DR Rusdi Revisi Bahasa
DR Rusdi Revisi Bahasa
1
SEMINAR USULAN PENELITIAN
2
DAFTAR ISI
Halaman
SAMPUL............................................................................................
HALAMAN PENGESAHAN................................................................
KATA PENGANTAR..........................................................................
DAFTAR ISI.......................................................................................
BAB I PENDAHULUAN..................................................................
1.1 Latar Belakang Masalah........................................................
1.2 Rumusan Masalah.................................................................
1.3 Tujuan Penelitian...................................................................
1.3.1 Tujuan Umum.............................................................
1.3.2 Tujuan Khusus...........................................................
1.4 Manfaat Penelitian.................................................................
BAB II TINJAUAN PUSTAKA..........................................................
2.1 Definisi Preeklamsi................................................................
2.2 Epidemiologi dan Faktor Risiko Preeklamsi..........................
2.3 Patofisiologi Preeklamsi........................................................
2.3.1 Perubahan Vaskular...................................................
2.3.2 Perubahan Hematologis.............................................
2.3.3 Perubahan pada Hepar..............................................
2.3.4 Sindrom HELLP..........................................................
2.4 Awitan Dini Preeklamsia........................................................
2.5 Awitan Lambat Preeklamsia..................................................
2.6 Calcitonin Gene Related Peptide (CGRP).............................
2.7 Reseptor CGRP.......................................................................
BAB III KERANGKA PIKIR, KONSEP DAN HIPOTESIS.................
3.1 Kerangka PIKIR.....................................................................
3.2 Kerangka Konsep..................................................................
3.3 Hipotesis................................................................................
BAB IV METODE PENELITIAN.......................................................
4.1 Rancangan Penelitian...........................................................
4.2 Tempat dan Waktu Penelitian...............................................
4.3 Populasi.................................................................................
4.4 Sampel..................................................................................
4.5 Besar Sampel........................................................................
3
4.6 Variabel dan Definisi Operasional.........................................
4.6.1 Identifikasi Variabel......................................................
4.6.2 Definisi Operasional Variabel.......................................
4.7 Alur Penelitian.......................................................................
4.8 Prosedur Pemeriksaan..........................................................
4.9 Analisis Data.........................................................................
BAB V HASIL PENELITIAN.............................................................
5.1 Hasil Penelitian......................................................................
5.1.1 Karakteristik Subjek Penelitian.....................................
5.1.2 Hasil Pemeriksaan.......................................................
BAB VI PEMBAHASAN....................................................................
6.1 Keterbatasan Penelitian........................................................
BAB VII SIMPULAN DAN SARAN.....................................................
7.1 Simpulan...............................................................................
7.2 Saran ...................................................................................
DAFTAR PUSTAKA...........................................................................
LAMPIRAN-LAMPIRAN.....................................................................
4
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 1 Gambar Doppler a.uterina pada kehamilan risiko rendah. . . 16
Gambar 2 Gambar Doppler a.uterina pada kehamilan risiko tinggi...... 17
Gambar 3 Gambar Struktur CGRP....................................................... 19
Gambar 4 Struktur gen CGRP.............................................................. 19
Gambar 5 Gambar yang menunjukkan peran CGRP........................... 21
Gambar 6 Kerangka Pikir..................................................................... 31
Gambar 7 Kerangka Konsep................................................................ 32
Gambar 8 Alur Penelitian..................................................................... 36
5
DAFTAR SINGKATAN
AM : adrenomedullin
cAMP1 : intracellular cyclic adenosine monophosphate
CGRP : Calcitonin Gene Related Peptide
6
BAB I
PENDAHULUAN
arteri spiralis sampai saat ini masih dianggap sebagai penyebab awal
terjadinya EOP dan LOP belum banyak diteliti, sehingga penelitian ini
7
bertujuan untuk mengetahui perbedaan kadar CGRP beserta reseptornya,
sehingga dapat menjadi prediktor jika seorang ibu dengan risiko tinggi
lebih awal.
komplikasi kehamilan yang bisa dicegah, di mana 99% dari kasus ini
baik pada ibu dan bayinya. Di Afrika dan Asia, kurang lebih sepersepuluh
2011).
8
berkembang (2,8% dari kelahiran hidup) dibandingkan dengan negara
maju (0,4%). Hal ini berhubungan dengan perilaku yang enggan untuk
sebagai negara maju, angka insiden eklamsi sebesar 6,2 per 10.000
8,5% dari seluruh kehamilan. Menurut data di Rumah Sakit Hasan Sadikin
mortalitas maternal dan janin yang ditandai dengan hipertensi dan onset
5% dari seluruh kehamilan. Sampai saat ini tidak ada intervensi yang
9
Berdasarkan waktu terjadinya preeklampsia, kondisi ini dibagi
Preeklampsia (LOP) yang terjadi dan dilahirkan saat usia 34 minggu atau
kelainan di atas, ada beberapa hal yang belum jelas terhadap hasil luaran
pada ibu maupun janinnya. EOP dianggap lebih memengaruhi hasil luaran
Tetapi sebagian besar Penelitian hanya fokus pada faktor risiko dan
jantung, denyut jantung, dan volume darah untuk menjamin suplai darah
yang adekuat ke janin. Sirkulasi janin ditandai dengan curah jantung yang
mendasari adaptasi dari kehamilan ini dan tahanan yang rendah pada
10
neuropeptida 37-asam amino yang disintesa oleh jaringan spesifik yang
protein intraselular. Tetapi karena asal RAMP yang bias dari berbagai
sumber, maka CGRP juga dapat diberi sinyal melalui reseptor non-
11
kadar RAMP1 mRNA (Kee, 2018).
kulit (yang tampak dari flushing pada wajah) dan otak, yang dilihat dari
preeklamsi sebesar 82 per 1000 kelahiran dan tahun 2018 sebesar 121
per 1000 kelahiran hidup. Terjadi peningkatan yang sangat tinggi pada
dua tahun terakhir ini, sehingga penelitian ini sangat layak untuk dilakukan
di RSUP NTB.
12
1.2. Rumusan Masalah
13
Preeklampsia, dan kelompok tanpa preeklampsia pada RSUP NTB.
14
3. Mengukur dan membandingkan kadar Reseptor Calcitonin Gene-
RSUP NTB.
15
yang lebih tepat dan spesifik untuk setiap jenis preeklampsia. Hal ini dapat
16
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2.1.Definisi Preeklamsi
sistolik mencapai 140 mmHg atau lebih atau tekanan darah diastolik
hipertensi dan proteinuria yang dapat disertai dengan gejala seperti odem,
2010).
didefinisikan sebagai adanya 0,3 g protein atau lebih dalam spesimen urin
jika terjadi peningkatan tekanan darah sistolik 30 mmHg atau lebih, atau
17
peningkatan tekanan darah diastolik sebesar 15 mmHg di atas tekanan
yang pecah, dan kelainan kejang idiopatik. Diagnosis ini juga dipakai
untuk kejang yang terjadi pada 48-72 jam postpartum (Espinoza, 2019).
18
Riwayat hipertensi dalam keluarga merupakan faktor risiko yang
risiko ini menunjukkan adanya kemungkinan interaksi antara ibu dan janin
2.3.Patofisiologi preeklamsi
preeklamsi, invasi trofoblas terjadi tidak komplet. Lebih lanjut, berat ringan
plasenta dalam jumlah besar ke dalam sirkulasi maternal. Hal ini akan
19
dan risiko untuk menderita sindrom HELLP (hemolysis, elevated liver
function enzymes and low platelet), eklamsi dan kerusakan organ lain
(Salam, 2015).
abnormal dari sitotrofoblas ini merupakan defek dini yang kemudian akan
plasenta dan berada dalam konsentrasi yang tinggi dalam sirkulasi. VEGF
sFlt-1 merupakan antagonis poten dari VEGF dan PIGF (Sahay, 2012).
20
Gambaran histopatologis plasenta pada preeklamsi berupa infark,
menembus kapiler fetal, dan atherosis dari arteri spirales pada lapisan
21
2.3.1.Perubahan vaskular
22
2.3.2.Perubahan hematologis
(Pokharel, 2008).
23
angka mortalitas yang sangat tinggi (Gilstrap, 2002).
2.3.4.Sindrom HELLP
24
EOP adalah adanya Pertumbuhan Janin Terhambat (PJT).
plasentasi yang jelek) di mana arteri spirales sangat kecil dan terlalu
Hasilnya berupa stres oksidatif dan bahkan infra pada jaringan plasenta.
Arteri spirales dapat juga mengalami kerusakan akibat atherosis akut dan
25
Aterm yang sudah tidak dapat diakomodir oleh uterus. Malperfusi pada
gerakan napas bayi serta saat denyut jantung janin berkisar antara 120
26
seperti gambar berikut :
27
Gambar 2. Pasien 30 tahun kehamilan kedua usia kehamilan 13
dini preeklampsia)
serta kondisi berat badan janin normal dan ukuran plasenta yang normal
28
(Sulistyowati, 2017). Beberapa penelitian menunjukkan bahwa LOP
yang lebih rendah dari EOP, risiko untuk keterlibatan multi organ
(Gomathy, 2018).
29
2.6.Calcitonin Gene Related Peptide (CGRP)
luas pada sistem saraf pusat dan sistem saraf perifer dan mempunyai efek
vasodilator yang kuat pada tonus vaskular. Peptide ini dilepaskan dari
αCGRP dan βCGRP yang berasal dari gen yang berbeda. βCGRP
terdapat pada sistem saraf enterik dan αCGRP pada neuron sensorik.
30
Gambar struktur CGRP
31
Gambar 3. Struktur gen CGRP Dikutip dari Ma, 2004
32
Gambar 4. Struktur CGRP Dikutip dari Ghatta, 2004
messenger fungsional
amylin K
+ Takikardia
ATP
Kalsitonin dan CGRP berasal dari gen kalsitonin atau gen CGRP.
Pada manusia, gen ini terletak pada kromosom 11. mRNA kalsitonin lebih
dominan pada hipotalamus (otak). Gen CGRP terdiri dari 6 ekson. 3 ekson
33
dan sekuens CGRP terletak pada ekson 5. Ekson 6 merupakan bagian
dari mRNA CGRP tetapi tidak tertranslasi. Gen CGRP terletak pada
34
Gambar yang menunjukkan peran CGRP
35
Koekspresi CLR dengan RAMP1 membentuk reseptor CGRP, RAMP2
koekspresi CLR dengan salah satu dari ketiga RAMP akan memediasi
Hernandez, 2016).
36
Klasifikasi reseptor dari famili kalsitonin sebagai berikut:
Hernandez, 2016).
37
Penelitian pada hewan menunjukkan adanya CLR dan RAMP1
pada plasenta, terutama pada endothel dan sel otot polos pada vaskular
Hernandez, 2016).
CRL dan RAMP1 pada arteri dan vena umbilikalis, arteri dan vena
dan lapisan otot polos pembuluh darah fetoplasenta dan trofoblas pada
38
didapatkan lebih tinggi pada preeklamsi dibandingkan kehamilan
II). Dalam konteks ini, diduga CGRP berperan penting dalam kontrol
pada seluruh lapisan otot polos vaskular. Lokasi CGRP pada neuron
39
diidentifikasi baik pada media maupun intima pada pembuluh darah
2.7.Reseptor CGRP
asam amino yang dibentuk oleh sebuah ikatan disulfida pada nervus
(Aubdool, 2017).
40
2.7.1.Receptor Activity-Modifying Proteins (RAMP)
dari CRL. Protein ini mempunyai terminus amino yang relative Panjang,
Protein tersebut adalah asam amino Panjang 148, 175 dan 148, secara
41
mengalami ko ekspresi, kedua protein akan terdeteksi pada permukaan
terhadap CGRP atau AM. Selanjutnya, glikosilasi inti tidak cukup untuk
posisi 60, 112, dan 117 dari sekuens asam amino. Mutase selektif dari
situs ini menunjukkan bahwa Asn 117 penting untuk interaksi langsung
dari CGRP atau AM dengan CRL dan RAMP1 atau RAMP2, dan
mencapai affinitas 200 kali lipat lebih tinggi pada CRL manusia
42
bertanggung jawab terhadap ikatan selektif kuat dari BIBN4096BS
dengan afinitas dan selektivitas yang tinggi untuk reseptor- reseptor ini.
pada RAMP1. Di sisi lain, ekspresi RAMP diatur secara selektif oleh
dan pergantian molekul antara reseptor CGRP dan AM. Beberapa efek
43
rendahnya. Selanjutnya, pada sel yang mengekspresikan kadar yang
CGRP dapat beraksi melalui CRL dan RAMP3 sedang dalam penelitian.
44
RAMP menyumbang berbagi aspek dari reseptor biologis CGRP:
RAMP dengan produk gene reseptor CT, hal ini mengindikasikan bahwa
dari GPCRs, yang dapat diregulasi melalui kadar dan kombinasi dari
45
tampaknya membutuhkan protein lain yaitu CRP untuk fungsi yang
bahwa RCP bukan merupakan protein utama dari CRL. Asal interaksi
46
RCP memfasilitasi aktivasi CRL, menggabungkan reseptor ini ke G
2.7.3.Transduksi sinyal
melalui 2 jalur yang berbeda: (1) stimulasi adenyl cyclase diikuti dengan
aktivasi PKA dan subsekuen fosforilasi dari eNOS oleh PKB melalui
47
atau melalui (2) induksi influx Ca2+ melalui kanal kalsium berdasar
voltase, sebuah efek yang dimediasi PKA yang bergantung pada cAMP.
pelepasan transien dari Ca2+. Juga terdapat bukti kuat bahwa CGRP,
48
jalur transduksi sinyal melalui kompleks reseptornya dan aksesori
protein yang relevan, RAMPs dan RCP pada kaskade sinyal yang
49
CGRP molekul kecil pertama, yang dikembangkan oleh SmithKline
50
Pendekatan alternatif untuk menghambat CGRP adalah
jangka Panjang.
51
BAB III
imunologis, faktor genetik dan faktor lingkungan. Hal ini terjadi pada
52
penyebab yang berbeda, sehingga membentuk gambaran adaptasi
53
Faktor genetik Faktor Faktor imunologis:
Maternal dan fetal sFlt1 maternal/lingkungan Predominan Plasental
Transkriptome desidua Tidak merokok Th1
Ketidakseimbangan DM/hiperglikemi/ Imunogenik HLA-C
isoform oksigenase riwayat penyakit pada trofoblast
induk ginjal/hipertensi kronis Decidua NK cells
Stage 1 - plasentasi
abnormal Plasentasi
Trimester 1&2 abnormal
Proliferasi >
trofoblas invasif
Invasi superfisial
Pembuluh darah
maternal sempit
Iskemi plasenta
Stres oksidatif: stres
mitokondria
Hipoksia persisten
Stage 2 -
Circulating sFlt 1 >> syndrome
sEng >> maternal
Debris syncytial dan sitokin pro inflamasi Trimester 2&3
meningkat dalam sirkulasi maternal
Proteinuria/ Gangguan
endotheliosis Hypertension HELLP sindrome
pengelihatan/nyer
glomerular i kepala/odem
serebral/kejang
(eklamsi)
34
3.2. Kerangka konsep
tekanan darah.
komponen reseptor CGRP yaitu CRL dan RAMP1 pada arteri dan vena
umbilikalis, arteri dan vena khorionik, serta jaringan stem vili menurun
gejala LOP.
35
Kehamilan dengan risiko preeklampsia
Plasentasi abnormal
36
3.3. Hipotesis
37
BAB IV
METODE PENELITIAN
terus dipantau hingga terjadi atau tidak terjadi pada kelompok yang
38
relevan.
metode statistik one way ANOVA untuk membandingkan kadar CLR dan
RAMP 1 antara ketiga kelompok sampel. Hasil analisis ini akan digunakan
CGRP akan di lakukan uji statisti two way ANOVA, Penelitian ini
preeklampsia. Implikasi klinis dari temuan ini juga akan dibahas dalam
39
Penelitian dimulai
Dilakukan pemeriksaan
kadar CGRP serum dalam
darah ibu ,
Dilakukan
pemeriksaan CGRP,
CRL dan RAMP 1
40
Gambar 4.1. Rancangan Penelitian
41
4.2. Tempat dan Waktu Penelitian
4.3. Populasi
Sampel dalam penelitian ini akan dipilih secara acak atau berdasarkan
42
NTB selama periode Januari hingga Desember 2024. Jumlah
penelitian.
kriteria penelitian.
Kriteria Inklusi:
sebelumnya.
NTB.
43
4. Wanita yang tidak memiliki riwayat preeklampsia atau komplikasi
kehamilan lainnya.
Kriteria Eksklusi:
vaskularisasi.
kehamilan.
44
4.5. Besar sampel
kami dapat memastikan bahwa kami memiliki data lengkap dari seluruh
populasi yang menjadi fokus penelitian. Hal ini memungkinkan kami untuk
tentang seluruh populasi yang kami teliti. Dengan demikian, kami dapat
menghindari bias yang mungkin muncul dalam pemilihan sampel acak dan
(0,6)2
Keterangan
45
Z = Skor z terkait dengan tingkat signifikansi ( biasanya menggunakan
insiden)
Variabel Independen:
1. Kelompok Preeklampsia:
Variabel Dependen:
Serum
Serum
46
Definisi operasional variabel
dari CLR.
Real-Time PCR
47
Name of Target Reference
Nucleotide Sequence (5’ to 3’)
Primer Gene s
CRLR1 ATGGAGAAAAAGTGTACCTG
GGTGGCTGACCGGGCCTAG CRLR
CRLR2
AT
CGRP1 GAGCCTGTGACACTGCCACC
GGTGGCTGACCGGGCCTAG CGRP
CGRP2 Tsartaris
AT
2002
RAMP1F ACCTCTTCATGACCACTGCC
RAMP1
RAMP1R AAGAACCTGTCCACCTCTGC
GAAATCGTGGACATTAAG
Control GCTAGAAGCATTTGCGGTGG β-actin
A
50 oC selama 15 menit
48
maka lapisan paling atas (bening) dipindah ke tabung baru. Lapisan
Real-Time PCR
berikut ini
49
50 oC selama 15 menit
serum sampel.
50
4. Kelompok Preeklampsia (Awitan dini dan Awitan lambat) serta
klinis.
51
4.7. Alur penelitian
Dilakukan pemeriksaan
kadar CGRP serum dalam
darah ibu ,
Pemeriksaan faktor risik
dan USG Dopler arteri
uterine pada trimester 1
dan awal trimester 2
Kasus di ikuti secara
prospektif
Dilakukan
pemeriksaan CGRP,
CRL dan RAMP 1
Pada plasenta
rtPCR qPCR
53
4.8. Prosedur pemeriksaan
CRLR dan RAMP1. Sedangkan untuk kadar mRNA dari CGRP dilakukan
Pemeriksaan ELISA
Kadar CGRP, RAMP1 dan CRLR pada serum darah ibu diperiksa dengan
54
Total RNA dari plasenta diisolasi menggunakan metode ekstraksi
RNA murni dalam bentuk endapan yang ada di dasar tabung dilarutkan
Real-Time PCR
55
Name of Target Reference
Nucleotide Sequence (5’ to 3’)
Primer Gene s
GAAATCGTGGACATTAAG
Control GCTAGAAGCATTTGCGGTGG β-actin
A
50 oC selama 15 menit
95 oC selama 2 menit
dengan membuat grafik standar antara jumlah copy RNA referensi dan
nilai Ctnya
perangkat lunak statistik SPSS versi 25. Peneliti menggunakan dua jenis
uji statistik yang penting dalam penelitian ini, yaitu uji statistik Paired T-test
56
Selanjutnya, peneliti menggunakan uji statistik one-way ANOVA
yang saling independen dalam penelitian ini yaitu CGRP, CLR DAN
RAMP 1 . Hasil dari kedua analisis ini akan memberikan wawasan yang
57
DAFTAR PUSTAKA
58
Donthi D, Malik P, Mohamed A, et al. 2020. An Objective
Histopathological Scoring System for Placental Pathology in
Pre-Eclampsia and Eclampsia. Cureus 12(10): e11104. DOI
10.7759/cureus.1110.
Erez O, Romero R, Maymon E, et al. 2017. The prediction of late-
onset Preeklampsia: Results from a longitudinal proteomics
study. PLOS ONE
https://doi.org/10.1371/journal.pone.0181468.
Espinoza J, Vidaeff A, Pettker CM, et al. 2019. Gestational
Hypertension and Preeklampsia. ACOG Practice Bulletin.
January - Volume 133 - Issue 1 - p e1-e25 doi:
10.1097/AOG.0000000000003018.
Favoni V, Giani L, Al-Hassany L, et al. 2019. CGRP and migraine
from cardiovascular view: what do we expect from blocking
CGRP? The Journal of Headache and Pain 20:27.
https://doi.org/10.1186/s10194-019-0979-y
Fei X, Hongxiang Z, Qi C, Daozhen C. Maternal plasma levels of
endothelial dysfunction mediators including AM, CGRP,
sICAM-1 and tHcy in pre-eclampsia. Adv Clin Exp Med. 2012
Sep-Oct;21(5):573-9. PMID: 23356193.
Fox R, Kitt J, Leeson P, et al. 2019. Preeklampsia: Risk Factors,
Diagnosis, Management, and the Cardiovascular Impact on the
Offspring. J. Clin. Med, 8, 1625; doi:10.3390/jcm8101625.
Ghatta S, Nimmagadda D. 2004. Calcitonin gene-related peptide:
Understanding its role. Indian J Pharmacol, October, Vol 36,
Issue 5; 277-283.
Gilstrap III LC, Ramin SM. 2002. Diagnosis and Management of
Preeklampsia and Eclampsia. ACOG Practice Bulletin. Number
33, Vol. 99, No. 1 : 159-67.
Gomathy E, Akurati L, Radhika K, 2018. Eary onset and late onset
Preeklampsia-maternal and perinatal outcomes in a rural tertiary
59
health center. International Journal of Reproduction,
Contraception, Obstetrics and Gynecology, Jun; 7(6): 2266-2269.
DOI: http://dx.doi.org/10.18203/2320-1770.ijrcog20182333.
Hernandez AG, Cancino BAM, Cuenca JL, et al. 2016. Heteroreceptors
Modulating CGRP Release at Neurovascular Junction: Potential
Therapeutic Implications on Some Vascular-Related Diseases.
Hindawi Publishing Corporation. BioMed Research International.
Volume 2016, Article ID 2056786, 17 pages.
http://dx.doi.org/10.1155/2016/2056786.
Kee Z, Kodji X, D. Brain S. 2018. The Role of Calcitonin Gene Related
Peptide (CGRP) in Neurogenic Vasodilation and Its
Cardioprotective Effects. Frontiers in Phisiology, September,
Volume 9, Article 1249.
Konstantopoulos A, Sfakianoudis K, Simopoulou M, et al. 2020. Early
onset Preeklampsia Diagnosis Prior to the 20th Week of Gestation
in a Twin Pregnancy Managed via Selective Reduction of an
Intrauterine Growth Restriction Fetus: A Case Report and
Literature Review. Diagnostics 2020, 10, 531;
doi:10.3390/diagnostics10080531.
Ma H. 2004. Calcitonin Gene-Related Peptide (CGRP). Nature and
Science, 2(3), Ma, Calcitonin Gene Related Peptide.
Mishra A, Betancourt A, Vidyadharan VA, Blesson CS, Belfort M,
Yallampalli C, Chauhan M. Calcitonin gene-related peptide
protects from soluble fms-like tyrosine kinase-1-induced vascular
dysfunction in a preeclampsia mouse model. Front Physiol. 2023
Aug 31;14:1221684. doi: 10.3389/fphys.2023.1221684. PMID:
37719463; PMCID: PMC10500126.
Ohonsi AO, Ashimi AO. 2008. Pre-Eclampsia – A Study of Risk Factors.
Nigerian Medical Practitioners vol. 53 No 6: 99-102.
Peres GM, Mariana M, Cairrao E, 2018. Pre-eclampsia and Eclampsia: An
Update on the Pharmacological Treatment Applied in Portugal.
60
Journal of Cardiovascular Development and Disease, 5, 3;
doi:10.3390/jcdd5010003.
Phipps E, Prasanna D, Brima W, et al. 2016. Preeklampsia: Updates in
Pathogenesis, Definitions, and Guidelines. Clin J Am Soc Nephrol,
Jun 6; 11(6): 1102-1113. Doi: 10.2215/CJN.12081115.
Pokharel SM, Chattopadhyay SK, Jaiswal R, et al. 2008. HELLP
Syndrome – a pregnancy disorder with poor prognosis. Nepal Med
Coll J; 10(4):260-263.
Poon LC, Nicolaides KH, 2014. First-trimester maternal factors and
biomarker screening for Preeklampsia. Prenatal Diagnosis, 34,
618-627. DOI: 10.1002/pd.4397.
Pratama D, Jusuf S, Anwar AD. 2011. Correlation of Inhibin A serum Level
with Preeklampsia. Indonesian Journal of Obstetrics and
Gynecology, vol. 35, No. 1, 36-9, January 2011.
Rana S, Lemoine E, Granger JP, et al. 2019. Preeklampsia Pathology,
Chalannges, and Perspectives. Circulation Research, Vol. 124,
No. 7.
Redman CW, 2017. Early and Late onset Preeklampsia: Two sides of the
sam coin. Pregnancy Hypertension: An International Journal of
Women’s Cardiovascular Health. Volume 7, January, page 58.
https://doi.org/10.1016/j.preghy.2016.10.011.
Roberts JM, Funai EF. 2009. Pregnancy-Related Hypertension. In :
Creasy RK, Resnik R, Iams JD, et al. Creasy & Resnik’s Maternal
– Fetal Medicine. Sixth Edition,651-90.
Sahay M. 2012. Kidney and pregnancy. Journal of Academy of Medical
Science. Volume : 2, issue : 1, page : 15-21.
Salam RA, Das JK, Ali A. 2015. Diagnosis and management of
Preeklampsia in community settings in low and middle-income
countries. J Family Med Prim Care. 2015 Oct-Dec; 4(4): 501– 506.
Sharma N, Srinivasan S, Srinivasan KJ, et al. 2018. Role of Aspirin in High
Pulsatility Index of Uterine Artery: A Consort Study. J Obstet
61
Gynaecol India. 2018 Oct; 68(5): 382–388.
Sulistyowati S, 2017. Early and Late Onset Preeklampsia: What did
really Matter? Journal of Gynecology and Women’s Health. ISSN
2474-7602.
Tarca AL, Romero R, Tirosh NB, et al. 2019. The prediction of early
Preeklampsia: Results from a longitudinal proteomics study. PLOS
ONE | https://doi.org/10.1371/journal.pone.0217273 June 4, 2019.
Taspinar AE, Franx A, Delprat CC, et al. 2006. Water immersion in
Preeklampsia. American Journal of Obstetrics and Gynecology,
195 : 1590-5.
Valensise H, Vasapollo B, Gagliardi G, et al. 2008. Early and Late
Preeklampsia Two Different Maternal Hemodynamic States in the
Latent Phase of the Disease. Hypertension is available at
http://hyper.ahajournals.org. DOI:
10.1161/HYPERTENSIONAHA.108.117358
Vassilis Tsatsaris, Anne Tarrade, Philippe Merviel, Jean Michel Garel,
Nadine Segond, Annick Jullienne, Daniele Evain-Brion, Calcitonin
Gene-Related Peptide (CGRP) and CGRP Receptor Expression
at the Human Implantation Site, The Journal of Clinical
Endocrinology & Metabolism, Volume 87, Issue 9, 1 September
2002, Pages 4383–4390, https://doi.org/10.1210/jc.2002-020138
Vega LB, Fresnedo GF, Ventura JI, et al. 2020. Non-criteria
Antiphospholipid Antibodies: Risk Factors
for Endothelial Dysfunction in Women with Pre-Eclampsia.
Life, 10, 241; doi:10.3390/life10100241.
WHO recommendations for Prevention and treatment of pre-
eclampsia and eclampsia. WorldHealth Organization 2011.
Wojtowicz A, Zembala-Szczerba M, Babczyk D, et al. 2019. Early-
and Late-Onset Preeklampsia: A Comprehensive Cohort
Study of Laboratory and Clinical Findings according to the
New ISHHP Criteria. Hindiawi International Journal of
62
Hypertension, Volume 2019, Article ID 4108271, 9 pages
http://doi.org/10.1155/2019/4108271.
Wu P, Hathhotuwa R, Kwok C S, et al. 2017. Preeklampsia and
Future Cardiovascular Health. A Systematic Review and Meta
Analysis. Circ Cardiovasc Qual Outcomes. 2017;10:e003497.
DOI: 10.1161/CIRCOUTCOMES.116.003497.
63
PENJELASAN PENELITIAN
64
(RAMP) pada penderita Preeklamsia onset dini dibandingkan
dengan pada Preeklamsi onset lanjut
. Bila ibu-ibu setuju mengikuti penelitian ini, akan dilakukan
pengambilan sampel darah sebanyak 3 cc oleh peneliti / dokter
jaga serta dilakukan pemeriksaan pada sampel plasenta ibu.
Segala biaya pemeriksaan ini kami tanggung.
Hormat kami,
Peneliti
65
INFORMED CONSENT
Mataram ,
Saksi Responden
Suami
( ) ( )
66
( )
Peneliti
(dr. Agus Rusdhy Hariawan Hamid, SpOG)
67
FORMULIR PENELITIAN
IDENTITAS PASIEN :
1. No register: ..........................
Tanggal pemeriksaan.........................................................................
2. No sampel:.........................................................................................
3. Nama:.................................................................................................
4. Umur :.................................................................................................
5. Alamat:................................................................................................
6. Pekerjaan:..........................................................................................
7. Pendidikan..........................................................................................
HASIL LABORATORIUM :
1. Hemoglobin.................................................g/dl
2. Leukosit....................................................../mm3
3. Hematokrit...................................................%
4. Trombosit................................................../mm3
5. Ureum.......................................................mg/dl
6. Kreatinin....................................................mg/dl
7. SGOT:......................................................u/l
68
8. SGPT......................................................u/l
9. Proteinuria : .....................................................
10. CGRP............................................................mIU/L
11. CRL:……………………………………..
12. RAMP:……………………………………
69