PEMANTAUAN / MONITORING

OBAT GAWAT DARURAT

SECARA BERKALA
No. Dokumen : 440/112- SOP/2023
No. Revisi :
SOP TanggalTerbit : 11 November 2023
Halaman : 1/2

PUSKESMAS dr. Tuniroh

CITAPEN NIP.198511272014122001

Pemantauan / monitoring obat gawat darurat merupakan kegiatan

1. Pengertian memonitoring atau memeriksa persediaan obat pelayanan gawat darurat di
unit kerja dan dilakukan secara berkala.
Sebagai acuan petugas dalam penerapan langkah langkah untuk melakukan
2. Tujuan
pemantauan / monitoring obat gawat darurat di Puskesmas Citapen.
Keputusan Kepala Puskesmas Nomor : 445/31-SK/2023 tentang Pelayanan
3. Kebijakan
Kefarmasian di Puskesmas Citapen.
Petunjuk Teknis Standar Pelayanan Kefarmasian di Puskesmas tahun 2019
4. Referensi
1. Petugas pengelola obat membuat jadwal monitoring terhadap obat
kegawatdaruratan secara berkala (1 bulan sekali) atau ketika obat
terpakai.
2. Petugas pengelola obat membuat form ceklis monitoring dan kartu stok
obat gawat darurat
3. Petugas pengelola obat menyimpan kartu stok dan form ceklis monitoring
di dalam box obat gawat darurat di setiap unit.
4. Petugas pengelola obat menginstruksikan kepada penanggungjawab
ruangan agar melaporkan ketika obat terpakai kepada petugas pengelola
obat.
5. Prosedur / Langkah 5. Petugas pengelola obat melakukan pemantauan / monitoring persediaan
langkah
obat kegawatdaruratan di setiap unit kerja puskesmas yaitu ruang
tindakan, ruang KIA/KB, ruang pemeriksaan gigi dan mulut dengan
melihat:
a. Label (sudah disobek atau masih utuh)
b. Jika label sudah terobek Petugas pengelola obat memeriksa form
ceklis dan kartu stok ketersediaan obat di dalam box tersebut.
c. Petugas pengelola obat memeriksa obat yang kadaluarsa dan rusak.
6. Petugas pengelola obat menambah obat-obatan yang sudah terpakai dan
mengganti obat kadaluarsa / rusak.
7. Petugas pengelola obat melakukan pelabelan ulang.
 8. Petugas pengelola obat melakukan pencatatan dan pelaporan obat-
obatan yang sudah terpakai, kadaluarsa / rusak.

6. Diagram alir -

- Ruang tindakan
- Ruang Pemeriksaan gigi dan mulut
7. Unit Terkait
- Ruang KIA / KB

No. Yang Diubah Isi Perubahan Tanggal Mulai

Diberlakukan
8. Rekaman Historis
Perubahan