TRACING KARYAWAN

ISOLASI / RAWAT
14 HARI PCR ULANG
Prosedur handling ( koordinasi dengan
(Jika masih positif, ulang 7
Puskemas terdekat, dan
karyawan Terpapar hari kemudian)
telemedicine KEMENKES)

TRACING POSITIF NEGATIF

(Semua yang kontak erat) (3 hari WFH)

PCR
(Khusus bergejala)
OBSERVASI Antigen
(Amati gejala, WFH 3 hari) (tidak bergejala setelah 3 WFO
hari WFH)

Human Capital © 2022 INTERNAL USE ONLY 1

 Kebijakan
1. Kategori kontak erat : berada kurang dari 1 meter dengan intensitas lebih dari 10 menit,
berbagi dokumen dan perlengkapan secara fisik, berbicara tanpa masker dengan ybs
2. Kategori bergejala : batuk, flu, sakit kepala, demam
3. Lakukan PCR di klinik/RS yang terhubung dengan peduli lindungi
4. Plafon maksimal PCR Rp. 275.000 antigen Rp. 99.000 dan menyerahkan bukti pembayaran
+ hasil nya ke personalia untuk dibuatkan PAR pencairan
5. PCR/Antigen dapat di reimburse ke perusahaan dengan kategori : merupakan prosedur
tracing dari karyawan terpapar ( berkoordinasi dengan Personalia Manager), atasan wajib
mengetahui . PCR/ antigen atas inisiatif pribadi atau tanpa koordinasi dengan HC tidak
dapat di reimburse
6. PCR/ Antigen yang dilakukan sebagai syarat masuk setelah cuti /perjalanan di reimburse
menggunakan prosedur klaim rawat jalan, dan potong plafon rawat jalan
7. PCR/Antigen yang dilakukan sebagai syarat BPDL, masuk dalam beban BPDL
Human Capital © 2022 INTERNAL USE ONLY 2
 PROGRAM ISOMAN

Sumber : Kemenkes

Human Capital © 2022 INTERNAL USE ONLY 3