Anda di halaman 1dari 3

PRODI AKUNTANSI

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS


UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA
Ujian Kompetensi 1
Mata Kuliah : Metoda Penelitian
Dosen : - Dr. Etik Kresnawati - Dr. Ietje Nazaruddin
- Dr. Evi Rahmawati - Evy Rahman Utami, M.Sc
- Dr. Hafiez Sofyani
Sifat Ujian : Buka buku, tutup gawai Kode soal:
Waktu : 100 menit

Capaian Pembelajaran Lulusan Capaian Pembelajaran Mata Kuliah:


KU2 Menerapkan pemikiran logis, kritis, dan sistematis CPMK2 Mahasiswa mampu mengidentifikasi (C1) menulis
dalam pengembangan ilmu akuntansi serta kembali (C2), menelaah (C4), dan membangun (A4) ide
mengkomunikasikannya secara lisan dan tertulis penelitian, review literatur serta penurunan hipotesis.
yang didukung dengan kemampuan teknologi
Petunjuk Pengerjaan:
1. Tulis identitas anda (Nama, NIM, dan Kelas) dan kode soal di halaman pertama.
2. Apabila belum ada pakta integritas di kertas ujian, setelah identitas, tulis pakta integritas berikut ini:
Bismillahirrahmaanirrahiim. Dengan ini saya menyatakan bahwa jawaban ujian kompetensi ini saya kerjakan sendiri
dengan jujur (tidak menanyakan, mendiskusikan dan/atau memberitahukan kepada orang lain).
Mahasiswa yang tidak menulis pakta integritas, apapun alasannya, akan mendapat pengurangan nilai 25 poin.
3. Mahasiswa yang teridentifikasi melakukan kecurangan, akan mendapat nilai nol untuk UK ini.

No. SOAL Sub CPMK NILAI (100)


1. a. Beri judul dan kata kunci paper tersebut! Sub CPMK 3 5
b. Tulis poin-poin penting dari abstrak dan beri komentar apakah informasi 10
dari abstrak tersebut sudah memadai?
Apakah paper tersebut telah menyajikan isu, kesenjangan (gap), perbedaan, Sub CPMK 3 25
2.
dan kontribusi penelitian? Perkuat argumen anda dengan kutipan dari paper.
3. Beri penjelasan apakah hipotesis 1 dapat dikatakan sebagai strong hypothesis Sub CPMK 4 20
a. Buatlah argumen penurunan HIPOTESIS MEDIASI dalam 1 paragraf Sub CPMK 4 20
dengan mengacu sumber kutipan yg telah ada. Kalau tidak ada, sumber
4.
kutipan untuk pendukung argumen boleh dikosongkan, misal (….., ….) 10
b. Nyatakan hipotesis mediasinya.
Gambarkan model hubungan variabel yang diuji beserta arah hubungannya Sub CPMK 4 10
5. (nama variabel ditulis lengkap) berdasarkan informasi abstrak dan
pendahuluan.

Verifikasi Soal - Semester Gasal TA 2023/2024


Soal Ujian ini telah diverifikasi pada Hari, tanggal: Sabtu, 28 Oktober 2023
Ketua Program Studi Verifikator (GKM Prodi) Penanggung jawab/
Akuntansi Koordinator Mata kuliah

Dr. Dyah Ekaari Sekar J, S.E., M.Sc., Dr. Ahim Abdurahim, S.E, M.Si, Ak, Dr. Etik Kresnawati, SE, M.Si NIK:
QIA., Ak., CA CA, SAS 19750716201110 143 089
NIK: 19750716201110 143 089 NIK: 19701126199903 143 053

1
ABSTRACT terpercaya serta memberikan kemudahan bagi Badan Pemeriksa Keuangan (BPK)
Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh sistem pengendalian internal sebagai untuk menilai kegiatan pengelolaan keuangan pemerintah. Tahun 2016,
variabel mediasi dalam pengaruh kompetensi sumber daya manusia terhadap kualitas 378 Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) atau setara 70% mendapat opini
laporan keuangan. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dan menjadi 486 LKPD (90%) pada 2020 atau
menggunakan kuesionersurvei. Subyek penelitian ini adalah Organisasi Pemerintah meningkat hampir 20%. Peningkatan kualitas LKPD dikarenakan Pemda telah
Daerah yang berada di Kota Yogyakarta. Pengujian hipotesis dilakukan dengan melakukan beberapa perbaikan dari periode-periode sebelumnya (BPK RI, 2021).
menggunakan teknik Structural Equation Modelling-Partial Least Square(SEM-PLS). Menurut teori kepatuhan, setiap instansi wajib mematuhi peraturan karena otoritas
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kompetensi sumber daya manusia dan pembuat undang-undang memiliki hak untuk mendikte perilaku (Mitchell, 2008).
sistem pengendalian internal berpengaruh positif terhadapkualitas laporan keuangan Teori kepatuhan menekankan pada pengaruh suatu proses sosialisasi untuk
pemerintah daerah. Selain itu, sistem pengendalian intern memediasi hubungan antara mempengaruhi integritas dan kepatuhan seseorang (dalam penelitian ini aparatur
kompetensi sumber daya manusia dengan kualitas laporan keuangan Pemerintah daerah). Menurut Istri et al., (2017) teori kepatuhan dapat diterapkan pada aspek
Daerah. Implikasi dari penelitian ini adalah pemerintah daerah harus menjaga dan akuntansi. Kepatuhan suatu instansi atau dalam penelitian ini adalah Pemerintah
meningkatkan kompetensi sumber daya manusia melalui pendidikan dan pelatihan, Daerah untuk melaksanakan dan memenuhikepatuhan terhadap penyajian informasi
dengan demikian sistem pengendalian internal akan terdorong, dan kualitas laporan laporan keuangan berdasarkan Standar Akuntansi Pemerintah.
keuangan Pemerintah Daerah akan meningkat.
Kompetensi Sumber Daya Manusia (SDM) dalam pengelolaan laporan keuangan
merupakan faktor kunci terciptanya integritas keuangan. SDM yang berkualitas dan
INTRODUCTION berpengalaman dapat memahami logika akuntansi dengan baik, sehingga dapat
Berdasarkan hasil audit Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK), Laporan dihasilkan integritas keuangan (Usman, Wirawan and Zulkifli, 2021a). Ahmad et al.,
Keuangan Daerah (LKPD) Kota Yogyakarta 2018 mendapatkan opini audit wajar (2020) menyatakan bahwa terdapat tiga unsur penilaian kompetensi yang biasa disebut
tanpa pengecualian (WTP) dan Pemerintah Kota Yogyakarta kembali KSA, yaitu knowledge (pengetahuan), skill (keterampilan), dan attitude (sikap). Hal ini
mempertahankan opini wajar tanpa pengecualian sepuluh kali berturut-turut atau dari sesuai dengan penilaian kompetensi aparatur berdasarkan, Peraturan Pemerintah Nomor
tahun 2008 hingga 2018. Namun BPK menindak lanjut temuan masalah Sistem 101 Tahun 2000 tentang Diklat Pegawai Negeri Sipil yang menjelaskan kompetensi
Pengendalian Intern (SPI) pada Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga terkait aparatur berdasarkan pengetahuan, keterampilan dan sikap. Selain itu, Sumber Daya
program Beasiswa, dimana pertanggungjawaban beasiswa melebihi tahun anggaran Manusia menjadi sangat penting karena merupakan sumber inovasi dan
2018. Akan tetapi, temuan Badan Pemeriksa Keuangan Republik (BPK) ini tidak pembaharuan strategi, serta kompetensi SDM berkaitan dengan segala pengetahuan,
berdampak signifikan terhadap LaporanKeuangan Pemerintah Daerah (LKPD) 2018 keterampilan, kemampuan dan sikap yang dimiliki oleh personel dalam organisasi
maka BPK tetap memberikan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP). yang sangat mendukung keberhasilan organisasi (Perrotta, 2018).

Kualitas laporan keuangan daerah dapat dilihat dari opini yang diberikan Badan Faktor lain yang mendukung kualitas laporan keuangan adalah sistem pengendalian
Pemeriksaan Keuangan setelah dilakukannya pemeriksaan keuangan atas kewajaran internal. Sistem pengendalian internal mendukung terwujudnya efektivitas dan
laporan keuangan dengan mendapatkan opini wajar tanpa pengecualian efisiensi dalam proses akuntansi, yang bertujuan untuk mencapai keandalan laporan
mengindikasikan bahwa tidak adanya fraud atau kesalahan dalam pembuatan laporan keuangan (Hardiningsih et al., 2020). Afiah and Azwari, (2015) menemukan ketidak
keuangan. Pada dasarnya laporan keuangan memiliki tujuan untuk memberikan andalan atas informasi laporan keuangan karena lemahnya sistem pengendalian
manfaat serta informasi bagipengguna laporan keuangan. Laporan keuangan yang internal entitas. (Elbannan, 2009) menyatakan bahwa implementasi pengendalian
berkualitas apabila telah disusun sesuai dengan standar akuntansi pemerintah melalui internal yang efektif dapat meningkatkan kapasitasnya untuk memenuhi laporan
sistem akuntansi pemerintah daerah. Penilaian kualitas laporan keuangan pemerintah keuangan dan peran penilaian kualitas informasi. Oleh karena itu, penerapan sistem
penting dan diperlukan untuk menentukan penggunaan serta pemanfaatan alokasi pengendalian internal mampu mencapai keandalan, objektivitas informasi, dan
anggaran yang digunakan pemerintah dalam melaksanakan kegiatan pembangunan meminimalisir penyimpangan, maka semakin baik Sistem Pengendalian Internal
(Ahmad et al., 2020). Oleh karena itu, pemerintah selalu melakukan pengelolaan akan diikuti Laporan Keuangan Pemerintah Daerah yang semakin berkualitas.
keuangan internal untuk menghasilkan informasi keuangan yang berkualitas dan Husna (2013) menyatakan bahwa tidak ada pengaruh yang signifikan antara
2
kompetensi SDM terhadap kualitas informasi laporan keuangan daerah. Hasil ini suatu entitas, karena tujuan yang hendak di capai, hasil kinerja keuangan, kerja sama
juga sejalan dengan Kusuma, Dewi and Tho’in (2021), Darmawan (2019), Muda dkk yang baik, dan keputusan-keputusan diambil bergantung pada kemampuan tiap
(2017), Wiyani dan Viddy (2022) bahwa kompetensi SDM tidak berpengaruh individu yang berdampak terhadap organisasi (Subramony et al., 2018; Usman,
terhadap kualitas informasi laporan keuangan daerah. Akan tetapi Yendrawati Wirawan and Zulkifli, 2021).
(2013) menyatakan bahwa kompetensi SDM pengaruh positif signifikan terhadap
Pemahaman akuntansi dan fungsi utamanya sebagai aparatur pemerintah berdampak
kualitas informasi laporan keuangan daerah. Hasil ini didukung Setiawati dan Sari
pada penyusunan laporan keuangan yang berkualitas. Serta kapasitas sumber daya
(2014), Sudiarianti (2015), Evicahyani dan Setiawina (2016), Muda dkk (2017)
manusia yang memadai dalam pengelolaan keuangan daerah mendukung kualitas
bahwa kompetensi SDM berpengaruh positif terhadap kualitas informasi laporan
informasi yang disajikan (Khotimah, Bawono and Mustafa, 2021). Oleh karena itu,
keuangan daerah. Dari inkonsistensi hasil penelitian sebelumnya maka penelitian ini
pelatihan aparatur pemerintah daerah tentang penyusunan laporan keuangan daerah,
menguji peran sistem pengendalian internal sebagai mediator atau variabel
Standar Akuntansi Pemerintah akan meningkatkan kompetensi aparatur dan
intervening. Pengendalian internal dipilih sebagai mediasi karena bukti empiris
berdampak pada semakin berkualitasnya informasi laporan keuangan pemerintah
penelitian sebelumnya secara konsisten SPI berpengaruh positif terhadap kualitas
daerah.
laporan keuangan. Selain itu Ahmad dkk., (2020) menyatakan bahwa kualitas Sistem
Pengendalian Internal akan mempengaruhi kualitas informasi yang disajikan dalam H1: Kompetensi sumber daya manusia berpengaruh positif terhadap kualitas
Laporan Keuangan. Oleh karena itu, Sistem Pengendalian Internal dipilih sebagai laporan keuangan pemerintah daerah.
variabel intervening. Penelitian ini penting dilaksanakan karena terjadi
ketidaksesuaian antara Teori dan hasil temuan penelitian sebelumnya maka Dariana dan Oktavia, (2018) dalam penelitiannya menyebutkan untuk menjaga
penelitian ini dimaksudkan menutup kesenjangan ini. Penelitian ini bertujuan untuk transparansi dan akuntabel supaya tercapainya efisien dan efektivitas standar
menguji pengaruh tidak langsung kompetensi sumber daya manusia pemerintah akuntansi pemerintah, maka dibutuhkan sistem pengendalian internal dalam
daerah terhadap kualitas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah melalui sistem mengontrol akuntansi keuangan dan jalannya pelaksanaan pemerintah, karena sistem
pengendalian internal. pengendalian internal dapat meminimalisir kecurangan dan kesalahan di sektor
Perumusan Hipotesis pemerintahan. Sistem pengendalian internal dapat menjaga keamanan aset Negara
dari banyaknya pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab ingin melakukan
Penerapan Pengendalian Internal di pemerintah daerah membutuhkan aparatur
manipulasi terhadap laporan keuangan daerah yang dapat menimbulkan kerugian
pemda yang mampu memahami dan menguasai Peraturan Pemerintah (PP) No. 60
material.
tahun 2008 tentang Sistem Pengendalian Intern Pemerintah. Pengetahuan dan
keterampilan diperoleh melalui pelatihan aparatur, sedangkan sikap kerja yang Sumaryati, Novitasari dan Machmuddah, (2020) menyatakan bahwa sistem
berkaitan dengan psikologi individu terus dikembangkan melalui lingkungan kerja pengendalian intern merupakan suatu prosedur yang dilakukan secara
yang memotivasi aparat untuk melaksanakan tugasnya dengan baik (Khotimah, berkesinambungan oleh pimpinan dan karyawan dalam rangka menciptakan
Bawono and Mustafa, 2021). Aparatur yang memiliki kompetensi dan sikap kerja terwujudnya tujuan organisasi dan pengendalian internal dapat mempengaruhi
yang baik akan mengakibatkan terciptanya Pengendalian Internal Pemerintahan kualitas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah. Sejalan dengan penelitian
yang semakin kuat. sebelumnya (Muda et al., 2017; Darmawan, 2019; Ahmad et al., 2020; Hardiningsih
et al., 2020; Sumaryati, Novitasari and Machmuddah, 2020; Wiyani and Viddy,
Kompetensi sumber daya manusia adalah salah satu faktor yang dapat
2022) bahwa Sistem Pengendalian Internal secara konsisten signifikan berpengaruh
mempengaruhi kualitas laporan keuangan dalam menyajikan dan mengelola
positif terhadap Kualitas LKPD. Kualitas pengendalian internal dapat memiliki
anggaran pada suatu entitas, dapat menjadi tantangan pada pegawai untuk
pengaruh signifikan terhadap pengambilan keputusan oleh pengguna informasi
menyajikan laporan keuangan secara tepat dan cepat, kemampuan dan keterampilan
keuangan (Chalmers, Hay and Khlif, 2019), maka kualitas sistem pengendalian
setiap pegawai akan dinilai pada bidang akuntan. Sumber daya yang kompeten dan
internal dapat mempengaruhi kualitas laporan keuangan.
memiliki kualitas yang baik serta pemahaman yang mendalam akan menghasilkan
laporan keuangan yang berkualitas sesuai dengan standar akuntansi pemerintah. H2: Sistem pengendalian internal berpengaruh positif terhadap kualitas laporan
Sumber daya manusia merupakan unsur penting yang mempengaruhi keberhasilan keuangan pemerintah daerah.

Anda mungkin juga menyukai