LAPORAN

PROGRAM ORIENTASI KERJA CALON PEKERJA

Disusun Oleh:
Nama Peserta : Hariyanto
NIPP : 76988

Unit of IT Data Center, Network, and Security

Divisi LRT JABODEBEK
2024
 A. TEMPAT PROGRAM
1. Lembaga Divisi LRT JABODEBEK

2. Waktu Kegiatan Senin, 15 Januari 2024 s.d 26 Maret 2024 (08:00 – 17:00)

3.. Nama Pemateri & Jabatannya 1. Moh. Fadilah Dwi Permana (Manager Protocol and Secretary Head Office
PT Kereta Api Indonesia (Persero))
2. Rana Hariyana (Assistant Manager of HRLH (Unit Dokumen))
3. Saskia Destin (Assistant Manager of Human Resources)
4. Irene Anindita Widita (Junior Legal Specialist)
5. Khusosi (Vice President of Finance and Risk Management)
6. Dian Hartadi (Assistant Manager of Budgeting and Accounting)
7. Muhammad Dwi Defriawan (Assistant Manager of Finance and Taxation)
8. Lucia Putri Rismawati (Staf Fungsional Khusus)
9. Kristina Oktaviana (Vice President of Passenger Transport and
Information Technology)
10. Slamet Singgih Bidihardjo (Manager of Information Technology)
11. M.Efendi (Assistant Manager of IT Service Support)
12. Yanuar Ishak (Assistant Manager of IT Data Center, Network, & Security)
13. Edy Noviansa (Assistant Manager of IT Planning & Development
14. Asep Dodi Rahmat Suhartono (Manager of Passenger Marketing & Sales)
15. Apriyani Kusumastuti (Assistant Manager of Passenger Marketing)
16. Chandra Hermanto (Supervisor of Customer Care)

B. KEGIATAN
1. Tujuan Program 1. Mengetahui Makna & Pentingnya Motivasi Kerja
2. Mengetahui Makna Etos Kerja
3. Mengetahui Cara Menumbuhkan Motivasi Kerja
4. Mengetahui Visi dan Misi PT. Kereta Api Indonesia (Persero)
5. Mengetahui Journey PT. Kereta Api Indonesia (Persero)
6. Mengetahui Core Value AKHLAK BUMN
7. Mengetahui Tujuan Transformasi PT. Kereta Api Indonesia (Persero)

2. Program 1. Menjelaskan Makna & Pentingnya Motivasi Kerja

Kegiatan yang 2. Menjelaskan Makna Etos Kerja
dilakukan 3. Menjelaskan Cara Menumbuhkan Motivasi Kerja
4. Menjelaskan Visi dan Misi PT. Kereta Api Indonesia (Persero)
5. Menjelaskan Journey PT. Kereta Api Indonesia (Persero)
6. Menjelaskan Core Value AKHLAK BUMN
7. Menjelaskan Tujuan Transformasi PT. Kereta Api Indonesia (Persero)

C. LAPORAN KEGIATAN/URAIAN PENGETAHUAN/KETERAMPILAN YANG

DIDAPATKAN (Jika tidak cukup, gunakan lembar tambahan)
Waktu Kegiatan yang dilakukan
Senin, 15 Jan 2024 Pembekalan Materi secara Online :
1. Menjelaskan Makna & Pentingnya
Motivasi Kerja
2. Menjelaskan Makna Etos Kerja
3. Menjelaskan Cara Menumbuhkan
Motivasi Kerja
Hasil yang dicapai
1. Memahami secara jelas pentingnya Motivasi
Kerja untuk meningkatkan semangat dalam
bekerja
2. Memahami Visi, Misi dan Budaya Perusahaan
3. Memahami sejarah perjalanan PT. Kereta Api
Indonesia (Persero)
 4. Menjelaskan Visi dan Misi PT.
Kereta Api Indonesia (Persero)
5. Menjelaskan Journey PT. Kereta Api
Indonesia (Persero)
6. Menjelaskan Core Value AKHLAK
BUMN
7. Menjelaskan Tujuan Transformasi
PT. Kereta Api Indonesia (Persero)
HRLH – Unit Health
Selasa, 16 Jan 2024 Sosialisasi Jaminan Kesehatan :
1. Menjelaskan Jaminan Kesehatan di
Perusahaan
2. Menjelaskan Jenis-jenis jaminan
Kesehatan di PT. KAI
3. Menjelaskan Jaminan Kesehatan
Perusahaan (JKP)
4. Menjelaskan Jenis Pelayanan JKP
5. Menjelaskan Alur Pelayanan JKP
6. Menjelaskan Kelas Perawatan JKP
7. Menjelaskan Pelayanan Kesehatan
yang tidak dijamin
8. Menjelaskan Pelayanan Restitusi
9. Menjelaskan BPJS Kesehatan
10. Menjelaskan Menjelaskan Alur
Pelayanan BPJS
11. Menjelaskan Skema Coordination of
Benefits (COB) BPJS
12. Menjelaskan Mekanisme Koordinasi
Manfaat
Menjelaskan Pelayanan Kesehatan dari
Badan Penjamin Lain
4. Menambah wawasan mengenai wilayah kerja PT.
Kereta Api Indonesia (Persero)
5. Memahami Core Value AKHLAK BUMN dan
penerapannya dalam bekerja.
6. Memahami Tujuan dan Arah Transformasi PT.
Kereta Api Indonesia (Persero)
Hasil Sosialisasi Jaminan Kesehatan :
1. Jaminan Kesehatan di Perusahaan:
Jaminan Kesehatan di perusahaan melibatkan
sejumlah aspek, termasuk program Jaminan
Kesehatan Perusahaan (JKP) & BPJS Kesehatan.
2. Jenis-jenis Jaminan Kesehatan di PT. KAI:
PT. KAI memiliki berbagai jenis jaminan
kesehatan yang mungkin mencakup
perlindungan kesehatan untuk karyawan.
3. Jaminan Kesehatan Perusahaan (JKP):
JKP mencakup berbagai layanan kesehatan yang
disediakan oleh perusahaan untuk karyawan.
4. Jenis Pelayanan JKP:
Pelayanan JKP melibatkan berbagai jenis
layanan kesehatan, seperti pemeriksaan
kesehatan rutin, pengobatan, dan lainnya.
● Pelayanan Kesehatan Tingkat Pertama
● PK Rujukan Tingkat Lanjutan
● Pelayanan Ambulans
● Pelayanan Transportasi Jenazah
● Pelayanan Promotif dan Preventif
● Pelayanan Imunisasi
● Pelayanan obat, Bahan Medis Habis Pakai,
dan Alkes
● Pelayanan Suplemen Alat Bantu Kesehatan
● Pelayanan Gawat Darurat
● Pelayanan ANC (Persalinan dan Neonatal)
● Pelayanan diagnostik dan tindakan Khusus
● Pelayanan HD & CAPD
● Pelayanan Kesehatan Gigi dan Mulut
● Pelayanan Kedokteran Forensik
5. Alur Pelayanan JKP:
Terdapat alur tertentu yang harus diikuti dalam
mendapatkan pelayanan JKP, mulai dari
pendaftaran hingga penyelesaian klaim.
6. Kelas Perawatan JKP:
Kelas perawatan JKP mencakup berbagai

HRLH – Unit Dokumen
Rabu, 17 Jan 2024 Pengantar Manajemen Kearsipan :
1. Menunjukkan Kondisi Awal Arsip KAI
2. Menjelaskan Bentuk Fisik Arsip
3. Menjelaskan Pengertian Arsip
4. Menjelaskan Dokumen Perusahaan
5. Menjelaskan Arsip Berdasarkan Fungsi
6. Menjelaskan Tujuan Penyelenggaraan
Kearsipan
7. Menjelaskan Struktur Organisasi
Kearsipan PT. KAI
8. Menjelaskan Sarana dan Prasarana
Kearsipan
9. Menjelaskan Aset di Unit Dokumen
10. Menunjukkan Kegiatan Unit Dokumen
11. Menampilkan Video tentang Kearsipan
Menjelaskan Rail Document System (RDS)
tingkatan perawatan, seperti kelas VIP, kelas I,
kelas II sesuai Jabatan.
7. Pelayanan Kesehatan yang Tidak Dijamin:
Beberapa jenis layanan kesehatan mungkin tidak
termasuk dalam jaminan dan perlu diperhatikan.
8. Pelayanan Restitusi:
Restitusi dapat diberikan untuk penggantian
biaya kesehatan tertentu sesuai dengan kebijakan
perusahaan, sudah tersedia sistem E-
Reimbursement untuk memudahkan pelayanan
restitusi.
9. BPJS Kesehatan:
BPJS Kesehatan adalah program jaminan
kesehatan nasional di Indonesia.
10. Alur Pelayanan BPJS:
Ada prosedur khusus dalam mendapatkan
layanan kesehatan melalui BPJS, termasuk
pendaftaran dan klaim.
11. Skema Coordination of Benefits (COB) BPJS:
COB merupakan skema yang memungkinkan
koordinasi manfaat antara BPJS dan program
jaminan kesehatan lainnya.
12. Mekanisme Koordinasi Manfaat:
Mekanisme ini memastikan bahwa peserta
mendapatkan manfaat sesuai dengan ketentuan
yang berlaku.
13. Pelayanan Kesehatan dari Badan Penjamin
Lain:
pelayanan kesehatan tertentu juga dapat
diberikan oleh badan penjamin lain di luar BPJS
& JKP dalam Kecelakan Kerja atau Kecelakaan
Lalu Lintas.
● Kecelakan kerja (BPJSTK)
● Kecelakaan Lalu lintas (Jasa Raharja)
Hasil yang didapatkan :
1. Kondisi Awal Arsip KAI:
Kondisi awal arsip KAI mencakup berbagai
dokumen, baik dalam bentuk fisik maupun
digital, yang perlu diatur dan dikelola.
2. Bentuk Fisik Arsip:
Bentuk fisik arsip bisa mencakup berbagai jenis,
seperti dokumen kertas, Audio Visual, Mikro,
Kartografi, dan Komputer, yang perlu disimpan
dengan baik untuk keperluan perusahaan.
3. Pengertian Arsip:
Arsip mengacu pada rekaman atau dokumen yang
memiliki nilai untuk organisasi dan perlu dijaga,
disusun, dan diakses sesuai kebutuhan.
4. Dokumen Perusahaan:
Dokumen perusahaan mencakup semua rekaman
atau informasi yang berkaitan dengan operasi
dan kegiatan perusahaan, seperti keuangan,

HRLH – Unit HR
Kamis, 18 Jan 2024 Peraturan Direksi & Kebijakan Perusahaan :
1. Menjelaskan Kebijakan Perjalanan
Dinas
2. Menjelaskan Fasilitas Perjalanan Dinas
Jabatan
3. Menjelaskan Kebijakan Santunan Uang
Duka Wafat/Tewas
4. Menjelaskan Pensiun & Pensiun Dini
5. Menjelaskan Kebijakan Mutasi
6. Menjelaskan Kebijakan Cuti/Izin Tidak
Masuk Bekerja
7. Menjelaskan Kebijakan Bangunan
Dinas Peristirahatan
kontrak, dan kebijakan.
5. Arsip Berdasarkan Fungsi:
Pengelompokan arsip berdasarkan fungsi yaitu Arsip
Dinamis dan Arsip Statis.
6. Tujuan Penyelenggaraan Kearsipan:
Tujuan penyelenggaraan kearsipan adalah untuk
memastikan keberlanjutan operasional
perusahaan dengan menyediakan akses mudah,
melindungi informasi, dan mematuhi regulasi.
7. Struktur Organisasi Kearsipan PT. KAI:
Struktur organisasi kearsipan PT. KAI mencakup
pembagian tugas dan tanggung jawab dalam
manajemen arsip di seluruh organisasi.
- UK1 : Unit Dokumen Pusat
- UK2 : Unit Dokumen Daerah (19 UK)
8. Sarana dan Prasarana Kearsipan:
Sarana dan prasarana kearsipan melibatkan fasilitas
fisik dan teknologi yang diperlukan untuk
penyimpanan dan pengelolaan arsip dengan baik.
9. Aset di Unit Dokumen:
Aset di unit dokumen mungkin termasuk perangkat
keras, perangkat lunak, dan personel yang
bertanggung jawab atas manajemen arsip.
10. Kegiatan Unit Dokumen:
Kegiatan-kegiatan unit dokumen berupa :
- Penelusuran Arsip Statis
- Pameran Kearsipan pada Acara HUT KAI
ke-74
- Melakukan pembaruan ISO Corporate
Document Management
- Mendapatkan ANRI Award (Arsip Nasional
Republik Indonesia)
11. Video tentang Kearsipan:
Video tentang kearsipan terkait kearsipan,
ANRI, tugas dan kebijakan Arsip Nasional.
12. Rail Document System (RDS):
Sebuah aplikasi untuk melakukan penyuratan
secara resmi, baik berupa surat permohonan,
naskah dinas, surat edaran, dll.
1. Kebijakan Perjalanan Dinas:
Menjelaskan aturan dan tata cara perjalanan
dinas.
2. Fasilitas Perjalanan Dinas Jabatan:
Memberikan informasi tentang fasilitas yang
disediakan selama perjalanan dinas jabatan.
3. Kebijakan Santunan Uang Duka
Wafat/Tewas:
Menjelaskan prosedur dan kebijakan terkait
santunan uang duka untuk kasus kematian.
4. Pensiun & Pensiun Dini:
Memberikan informasi mengenai kebijakan
pensiun dan opsi pensiun dini.
 8. Menjelaskan Identitas Perusahaan
HRLH – Unit Legal
Jum’at, 19 Jan 2024 Unit Legal:
1. Menjelaskan Tugas Legal
2. Menjelaskan Dasar Hukum
Perkeretaapian
3. Menjelaskan Prasarana Perkeretaapian
4. Menjelaskan Sarana Perkeretaapian
5. Menjelaskan Latar Belakang Proyek
LRT JABODEBEK
6. Menjelaskan Penugasan LRT ke KAI
7. Presentasi terkait Prasarana
Perkeretaapian oleh Peserta POK
8. Presentasi Sarana Perkeretaapian oleh
Peserta POK
9. Diskusi Kelompok dari Hasil
Presentasi
5. Kebijakan Mutasi:
Menjelaskan aturan dan prosedur terkait mutasi
karyawan.
6. Kebijakan Cuti/Izin Tidak Masuk Bekerja:
Menjelaskan ketentuan dan prosedur terkait cuti
atau izin tidak masuk bekerja.
7. Bangunan Dinas Peristirahatan:
Memberikan informasi tentang kebijakan terkait
bangunan dinas untuk keperluan peristirahatan.
8. Identitas Perusahaan:
Memberikan informasi umum tentang identitas
perusahaan.
1. Tugas Legal:
a) Review kontrak: Melibatkan proses
peninjauan dan analisis kontrak-kontrak
yang terkait dengan kegiatan usaha
perusahaan.
b) Kajian hukum: Meliputi analisis mendalam
terhadap aspek hukum yang relevan dengan
kegiatan perusahaan.
c) Litigasi dan advokasi hukum: Melibatkan
proses penyelesaian sengketa hukum dan
perwakilan hukum perusahaan di ranah
litigasi.
d) Koordinasi antar stakeholder eksternal:
Melibatkan koordinasi dengan pihak
eksternal yang terkait dengan kegiatan usaha
perusahaan.
e) Sumber informasi hukum: Melibatkan
pengumpulan dan analisis informasi hukum
yang relevan dengan kegiatan perusahaan.
2. Dasar Hukum Perkeretaapian (UU No 23
Tahun 2007):
a) Perkeretaapian: Merujuk pada kesatuan
sistem yang terdiri atas prasarana, sarana,
sumber daya manusia, serta norma, kriteria,
persyaratan, dan prosedur untuk
penyelenggaraan transportasi kereta api.
b) Prasarana Perkeretaapian: Merujuk pada
infrastruktur yang mendukung operasional
perkeretaapian, seperti jalur, stasiun, dan
fasilitas terkait lainnya.
c) Sarana Perkeretaapian: Merujuk pada
kendaraan dan fasilitas pendukung lainnya
yang digunakan dalam operasional
perkeretaapian.
d) Latar Belakang Proyek LRT Jabodebek:
- Perpres 98/2015 (Penugasan Adhi Karya)
- Perpres 95/2016 (Penugasan kAI sebagai
penyelenggara Sarana)
- Perpres 49/2017 (KAI Sebagai penyelenggara
 prasarana dan penyelenggara sarana)
3. Presentasi Oleh Peserta POK mengenai UU
No 23 Tahun 2007:
a) Pembagian kelompok presentasi: Terdapat
pembagian kelompok presentasi berdasarkan
bagian-bagian terkait prasarana dan sarana
perkeretaapian sesuai dengan UU No 23
Tahun 2007.
b) Fokus presentasi: Setiap kelompok memiliki
fokus presentasi yang terkait dengan bagian-
bagian spesifik dari UU No 23 Tahun 2007.
● Prasarana

● Sarana

HRLH – Unit HR
Senin, 22 Jan 2024 Peraturan Direksi dan Kebijakan Perusahaan 1. Pelaksanaan Pengadaan Pekerja
tentang : a) Pengumuman
1. Menjelaskan Pengadaan Pekerja PT b) Pendaftaran
Kereta Api Indonesia (Persero) c) Seleksi
2. Menjelaskan Program Jaminan Sosial d) Pengumuman
& Pasca Kerja e) Kelulusan
2. Penghasilan Pekerja
3. Menjelaskan Pemberian Penghargaan
a) PERDIR penghasilan pekerja (5 kali, 2018-
4. Menjelaskan Emolumen & Premi
2021)
5. Menjelaskan Struktur Organisasi LRT b) Struktur Upah
JABODEBEK
6. Menjelaskan Grade di PT Kereta Api ● Golongan Ruang
Indonesia (Persero) ● Masa Kerja
7. Menjelaskan Fasilitas Mutasi
8. Menjelaskan Hukuman Disiplin ● Jabatan
9. Menjelaskan Bantuan Kepada Pekerja
● Pendidikan
yang terkena Musibah
10. Menjelaskan Kartu Identitas c) Pendapatan Non Upah
Perusahaan ● Tunjangan Ibadah

● Tunjangan Cuti

● Emolumen

● Tunjangan Operasional

● etc
d) Cara Pembayaran Upah
● Prorate (bagi yang belum memenuhi
ketentuan)
● Setiap tgl 25 (hari sebelumnya jika jatuh
pada hari libur)
e) Kenaikan Upah Pokok
● 2 Tahun Sekali (2%)

● Mutasi/Promosi Jabatan (2%)

f) Mekanisme Payroll
 ● Posting via SAP HR (Diinput oleh Pejabat)

● Di-running oleh satuan kerja masing-

masing
g) Peninjauan Upah
● Peninjauan secara berkala berdasarkan
penyesuaian hidup, wilayah kerja, dan
peraturan perundang-undangan
h) Hak Calon Pekerja PKWTT
● Upah

● Tunjangan Kinerja

● Emolumen
3. Program Jaminan Sosial & Pasca Kerja
a) Jaminan Sosial (JHT, JKK, JK, JP,
Kehilangan Pekerjaan)
b) Jaminan Kesehatan (JKP, BPJS)
c) Jaminan Pasca Kerja (Untuk Pekerja
Pensiun)
4. Pemberian Penghargaan
a) Jenis Penghargaan (Keteladanan, Prestasi,
Masa Kerja, Masa Bakti, Jasa, Anumerta,
Ucapan Terima Kasih)
b) Penghargaan yang diberikan :
● Piagam

● Lencana

● Uang Tunai (Sesuai Jenis Penghargaan)

● Tambahan Lainnya (Umroh, Perjalanan

Spiritual, dll)
c) Ketentuan Pengajuan Penghargaan
● Daftar Nominasi diajukan oleh Kepala
Divisi SDM
● Mendapat Persetujuan dari BOD

● Penghargaan Anumerta diberikan kepada

Ahli Waris
● Ketentuan Jumlah Penerima Penghargaan
dibatasi kuota
5. Emolumen
a) Mengetahui Besaran Penerima Emolumen
berdasarkan Jabatan Pekerja
6. Premi
a) Mengetahui ketentuan dan jenis Premi
berdasarkan Jabatan Pekerja
7. Struktur Organisasi LRT Jabodebek
a) Mengetahui Jenis, Manfaat dan Definisi
Grade di KAI
b) Mengetahui Fasilitas Mutasi (Definisi,
Ketentuan, Tata Cara Perjalanan Dinas)
c) Mengetahui Hukuman Disiplin (PKB,
Pelanggaran, Pemotongan Tunjangan, PHK)
d) Mengetahui Bantuan Kepada Pekerja

FINANCE – Unit Budgeting and Accounting
Selasa, 23 Jan 2024 Unit Budgeting and Accounting :
1. Menjelaskan Ruang Lingkup Anggaran
2. Menjelaskan RKAD dan Ijin Prinsip
3. Menjelaskan SOT/Suplement dan
Transfer Budget
4. Menjelaskan Prosedur Pelaksanaan
Anggaran
5. Penyerapan Penyertaan Modal Negara
(PMN)
6. Menjelaskan Accounting
7. Menjelaskan Balance Sheet LRT
JABODEBEK
8. Menjelaskan Gain Loss LRT
JABODEBEK
9. Menjelaskan Investasi di LRT
JABODEBEK
10. Focus Group Discussion terkait Materi
Pembuatan Laporan Laba/Rugi,
Laporan Arus Kas, etc.
Terkena Musibah (Jenis, Kriteria, Tata Cara)
e) Kartu Identitas Perusahaan
● Kartu Multi Fungsi atau KMF : berbasis
RFID
● Kartu Bukti Diri atau KBD : tanda
pengenal pekerja
● Mengetahui Fungsi Kartu Identitas
Perusahaan
● Mengetahui Tata Cara Permohonan
Penerbitan
● Mengetahui Kewajiban, Larangan,
Pengawasan dan Sanksi selama memegang
Kartu Identitas Perusahaan
1. Ruang Lingkup Anggaran:
a) Otorisator, verifikator, dan bendaharawan
memiliki peran masing-masing dalam
pengambilan tindakan, verifikasi, dan
pengeluaran perusahaan.
b) Rencana Kerja Anggaran dan Izin Prinsip
merupakan bagian dari ruang lingkup
anggaran.
c) Surat Otorisasi Tambahan (SOT)/Suplement
dan Transfer Budget digunakan untuk
tambahan dana di luar RKAD.
d) Prosedur Pelaksanaan Anggaran melibatkan
Park Document dan Purchase Requisition.
2. RKAD dan Izin Prinsip:
a) RKAD adalah dana masing-masing kepala
daerah, sementara RKAP adalah dana selama
setahun.
b) RKA Biaya untuk anggaran perusahaan yang
bersifat rutin, sedangkan RKA Investasi
untuk anggaran bersifat multi years dan
return.
c) Izin Prinsip juga merupakan bagian dari
penjelasan.
3. SOT/Suplement dan Transfer Budget:
a) Transfer budget memungkinkan pengalihan
dana dalam Commiment Item pada RKAD
untuk kegiatan yang lebih mendesak.
b) Prosedur Pelaksanaan Anggaran:
c) Park Document untuk biaya kecil atau
pekerjaan tanpa termin.
d) Purchase Requisition untuk biaya besar atau
pengadaan dengan termin.
4. Penyerapan PMN:
a) Struktur Proyek LRT Jabodebek dengan
PMN sebesar 10.2 T dan Pinjaman Sindikasi
23.4 T.
b) Penyerapan dana PMN baru mencapai 2.6 T
dengan pembatasan penggunaan PMN.
5. Accounting:
a) Laporan Laba Rugi, Neraca, dan Laporan

FINANCE – Unit Finance and Taxation
Rabu, 24 Jan 2024 Unit Finance and Taxation:
1. Menjelaskan Struktur Organisasi
Finance and Risk Management
2. Menjelaskan Tugas-Tugas Finance and
Taxation
3. Menjelaskan Dasar Hukum Finance
and Taxation
4. Menjelaskan Uang Muka Dinas
5. Menjelaskan Jenis Uang Muka Dinas
6. Menjelaskan Proses Pembayaran
Tagihan Pihak Ketiga
7. Menjelaskan Perpajakan
8. Menjelaskan Pajak Pertambahan Nilai
(PPN)
9. Menjelaskan Bagan Transaksi dan
Perpajakan di PT Kereta Api Indonesia
(Persero)
10. Menjelaskan Konsep Umum PPN
11. Menjelaskan PPN di KAI
12. Menjelaskan KCT
13. Menjelaskan Penerima Penghasilan
yang dipotong PPh
14. Menjelaskan Objek PPh 21 di KAI
15. Menjelaskan Penghasilan tidak kena
Pajak
16. Menjelaskan Tata Cara Pemotongan
PPh
17. Menjelaskan Tarif PPh untuk Peserta
Kegiatan
18. Menjelaskan Pelaporan Pajak
Arus Kas merupakan bagian dari laporan
keuangan.
6. Balance Sheet LRT Jabodebek:
a) Detail penjelasan mengenai Balance Sheet
LRT Jabodebek.
7. Gain Loss:
a) LRT JABODEBEK Rugi sebesar 150 M.
b) Target Anggaran vs Realisasi LRT
JABODEBEK masih jauh.
8. Investasi:
a) Penjelasan mengenai beberapa investasi yang
dilakukan oleh LRT Jabodebek untuk
menunjang pembayaran hutang.
9. Focus Group Discussion:
a) Peserta dibagi menjadi 3 Kelompok
b) Masing-Masing kelompok membuat Laporan
Laba/Rugi, Laporan Arus Kas, Neraca dari
Materi yang diberikan oleh Pembicara
c) Setiap presentasi dilakukan diskusi dari hasil
laporan
1. Tugas Finance and Taxation:
a) Mengelola Administrasi Keuangan
b) Menyusun Program Kerja
c) Melaksanakan tata laksana dan tata usaha
perbendaharaan
d) Melaksanakan hak dan kewajiban perpajakan
e) Menyusun dan Mengendalikan program
Keuangan dan pajak
f) Mengelola risiko dan menjamin keselamatan
2. Dasar Hukum :
a) Peraturan Direksi
b) Keputusan Direksi
c) Peraturan Perpajakan
3. Uang Muka Dinas (UMD):
a) Mengetahui definisi dari Uang Muka Dinas
b) Jenis UMD :
● Uang Muka Dinas Tetap (UMDT)
● Uang Muka Dinas Sementara (UMDS)
4. Uang Muka Dinas Tetap (UMDT):
c) Pencairan : di Tf ke rek cash card tiap tgl 1
bulan berjalan
d) Untuk Nilai di bawah 1 Juta
e) Pertanggung jawaban :
● wajib membuat pertanggung jawaban
dengan upload evidence di eoffice, jika
tidak diupload dilakukan pemotongan upah
pemegang UMDT.
● Sisa UMDT akan ditarik oleh bank secara
otomatis di tanggal 25/28
● Bukti Evidence : Struk, bukti tf, nota,
kwitansi, tanda terima uang, bukti biaya
 administrasi bank
5. Uang Muka Dinas Sementara (UMDS):
f) Digunakan untuk pengeluaran perusahaan
yang bersifat khusus untuk melaksanakan
kegiatan harus dibiayai terlebih dahulu
g) Batas pengajuan : 1 s.d 50 Juta
h) Penggunaan:
● untuk kebutuhan relatif besar

● Memenuhi kewajiban pembayaran

perusahaan
● Pembelian barang/jasa melalui pembelian
langsung
● Pelaksanaan kegiatan bersifat sementara
i) Prosedur Pencarian
● Pemohon UMDS mengajukan ke VP Fin &
RM (AM Accounting & Budgeting)
● Apabila sesuai maka dilanjut ke VP Fin &
RM (AM Finance and Tax)
● Apabila tidak sesuai akan dikembalikan ke
pemohon
● Jika sesuai maka akan bersurat ke VP
Financial Administration/KCW (Manager
Treasury / KCWT)
● Setelah pencarian Pemohon akan
melaksanakan kegiatan
j) Pencairan :
● Evaluasi Peruntukan UMDS

● Evaluasi Penyediaan dana berupa NPD

● RAB

● G.64

● Surat pernyataan

● Pajak Terutang
k) Pertanggung jawaban
● Pertanggungjawaban dilaporkan ke
keuangan
● Paling lambat evidence dilaporkan 30 hari
setelah pencairan
● Evidence : Salinan NPD, Salinan G.64,
Bukti Pengeluaran UMDS (G.63), Asli
bukti transaksi, NPWP, PKP, Lembar
Checklist Doc Pertanggungjawaban, Surat
Pernyataan
l) UMDS dengan penggantian
● Apabila terdapat kegiatan yang mendesak,
dapat menggunakan dana pribadi terlebih
 dahulu lalu dapat dilakukan pengajuan
UMDS Penggantian
● Permohonan paling lambat 30 hari sejak
tercantum dalam bukti transaksi yang
paling awal.
6. Proses Pembayaran Tagihan Pihak Ketiga:
a) Suatu pekerjaan yang dikerjakan oleh pihak
ketiga, lalu pihak ketiga menagihkan
tagihannya ke PT KAI
b) Jenis Penagihan berdasarkan nilai :
● Transaksi antara 50 s.d 500 Juta

● Transaksi dengan surat perintah kerja

● Transaksi lebih dari 500 juta

● Transaksi disepakati dengan perikatan

berupa Kontrak / Surat perjanjian melalui
proses lelang
● Daftar Evaluasi pembayaran Pihak Ketiga
i. Surat Tagihan dari vendor
ii. Invoice
iii. Faktur Pajak
iv. Copy NPWP
v. Copy Surat Izin Usaha jasa Konstruksi
(SIUJK)
vi. Copy sertifikat badan usaha jasa
konstruksi atau surat keterangan tidak
memiliki SBUJK
vii. Garansi Bank
viii. Park Document
ix. Service Entry Sheet (Jasa) / Good
Receipt (Barang)
x. BAST Pekerjaan
xi. Syarat Pembayaran lainnya yang
tertuang dalam klausul pembayaran
pada perjanjian
xii. Kontrak / SPK
xiii. Checklist kelengkapan dokumen
evaluasi vendor
c) Proses Setelah dilakukan Evaluasi
● Dibuatkan bukti Pembelian dan
pemborongan barang/jasa
● Diterbitkan surat perintah pembayaran

● Pemilihan house bank

● Approve

● Jika tidak di approve maka akan

dikonfirmasi ke unit
● Approval : VP Financial Administration /
KCW
7. PPN:
a) Mengetahui definisi PPN
b) Syarat :
● Subjek – PKP
 ● Objek – BKP / JKP

● Dalam daerah Pabean

c) Pengusaha Kena Pajak (PKP)
● Yang melakukan penyerahan BKP/JKP

● Yang dikenakan pajak berdasarkan UU

PPN
● Tidak termasuk pengusaha kecil
d) BKP & JKP
● Setiap barang / jasa kena pajak kecuali
terdapat pengecualian dalam UU
● Jenis Barang : Berwujud atau tidak
Berwujud
e) Jenis barang tidak kena PPN :
● Barang Tambang

● Makanan

● Etc
f) Jenis jasa tidak kena PPN :
● Parkir

● Perhotelan

● Katering

● Etc
g) Faktur Pajak : untuk setiap Pembelian
barang/jasa terkena pajak
8. Mengetahui Bagan Transaksi dan
perpajakan PT KAI
9. Mengetahui Konsep Umum PPN
10. PPN di KAI :
a) Mengetahui PPN di KAI sebagai penjual
b) Mengetahui PPN di KAI sebagai pembeli
11. KCT
Tim yang mengatur mengenai perpajakan
12. Penerima Penghasilan yang dipotong PPh
a) Pegawai
b) Bukan Pegawai
c) Peserta Kegiatan
d) Penerima Uang Pesangon / Uang Pensiun
13. Objek PPh 21 di KAI :
a) Gaji
b) Emolumen
c) Tunjangan-tunjangan
d) Premi
e) IKKK
f) Ongkos Jahit
g) Restitusi Kesehatan Pegawai
14. Penghasilan tidak kena pajak
a) Wajib Pajak Pribadi : 54 jt
b) Wajib Pajak Kawin : 4.5 Jt
c) Tanggungan keluarga Maksimal 3 Orang: 4.5
Jt

FINANCE – Unit Risk Management (Fungsional)
Kamis, 25 Jan 2024 Unit Risk Management :
1. Menjelaskan ISO 31000 tentang
Standar Internasional Manajemen
Risiko Fundamental ERM
2. Menjelaskan Terminologi dalam ISO
31000
3. Menjelaskan Keterikatan
Ketidakpastian, Risiko, dan Sasaran
4. Menjelaskan Risiko
5. Menjelaskan Kriteria Sasaran
(SMART(
6. Menjelaskan Langkah-langkah
Pemetaan Proses
7. Menjelaskan Sumber Risiko, Kejadian,
Konsekuensi, dan Kemungkinan
Kejadian
8. Menjelaskan Selera Risiko
9. Menjelaskan Toleransi Risiko dan
Batas Risiko
10. Menjelaskan Sikap Dasar Risiko,
Perilaku Risiko, Budaya Risiko
11. Menjelaskan kaitan Aspek Individu dan
Aspek Kolektif terhadap Risiko
12. Menjelaskan Uraian dan Penamaan
Risiko
15. Menjelaskan tata cara pemotongan PPh
a) >= 60 juta : 5 %
b) 60 s.d 250 Juta : 15 %
c) 250 s.d 500 Juta : 25 %
d) 500 s.d 5 M : 30 %
e) > 5 M : 35 %
16. Tarif PPh untuk bukan Pegawai:
50 x Penghasilan Bruto - PTKP per Bulan
17. Tarif Pph untuk peserta kegiatan:
Penghasilan Bruto - PTKP per Bulan
18. Pelaporan Pajak
Menggunakan aplikasi ppt (e-Pengelolaan Pajak
Terpadu)
1. Terminologi dalam ISO 31000:
a) Masalah : hal yang sudah terjadi akibat
Keputusan di masa lalu dan berdampak pada
sasaran
b) Risiko : hal yang terduga akan terjadi apabila
membuat Keputusan saat ini. Efek dari
ketidakpastian pada sasaran
c) Ketidakpastian : keadaan kekurangan
informasi yang berkaitan dengan pemahaman
d) Krisis : suatu peristiwa yang akan
mengakibatkan situasi bahaya
e) Keadaan darurat : keadaan yang datang
secara tiba-tiba dan membutuhkan aksi yang
cepat
2. Mengetahui Keterikatan Ketidakpastian,
Risiko dan Sasaran:
Identifikasi dampak positif dan dampak negative
3. Risiko :
a) Efek: Penyimpangan dari yang diharapkan
b) Ketidakpastian: keadaan kekurangan
informasi terhadap konsekuensi
c) Sasaran: hal yang diharapkan
4. Kriteria Sasaran (SMART):
a) Specific : Speicifik terhadap yang ingin
dicapai
b) Measurable : Menetapkan indikator ukur dari
hal spesifik yang ingin dicapai
c) Attainable : Menetapkan pendekatan yang
akan dijalankan untuk mencapai target
spesifik
d) Relevant : menentukan siapa yang akan
menjalankan pendekatan
e) Time Bound : Menentukan berapa lama
waktu untuk menjalankan pendekatan
5. Langkah-langkah Pemetaan Proses:
a) Mencatat setiap pendekatan
b) Memetakan rangkaian tahapan proses kerja
c) Menentukan hasil yang diharapkan
6. Mengetahui Sumber Risiko, Kejadian,
Konsekuensi, dan Kemungkinan kejadian
a) Sumber Risiko : Elemen tunggal atau
kombinasi yang memiliki potensi instrinsik
menimbulkan risiko
b) Peristiwa : Kejdian atau perubahan suatu set
 dari kondisi
c) Konsekuensi : Hasil keluaran suatu peristiwa
d) Kemungkinan-Kejadian : Kemungkinan
sesuatu terjadi
7. Mengetahui Selera Risiko :
a) Jumlah dan jenis risiko yang suatu organisasi
bersedia untuk mengejar atau
mempertahankan
8. Mengetahui Toleransi Risiko dan Batas
Risiko:
a) Toleransi Risiko : Batas bawah dan batas atas
dalam memaklumi suatu risiko
b) Batas Risiko : nilai yang diberikan dari suatu
risiko
9. Mengetahui Sikap Dasar Risiko, Perilaku
Risiko, Budaya Risiko:
a) Aspek Individu
● Knowledge

● Skill

● Attitude
b) Aspek Kolektif
● Behaviour

● Culture
10. Kaitan Aspek Individu dan Aspek kolektif
terhadap Risiko:
a) Risk Attitude : pendekatan suatu org untuk
menilai risiko dan akhirnya memutuskan
untuk mengejar, mempertahankan,
mengambil, atau berpaling dari risiko
b) Risk Behaviour : Perilaku yg tampak terkait
riisko spt pengambilan keputusan berbasis
risiko, komunikasi tentang risiko,
melaksanakan proses manajemen risiko, dan
lainnya.
c) Risk Culture : nilai nilai, kepercayaan,
pengetahuan dan pemahaman tentang risiko
yang dianut oleh sekelompok orang yang
mempunyai tujuan yang sama, terutama
pemimpin dan seluruh anggota dalam sebuah
org atau perusahaan.
11. Mengetahui Uraian dan Penamaan Risiko
a) Risiko umumnya dinyatakan dengan
mengacu pada : sumber risiko, potensi
peristiwa, konsekuensi dan kemungkinan-
kejadian.
b) Tidak terdapat aturan baku mengenai cara
memberi nama risiko
c) Risiko perlu diuraikan secara jelas sehigga
setiap yang berkepentingan terhadap risiko
memperoleh pemahaman yang sama
mengenai sbeab risiko dan dampak yang
terjadi yang diakibatkannya, dan dapat
memahami cara penanganan yang benar dan
akurat.
d) Cara menguraikan risiko:
 ● Karena terjadi suatu (sebab), maka telah
terjadi peristiwa (risiko), sehanggi
mengakibatkan (efek pada sasaran)
12. Mengetahui Taksonomi Risiko
a) Kepatuhan
b) Legal
c) Reputasi
d) Operasional
e) Etc
13. Mengetahui Tujuan dan Pelaksaanaan ERM
a) Untuk menciptakan nilai tambah dan
melindugi nilai bagi pemegang saham.
14. Mengetahui Peta Risiko
a) Matriks Risiko KAI yaitu 5x5 antara
Kemungkinan dan Dampak
b) Level Risiko
● Ekstrim 17 s.d 25

● Tinggi 10 s.d 17

● Menengah 5 s.d 10

● Rendah 1 s.d 5
c) Terdapat tindakan berdasarkan Level Risiko
d) Risk Tolerance di KAI adalah dibawah
Menengah sedangkan diatas Menengah maka
diluar dari toleransi risiho sehingga perlu
mitigasi dan pengelolaan risiko
15. Mengetahui Probabilitas Risiko
16. Menjelaskan Risk Owner (Pemilik Risiko)
a) Risk Officer
b) Risk Reviewer
c) Risk Approver
d) Risk Analyst
e) Manager pada Unit Manajemen Risiko
17. Menjelaskan Proses Manajemen Risiko
a) Scoope, Context, Criteria
b) Risk Assesement
● Risk Identification

● Risk Analysis

● Risk Evaluation
c) Risk Treatment
d) Recording & Reporting
18. Menjelaskan Aplikasi SMARTKA untuk
Monitoring Risiko

PASSENGER & IT
Jum’at, 26 Jan 2024 Overview Passenger & IT (Sesi 1 – Kristina Hasil yang dicapai pada Sesi 1:
Oktaviana): 1. Mengetahui Struktur Organisasi Passenger
1. Menjelaskan Struktur Organisasi & IT
Passenger & IT 2. Tugas Section Of Passanger Marketing &
2. Menjelaskan Tugas Passenger Sales :
Marketing & Sales a) Planning
b) Tarif
3. Menjelaskan Passenger Facility &
c) Promosi
Cleanliness
d) Frontliner
 4. Menjelaskan Information Technology e) Penjualan
5. Menjelaskan Data Pelanggan LRT f) Customer Care
6. Menjelaskan Angkutan LRT g) Settlement
JABODEBEK 3. Tugas Section Of Passenger Facility &
7. Menjelaskan Trend Interaksi LRT Cleanliness
a) Standar Pelayanan Minimal (SPM)
JABODEBEK (CC 121)
b) K2 (Kebersihan & Keindahan)
Overview Subdivision of Information
c) Fasilitas Penumpang
Technology (Sesi 2 – Slamet Singgih ):
d) Frontliner (Facility & Care, Train Attendant,
1. Menjelaskan Struktur Organisasi IT PAM LRT, OTC)
2. Menjelaskan TUPOKSI Manager IT 4. Tugas Section Of Information Technology
3. Menjelaskan TUPOKSI IT Planning & a) Hardware
Development b) Softwre
4. Menjelaskan TUPOKSI IT Network, c) Jaringan
Security & Data Center d) Aplikasi
5. Menjelaskan TUPOKSI IT Support 5. Mengetahui data pelanggan yang ada di tiap
6. Menjelaskan Aplikasi PT KAI stasiun
7. Menjelaskan Pengembangan Aplikasi 6. Mengetahui Angkutan LRT Jabodebek
Divisi LRT 7. Mengetahui Trend Interaksi LRT Jabodebek
(CC 121)
8. Menjelaskan Digitalisasi KAI
9. Menjelaskan Landscape System KAI
Hasil yang dicapai pada Sesi 2:
10. Menjelaskan SAP Modul Landscape
1. Mengetahui Struktur Organisasi IT
KAI 2. TUPOKSI Manager IT
a) Merencanakan
b) Mengembangkan
c) Menyelenggarakan
d) Mengelola Tata Kelola IT
3. Mengetahui TUPOKSI IT Planning &
Development
4. Mengetahui TUPOKSI IT Network &
Security
5. Mengetahui TUPOKSI IT Support
6. Aplikasi PT KAI
a) KAI Access
b) SAP
● HR

● Payroll

● PS
c) e-office
d) AFC
e) Aplikasi masing2 unit
f) Website
7. Pengembangan Aplikasi Divisi LRT
a) IMAM
b) OSIS
c) WMS
d) AFC
e) Website
f) Transaksi Digital
g) Videotron
8. Mengetahui Digitalisasi KAI
9. Mengetahui Landscape System KAI
10. Mengetahui SAP Modul Landscape KAI

PASS IT – UNIT IT
Senin, 29 Jan 2024 Sesi 1 (M.Efendi) : Hasil yang dicapai pada Sesi 1 :
 1. Menceritakan Pengalaman Menjadi
Masinis
2. Menjelaskan Struktur Organisasi Unit
IT Service Support
3. Menjelaskan Lintas Pelayanan IT LRT
JABODEBEK
4. Menjelaskan TUPOKSI Asisten
Manager IT Service Support
5. Menjelaskan Software/Hardware
Support
6. Menjelaskan Security Support
7. Menjelaskan Jenis-jenis Aset IT di
Stasiun
8. Menjelaskan TUPOKSI Team Leader
of IT Helpdesk
9. Menjelaskan IT Helpdesk Railsis
10. Menjelaskan Ticketing System
11. Menjelaskan Knowledge Base
Sesi 2 (Yanuar Ishak):
1. Menjelaskan Struktur Organisasi Unit
IT DC, Network, & Security
2. Menjelaskan TUPOKSI Asisten
Manajer Unit IT DC, Network, &
Security
3. Menjelaskan TUPOKSI Team Leader
IT DC, Network & Security
4. Menayangkan Video Terkait
Kerentanan Keamanan Informasi pada
suatu Perusahaan
5. Menjelaskan SMKI (Sistem
Manajemen Keamanan Informasi)
6. Menjelaskan Pemahaman yang Kurang
Tepat terhadap Keamanan
7. Menjelaskan Kasus Keamanan
Informasi Indonesia
8. Menjelaskan Standar ISO untuk
Keamanan Informasi
9. Menjelaskan Panduan Pengelolaan
Informasi / Dokumen
10. Menjelaskan Password Perangkat
11. Menjelaskan Keamanan Fisik dan
Lingkungan
12. Menjelaskan Operasional dan
Komunikasi
Sesi 3 (Edy Noviansa):
1. Menjelaskan Sistem Tiket
2. Menjelaskan Latar Belakang Sistem di
KAI
3. Menjelaskan Automated Fare
Collection (AFC)
4. Menayangkan Video Sosialisasi LRT
JABODEBEK
1. Mengetahui Pengalaman Menjadi Masinis
2. Mengetahui Struktur Organisasi Unit IT
Service Support
3. Mengetahui Lintas Pelayanan IT LRT
Jabodebek
a) IT Service Support Area 1 (Cawang-
Harjamukti)
b) IT Service Support Area 2 (Jatibening-
Jatimulya + Kantor,OCC, High Maintenance
& Low Maintenance)
c) IT Service Support Area 3 (Dukuh Atas-
Ciliwung)
4. Mengetahui TUPOKSI ASMAN IT Service
Support
a) Menyusun Program Kerja
b) Mengoptimalkan Layanan
c) Mengatur Operasional
d) Pengelolaan & Perawatan Aset
e) Meningkatkan Kualitas Kinerja Layanan
Sisfo
f) Mengelola Resiko dan Keselamatan Sesuai
Bidang yang dikelola
5. Mengetahui Peran IT Service Support
a) Menjaga Kelancaran Operasional LRT
Jabodebek dengan menyediakan IT yang
handal
6. Mengetahui Software/Hardware Support
a) Memastikan sistem IT LRT Jab berjalan
dengan baik
b) Melakukan instalasi, konfig, dan
maintenance sistem
c) Melakukan backup dan recovery
7. Mengetahui Security Support
a) Menjaga keamanan sistem IT LRT
Jabodebek
b) Melakukan Monitoring dan Analisis
Keamanan
c) Menearpkan Kebijakan Keamanan
8. Mengetahui Jenis-Jenis Aset IT di Stasiun
9. Mengetahui TUPOKSI Team Leader of IT
Helpdesk
10. Mengetahui IT Helpdesk Railsis
a) Railsis : Sistem IT Helpdesk yang
terintegrasi komprehensif untuk LRT
Jabodebek
b) Mengetahui Peran Railsis
c) Mengetahui Manfaat Railsis
d) Meningkatkan Efisiensi
e) Meningkatkan Kepuasan Pengguna
f) Meningkatkan Kontrol & Visibilitas
g) Mengetahui Cara mengakses Railsis
11. Mengetahui Ticketing System
a) Pelorang dan penyelesaian masalah IT secara
terpusat
b) Kategorisasi dan Eskalasi Masalah secara
otomatis
c) SLA (Service Level Agreement) untuk
memastukan waktu penyelesaian terukur
12. Mengetahui Kowledge Base
a) Media yang disediakan untuk pertanyaan2
 yang dapat diselesaikan mandiri oleh pelapor

Hasil yang dicapai pada sesi 2:

1. Mengetahui Struktur Organisasi Unit IT
Data Center, Network, & Security
2. Mengetahui TUPOKSI ASMAN Unit IT
Data Center, Network, & Security
a) Menyusun Program Kerja
b) Mengoptimalkan pengelolaan DC
c) Mengawasi kualitas operasional DC
d) Mengawasi Kegiatan Operasional Keamanan
Teknologi
e) Mengawasi Pemeliharaan Perangkat Jaringan
f) Memastikan Penyelesaian Masalah terkait
DC & DRC
g) Mengelola Resiko dan Keselamatan Sesuai
Bidang yang dikelola
3. Mengetahui TUPOKSI Team Leader IT
Data Center, Network, & Security
4. Mengetahui Makna Video Terkait
Kerentanan Kemanan Informasi pada suatu
Perusahaan
5. Mengetahui SMKI (Sistem Manajemen
Keamanan Informasi)
a) Definisi Informasi : Data yang memiliki
Nilai bagi organisasi
b) Keamanan Informasi :
 Availability : Ketersediaan Akses Pada
Informasi
 Integrity : Perlindungan terhadap
perubahan tak terotorisasi pada informasi
 Confidentiality : Pengendalian Akses dan
Wewenan untuk membaca / melihat
informasi
c) ISO 27002:2023 sebagai pedoman untuk
implementasi SMKI (ISO 27001)
d) Jenis2 Informasi :
 Jairngan TI
 Pihat Ketiga
 Hardware
 Software
 Personil
 Area & Lingkungan
e) Komponen Pengamanan Informasi :
 People : Staff Org
 Process : Proses Bisnis
 Technology : Teknologi yang digunakan
f) Menjelaskan Pemahaman yang kurang tepat
terhadap Keamanan
g) Menjelaskan Kasus Keamanan Informasi di
Indonesia
h) Menjelaskan Standar ISO untuk Keamanan
Informasi
 ISO 27000 (2008)
 ISO 27001 (2013)
i) Menjelaskan Panduan Pengelolaan Informasi
/ Dokumen
j) Menjelaskan Password Perangkat
k) Menjelaskan Keamanan Fisik dan
Lingkungan

PASS IT – MARKETING AND SALES
Selasa, 30 Jan 2024 Sesi 1 (Asep Dodi Rahmat Suhartono):
1. Menjelaskan Struktur Organisasi
Marketing And Sales
2. Menjelaskan Marketing dan Sales
3. Menjelaskan Program Volume &
Pendapatan LRT Jabodebek
4. Menjelaskan Marketing Mix
5. Menjelaskan Sales
6. Menjelaskan Pasca Penjualan
l) Menjelaskan Operasional dan Komunikasi
6. Mengetahui Makna Video Terkait Panduan
Keamanan Informasi dalam kehidupan
sehari-hari
Hasil yang dicapai pada Sesi 3:
1. Menjelaskan Sistem Tiket
a) Manual
b) Elektronik
 Akses Cepat
 Memberikan pilihan metode pembayaran
 Mengurangi biaya pengadaan dan
distribusi tiket
 Mengurangi biaya tenaga kerja
c) Menjelaskan Latar Belakang Sistem di KAI
 Kartu Uang Elektronik (KUE)
 Denah Stasiun LRT Jabodebek
 Sistem Tiketing PT KAI (Persero):
i. KA JJ, KA Lokal : RTS 4.0
ii. Commuter, LRT: AFC KCI
iii. KA Bandara : ARTS
iv. Kondisi Darurat : Manual
d) Menjelaskan Automated Fare Collection
(AFC)
 Alur Bisnis AFC : Closed-loop AFC
System, yaitu ada validasi saat masuk
dan keluar
 Menjelaskan Desain AFC
 Perangkat AFC LRT Jabodebek
i. Gate Trunstyle
ii. Gate Disabilitas
iii. Gate Flap / Halim
iv. Ticket Vending Machine
v. Point Of Sale
 Menjelaskan Flow penggunaan Dompet
Digital (QR Ticket)
 Menjelaskan Flow Transaksi QTS
 Kerja sama Access Card :
i. KUE Transportasi (LRT)
ii. Mandiri E-Money (KUE Bank)
iii. BCA Flazz (KUE Bank)
iv. BRI Brizzi (KUE Bank)
v. BNI Tap Cash (KUE Bank)
vi. Link Aja (Dompet Digital)
vii. Access By KAI (Dompet Digital)
viii. BJB DigiCash (Dompet Digital)
2. Menyimak Video Sosialisasi LRT Jabodebek
Hasil yang dicapai pada Sesi 1:
1. Mengetahui Struktur Organisasi Marketing
And Sales
2. Mengetahui Marketing dan Sales
3. Mengetahui Program Volume & Pendapatan
LRT Jabodebek
a) Pso/Subsidi
b) Angkutan Penumpang
c) Persewaan Lahan
4. Marketing Mix

Sesi 2 (Apriyani Kusumastuti):
1. Menjelaskan Kinerja Angkutan LRT
JABODEBEK
2. Menjelaskan Volume Penumpang Per
Jam Weekday & Weekend
3. Menjelaskan Trend Interaksi LRT
JABODEBEK
4. Menjelaskan Manfaat Kereta Perkotaan
5. Menjelaskan Proyeksi Angkutan
Penumpang
6. Menjelaskan Realisasi Angkutan
umpingang
7. Menjelaskan Fasilitas Ticketing
8. Menjelaskan Cara Top Up KUE by
Vending Machine
9. Menjelaskan Aksesibilitas dan
Integrasi Antar Moda LRT
JABODEBEK
10. Menjelaskan Skybride antarmoda LRT
JABODEBEK
11. Menjelaskan Titik Park and Ride
Stasiun LRT JABODEBEK
12. Menjelaskan Skema Harga Top up
13. Menjelaskan Fasilitas Kereta
Sesi 3 (Chandra Hermanto):
1. Menjelaskan Customer Care LRT
JABODEBEK
2. Menjelaskan Tugas dan Fungsi Hasil yang dicapai pada Sesi 2:
Customer Care
3. Menjelaskan Report Case Domain LRT
4. Menjelaskan SLA Penanganan Case
5. Presentasi Strategi Marketing Oleh
Peserta POK
a) Product
 Berkoordinasi dengan unit Operasi
 Berkoordinasi dengan Unit Sarana
 Berkoordinasi dengan Fasilitas
 Berkoordinasi dengan unit Pengamanan
b) Price
 Melakukan Survey
 Mencari data kemampuan daya beli
masyarakat
 Mencari perbandingan tarif dengan moda
lain
c) Place
 Melakukan survey atau kajian
kewilayahan demografi
d) Promosi
 Media social
 Visit sekolah, instansi
 Kerjasama feeder
 Event
5. Penjualan
a) Vending Machine
b) PoS
6. Sales
a) KUE (KUE Bank, KMT)
b) Digital (Link Aja, Access by KAI)
7. Pasca Penjualan
a) Laporan petugas loket
b) Collection
c) Bank
d) Settlement
1. Mengetahui Kinerja Angkutan LRT
Jabodebek
2. Mengetahui Volume Penumpang Per Jam
Weekday dan Weekend
3. Mengetahui Trend Interaksi LRT Jabodebek
4. Mengetahui Manfaat Kereta Perkotaan
a) Mengurangi Kemacetan
b) Meningkatkan Kenyamanan
c) Ramah Lingkungan
d) Pengembangan TOD dan pemanfaatan lahan
di sepanjang jalur ka
e) Merubah Kultru Masyarakat
5. Mengetahui Proyeksi Angkutan penumpang
6. Mengetahui Realisasi Angkutan Penumpang
7. Mengetahui Fasilitas Ticketing
8. Mengetahui Cara Top KUE by Vending
Machine
9. Mengetahui Aksesibilitas dan Integrasi Antar
moda LRT Jabodebek
10. Mengetahui Skybride antarmoda LRT
Jabodebek
11. Mengetahui Titik Park and Ride Stasiun
LRT Jabodebek
12. Mengetahui Skema Harga Top up
13. Mengetahui Fasilitas Kereta
a) Petugas di Sarana : TA, OTC, Security
b) Kapasitas Penumpang

PASS IT - PASSENGER FACILITY & CLEANLINESS
Rabu, 31 Jan 2024 Sesi 1 (Dendi Kustoyo):
1. Kunjungan Stasiun untuk Melakukan
Pengecekan Fasilitas
Sesi 2 (Dendi Kustoyo & Kuscahyono):
1. Evaluasi dan Diskusi Hasil Pengecekan
Fasilitas di Stasiun
D. SARAN TERHADAP MATERI ORIENTASI KERJA
1. Sebaiknya materi yang diberikan juga menjelaskan informasi dan pencapaian-pencapaian terbaru dari PT.
Kereta Api Indonesia (Persero) yang mungkin belum diketahui banyak oleh umum agar memberikan
motivasi bagi calon pekerja.
 Duduk : 174
 Normal : 740
 Full : 1020
 Crush : 1308
c) Interior
 Passenger announcer
 Information display
 Palu ppemecah kaca
 Intercom
 Cctv
 Fire alarm system
Hasil yang dicapai pada Sesi 3:
1. Mengetahui Customer Care LRT Jabodebek
2. Mengetahui Tugas dan Fungsi CC
a) Menyiapkan dan membina Frontliner
 Behavior
 Appearance
 Service Delivery
b) Mengelola keluhan pelanggan
 Channel CC 121 : FB, Email, Twitter,
Tiktok, Instagram, Wa, etc.
3. Mengetahui Report Case domain LRT
4. Mengetahui SLA Penangan Case Kategori
Keluhan
a) Terselesaikan <= 14 Hari
b) Terselesaikan > 14 Hari
c) Belum Terselesaikan <= 14 Hari
d) Belum Terselesaikan > 14 hari
5. Focus Group Discussion Strategi Marketing
LRT JABODEBEK
Hasil yang dicapai pada Sesi 1:
1. Melakukan Pengecekan Kelengkapan
Fasilitas dalam Trainset LRT JABODEBEK
Arah Dukuh Atas
2. Melakukan Pengecekan Kelengkapan
Fasilitas di Area Stasiun Cikunir 2
a) Paid Concourse
b) Unpaid Concourse
c) Platform
Hasil yang dicapai pada Sesi 2:
1. Menceritakan Kelengkapan Fasilitas
2. Diskusi Terkait Keluhan Pelanggan
mengenai Fasilitas dalam Trainset dan Area
Stasiun.
a) Keluhan Mengenai Signage yang kurang
informatif
b) Terdapat Keluhan Stasiun yang Panas
c) Kebersihan Stasiun
Trainer Pendamping, Peserta Program Orientasi Kerja
Calon Pekerja,

Dea Deliana Hariyanto

NIPP 69678
NIPP 76988
LAMPIRAN FOTO KEGIATAN