TUGAS MSDM INTERNASIONAL

PERENCANAAN DAN PENGEMBANGAN TENAGA KERJA INTERNASIONAL

OLEH :

KELOMPOK 3

I PUTU ANDIKA PUTRA (27)

DEWA PUTU AGUNG SURYA PALGUNA (33)

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS MAHASARASWATI DESNPASAR

2023
SOAL :

1. Perencanaan dan strategi apa yang digunakan dalam tenaga kerja internasional?
Jawaban :

Dalam perencanaan dan strategi tenaga kerja internasional, perusahaan umumnya

melibatkan beberapa pendekatan, termasuk:
1. Analisis Kebutuhan Keterampilan:
Mengidentifikasi keterampilan dan kompetensi yang diperlukan untuk tugas
tertentu dan memastikan bahwa tenaga kerja internasional memiliki kualifikasi
yang sesuai.
2. Pengembangan Karir Global:
Membangun jalur karir yang jelas untuk karyawan internasional, termasuk
pelatihan dan pengembangan yang mendukung pertumbuhan profesional mereka.
3. Perencanaan Mobilitas Karyawan:
Menetapkan kebijakan dan prosedur untuk penempatan karyawan internasional,
termasuk pemilihan, pelatihan lintas budaya, dan dukungan pengaturan hidup.
4. Manajemen Kinerja Global:
Menerapkan sistem penilaian kinerja yang konsisten di seluruh organisasi
internasional untuk memantau dan mengelola kinerja karyawan.
5. Kebijakan Kompensasi dan Manfaat:
Menyesuaikan kebijakan kompensasi dan manfaat dengan mempertimbangkan
perbedaan biaya hidup dan regulasi di berbagai negara.
6. Pemahaman Budaya:
Membangun pemahaman yang kuat tentang perbedaan budaya dan nilai-nilai yang
dapat memengaruhi interaksi di tempat kerja global.
7. Manajemen Perubahan Internasional:
Menangani perubahan dalam kebijakan atau struktur organisasi yang
memengaruhi tenaga kerja internasional dengan transparan dan berkomunikasi
secara efektif.
8. Kepatuhan Hukum dan Regulasi:
Memastikan kepatuhan terhadap peraturan dan hukum tenaga kerja internasional
di setiap negara di mana perusahaan beroperasi.
 Dengan menggabungkan elemen-elemen ini, perusahaan dapat mengembangkan
strategi tenaga kerja internasional yang efektif untuk mencapai
tujuan global mereka.

2. Bagaimana perusahaan menangani perubahan kebijakan atau regulasi yang

mempengaruhi tenaga kerja internasional?
Jawaban :

Perusahaan dapat mengadopsi beberapa pendekatan untuk menangani perubahan

kebijakan atau regulasi yang memengaruhi tenaga kerja internasional:
1. Monitoring dan Evaluasi Konstan:
Mempertahankan pemantauan yang terus-menerus terhadap perubahan kebijakan
atau regulasi di berbagai negara di mana perusahaan beroperasi.
2. Konsultasi Hukum:
Menggandeng ahli hukum yang terlatih dalam hukum ketenagakerjaan
internasional untuk memberikan pandangan dan saran tentang dampak perubahan
kebijakan.
3. Komunikasi Proaktif:
Memberikan informasi yang jelas dan tepat waktu kepada karyawan internasional
mengenai perubahan kebijakan atau regulasi yang dapat memengaruhi mereka,
serta memberikan arahan mengenai kepatuhan.
4. Pelatihan Karyawan:
Menyelenggarakan sesi pelatihan atau informasi bagi karyawan internasional
untuk memastikan pemahaman mereka terkait perubahan kebijakan dan cara
mengatasi perubahan tersebut.
5. Komitmen Kepatuhan:
Memastikan kepatuhan penuh terhadap perubahan kebijakan atau regulasi dengan
menyesuaikan praktik bisnis dan kebijakan internal.
6. Bekerjasama dengan Pihak Eksternal:
Berkomunikasi secara terbuka dengan pihak-pihak eksternal seperti pemerintah,
asosiasi bisnis, atau kelompok advokasi untuk memahami implikasi dan
memperoleh panduan lebih lanjut.
 7. Fleksibilitas dan Adaptabilitas:
Membangun fleksibilitas dalam strategi tenaga kerja internasional untuk dapat
menyesuaikan diri dengan perubahan regulasi atau kebijakan dengan cepat dan
efisien.
8. Pemantauan Dampak:
Mengukur dan memantau dampak perubahan kebijakan atau regulasi terhadap
tenaga kerja internasional, dan membuat penyesuaian yang diperlukan jika
diperlukan.
Dengan mengadopsi pendekatan ini, perusahaan dapat meminimalkan risiko dan
menangani perubahan kebijakan atau regulasi dengan cara yang memastikan
keberlanjutan operasional dan kepatuhan terhadap hukum.

3. Hal hal apa saja yang perlu di pertimbangkan dalam perencanaan perekrutan tenaga
kerja internasional?
Jawaban :

Pertimbangan yang perlu dipertimbangkan dalam perencanaan perekrutan tenaga

kerja internasional meliputi:
1. Kebutuhan Bisnis:
Pastikan bahwa rekrutmen tenaga kerja internasional sesuai dengan tujuan bisnis
dan strategi ekspansi global perusahaan Anda.
2. Keterampilan dan Pengalaman:
Identifikasi keterampilan dan pengalaman yang diperlukan untuk peran yang
bersangkutan dan pastikan calon pekerja internasional memenuhi syarat.
3. Hukum dan Regulasi:
Pahami peraturan imigrasi, visa, dan izin kerja di negara tujuan dan pastikan Anda
mematuhi semua ketentuan hukum.
4. Seleksi Kandidat:
Terapkan proses seleksi yang cermat untuk memilih karyawan yang sesuai dengan
budaya perusahaan dan memiliki keterampilan berkomunikasi yang baik.
5. Bahasa dan Budaya:
Pertimbangkan kemampuan berbahasa dan pengetahuan budaya lokal yang
diperlukan untuk berinteraksi dengan baik di negara kerja baru.
6. Kontrak Kerja:
Pastikan kontrak kerja internasional menggambarkan dengan jelas gaji,
keuntungan, dan hak pekerja.
7. Logistik dan Relokasi:
Persiapkan logistik untuk relokasi pekerja internasional, termasuk akomodasi,
perjalanan, dan pendidikan.
8. Integrasi dan Pelatihan:
Sediakan program integrasi dan pelatihan untuk membantu pekerja internasional
beradaptasi dengan lingkungan baru.
9. Dukungan Kesejahteraan:
Pertimbangkan kesejahteraan karyawan, termasuk asuransi kesehatan, dukungan
medis, dan fasilitas keamanan.
10. Rencana Pengembangan Karir:
Diskusikan rencana pengembangan karir dengan pekerja internasional dan
jelaskan peluang untuk pertumbuhan di perusahaan.
11. Keseimbangan Kerja-Hidup:
Upayakan keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan pribadi pekerja
internasional.
12. Evaluasi Kinerja:
Tetapkan metrik kinerja dan proses evaluasi yang sesuai untuk pekerja
internasional.
13. Rencana Darurat:
Siapkan rencana darurat untuk mengatasi situasi yang tidak terduga seperti
bencana alam atau masalah keamanan di negara tujuan.
14. Komunikasi:
Jelaskan secara jelas harapan, peraturan, dan sumber dukungan kepada pekerja
internasional.
Pertimbangan ini akan membantu perusahaan Anda merencanakan rekrutmen tenaga
kerja internasional dengan lebih baik dan memastikan bahwa mereka dapat
berkontribusi secara efektif dalam lingkungan kerja yang berbeda.