101 Kas
102 Piutang usaha
103 Perlengkapan kantor
104 Persediaan
105 Investasi saham
106 Tanah
107 Gedung
108 Akumulasi penyusutan gedung
109 Aset Tetap - Mesin
201 Utang usaha
202 Akrual - Utang gaji
203 Utang PPN
204 Utang bank
205 Utang obligasi
206 Diskonto obligasi
207 Utang bunga obligasi
208 Utang garansi
301 Saham biasa
302 PIC - Agio saham biasa
303 Saham treasuri
304 PIC - Agio saham treasuri
305 Laba ditahan
401 Penjualan
501 HPP
601 Beban penyusutan gedung
602 Beban perlengkapan
603 Beban Peralatan
604 Beban gaji
605 Beban bunga
606 Beban garansi
607 Beban lain-lain
608 Baban Perawatan Perbaikan
701 Pendapatan investasi
1 . ASET TETAP - HPP
PT. INDOLAKU
Jurnal Umum
Januari - Desember 2021
326,500,000
keseluruhan biaya
pembelian mesin bekas
tenaga angkut 1,000,000
perbaikan mesin 50,000,000
pengujian mesin 20,000,000
tenaga ahli 2,500,000
ganti oli 2,500,000
biaya kecelakaan 10,000,000
total biaya lain-lain 86,000,000
A. GARIS LURUS
PENYUSUTAN = HP - NS
UE
= 372,500,000
8
= 46,562,500
B. UNIT PRODUKSI
Penyusutan per unit = HP - NS
Umur ekonomis per unit atau jam
= 372,500,000
28,000
= 13,304 per jam
C. Sebagai seorang akuntan saya akan menyarankan perusahaan untuk menggunakan metode garis lurus dalam menghit
Nilai Buku (akhir Jurnalnya :
th)
(D)-(E) Tahun Akun Ref Debet Kredit
(F) 2021
365,937,500 Des 31 Beban penyusutan mesin 46,562,500
319,375,000 Akumulasi penyusutan mesin 46,562,500
272,812,500 (Mencatat beban penyusutan mesin metode garis lurus)
226,250,000
179,687,500
133,125,000
86,562,500
40,000,000
Jurnalnya :
tode garis lurus dalam menghitung penyusutan, dikarenakan nominal penyusutan garis lurus pertahun lebih besar sehingga mampu meme
r sehingga mampu memeperkecil beban pajak tahunan yang akan dibayarkan perusahaan, selain itu perhitungannya juga lebih muda dan
ngannya juga lebih muda dan juga lebih pasti.
Jurnalnya :
A. Penilaian
PV Principal = 61,391,325
PVOA Bunga = 46,330,410
Nilai jual = 107,721,735
Diskon/Premi = - 7,721,735
C. Tabel Amortisasi
Jumlah
Tanggal Kas Dibayarkan Beban Bunga Aktual Amortisasi Tercatat
CR x P MR x P' Diskon Obligasi P'
9/1/2021 107,721,735
3/1/2022 6,000,000 5,386,087 613,913 107,107,822
9/1/2022 6,000,000 5,355,391 644,609 106,463,213
3/1/2023 6,000,000 5,323,161 676,839 105,786,373
9/1/2023 6,000,000 5,289,319 710,681 105,075,692
3/1/2024 6,000,000 5,253,785 746,215 104,329,477
9/1/2024 6,000,000 5,216,474 783,526 103,545,951
3/1/2025 6,000,000 5,177,298 822,702 102,723,248
9/1/2025 6,000,000 5,136,162 863,838 101,859,410
3/1/2026 6,000,000 5,092,971 907,029 100,952,381
9/1/2026 6,000,000 5,047,619 952,381 100,000,000
60,000,000 52,278,265 7,721,735
B. jurnal penerbitan
Tahun Akun Debet Kredit
2021 Kas 107,721,735
Hutang obligasi 100,000,000
September 1
premi hutang obligasi 7,721,735
(Penerbitan obligasi; CR 12%; MR 10%; 5 tahun)
b. JURNAL
Tanggal akun debet kredit
20xx kas 450,000,000
saham biasa 128,571,429
saham preferen 321,428,571
DEVIDEN TUNAI
tahun akun debet kredit
20xx laba ditahan 100,000,000
utang deviden 100,000,000
(tidak ada jurnal)
utang deviden 100,000,000
kas 100,000,000
DEVIDEN PROPERTI
nilai beli 250,000,000
nilai buku akhir 275,000,000
- 25,000,000
tahun akun debet kredit
20XX investasi sekuritas 25,000,000
keuntungan yg belum direalisasi 25,000,000
laba ditahan 275,000,000
utang deviden 275,000,000
(tidak ada jurnal) -
utang deviden 275,000,000 -
investasi sekuritas 275,000,000
keterangan
jurnal pada saat pengumuman
jurnal pada saat pengumuman
jurnal pada saat pencatatan
jurnal pada saat deviden dibayarkan
jurnal pada saat deviden dibayarkan
keterangan
jurnal pada saat pengumuman
jurnal pada saat pengumuman
jurnal pada saat pengumuman
jurnal pada saat pengumuman
jurnal pada saat pencatatan
jurnal pada saat deviden dibayarkan
jurnal pada saat deviden dibayarkan
Kebutuhan dana 4 orang = 4 x Rp 15.000.000
= 60,000,000
Kesimpulan: hasil investasi tidak bisa memenuhi kebutuhan dana, oleh karena itu impian t
leh karena itu impian tersebut belum bisa terwujud