Anda di halaman 1dari 9

PERANAN STATISTIKA DALAM PENELITIAN SOSIAL KUANTITATIF

Lidia armi

Program studi ekonomi manajemen


universitas al washliyah Labuhan Batu

ABSTRAK

Statistika merupakan suatu ilmu


mengumpulkan ,mengelolah,menyajikan,menganalisis dan menginterpretasikan data
yang diperoleh menjadi informasi untuk membantu dalam pengambilan keputusan
yang efektif.statistika juga bisa dijadikan alat untuk mempermudah perhitungan data
yang berbentuk angka-angka.dalam penelitian social yang bersifat kuantitatif.peran
statistika sangat besar ,dimulai dari sebelum penelitian ,saat melakukan penelitian
sampai saat pengelolahan data penelitian .proses statistika dimulai dengan teknik
sampling,uji validitas dan reabilitas,uji hipotesis,analisis data dan
penafsirannya.penyajian data awal digunakan statistika deskriftif dengan
membuktikan secatra kuantitatif.

Kata kunci:statistika,penelitian kuantitatif

PENDAHULUAN

Dalam dunia pendidikan ,penelitian bukanlah suatu yang baru,sejak dahulu


sampaisekarang telah dilakukan oleh para peneliti.penelitian membuat dunia
pendidikan semakin berkembang dan maju karena banyak temuan-temuan
dimanfaatkan untuk menentukan kebijakan penting baik dalam hal yang berhubungan
dengan pengembangan ilmu maupun menjadi pedoman dalam pengambilan suatu
keputusan yang efektif semua lembaga atau dinas-dinas kabupateb/kota
menggunakan statistik.banyak yang sudah berkembang penjelsan-penjelasan dari
statistic yang diterapkan oleh para ahli ,terlebih dalam perkembangan ilmu
pengetahuan dan teknologi atau biasa disebut dengan(IPTEK)saat sekarang.sama-
Sama kita lihat bahwa semua kebijakan public yang ada dari setiap bidang tidak
terlepas dari metode yang berkenaan dengan statistika ,keputusan-keputusan yang di
ambil dari pakar pendidikan yang bergelut dalam bidang ilmu pengetahuan juga
menggunakan data statistic baik secara kuantitatif maupu menggunakan data statistik
tersebut yang dapat dipahami dan di analisis sesuai dengan tujuan yang di inginkan.

TINJAUAN PUSTAKA

A. Sejarah statistika

Kata statistik secara etimologis berasal dari kata status(bahasa latin)yang sama
dengan arti kata state(bahasa inggris)atau kata stat(bahasa belanda),yang bahasa
indonesianya diterjemahkan menjadi Negara.(sudijono,2014:1)Ketika kita berbicara
tentang lapangan pekerjaan ,baik dibidang
pemerintah ,perdagangan,perkebunan,pertanian,pendidikan maupun pekerjaan yang
lain semua dihadapkan dengan persoalan atau masalah-masalah yang berhubungan
dengan angka-angka dari himpunan angka ini kemudian ditarik sebuah kesimpulan
sebagai gambaran yang beralaskan untuk jawaban sebuah persoalan yang
dihadapi,kemudian pemimpin (manajer)menyajikan angka-angka tersebut kedalam
daftar atau tabel.inilah yang dimaksud dengan statistic.jadi dapat dijelaskan secara
terminology bahwa statistika adalah suatu ilmu pengetahuan dengan meliputi proses
yang berhubungan dengan tahap pengumpulan data ,pengolahan data,penganalisisan
data,penarik kesimpulan sehingga sampai kepada sebuah kesimpulan yang memiliki
dasar fakta.

Statistika adalah ilmu yang mempelajari bagaimana


merencanakan,mengumpulkan ,menganalisis mengintrepentasi,dan
mempresentasikan data.singkatnya statistika adalah yang berkenaan dengan
data.statistika dapat digunakan untuk menyimpulkan atau mendeskripsikan data ini
dinamakan statistika deskriptif,sebagian besar konsep dasar statistika mengasumsikan
teori probalitis.beberapa istilah statistika antara lain:populasi,sampel,unit sampel,dan
probabilitas.statistika banyak diterapkan dalam sebagai disiplin ilmu ,baik ilmu-ilmu
alam (misalnya asrtonomi dan biologi maupun ilmu-ilmu social termasuk sosiologi
dan psikologi)maupun dibidang bisnis ,ekonomi dan industri.statistika juga
digunakan dalam pemerintah untuk berbagai tujuan;sensus penduduk merupakan
salah satu prosedur yang paling dikenal.aplikasi statistika lainya yang sekarang
popular adalah prosedur jarak pendapat atau polling(misalnya dilakukan sebelum
pemilihan umum)serta hitung cepat (perhitungan cepat hasil pemilu)atau quick count.

Statistika dalam penelitian pendekatan kuantitatif merupakan salah satu


komponen utama dalam tahapan penelitian,mulai dari persiapan penelitian,teknik
pengambilan data ,pengolahan data sampai pada upaya pembuatan
keputusan/kesimpulan secara ilmiah.dengan demikian statistika dalam penelitian
dengan pendekatan kuantitatif memiliki peranan yang cukup dominan dalam
memperlancar pencapaian tujuan penelitian.

B. Peranan statistika

Ada empat peranan statistika dalam penelitian antara lain:


Pertama ,peranan statistika dalam penentuan sampel penelitian.tujuan teknik
penentuan sampel adalah agar diperoleh sampel yang presentative bagi
poopulasinya dan diperoleh ukuran sampel yang memadai untuk dilakukannya
penelitian.berkaitan dengan peranan ini statistika menyediakan teknik-teknik dan
rumus-rumus tertentu agar diperoleh sampel yang referensentif dan ukuran sampel
yang memadai.

Kedua ,peranan statistika dalam pengembangan alat pengambilan


data.sebelum seseorang menggunakan suatu alat pengambilan data,dia harus
mempunyai kepastian bahwa alat yang digunakannya itu berkualitas.kualitas alat
pengumpulan data dapat dilihat dari sisi validitas dan reabilitasnya.oleh karena itu
seiap alat pengumpulan data perlu diuji tingkat validitas dan reabilitasnya,dengan
cara terbaik untuk menguji validitas dan rebilitas alat pengumpulan data adalah
dengan menggunakan metode statistic.

Ketiga,peranan statistika dalam menyajikan data.data yang dikumpulkan


melalui teknik pengambilan data tertentu masih berisfat data mentah,oleh karena itu
agar data itu lebih komunikatif maka harus disajikan sedemikian rupa sehingga data
mudah dibaca atau dipahami.
Keempat,peranan statiska dalam analisis data atau menguji hipotesis.tujuan
akhir dalam kegiatan oenelitian adalah adanya kesimpulan sebagai bahan untuk
pengambilan keputusan.

Sugiono dalam bukunya “statistika untuk


penelitian”(2013:20)menggambarkan peranan statistika dalam penelitian sebagai
berikut:
 Alat untuk menghitung besarnya anggota sampel yang diambil dari suatu populasi.
 Alat untuk menguji validitas dan reabilitas instrument,sebeluminstrumen digunakan
untuk penelitian,maka harus diuji validitas dan reabilitasnya terlebih dahulu.
 Teknik-teknik untuk menyajikan data,sehingga data lebih komunikatif.
 Alat untuk analisis data seperti menguji hipotesis penelitian yang diajukan.

Statistika yang sudah dikembangkan secara matematis,kemudian digunakan


diberbagai bidang untuk membantu memecahkan berbagai persoalan pada masing-
masing bidang.kerena alasan tertentu,seingkali kita tidak memiliki data dari seluruh
populasi yang hendak di amati.kita biasanya hanya memiliki data dari sebagian
populasi yang disebut sampel.ukuran-ukuran yang langsung diperoleh dari
perhitungan disebut statistic.sedangkan ukura-ukran yang menjelaskan ciri atau
karakteristik yang diperoleh langsung dari populasi disebut parameter.

C. Jenis-jenis statistika
Jenis statistika berdasarkan cara pengolahan data:
 Statistika deskriptif
Adalah statistika yang berkenaan dengan bagaimana cara
mendeskripsikan,menggambarkan,menjabarkan,atau menguraikan data
sehingga mudah dipahami.statistika deskriptif juga mempelajari tata cara
penyusunan dan penyajian yang dikumpulkan dalam satu penelitian.hanya
menggambarkan karakter suatu kelompok sampel atau data,tidak
dimaksudkan untuk membuat kesimpulan yang lebih luas.statistik deskriptif
menggunakan metode numeric dan grafis untuk mengenali pola sejumlah
data,merangkum informasi yang terdapat dalam data tersebut dan menyajikan
informasi tersebut dalam bentuk yang di inginkan.
 Statistic inferensi
Adalah serangkaian teknik yang digunakan untuk mengkaji,menaksir dan
mengambil kesimpulan berdasarkan data yang diperoleh dari sampel untuk
menggambarkan karakteristik atau ciri dari suatu populasi.statistika inferensi
juga menganalisis data sampel dan hasilnya akan digeneralisasikan ditingkat
populasi tempat sampel di ambil

PENELITIAN KUANTITATIF

Menurut Priyono(2008)penelitian kuantitatif adalah penelitian alimiah yang


sistematis terhadap bagian-bagian dan fenomena serta hubungan-hubunganya.tujuan
penelitian kuantitatif adalah mengembangkan dan menggunakan model
matematis,teori dan hipotesis yang berkaitan dengan fenomena alam.proses
pengukuran merupakan bagian krusial dalam penelitian kuantitatif.
Pendekatan kuantitatif didasarkan pada asumsi sebagai berikut(Nana sudjana
dan Ibrahim,22001;del siage,2005,dan Johnson,2005).
a) Bahwa realitas yang menjadi sasaran penelitian berdimensi
tunggal,fragmental,dan cenderung bersifat tetap sehingga dapat diprediksi.
b) Variabel dapat diidentifikasi dan di ukur dengan alat-alat yang objektif dan
baku.

Karakteristik penelitian kuantitatif adalah sebagai berikut(Nana sudjana dan


Ibrahim,2001 6-7)
a. Menggunakan pola berfikir deduktif (rasional-empiris atau topdown)yang
berusaha memahami suatu fenomena dengan cara menggunakan konsep-
konsep yang umum untuk menjelaskan fenomena-fenomena yang berisfat
khusus.
b. Logika yang dipakai adalah logika posivistik dan menghindari hal-hal yang
bersifat subjektif.
c. Proses penelitian mengikuti prosedur yang telah direncanakan.
d. Tujuan dari penelitian kuantitatif adalah untuk menyusun ilmu nomotetik
yaitu ilmu yang berupa membuat hokum-hukum dari generalisasinya.
e. Subjek yang diteliti,data yang dikumpulkan,dan sumber data yang
dibutuhkan,serta alat pengumpulan data yang dipakai sesuai dengan apa yang
telah direncanakan sebelumnya.
f. Pengumpulan data dilakukan melalui pengukuran dengan menggunakan alat
yang objektif dan baku.
g. Peneliti menempatkan diri secara terpisah dengan objek penelitian ,dalam arti
dirinya tidak terlibat secara emosional dengan objek penelitian.
h. Analisis data dilakukan setelah semua data terkumpul
i. Hasil penelitian berupa generalisasi dan prediksi,lepas dari konteks situasi
waktu dan situasi.

Dalam melakukan penelitian,peneliti dapat menggunakan metode dan


rancangan(design)tertentu dengan mempertimbangkan tujuan penelitian dan sifat
masalah yang dihadapi.berdasarkan sifat-sifat permasalahannya,penelitian kuantitatif
dapat dibedakan menjadi beberapa tipe sebagai berikut(Suryabrata,2000:15 dan
Sudarwan denim dan darwis,2003:69-78).

a. Penelitian deskriptif
b. Penelitian korelational
c. Penelitian kasual komaratif
d. Penelitian tindakan
e. Penelitian perkembangan
f. Penelitian eksperimen
Metode yang dipergunakan dalam penelitian kuantitatif ,khususnya kuantitatif
analitik adalah metode deduktif dalam metode ini teori ilmiah yang telah diterima
kebenaranya dijadikan acuan dalam mecari kebentaran selanjutnya.jujun
s,suriasumantri dalam bukunya ilmu dalam perspektif moral,sosia; dan
politik(2000:6)menyatakan bahwa pada dasarnya metode ilmiah merupakan cara
ilmu memperoleh dan menyusun tubuh pengetahuanya berdasarkan:
a. Kerangka pemikiran yang bersifat logis dengan argumentasi yang bersifat
konsisten dengan pengetahuan sebelumnya yang telah berhasil disusun.
b. Menjabarkan hipotesis yang merupakan deduksi dari kerangka pemikiran
tersebut
c. Melakukan verifikasi terhadap hipotesis termaksud untuk menguji kebenaran
pernyataan secara faktual.selamjutnya jujun mengatakan bahwa kerangka
berfikir ilmiah yang berintikan proses logico-hypothetico-verifikatif ini pada
dasarnya terdiri dari langkah-langkah sebagai
berikut(Suriasumantri ,2005:127-128).
a) Perumusan masalah ,yang merupakan pertanyaan mengenai objek
empiris yang jelas batas-batasnya serta dapat di identifikasi faktor-
faktor yang terkait didalamnya.
b) Penyusunan kerangka berpikir dalam penyusunan hipotesis yang
merupakan argumentasi yang menjelaskan hubungan yang mungkin
terdapat antara berbagai faktor yang saling mengait dan membentuk
konstelasi permasalahan.
c) Perumusan hipotesis yeng merupakan jawaban sementara atau dugaan
terhadap pertanyaan yang di ajukan yang materinya merupakan
kesimpulan dari kersngka berfikir yang dikembangkan.
d) Pengujian hipotesis yang merupakan pengumpulan fakta-fakta yang
relevan dengan hipotesis,yang di ajukan untuk memperlihatjan apakah
terdapat fakta-fakta yang mendukung hipotesis tersebut atau tidak.
e) Penarikan kesimpulan yang merupakan penilaian apakah hipotesis
yang di ajukan itu ditolak apa diterima.
Kesimpulan
Statistika adalah ilmu yang mempelajari bagaimana
merencanakan,mengumpulkan ,menganalisis mengintrepentasi,dan
mempresentasikan data.singkatnya statistika adalah yang berkenaan dengan
data.statistika dapat digunakan untuk menyimpulkan atau mendeskripsikan data ini
dinamakan statistika deskriptif,sebagian besar konsep dasar statistika
mengasumsikan teori probalitis.beberapa istilah statistika antara
lain:populasi,sampel,unit sampel,dan probabilitas.statistika banyak diterapkan
dalam sebagai disiplin ilmu ,baik ilmu-ilmu alam (misalnya asrtonomi dan biologi
maupun ilmu-ilmu social termasuk sosiologi dan psikologi)maupun dibidang
bisnis .

Daftar pustaka
Riduwan.2009.Pengantar statistika social.bandung:Alfabeta.
Siregar,syofian 2015.statistika terapn untuk perguruan tinggi.jakarta:prenadamia
Sugiyono.2013.tatistika untuk penelitian.bandung.alfabeta

Anda mungkin juga menyukai