(mbok iyem masuk sambil jualan jamu, di susul oleh tukidi, dan tukiyem)
Mbok iyem : “jamu... jamu, jamu, bu”!!!
Tukiyem : “jamu pegel linune, mbak…”
Mbok iyem : “ya Bu”!!
Tukidi : (lari-lari seperti orang kebingungan sambil membawa kentongan)
Mbok iyem : “gan.. gan, ada apa gan? Kenapa kamu berlari... berlari seperti dikejar setan.”
(ekspresi kaget dan bingung)
Tukidi : “ini lho ning, sekutu dating lagi menjajah surabaya.” (lari-lari sambil
memanggil warga dengan kentongannya)
Pejuang : “(lari-lari sambil membawa bamboo runcing) “MERDEKA….MERDEKA”!!!
(suara pesawat terbang sekutu sedang berkeliaran di atas hotel yamato)
Tukidi : “ayo ngumpul…ngumpul.” (tukidi kebingungan untuk mengumpulkan warga
demi menghindari serangan sekutu).
Pejuang : “ayo cepetan, sekutu sudah datang di hotel yamato.” (para pejuang
melihat bendera sekutu telah berkibar di atas hotel yamato).
Mbok iyem : “ayo cepat ke hotel yamato, kawan ayo ke hotel yamato.”
(mbok iyem berlari sambil mengangkat barang dagangannya, dengan tergesa
gesa).
Tukidi : “maju….!!!”
Pejuang : “SEKALI MERDEKA TETEP MERDEKA.”
Mbok iyem : “ALLAHUAKBAR.”
Tukiyem : “Merdekaaaaaaaaa…..!!!”
(semua pemain masuk dengan bergiliran)
Dengan di iringi semangat yang di kobarkan dalam sanubari setiap AREK-AREK suroboyo,
akhirnya para penjajah berhasil di kalahkan dalam PERTEMPURAN 10 NOVEMBER.
Peristiwa 10 November 1945 telah lama berlalu . hari itu berada jauh di belakang kita sekarang .
namun patutlah kita kenang jasa mereka semua . pejuang kemerdekaan tidak kenal namanya .
beliau pejuang yang patut selalu kita kenang . belajar dan belajar untuk sebuah cita-cita . cita-cita
adalah satu bagian dari para pendahulu kita . para pejuang berkorban, jiwa dan raga untuk tanah
air ini .
AYO !!! MARILAH KITA BERSAMA-SAMA BERSATU DALAM SEBUAH BARISAN
PANJANG MENUNAIKAN TUGAS KEWAJIBAN KITA SEBAGAI PUTRA PUTRI
BANGSA.