negara

 Contoh Globalisasi dalam Bidang Politik


Salah satu contoh globalisasi dalam bidang politik adalah kerja sama antar negara, seperti
ZOPFAN. ZOPFAN adalah deklarasi menjaga Asia Tenggara bebas dari segala macam gangguan. ZOPFAN
sendiri merupakan singkatan dari Zone of Peace, Freedom, and Neutrality (zona damai, bebas, dan
netral).

5. GLOBALISASI BIDANG SOSIAL BUDAYA

 Pengertian Globalisasi dalam bidang Sosial Budaya


Globalisasi sosial budaya adalah suatu proses perubahan nilai-nilai, norma, gagasan, ide, pemikiran,
yang sifatnya menyeluruh (mendunia) yang terjadi melalui proses interaksi dan komunikasi antar
individu-individu dalam lintas batas negara yang mana proses perubahan tersebut ternjadi secara intens
dan tanpa sekat.
Globalisasi budaya adalah jenis globalisasi yang memberikan pengaruh pada bidang sosial dan
kebudayaan manusia. Kebudayaan suatu wilayah lebih cepat masuk dan diterima di wilayah lain akibat
dampak globalisasi.
Contoh globalisasi di bidang budaya yaitu: Kebudayaan asing lebih mudah masuk dan diterima di
dalam negeri. Penggunaan bahasa Inggris sebagai bahasa internasional menjadi penting. Pergeseran
gaya hidup masyarakat menjadi lebih maju dan modern. Masyarakat lebih memilih bekerja di sektor
industri dibanding agraris. Tren mode dan busana internasional menjadi lebih diminati. Nilai-nilai luhur
dalam negeri banyak yang tergerus pengaruh kebudayaan asing.

 Dampak Positif Globalisasi di Bidang Sosial Budaya


1) Perubahan nilai dan sikap.
Globalisasi mengubah nilai-nilai sosial budaya, gaya hidup, spiritualitas, serta ilmu pengetahuan dan
teknologi negara-negara maju lainnya. Misalnya, meningkatkan semangat kerja, suka bekerja keras,
disiplin, berpikir mandiri, bernalar, olah raga, dll.
2) Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.
Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi telah membuat kehidupan sosial ekonomi lebih
produktif, efisien dan produktif. Globalisasi menawarkan setiap negara kesempatan untuk belajar dari
negara lain, memungkinkan transfer pengetahuan dan teknologi global yang cepat. Kemajuan
teknologi, komunikasi, informasi dan transportasi turut memudahkan kehidupan manusia. Misalnya, ada
mobilitas yang besar, karena jarak tempuh dari satu tempat ke tempat lain menjadi lebih pendek. Hal
ini memudahkan masyarakat untuk mengumpulkan informasi dan pengetahuan serta melakukan
berbagai kegiatan ekonomi.
3) Kualitas atau taraf hidup yang lebih baik
Globalisasi telah mempermudah proses pengenalan kehidupan sosial budaya setiap negara,
termasuk Indonesia, ke negara lain. Dampaknya ekonomi pariwisata dapat tumbuh dan menciptakan
kesejahteraan bagi masyarakat di daerah tujuan wisata.
Globalisasi juga membantu memperluas cakupan pasar sehingga produksi dalam negeri dapat bersaing
di kancah internasional. Proses ini akan mendorong peningkatan kegiatan ekonomi, kesejahteraan
masyarakat, dan peningkatan pembangunan.

 Dampak Negatif Globalisasi di Bidang Sosial Budaya


1) Penghapusan nilai-nilai budaya asli Ledakan globalisasi yang sangat pesat dapat mengikis nilai-nilai
budaya asli.
Misalnya, semangat gotong royong, solidaritas, kepedulian dan solidaritas sosial memudar. Selain itu,
hilangnya nilai-nilai budaya asli dapat dilihat dari cara mereka berpakaian, terutama ketika model Barat
semakin berpengaruh di tanah air, sementara model budaya asli Indonesia semakin tidak menarik.

2) Perubahan gaya hidup


Misalnya perubahan gaya hidup yang disebabkan oleh dampak negatif globalisasi adalah semakin
individualitas banyak anggota masyarakat.
Beberapa dampak negatif globalisasi berupa perubahan gaya hidup adalah sebagai berikut:
- Individualisme (sikap terpusat)
- Pragmatisme (sikap bekerja hanya untuk mencari keuntungan)
- Idealisme materialistis (sikap yang mengukur segala sesuatu dari segi materi) Optimisme (sikap hidup
boros dan boros) dan keceriaan
- Konsumen (perilaku boros) Sekuler (sikap yang mengutamakan kehidupan duniawi daripada agama)

3) Eksploitasi sumber daya alam telah menyebabkan kerusakan lingkungan dan pencemaran limbah
industri .
Globalisasi telah memfasilitasi pergerakan modal antar negara. Fenomena di bidang ekonomi ini telah
menggeneralisasi sumber modal investasi asing ke dalam negeri, berkat industri yang berkembang.
Negara berkembang seperti Indonesia banyak menarik investor asing karena memiliki sumber daya
alam yang melimpah dan murah.
KESIMPULAN

Globalisasi berasal dari kata "Global" yang maknanya ialah universal. Beberapa para ahli dan
ilmuwan, salah satunya menurut Prijono Tjiptoherijanto, konsep globalisasi pada dasarnya mengacu
pada pengertian ketiadaan batas antar negara yang berkaitan dengan banyak hal seperti perilaku,
tatanan kehidupan dan sistem perdagangan.

Globalisasi ini terbagi menjadi beberapa ruang lingkup yaitu ruang lingkup di bidang agama, ekonomi,
sosial budaya, ilmu pengetahuan dan teknologi ( IPTEK ) dan politik.

-Globalisasi agama adalah suatu interaksi atau hubungan sosial di antara kelompok- kelompok atau
umat beragama, misalnya interaksi berupa kerjasama, persaingan, atau pun dalam bentuk konflik.

-Globalisasi Politik adalah proses pikir atau nilai-nilai yang dapat diterima secara menyeluruh oleh
masyarakat di berbagai negara yang mampu membawa pembaharuan dan menghasilkan suatu
keuntungan di bidang politik.

-Globalisasi sosial budaya adalah suatu proses perubahan nilai nilai norma, gagasan, ide, pemikiran yang
sifatnya menyeluruh ( mendunia ) yang terjadi melalui proses interaksi dan komunikasi antar individu-
individu dalam lintas batas negara yang mana proses perubahan tersebut terjadi secara intens dan tanpa
sekat.

-Globalisasi bidang Ilmu pengetahuan dan teknologi adalah ilmu yang bergerak ke arah industri digital
yaitu menggunakan teknologi dalam berbagai kegiatan kehidupan.

-Globalisasi ekonomi adalah proses masuknya ilmu ekonomi yang mencakup produksi, distribuksi, dan
konsumsi ke ruang lingkup dunia.

Jadi, globalisasi dapat mengakibatkan pergesekan nilai atau pertukaran budaya antarnegara
melalui teknologi, informasi, dan telekomunikasi yang semakin canggih. Bahkan dapat terjadi
tumbuhnya model tata pemerintahan di seluruh dunia yangserupa. Namun semua itu dapat diatasi
dengan membuat dunia yang terkendali.

Anda mungkin juga menyukai