Anda di halaman 1dari 6

PERJANJIAN KERJA SAMA (MOU)

MARKETING/AGEN/PERWAKILAN ANTARA
PT. MARCO TOUR & TRAVEL DENGAN MOCHAMAD RIYANTO
Nomor : 023/005/MRC/NOV/2023

Pada hari ini Selasa, Tanggal 7, Bulan November, Tahun 2023, kami yang bertanda tangan di bawah
ini:

Nama : Okta Purwanto Palian


NIK : 3174062510910003
Jabatan : Kepala Region 005 Marco Tour & Travel
Alamat : Kota Batu Rt001/Rw014 Kel. Kota Batu Kec.Ciomas Kab. Bogor Jawa Barat

Dalam hal ini bertindak dalam jabatannya mewakili Direksi untuk dan atas nama perusahaan PT. Marco
Tour & Travel, yang berkedudukan di Jl. Casablanca No.1A Tebet – Jakarta Selatan , Daerah Khusus
Ibu kota Jakarta dan untuk selanjutnya disebut sebagai:

PIHAK PERTAMA

Nama : Arden Wishda Pratama


NIK : 3276033003890002
Jabatan : Marketing Region 005 Marco Tour & Travel
Alamat : Komp. Bappenas Blok A.17 RT001/RW006 Kel, Kedaung Kec. Sawangan Kota
Depok Jawa Barat

Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama sendiri, dan untuk selanjutnya disebut sebagai:

PIHAK KEDUA

Selanjutnya, PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA secara bersama-sama disebut "PARA
PIHAK".

Dengan ini PARA PIHAK menerangkan dan menyatakan terlebih dahulu hal-hal sebagai berikut:

(1) Bahwa PIHAK PERTAMA, PT Marco Tour & Travel, adalah Biro Perjalanan Wisata yang telah
memiliki izin resmi sebagai Penyelenggara Perjalanan Ibadah Umroh & Haji Khusus (PPIU &
PIHK).
(2) Bahwa PIHAK KEDUA akan menjadi Mitra PIHAK PERTAMA yang memerlukan jasa
pelayanan produk Penjualan Paket Umrah, Haji Khusus dan Haji Furada.
(3) Berdasarkan hal-hal tersebut di atas Para Pihak setuju dan sepakat untuk saling mengikatkan diri
dengan ketentuan-ketentuan sebagai berikut:
Pasal 1
Ruang Lingkup

(1) PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA sepakat untuk beritikad baik, bersikap jujur, dan
saling mempercayai dalam kesepakatan kerjasama dalam hal pemasaran penjualan Paket
Umrah, Haji Khusus dan Haji Furada sehingga PIHAK PERTAMA menunjuk PIHAK KEDUA
sebagai Marketing sekaligus pemasaran untuk Wilayah Negara Kesatuan Republik lndonesia.
(2) PIHAK PERTAMA memberikan kewenangan penuh kepada PIHAK KEDUA untuk
memasarkan secara penuh diwilayahnya {berlaku seluruh wilayah lndonesia} sebagaimana
dikehendaki untuk pengernbangan jaringan dan rekrutmen calon jamaah.
(3) PIHAK PERTAMA memberikan kewenangan penuh kepada PIHAK KEDUA untuk
berinovasi dalam bidang marketing sebagaimana dikehendaki dengan biaya yang
diselenggarakan secara mandiri dari PIHAK KEDUA.
(4) PIHAK PERTAMA memberikan amanah kepada PIHAK KEDUA memasarkan penjualan
Paket Umrah, Haji Khusus dan Haji dimiliki oleh PIHAK PERTAMA dengan jujur dan
beritikad baik.
(5) PIHAK PERTAMA mengeluarkan surat penunjukan untuk PIHAK KEDUA, sebagai bukti
kepada calon jamaah bahwa kedua pihak telah mengadakan perjanjian kerjasama.
(6) PIHAK PERTAMA fleksibel dalam mernberikan jadwal keberangkatan umrah kepada PIHAK
KEDUA dan tidak membatasi jumlah maksimal jamaah.

Pasal 2
Hak dan Kewajiban Pihak Pertama

(1) PIHAK PERTAMA berkewajiban untuk memberikan fee marketing kepada PIHAK KEDUA
sesuai dengan kesepakatan yang tercantum dalam pasal 5 dalam perjanjian ini.
(2) PIHAK PERTAMA berkewajiban untuk mengatur segala sesuatu yang bersifat administratif,
keuangan dan selama pelaksanaan ibadah sejak dari bandara keberangkatan sampai kembali ke
tanah air.
(3) PIHAK PERTAMA berkewajiban memberikan Paket Umrah, Haji Khusus dan Haji Furada kepada
PIHAK KEDUA sesuai dengan program/paket yang telah disetujui.
(4) PIHAK PERTAMA wajib memberikan informasi dan kelengkapan promosi/atribut, yang
berhubungan dengan produk Umrah, Haji Khusus dan Haji Furada kepada PIHAK KEDUA.
(5) Kelengkapan tersebut dalam ayat 4 pasal ini, diberikan setelah PIHAK PERTAMA dan PIHAK
KEDUA rnelakukan tanda tangan MOU ini.
(6) PIHAK PERTAMA bertanggung jawab atas keberangkatan Jamaah, apabila Jamaah gagal
berangkat yang dikarenakan keteledoran pihak pertama, maka uang jamaah akan dikembalikan
sepenuhnya, maksimal dalam jangka waktu 30 hari sejak dinyatakan gagal berangkat.

Pasal 3
Hak dan Kewajiban Pihak Kedua

(1) PIHAK KEDUA tidak berkewajiban menyediakan tempat yang berfungsi sebagai kantor dalam
melaksanakan tugas sebagai Marketing Eksekutif, Agen atau Perwakilan, akan tetapi cukup rumah
dimana PIHAK KEDUA tinggali, kecuali sebagai kantor cabang.
(2) PIHAK KEDUA berhak untuk mendapatkan kelengkapan promosi/atribut yang berhubungan
dengan produk Umrah, Haji Khusus dan Haji Furada dari PIHAK PERTAMA.
(3) PIHAK KEDUA menjual produk PIHAK PERTAMA.
(4) PIHAK KEDUA berkewajiban memberikan pelayanan dan penjelasan kepada calon jamaah sesuai
dengan standart pelayanan dari PIHAK PERTAMA dan menjaga citra dan nama baik PIHAK
PERTAMA.
(5) PIHAK KEDUA berkewajiban menjaga kerahasiaan isi Kontrak Perjanjian kepada siapapun tanpa
sepengetahuan PIHAK PERTAMA.

Pasal 4
Pembayaran

(1) PIHAK KEDUA tidak diperkenankan menerima pembayaran dari calon Jamaah dengan mengatas-
namakan PIHAK PERTAMA. Apabila ada calon jamaah yang menitipkan membayar melalui
PIHAK KEDUA, maka pembayaran baru akan dibukukan apabila telah ditransfer ke rekening
PIHAK PERTAMA.
(2) Semua bentuk pembayaran pembelian paket Umroh, Haji Khusus & Haji Furoda yang sah
dibukukan hanya dibayarkan cash di kantor pusat atau dilakukan dengan transfer melalui:
a. Rekening Bank Mandiri : 006.0077907792 (IDR)
b. Rekening BSI : 707.53.41398 (IDR)
Atas nama PT. MARCO TOUR & TRAVEL
(3) Apabila dilakukan pembayaran secara tunai, maka bukti kuitansi pembayaran, secara resmi akan
langsung diberikan oleh PIHAK PERTAMA.
(4) Semua bentuk pembayaran selain ke PT. MARCO TOUR & TRAVEL adalah diluar tanggung
jawab PIHAK PERTAMA.

Pasal 5
Fee Perekrutan Jamaah Paket Umrah, Haji Khusus dan Haji Furada

(1) PIHAK KEDUA berhak mendapatkan profit share dari perekrutan Jamaah Umroh, Haji Khusus &
Haji Furoda setelah adanya transaksi pembayaran lunas kepada PIHAK PERTAMA dengan
mengikuti regulasi profit share setiap Group/Paket.
(2) PIHAK KEDUA tidak diperkenankan menjual harga dibawah harga Publish dari Kantor Pusat
ataupun menaikkan Harga Paket.
(3) Profit Share akan ditransfer kepada PIHAK KEDUA, 1 hari setelah jamaah pulang sesuai paket
yang telah dipilih.

Pasal 6
Masa Berlaku Kerjasama

(1) Perjanjian Kerjasama ini terhitung sejak tanggal ditandatangani perjanjian ini dan otomatis
diperpanjang setiap tahunnya sampai ada pemutusan kerjasama dari salah satu pihak.
(2) Perjanjian ini dilakukan evaluasi secara berkala dalam satu tahun kalender kerja.
(3) Perjanjian resmi berakhir dengan dikeluarkannya surat pemberhentian dari PIHAK PERTAMA.
Pasal 7
Hak Ahli Waris

(1) Ahli waris mendapatkan hak atas fee marketing yang tetap atas usaha PIHAK KEDUA dalam
kondisi normatif.
(2) Ahli waris mendapatkan hak profesionalitas untuk melanjutkan kontrak kerjasama dengan
PIHAK PERTAMA dalam kondisi normatif.

Pasal 8
Penyelesaian Perselisihan

(1) Semua perselisihan, pertentangan dan perbedaan pendapat yang timbul sehubungan dengan
pelaksanaan perjanjian ini akan diselesaikan oleh PARA PIHAK dengan cara musyawarah
mufakat.
(2) Apabila musyawarah dan mufakat sebagaimana dimaksud pada perjanjian ini tidak tercapai, maka
PARA PIHAK sepakat memilih Domisili Hukum yang tetap dan tidak berubah pada Kantor
Kepaniteraan Pengadilan Negeri Jakarta Timur Daerah Khusus lbukota Jakarta untuk penyelesaian
perselisihan.

Pasal 9
Berakhirnya/Pengakhiran Perjanjian

(1) Perjanjian ini berakhir sebagaimana dimaksud dalam Pasal 6 Perjanjian ini.
(2) Perjanjian ini dapat berakhir/diakhiri apabila ada pihak yang melanggar kesepakatan yang telah
tersebut dalam perjanjian ini, walaupun jangka waktu sebagaimana dimaksud pada butir 1 Pasal
ini belum berakhir.
(3) Dalam hal salah satu dari Para Pihak hendak mengakhiri Perjanjian ini sebelum habis masa
berlakunya Perjanjian ini, wajib terlebih dahulu memberitahukan secara tertulis kepada pihak
lainnya paling lambat 3 (tiga) bulan sebelum tanggal yang diusulkan untuk pemutusan Perjanjian.
(4) Perjanjian ini dapat berakhir atau batal dengan sendirinya, apabila ada ketentuan perundang-
undangan dan/atau kebijakan Pemerintah yang tidak memungkinkan berlangsungnya Perjanjian
ini.
(5) Dalam hal terjadi pemutusan Perjanjian sebagaimana dimaksud dalam ayat 2 dan 3 Pasal ini, maka
Para Pihak dalam Perjanjian sepakat untuk tidak mengesampingkan ketentuan-ketentuan dalam
Pasal 1266 Kitab Undang-Undang Hukum Perdata lndonesia.

Pasal 10
Keadaan Kahar (Force Majure)

(1) Keadaan kahar adalah bencana alam (gempa bumi, badai, letusan gunung berapi, banjir, badai,
kondisi cuaca luar biasa buruk) yang dinyatakan resmi oleh Pemerintah Republik lndonesia, perang
yang timbul dari atau sebagai akibat perang, tindakan sabotase oleh teroris, pemberontakan, atau
perubahan situasi dan kondisi politik dan ekonomi maupun kebijakan pemerintah yang berakibat
tidak kondusif untuk melakukan Penerbitan SBSN Dalam Negeri Tahun 2010, atau perubahan atas
peraturan perundang-undangan yang berpengaruh langsung atas pelaksanaan Perjanjian
(selanjutnya disebut "Keadaan Kahar").
(2) Dalam hal terjadi Keadaan Kahar suatu atau beberapa kejadian atau peristiwa Keadaan Kahar,
PIHAK KEDUA dan PIHAK PERTAMA secara bersama-sama maupun masing-masing dengan
dilandasi itikad baik akan melakukan setiap dan seluruh upaya dan usaha semaksimal rnungkin
agar akibat dari kejadian atau peristiwa dimaksud dapat ditekan menjadi seminimal dan/atau
sesingkat mungkin.
(3) Pihak yang mengalami Keadaan Kahar harus memberitahukan hal tersebut secara tertulis kepada
pihak lainnya selambat-lambatnya dalam jangka waktu 3 x 24 jam sejak Keadaan Kahar dimaksud
terjadi atau diketahui telah terjadi.
(4) Dalam hal terjadi Keadaan Kahar PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA sepakat untuk
mengadakan musyawarah lebih lanjut mengenai kelanjutan Perjanjian, yang kemudian akan
dituangkan dalam suatu perjanjian tambahan (addendum).

Pasal 11
Komunikasi dan Pemberitahuan

(1) Semua pemberitahuan, penyampaian dokumen dan komunikasi lain yang diberikan berdasarkan
Perjanjian ini harus ditulis dalam Bahasa lndonesia dan dikirim kepada PIHAK PERTAMA
melalui:
(2)
PT. Marco Tour & Travel
Jl. Jend. Basuki Rahmat No. 15, Rawabunga, Jatinegara, Jakarta Timur, Daerah Khusus lbukota
13350
Telepon : +62 21-857-6343
Mobile & WA : +62 813-8143-2334
Email : umrah.marco@gmail.com

Pasal 12
ADDENDUM (Perjanjian Tambahan)

Dalam hal PIHAK KEDUA menghendaki paket diluar paket yang sudah ditetapkan PIHAK
PERTAMA, maka akan dibuat perjanjian tambahan tentang fasilitas paket umrah, haji khusus maupun
haji furada yang dikehendaki PIHAK KEDUA.

Pasal 13
Penutup

(1) PIHAK KEDUA dilarang untuk mengalihkan hak dan kewajiban yang timbul dari Perjanjian ini
kepada pihak ketiga, tanpa persetujuan tertulis dari PIHAK PERTAMA.
(2) Dalam hal terjadi perubahan peraturan perundang-undangan baik yang menjadi dasar/landasan
maupun yang terkait dengan pelaksanaan Perjanjian ini sehingga Perjanjian ini menjadi tidak
sesuai lagi dengan peraturan yang baru atau tidak dapat dilaksanakan sepenuhnya, maka Para Pihak
sepakat untuk melakukan perubahan Perjanjian ini.
(3) Segala ketentuan dan syarat-syarat dalam Perjanjian ini berlaku serta mengikat bagi pihak-pihak
yang menandatanganinya dan pengganti-penggantinya;
(4) Apabila terdapat salah satu/lebih ayat dan atau pasal dari Perjanjian ini dinyatakan batal demi
hukum/cacat hukum oleh pengadilan/lembaga peradilan yang berwenang atau oleh salah satu atau
Para Pihak, maka pernyataan tersebut tidak berpengaruh atas keabsahan/validitas berlakunya ayat-
ayat dan atau pasal- pasal lain dalam Perjanjian ini, sehingga ketentuan-ketentuan lain dalam
Perjanjian ini tetap berlaku dan mengikat.
(5) Hal-hal keuangan dan lain-lain yang belum diatur atau belum cukup diatur atau perubahan atau
tambahan dalam Perjanjian ini akan dirundingkan bersama dan akan diatur lebih lanjut dalam
Perjanjian tambahan (addendum) yang merupakan satu kesatuan dan bagian yang tidak terpisahkan
dari Perjanjian ini.
(6) Para Pihak dengan ini menyatakan bahwa pihak-pihak yang menandatangani Perjanjian ini dan
atau surat-surat lainnya/lampiran adalah berhak dan berwenang mewakili masing-masing pihak
sesuai dengan ketentuan dalam Anggaran Dasar dan atau keputusan/ketentuan yang berlaku pada
masing- masing pihak.

Demikian Surat Perjanjian Kerja Sama ini dibuat dua rangkap asli dan ditandatangi diatas materai yang
masing-masing mempunyai kekuatan hukum yang sama.

PIHAK PERTAMA PIHAK KEDUA

OKTA PURWANTO PALIAN Arden Wishda Pratama

Mengetahui

Direktur Ops. PT. Marco Tour & Travel

SYARIF THALIB

Anda mungkin juga menyukai