Anda di halaman 1dari 19

CAPAIAN PEMBELAJARAN

MATA PELAJARAN SEJARAH SMK/MAK FASE E

Elemen Pemahaman Konsep Sejarah


Pada akhir fase kelas XI ini, peserta didik mampu
mengembangkan konsep sejarah yang dapat digunakan untuk
mengkaji peristiwa sejarah; mengidentifikasi kiprah orang-
orang atau kelompok masyarakat dalam menciptakan dan
menggerakan sejarah; mengidentifikasi peristiwa sejarah lokal
yang berkontribusi bagi pembentukan identitas nasional;
mengidentifikasi dan menganalisis pola perkembangan,
keberlanjutan, perubahan, dan pengulangan dalam peristiwa
sejarah; dan mengembangkan konsep diakronis (kronologi)
untuk mendeskripsikan peristiwa sejarah.
Pada akhir fase kelas XII ini, peserta didik mampu
Keterampilan Konsep mengembangkan konsep sejarah yang dapat digunakan untuk
Sejarah (Historical menganalisis berbagai peristiwa aktual yang terjadi;
Conceptual Skills) mengidentifikasi kiprah orang-orang atau kelompok
masyarakat pada masa kini yang membawa dampak bagi
kehidupan manusia; mengidentifikasi hubungan atau
keterkaitan peristiwa sejarah nasional dan dunia;
membandingkan dan mengaitkan berbagai peristiwa yang
terjadi secara aktual dengan peristiwa sejarah; dan
mengembangkan konsep sinkronis untuk
menganalisis peristiwa sejarah.
Elemen Keterampilan Proses Sejarah
Pada akhir fase Kelas XI dan XII ini, peserta didik mampu
melakukan:
1. Penjelasan peristiwa sejarah secara diakronis (kronologi) yang
menitikberatkan pada proses dan sinkronis yang
menitikberatkan pada struktur; penjelasan peristiwa sejarah
berdasarkan hubungan kausalitas; mengaitkan peristiwa
sejarah dengan kehidupan sehari-hari; dan menempatkan
peristiwa sejarah pada konteks zamannya.

2. Penjelasan peristiwa sejarah dalam perspektif masa lalu, masa


Keterampilan Berpikir kini, dan masa depan; penjelasan peristiwa sejarah dari pola
Sejarah (Historical
perkembangan, perubahan, keberlanjutan, dan keberulangan;
Thinking Skills)
memaknai nilai-nilai atau hikmah dari peristiwa sejarah.

3. Penjelasan peristiwa sejarah dalam ruang lingkup lokal,


nasional, dan global; mengaitkan hubungan antara
peristiwa sejarah lokal, nasional, bahkan global.
Pada akhir fase kelas XI dan XII ini, peserta didik mampu
memahami fakta sejarah serta melihat keterkaitan antara masa
lalu, masa kini, dan masa depan; mengaitkan peristiwa sejarah
dengan realitas sosial dan mengevaluasi peristiwa sejarah;
memaknai nilai-nilai yang terkandung dalam peristiwa sejarah;
mengembangkan minat untuk memperdalam atau melanjutkan
Kesadaran Sejarah
studi ilmu sejarah atau pendidikan sejarah; mengembangkan
(Historical
Consciousness) kepedulian untuk mengunjungi dan menjaga benda-benda atau
situs-situs peninggalan sejarah; dan berpartisipasi aktif dalam
berbagai kegiatan kesejarahan.
Pada akhir fase kelas XI ini, peserta didik mampu melakukan
penelitian sejarah nasional dan/atau sejarah lokal yang berkaitan
dengan sejarah nasional dengan menerapkan langkah- langkah
mencari sumber (heuristik), kritik dan seleksi sumber
(verifikasi), analisa dan sintesa sumber (interpretasi), dan
penulisan sejarah (historiografi); menuliskan biografi tokoh
nasional dan tokoh lokal.
Pada akhir fase kelas XII ini, peserta didik mampu melakukan
penelitian sejarah nasional yang berkaitan dengan sejarah dunia
atau sejarah tematis (sejarah politik, sejarah sosial, sejarah
Penelitian Sejarah
maritim, sejarah agraris, sejarah IPTEK, sejarah kesehatan,
(Historical Research)
sejarah mitigasi, dan lain- lain) dengan menerapkan langkah-
langkah mencari sumber (heuristik), kritik dan seleksi sumber
(verifikasi), analisa dan sintesa sumber (interpretasi), dan
penulisan sejarah (historiografi); Menuliskan biografi tokoh
nasional dan tokoh dunia.
Pada akhir fase kelas XI ini diharapkan peserta didik mampu
membaca buku teks, buku referensi, dan internet; menuliskan
dan menuturkan sejarah nasional dan/atau sejarah lokal yang
berkaitan dengan sejarah nasional; mengolah informasi sejarah
secara non digital maupun digital dalam berbagai bentuk aplikasi
sejarah, rekaman suara, film dokumenter, foto, maket, vlog,
timeline, story board, infografis, videografis, komik, poster, dan
lain-lain.
Pada akhir fase kelas XII ini diharapkan peserta didik mampu
Keterampilan Praktis
membaca dokumen sejarah dan hasil wawancara; menuliskan
Sejarah (Historical
dan menceritakan sejarah nasional yang berkaitan dengan
Practice Skills)
sejarah dunia atau sejarah tematis; dan mengolah informasi
sejarah secara non digital maupun digital dalam berbagai bentuk
aplikasi sejarah, rekaman suara, film dokumenter, foto, maket,
vlog, timeline, story board, infografis, videografis, komik, poster,
dan lain-lain.
Pada Fase F, peserta didik di Kelas XI dan XII mampu mengembangkan konsep-konsep
dasar sejarah untuk mengkaji peristiwa sejarah dalam lintasan lokal, nasional, dan global.
Melalui literasi, diskusi, dan penelitian berbasis proyek kolaboratif peserta didik mampu
menjelaskan berbagai peristiwa sejarah yang terjadi di Indonesia dan dunia meliputi
Kolonialisme dan Perlawanan Bangsa Indonesia, Pergerakan Kebangsaan Indonesia,
Pendudukan Jepang di Indonesia, Proklamasi Kemerdekaan Indonesia, Perjuangan
Mempertahankan Kemerdekaan, Pemerintahan Demokrasi Liberal dan Demokrasi
Terpimpin, Pemerintahan Orde Baru, Pemerintahan Reformasi, serta Revolusi Besar
Dunia, Perang Dunia I dan II, Perang Dingin, dan Peristiwa Kontemporer Dunia sampai
abad-21.

Peserta didik di Kelas XI mampu menggunakan sumber primer dan sekunder untuk
melakukan penelitian sejarah nasional dan/atau sejarah lokal yang berkaitan dengan
sejarah nasional secara diakronis atau sinkronis kemudian mengomunikasikannya dalam
bentuk lisan, tulisan, dan/atau media lain. Selain itu mereka juga mampu menggunakan
keterampilan sejarah untuk menjelaskan, menganalisis dan mengevaluasi peristiwa
sejarah, serta memaknai nilai-nilai yang terkandung di dalamnya.

Peserta didik di Kelas XII mampu menggunakan sumber sekunder dan sumber primer
untuk melakukan penelitian sejarah nasional, sejarah dunia, dan/atau sejarah tematis,
secara sinkronis atau diakronis kemudian mengomunikasikannya dalam bentuk lisan,
tulisan, dan/atau media lain. Selain itu mereka juga mampu menggunakan keterampilan
sejarah untuk menjelaskan dan menganalisis peristiwa sejarah dari berbagai perspektif
dan mengaktualisasikan minat bakatnya dalam bidang sejarah melalui studi lanjutan atau
kegiatan kesejarahan di luar sekolah.
Elemen Keterampilan Proses Sejarah
1. Keterampilan Berpikir Sejarah (Historical Thinking Skills): Peserta didik mampu berpikir
diakronis (kronologi); berpikir sinkronis; berpikir kausalitas; berpikir interpretasi; berpikir kritis;
berpikir kontekstual; berpikir imajinatif; berpikir multiperspektif; berpikir reflektif.
2. Kesadaran Sejarah (Historical Consciousness): Peserta didik mampu memahami fakta sejarah;
menghubungkan masa lalu, masa kini, dan masa depan; memaknai nilai-nilai masa lalu.
3. Penelitian Sejarah (Historical Research): Peserta didik mampu menentukan topik; mengumpulkan
sumber (heuristik); mengritik dan menyeleksi sumber (verifikasi); menganalisis dan mensintesis
sumber (interpretasi); menuliskan sejarah (historiografi).
4. Keterampilan Praktis Sejarah (Historical Practice Skills): Peserta didik mampu membaca buku
teks, buku referensi, internet, dokumen sejarah, dan hasil wawancara; menuliskan cerita sejarah;
menuturkan cerita sejarah; mengolah informasi sejarah non digital atau digital dalam berbagai
bentuk aplikasi sejarah, rekaman suara, film dokumenter, foto, maket, vlog, timeline, story board,
infografis, videografis, komik, poster, dan lain-lain.
ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN
MATA PELAJARAN SEJARAH SMK/MAK FASE F

BAB 1. Kolonialisme dan Perlawanan Bangsa Indonesia


Tujuan Pembelajaran:
1. Peserta didik dapat menjelaskan latar belakang kolonialisme-imperialisme Barat.
2. Peserta didik dapat mengidentifikasi kebijakan-kebijakan VOC di Indonesia
3. Peserta didik dapat menjelaskan tentang kebijakan tanam paksa, kebijakan pintu terbuka,
dan kebijakan politik etis serta pengaruhnya terhadap bangsa Indonesia.
4. Peserta didik dapat mengidentifikasi ciri perlawanan teehadap kolonialisme sebelum
lahirnya kesadaran kebangsaan atau kesadaran nasional.
5. Peserta didik dapat merangkum berbagai perlawanan terhadap bangsa Portugis.
6. Peserta didik dapat merangkum berbagai perlawanan terhadap pemerintah kolonial Belanda
7. Peserta didik menganalisis pengaruh revolusi-revolusi besar di dunia Barat terhadap
perkembangan paham kebangsaan Indonesia.

Profil Pelajaran Pancasila


1. Bernalar kritis
2. Berakhlak mulia

Alur Tujuan Pembelajaran

Elemen Keterampilan Proses Sejarah


Pada akhir fase kelas XI ini, peserta didik mampu mengembangkan konsep
sejarah yang dapat digunakan untuk mengkaji peristiwa sejarah;
mengidentifikasi kiprah orang-orang atau kelompok masyarakat dalam
menciptakan dan menggerakan sejarah; mengidentifikasi peristiwa sejarah
lokal yang berkontribusi bagi pembentukan identitas nasional;
mengidentifikasi dan menganalisis pola perkembangan, keberlanjutan,
perubahan, dan pengulangan dalam peristiwa sejarah; dan mengembangkan
konsep diakronis (kronologi) untuk mendeskripsikan peristiwa sejarah.
Pada akhir fase kelas XII ini, peserta didik mampu mengembangkan konsep
sejarah yang dapat digunakan untuk menganalisis berbagai peristiwa aktual
yang terjadi; mengidentifikasi kiprah orang-orang atau kelompok masyarakat
pada masa kini yang membawa dampak bagi kehidupan manusia;
mengidentifikasi hubungan atau keterkaitan peristiwa sejarah nasional dan
dunia; membandingkan dan mengaitkan berbagai peristiwa yang terjadi secara
aktual dengan peristiwa sejarah; dan mengembangkan konsep sinkronis untuk
menganalisis peristiwa sejarah.
Elemen Keterampilan Proses Sejarah
1. Keterampilan Berpikir Sejarah (Historical Thinking Skills)
Pada akhir fase Kelas XI dan XII ini, peserta didik mampu melakukan:
1. Penjelasan peristiwa sejarah secara diakronis (kronologi) yang
menitikberatkan pada proses dan sinkronis yang menitikberatkan pada
struktur; penjelasan peristiwa sejarah berdasarkan hubungan kausalitas;
mengaitkan peristiwa sejarah dengan kehidupan sehari-hari; dan
menempatkan peristiwa sejarah pada konteks zamannya.
2. Penjelasan peristiwa sejarah dalam perspektif masa lalu, masa kini, dan
masa depan; penjelasan peristiwa sejarah dari pola perkembangan,
perubahan, keberlanjutan, dan keberulangan; memaknai nilai-nilai atau
hikmah dari peristiwa sejarah.
3. Penjelasan peristiwa sejarah dalam ruang lingkup lokal, nasional, dan
global; mengaitkan hubungan antara peristiwa sejarah lokal, nasional,
bahkan global.
2. Kesadaran Sejarah (Historical Consciousness)
Pada akhir fase kelas XI dan XII ini, peserta didik mampu memahami fakta
sejarah serta melihat keterkaitan antara masa lalu, masa kini, dan masa
depan; mengaitkan peristiwa sejarah dengan realitas sosial dan mengevaluasi
peristiwa sejarah; memaknai nilai-nilai yang terkandung dalam peristiwa
sejarah; mengembangkan minat untuk memperdalam atau melanjutkan studi
ilmu sejarah atau pendidikan sejarah; mengembangkan kepedulian untuk
mengunjungi dan menjaga benda-benda atau situs-situs peninggalan sejarah;
dan berpartisipasi aktif dalam berbagai kegiatan kesejarahan.
3. Penelitian Sejarah (Historical Research)
Pada akhir fase kelas XI ini, peserta didik mampu melakukan penelitian sejarah
nasional dan/atau sejarah lokal yang berkaitan dengan sejarah nasional dengan
menerapkan langkah- langkah mencari sumber (heuristik), kritik dan seleksi
sumber (verifikasi), analisa dan sintesa sumber (interpretasi), dan penulisan
sejarah (historiografi); menuliskan biografi tokoh nasional dan tokoh lokal.
Pada akhir fase kelas XII ini, peserta didik mampu melakukan penelitian
sejarah nasional yang berkaitan dengan sejarah dunia atau sejarah tematis
(sejarah politik, sejarah sosial, sejarah maritim, sejarah agraris, sejarah
IPTEK, sejarah kesehatan, sejarah mitigasi, dan lain- lain) dengan
menerapkan langkah-langkah mencari sumber (heuristik), kritik dan seleksi
sumber (verifikasi), analisa dan sintesa sumber (interpretasi), dan penulisan
sejarah (historiografi); Menuliskan biografi tokoh nasional dan tokoh dunia.
4. Keterampilan Praktis Sejarah (Historical Practice Skills)
Pada akhir fase kelas XI ini diharapkan peserta didik mampu membaca buku
teks, buku referensi, dan internet; menuliskan dan menuturkan sejarah
nasional dan/atau sejarah lokal yang berkaitan dengan sejarah nasional;
mengolah informasi sejarah secara non digital maupun digital dalam
berbagai bentuk aplikasi sejarah, rekaman suara, film dokumenter, foto,
maket, vlog, timeline, story board, infografis, videografis, komik, poster, dan
lain-lain.
Pada akhir fase kelas XII ini diharapkan peserta didik mampu membaca
dokumen sejarah dan hasil wawancara; menuliskan dan menceritakan sejarah
nasional yang berkaitan dengan sejarah dunia atau sejarah tematis; dan
mengolah informasi sejarah secara non digital maupun digital dalam
berbagai bentuk aplikasi sejarah, rekaman suara, film dokumenter, foto,
maket, vlog, timeline, story board, infografis, videografis, komik, poster, dan
lain-lain.
Elemen Capaian Pembelajaran MA JP
Latar belakang Peserta didik dapat menjelaskan latar belakang 1a 2
kolonialisme- kolonialisme-imperialisme Barat.
imperialisme Barat.
Kolonialisme dan Peserta didik dapat menjelaskan proses masuknya bangsa 1b 2
Imperialisme Barat Barat (Eropa) ke Indonesia
(Eropa) di
Indonesia

VOC Peserta didik dapat mengidentifikasi kebijakan-kebijakan 1c 2


VOC di Indonesia
Indonesia pasca- Peserta didik dapat menjelaskan kebijakan-kebijakan pada 1d 2
VOC: Masuknya pemerintahan Herman Willem Daendels, Jan Willem
pengaruh Prancis Janssens dan T.S. Raffles.
dan Pendudukan
Inggris
Masa Kekuasaan Peserta didik dapat menjelaskan tentang kebijakan tanam 1e 2
Belanda Kedua paksa, kebijakan pintu terbuka, dan kebijakan politik etis
serta pengaruhnya terhadap bangsa Indonesia.
Berbagai kebijakan Peserta didik dapat mengidentifikasi kebijakan Pemerintah 1f 2
Pemerintah Kolonial yang memicu perlawanan lokal
Kolonial yang
memicu
perlawanan lokal
Perlawanan Peserta didik dapat mengidentifikasi ciri perlawanan
terhadap terhadap kolonialisme sebelum lahirnya kesadaran
Kolonialisme kebangsaan atau kesadaran nasional.
sebelum lahirnya Peserta didik dapat merangkum berbagai perlawanan 1g 2
kesadaran nasional terhadap bangsa Portugis.
Peserta didik dapat merangkum berbagai perlawanan
terhadap pemerintah kolonial Belanda
Revolusi besar Peserta didik menganalisis pengaruh revolusi-revolusi 1h 2
dunia dan besar di dunia Barat terhadap perkembangan paham
pembentukan kebangsaan Indonesia.
paham
keindonesiaan
Total 16
BAB 2. Pergerakan Nasional dan Pengaruh Kolonialisme terhadap Bangsa Indonesia
Tujuan Pembelajaran:
1. Peserta didik dapat membedakan perjuangan melawan kolonialisme sebelum dan
setelah tahun 1908
2. Peserta didik dapat menjelaskan perkembangan pergerakan nasional Indonesia pada
masa awal perkembangannya
3. Peserta didik dapat menjelaskan perkembangan pergerakan nasional Indonesia
periode nasionalisme politik
4. Peserta didik dapat menjelaskan perkembangan pergerakan nasional Indonesia pada
periode radikal
5. Peserta didik dapat menjelaskan perkembangan pergerakan nasional Indonesia pada
periode bertahan
6. Peserta didik dapat menjelaskan pengaruh kolonialisme terhadap kehidupan politik,
sosial dan budaya masyarakat Indonesia
7. Peserta didik dapat menentukan makna dari setiap peristiwa dan tindakan tokoh-tokoh
pergerakan nasional Indonesia

Profil Pelajaran Pancasila


1. Bernalar kritis
2. Berakhlak mulia

Alur Tujuan Pembelajaran

Elemen Keterampilan Proses Sejarah


Pada akhir fase kelas XI ini, peserta didik mampu mengembangkan konsep
sejarah yang dapat digunakan untuk mengkaji peristiwa sejarah;
mengidentifikasi kiprah orang-orang atau kelompok masyarakat dalam
menciptakan dan menggerakan sejarah; mengidentifikasi peristiwa sejarah
lokal yang berkontribusi bagi pembentukan identitas nasional;
mengidentifikasi dan menganalisis pola perkembangan, keberlanjutan,
perubahan, dan pengulangan dalam peristiwa sejarah; dan mengembangkan
konsep diakronis (kronologi) untuk mendeskripsikan peristiwa sejarah.
Pada akhir fase kelas XII ini, peserta didik mampu mengembangkan konsep
sejarah yang dapat digunakan untuk menganalisis berbagai peristiwa aktual
yang terjadi; mengidentifikasi kiprah orang-orang atau kelompok masyarakat
pada masa kini yang membawa dampak bagi kehidupan manusia;
mengidentifikasi hubungan atau keterkaitan peristiwa sejarah nasional dan
dunia; membandingkan dan mengaitkan berbagai peristiwa yang terjadi secara
aktual dengan peristiwa sejarah; dan mengembangkan konsep sinkronis untuk
menganalisis peristiwa sejarah.
Elemen Keterampilan Proses Sejarah
1. Keterampilan Berpikir Sejarah (Historical Thinking Skills)
Pada akhir fase Kelas XI dan XII ini, peserta didik mampu melakukan:
1. Penjelasan peristiwa sejarah secara diakronis (kronologi) yang
menitikberatkan pada proses dan sinkronis yang menitikberatkan pada
struktur; penjelasan peristiwa sejarah berdasarkan hubungan kausalitas;
mengaitkan peristiwa sejarah dengan kehidupan sehari-hari; dan
menempatkan peristiwa sejarah pada konteks zamannya.
2. Penjelasan peristiwa sejarah dalam perspektif masa lalu, masa kini, dan
masa depan; penjelasan peristiwa sejarah dari pola perkembangan,
perubahan, keberlanjutan, dan keberulangan; memaknai nilai-nilai atau
hikmah dari peristiwa sejarah.
3. Penjelasan peristiwa sejarah dalam ruang lingkup lokal, nasional, dan
global; mengaitkan hubungan antara peristiwa sejarah lokal, nasional,
bahkan global.
2. Kesadaran Sejarah (Historical Consciousness)
Pada akhir fase kelas XI dan XII ini, peserta didik mampu memahami fakta
sejarah serta melihat keterkaitan antara masa lalu, masa kini, dan masa
depan; mengaitkan peristiwa sejarah dengan realitas sosial dan mengevaluasi
peristiwa sejarah; memaknai nilai-nilai yang terkandung dalam peristiwa
sejarah; mengembangkan minat untuk memperdalam atau melanjutkan studi
ilmu sejarah atau pendidikan sejarah; mengembangkan kepedulian untuk
mengunjungi dan menjaga benda-benda atau situs-situs peninggalan sejarah;
dan berpartisipasi aktif dalam berbagai kegiatan kesejarahan.
3. Penelitian Sejarah (Historical Research)
Pada akhir fase kelas XI ini, peserta didik mampu melakukan penelitian sejarah
nasional dan/atau sejarah lokal yang berkaitan dengan sejarah nasional dengan
menerapkan langkah- langkah mencari sumber (heuristik), kritik dan seleksi
sumber (verifikasi), analisa dan sintesa sumber (interpretasi), dan penulisan
sejarah (historiografi); menuliskan biografi tokoh nasional dan tokoh lokal.
Pada akhir fase kelas XII ini, peserta didik mampu melakukan penelitian
sejarah nasional yang berkaitan dengan sejarah dunia atau sejarah tematis
(sejarah politik, sejarah sosial, sejarah maritim, sejarah agraris, sejarah
IPTEK, sejarah kesehatan, sejarah mitigasi, dan lain- lain) dengan
menerapkan langkah-langkah mencari sumber (heuristik), kritik dan seleksi
sumber (verifikasi), analisa dan sintesa sumber (interpretasi), dan penulisan
sejarah (historiografi); Menuliskan biografi tokoh nasional dan tokoh dunia.
4. Keterampilan Praktis Sejarah (Historical Practice Skills)
Pada akhir fase kelas XI ini diharapkan peserta didik mampu membaca buku
teks, buku referensi, dan internet; menuliskan dan menuturkan sejarah
nasional dan/atau sejarah lokal yang berkaitan dengan sejarah nasional;
mengolah informasi sejarah secara non digital maupun digital dalam
berbagai bentuk aplikasi sejarah, rekaman suara, film dokumenter, foto,
maket, vlog, timeline, story board, infografis, videografis, komik, poster, dan
lain-lain.
Pada akhir fase kelas XII ini diharapkan peserta didik mampu membaca
dokumen sejarah dan hasil wawancara; menuliskan dan menceritakan sejarah
nasional yang berkaitan dengan sejarah dunia atau sejarah tematis; dan
mengolah informasi sejarah secara non digital maupun digital dalam
berbagai bentuk aplikasi sejarah, rekaman suara, film dokumenter, foto,
maket, vlog, timeline, story board, infografis, videografis, komik, poster, dan
lain-lain.
Elemen Capaian Pembelajaran MA JP
Perjuangan Peserta didik dapat membedakan perjuangan melawan 2a 4
melawan kolonialisme sebelum dan setelah tahun 1908
kolonialisme Peserta didik dapat menjelaskan perkembangan pergerakan
setelah tahun
nasional Indonesia pada masa awal perkembangannya
1908
Peserta didik dapat menjelaskan perkembangan pergerakan
nasional Indonesia periode nasionalisme politik
Peserta didik dapat menjelaskan perkembangan pergerakan
nasional Indonesia pada periode radikal
Peserta didik dapat menjelaskan perkembangan pergerakan
nasional Indonesia pada periode bertahan
Pengaruh Peserta didik dapat menjelaskan pengaruh kolonialisme 2b 4
Kolonialisme terhadap kehidupan politik, sosial dan budaya masyarakat
terhadap kehidupan Indonesia
Politik, Sosial, dan
Budaya
Masyarakat
Indonesia
Pergerakan Peserta didik dapat menentukan makna dari setiap 2c 4
kebangsaan dan peristiwa dan tindakan tokoh-tokoh pergerakan nasional
Perang Dunia 1 Indonesia
(1914-1918)
Total 12

BAB 3. Pendudukan Jepang, Proklamasi kemerdekaan, dan terbentuknya


pemerintahan Indonesia
Tujuan Pembelajaran:
1. Peserta didik dapat menjelaskan kebijakan dan dampak pendudukan Jepang di
Indonesia
2. Peserta didik dapat mengindentifikasi bentuk-bentuk perjuangan meraih kemerdekaan
pada masa pendudukan Jepang
3. Peserta didik dapat merumuskan perbedaan sikap antara golongan tua dan muda
menanggapi kapitulasi Jepang dan rencana proklamasi kemerdekaan
4. Peserta didik dapat menjelaskan peristiwa proklamasi (17 Agustus 1945) serta
maknanya bagi bangsa Indonesia
5. Peserta didik dapat menjelaskan tentang pembentukan pemerintahan Indonesia dalam
siding PPKI (18-22 Agustus 1945)
6. Peserta didik dapat menjelaskan tentang dukungan dan reaksi rakyat Indonesia
terhadap peristiwa proklamasi kemerdekaan
7. Peserta didik dapat menguraikan system pemerintahan Indonesia pada masa awal
kemerdekaan
Profil Pelajar Pancasila
1. Kreatif
2. Berakhlak mulia
Alur Tujuan Pembelajaran
Elemen Keterampilan Proses Sejarah
Pada akhir fase kelas XI ini, peserta didik mampu mengembangkan konsep
sejarah yang dapat digunakan untuk mengkaji peristiwa sejarah;
mengidentifikasi kiprah orang-orang atau kelompok masyarakat dalam
menciptakan dan menggerakan sejarah; mengidentifikasi peristiwa sejarah lokal
yang berkontribusi bagi pembentukan identitas nasional; mengidentifikasi dan
menganalisis pola perkembangan, keberlanjutan, perubahan, dan pengulangan
dalam peristiwa sejarah; dan mengembangkan konsep diakronis (kronologi)
untuk mendeskripsikan peristiwa sejarah.
Pada akhir fase kelas XII ini, peserta didik mampu mengembangkan konsep
sejarah yang dapat digunakan untuk menganalisis berbagai peristiwa aktual yang
terjadi; mengidentifikasi kiprah orang-orang atau kelompok masyarakat pada
masa kini yang membawa dampak bagi kehidupan manusia; mengidentifikasi
hubungan atau keterkaitan peristiwa sejarah nasional dan dunia; membandingkan
dan mengaitkan berbagai peristiwa yang terjadi secara aktual dengan peristiwa
sejarah; dan mengembangkan konsep sinkronis untuk menganalisis peristiwa
sejarah.
Elemen Keterampilan Proses Sejarah
1. Keterampilan Berpikir Sejarah (Historical Thinking Skills)
Pada akhir fase Kelas XI dan XII ini, peserta didik mampu melakukan:
1. Penjelasan peristiwa sejarah secara diakronis (kronologi) yang
menitikberatkan pada proses dan sinkronis yang menitikberatkan pada
struktur; penjelasan peristiwa sejarah berdasarkan hubungan kausalitas;
mengaitkan peristiwa sejarah dengan kehidupan sehari-hari; dan
menempatkan peristiwa sejarah pada konteks zamannya.
2. Penjelasan peristiwa sejarah dalam perspektif masa lalu, masa kini, dan
masa depan; penjelasan peristiwa sejarah dari pola perkembangan,
perubahan, keberlanjutan, dan keberulangan; memaknai nilai-nilai atau
hikmah dari peristiwa sejarah.
3. Penjelasan peristiwa sejarah dalam ruang lingkup lokal, nasional, dan
global; mengaitkan hubungan antara peristiwa sejarah lokal, nasional,
bahkan global.
2. Kesadaran Sejarah (Historical Consciousness)
Pada akhir fase kelas XI dan XII ini, peserta didik mampu memahami fakta
sejarah serta melihat keterkaitan antara masa lalu, masa kini, dan masa
depan; mengaitkan peristiwa sejarah dengan realitas sosial dan mengevaluasi
peristiwa sejarah; memaknai nilai-nilai yang terkandung dalam peristiwa
sejarah; mengembangkan minat untuk memperdalam atau melanjutkan studi
ilmu sejarah atau pendidikan sejarah; mengembangkan kepedulian untuk
mengunjungi dan menjaga benda-benda atau situs-situs peninggalan sejarah;
dan berpartisipasi aktif dalam berbagai kegiatan kesejarahan.
3. Penelitian Sejarah (Historical Research)
Pada akhir fase kelas XI ini, peserta didik mampu melakukan penelitian sejarah
nasional dan/atau sejarah lokal yang berkaitan dengan sejarah nasional dengan
menerapkan langkah- langkah mencari sumber (heuristik), kritik dan seleksi
sumber (verifikasi), analisa dan sintesa sumber (interpretasi), dan penulisan
sejarah (historiografi); menuliskan biografi tokoh nasional dan tokoh lokal.
Pada akhir fase kelas XII ini, peserta didik mampu melakukan penelitian
sejarah nasional yang berkaitan dengan sejarah dunia atau sejarah tematis
(sejarah politik, sejarah sosial, sejarah maritim, sejarah agraris, sejarah
IPTEK, sejarah kesehatan, sejarah mitigasi, dan lain- lain) dengan
menerapkan langkah-langkah mencari sumber (heuristik), kritik dan seleksi
sumber (verifikasi), analisa dan sintesa sumber (interpretasi), dan penulisan
sejarah (historiografi); Menuliskan biografi tokoh nasional dan tokoh dunia.
4. Keterampilan Praktis Sejarah (Historical Practice Skills)
Pada akhir fase kelas XI ini diharapkan peserta didik mampu membaca buku
teks, buku referensi, dan internet; menuliskan dan menuturkan sejarah
nasional dan/atau sejarah lokal yang berkaitan dengan sejarah nasional;
mengolah informasi sejarah secara non digital maupun digital dalam
berbagai bentuk aplikasi sejarah, rekaman suara, film dokumenter, foto,
maket, vlog, timeline, story board, infografis, videografis, komik, poster, dan
lain-lain.
Pada akhir fase kelas XII ini diharapkan peserta didik mampu membaca dokumen
sejarah dan hasil wawancara; menuliskan dan menceritakan sejarah nasional yang
berkaitan dengan sejarah dunia atau sejarah tematis; dan mengolah informasi
sejarah secara non digital maupun digital dalam berbagai bentuk aplikasi sejarah,
rekaman suara, film dokumenter, foto, maket, vlog, timeline, story board,
infografis, videografis, komik, poster, dan lain-lain.

Elemen Capaian Pembelajaran MA JP


Pendudukan Peserta didik dapat menjelaskan kebijakan dan dampak 3a 2
Jepang di Indonesia pendudukan Jepang di Indonesia
(Hindia-Belanda) Peserta didik dapat mengindentifikasi bentuk-bentuk
perjuangan meraih kemerdekaan pada masa pendudukan
Jepang
Peristiwa-peristiwa Peserta didik dapat merumuskan perbedaan sikap antara 3b 2
sekitar Proklamasi golongan tua dan muda menanggapi kapitulasi Jepang dan
Kemerdekaan rencana proklamasi kemerdekaan
Indonesia Peserta didik dapat menjelaskan peristiwa proklamasi (17
Agustus 1945) serta maknanya bagi bangsa Indonesia
Pembentukan Peserta didik dapat menjelaskan tentang pembentukan 3c 2
pemerintahan pemerintahan Indonesia dalam siding PPKI (18-22
Indonesia dalam Agustus 1945)
siding PPKI (18-22
Agustus 2022)
Dukungan dan Peserta didik dapat menjelaskan tentang dukungan dan 3d 2
reaksi rakyat reaksi rakyat Indonesia terhadap peristiwa proklamasi
Indonesia terhadap kemerdekaan
Elemen Capaian Pembelajaran MA JP
Proklamasi
Kemerdekaan
Sistem Peserta didik dapat menguraikan system pemerintahan 3e 2
pemerintahan Indonesia pada masa awal kemerdekaan
Indonesia pada
Masa Awal
Kemerdekaan
Proklamasi Peserta didik dapat menjelaskan proklamasi kemerdekaan 3f 4
Kemerdekaan dan dan Perang Dunia II
Perang Dunia II
Total 14

BAB 4. Kedatangan sekutu serta perjuangan mempertahankan kemerdekaan dan


integritas NKRI
Tujuan Pembelajaran:
1. Peserta didik dapat menjelaskan latar belakang kedatangan Sekutu ke Indonesia
2. Peserta didik dapat menjelaskan sebab-sebab perlawanan terhadap tentara sekutu di
Indonesia
3. Peserta didik dapat mengidentifikasi berbagai perlawanan bersenjata terhadap sekutu
di Indonesia
4. Peserta didik dapat menjelaskan berbagai upaya diplomasi yang dilakukan Indonesia
dalam rangka mempertahankan kemerdekaan, mulai dari perundingan linggarjati,
renville, roem-royen, hingga konferensi meja bundar
5. Peserta didik dapat mengidentifikasi perjuangan bangsa Indonesia mempertahankan
integritas NKRI pada masa Revolusi Fisik/Perjuangan (1945-1950), masa Demokrasi
Liberal (1950-1959), dan Masa Demokrasi Terpimpin (1959-1965).
Profil Pelajaran Pancasila
1. Bernalar kritis
2. Berakhlak mulia
Alur Tujuan Pembelajaran

Elemen Keterampilan Proses Sejarah


Pada akhir fase kelas XI ini, peserta didik mampu mengembangkan konsep
sejarah yang dapat digunakan untuk mengkaji peristiwa sejarah;
mengidentifikasi kiprah orang-orang atau kelompok masyarakat dalam
menciptakan dan menggerakan sejarah; mengidentifikasi peristiwa sejarah lokal
yang berkontribusi bagi pembentukan identitas nasional; mengidentifikasi dan
menganalisis pola perkembangan, keberlanjutan, perubahan, dan pengulangan
dalam peristiwa sejarah; dan mengembangkan konsep diakronis (kronologi)
untuk mendeskripsikan peristiwa sejarah.
Pada akhir fase kelas XII ini, peserta didik mampu mengembangkan konsep
sejarah yang dapat digunakan untuk menganalisis berbagai peristiwa aktual yang
terjadi; mengidentifikasi kiprah orang-orang atau kelompok masyarakat pada
masa kini yang membawa dampak bagi kehidupan manusia; mengidentifikasi
hubungan atau keterkaitan peristiwa sejarah nasional dan dunia; membandingkan
dan mengaitkan berbagai peristiwa yang terjadi secara aktual dengan peristiwa
sejarah; dan mengembangkan konsep sinkronis untuk menganalisis peristiwa
sejarah.
Elemen Keterampilan Proses Sejarah
1. Keterampilan Berpikir Sejarah (Historical Thinking Skills)
Pada akhir fase Kelas XI dan XII ini, peserta didik mampu melakukan:
1. Penjelasan peristiwa sejarah secara diakronis (kronologi) yang
menitikberatkan pada proses dan sinkronis yang menitikberatkan pada
struktur; penjelasan peristiwa sejarah berdasarkan hubungan kausalitas;
mengaitkan peristiwa sejarah dengan kehidupan sehari-hari; dan
menempatkan peristiwa sejarah pada konteks zamannya.
2. Penjelasan peristiwa sejarah dalam perspektif masa lalu, masa kini, dan
masa depan; penjelasan peristiwa sejarah dari pola perkembangan,
perubahan, keberlanjutan, dan keberulangan; memaknai nilai-nilai atau
hikmah dari peristiwa sejarah.
3. Penjelasan peristiwa sejarah dalam ruang lingkup lokal, nasional, dan
global; mengaitkan hubungan antara peristiwa sejarah lokal, nasional,
bahkan global.
2. Kesadaran Sejarah (Historical Consciousness)
Pada akhir fase kelas XI dan XII ini, peserta didik mampu memahami fakta
sejarah serta melihat keterkaitan antara masa lalu, masa kini, dan masa
depan; mengaitkan peristiwa sejarah dengan realitas sosial dan mengevaluasi
peristiwa sejarah; memaknai nilai-nilai yang terkandung dalam peristiwa
sejarah; mengembangkan minat untuk memperdalam atau melanjutkan studi
ilmu sejarah atau pendidikan sejarah; mengembangkan kepedulian untuk
mengunjungi dan menjaga benda-benda atau situs-situs peninggalan sejarah;
dan berpartisipasi aktif dalam berbagai kegiatan kesejarahan.
3. Penelitian Sejarah (Historical Research)
Pada akhir fase kelas XI ini, peserta didik mampu melakukan penelitian sejarah
nasional dan/atau sejarah lokal yang berkaitan dengan sejarah nasional dengan
menerapkan langkah- langkah mencari sumber (heuristik), kritik dan seleksi
sumber (verifikasi), analisa dan sintesa sumber (interpretasi), dan penulisan
sejarah (historiografi); menuliskan biografi tokoh nasional dan tokoh lokal.
Pada akhir fase kelas XII ini, peserta didik mampu melakukan penelitian
sejarah nasional yang berkaitan dengan sejarah dunia atau sejarah tematis
(sejarah politik, sejarah sosial, sejarah maritim, sejarah agraris, sejarah
IPTEK, sejarah kesehatan, sejarah mitigasi, dan lain- lain) dengan
menerapkan langkah-langkah mencari sumber (heuristik), kritik dan seleksi
sumber (verifikasi), analisa dan sintesa sumber (interpretasi), dan penulisan
sejarah (historiografi); Menuliskan biografi tokoh nasional dan tokoh dunia.
4. Keterampilan Praktis Sejarah (Historical Practice Skills)
Pada akhir fase kelas XI ini diharapkan peserta didik mampu membaca buku
teks, buku referensi, dan internet; menuliskan dan menuturkan sejarah
nasional dan/atau sejarah lokal yang berkaitan dengan sejarah nasional;
mengolah informasi sejarah secara non digital maupun digital dalam
berbagai bentuk aplikasi sejarah, rekaman suara, film dokumenter, foto,
maket, vlog, timeline, story board, infografis, videografis, komik, poster, dan
lain-lain.
Pada akhir fase kelas XII ini diharapkan peserta didik mampu membaca dokumen
sejarah dan hasil wawancara; menuliskan dan menceritakan sejarah nasional yang
berkaitan dengan sejarah dunia atau sejarah tematis; dan mengolah informasi
sejarah secara non digital maupun digital dalam berbagai bentuk aplikasi sejarah,
rekaman suara, film dokumenter, foto, maket, vlog, timeline, story board,
infografis, videografis, komik, poster, dan lain-lain.

Elemen Capaian Pembelajaran MA JP


Perjuangan Peserta didik dapat menjelaskan latar belakang kedatangan 4a 2
mempertahankan Sekutu ke Indonesia
kemerdekaan Peserta didik dapat menjelaskan sebab-sebab perlawanan
dengan kekuatan
terhadap tentara sekutu di Indonesia
senjata
Peserta didik dapat mengidentifikasi berbagai perlawanan
bersenjata terhadap sekutu di Indonesia
Perjuangan Peserta didik dapat menjelaskan berbagai upaya diplomasi 4b 2
mempertahankan yang dilakukan Indonesia dalam rangka mempertahankan
kemerdekaan kemerdekaan, mulai dari perundingan linggarjati, renville,
melalui strategi roem-royen, hingga konferensi meja bundar
diplomasi
Upaya bangsa Peserta didik dapat mengidentifikasi perjuangan bangsa 4c 4
Indonesia mengatasi Indonesia mempertahankan integritas NKRI pada masa
ancaman Revolusi Fisik/Perjuangan (1945-1950), masa Demokrasi
disintegrasi bangsa Liberal (1950-1959), dan Masa Demokrasi Terpimpin
(1959-1965).

Total 8

BAB 5. Perkembangan kehidupan politik dan ekonomi bangsa Indonesia pada masa
perjuangan, masa demokrasi liberal, dan masa demokrasi terpimpin
Tujuan Pembelajaran :
1. Peserta didik dapat menjelaskan dinamikadan perkembangan kehidupan politik dan
ekonomi Indonesia pada masa perjuangan (1945-1950)
2. Peserta didik dapat menjelaskan dinamikadan perkembangan kehidupan politik dan
ekonomi Indonesia pada masa Demokrasi Liberal (1950-1959)
3. Peserta didik dapat menjelaskan dinamikadan perkembangan kehidupan politik dan
ekonomi Indonesia pada masa Demokrasi Terpimpin (1959-1965)
4. Peserta didik dapat mengidentifikasi dampaknya Indonesia dalam pusaran Perang
Dingin (1947-1965)

Profil Pelajaran Pancasila


1. Bernalar kritis

Alur Tujuan Pembelajaran

Elemen Keterampilan Proses Sejarah


Pada akhir fase kelas XI ini, peserta didik mampu mengembangkan konsep
sejarah yang dapat digunakan untuk mengkaji peristiwa sejarah;
mengidentifikasi kiprah orang-orang atau kelompok masyarakat dalam
menciptakan dan menggerakan sejarah; mengidentifikasi peristiwa sejarah lokal
yang berkontribusi bagi pembentukan identitas nasional; mengidentifikasi dan
menganalisis pola perkembangan, keberlanjutan, perubahan, dan pengulangan
dalam peristiwa sejarah; dan mengembangkan konsep diakronis (kronologi)
untuk mendeskripsikan peristiwa sejarah.
Pada akhir fase kelas XII ini, peserta didik mampu mengembangkan konsep
sejarah yang dapat digunakan untuk menganalisis berbagai peristiwa aktual yang
terjadi; mengidentifikasi kiprah orang-orang atau kelompok masyarakat pada
masa kini yang membawa dampak bagi kehidupan manusia; mengidentifikasi
hubungan atau keterkaitan peristiwa sejarah nasional dan dunia; membandingkan
dan mengaitkan berbagai peristiwa yang terjadi secara aktual dengan peristiwa
sejarah; dan mengembangkan konsep sinkronis untuk menganalisis peristiwa
sejarah.

Elemen Keterampilan Proses Sejarah


1. Keterampilan Berpikir Sejarah (Historical Thinking Skills)
Pada akhir fase Kelas XI dan XII ini, peserta didik mampu melakukan:
1. Penjelasan peristiwa sejarah secara diakronis (kronologi) yang
menitikberatkan pada proses dan sinkronis yang menitikberatkan pada
struktur; penjelasan peristiwa sejarah berdasarkan hubungan kausalitas;
mengaitkan peristiwa sejarah dengan kehidupan sehari-hari; dan
menempatkan peristiwa sejarah pada konteks zamannya.
2. Penjelasan peristiwa sejarah dalam perspektif masa lalu, masa kini, dan
masa depan; penjelasan peristiwa sejarah dari pola perkembangan,
perubahan, keberlanjutan, dan keberulangan; memaknai nilai-nilai atau
hikmah dari peristiwa sejarah.
3. Penjelasan peristiwa sejarah dalam ruang lingkup lokal, nasional, dan
global; mengaitkan hubungan antara peristiwa sejarah lokal, nasional,
bahkan global.
2. Kesadaran Sejarah (Historical Consciousness)
Pada akhir fase kelas XI dan XII ini, peserta didik mampu memahami fakta
sejarah serta melihat keterkaitan antara masa lalu, masa kini, dan masa
depan; mengaitkan peristiwa sejarah dengan realitas sosial dan mengevaluasi
peristiwa sejarah; memaknai nilai-nilai yang terkandung dalam peristiwa
sejarah; mengembangkan minat untuk memperdalam atau melanjutkan studi
ilmu sejarah atau pendidikan sejarah; mengembangkan kepedulian untuk
mengunjungi dan menjaga benda-benda atau situs-situs peninggalan sejarah;
dan berpartisipasi aktif dalam berbagai kegiatan kesejarahan.
3. Penelitian Sejarah (Historical Research)
Pada akhir fase kelas XI ini, peserta didik mampu melakukan penelitian sejarah
nasional dan/atau sejarah lokal yang berkaitan dengan sejarah nasional dengan
menerapkan langkah- langkah mencari sumber (heuristik), kritik dan seleksi
sumber (verifikasi), analisa dan sintesa sumber (interpretasi), dan penulisan
sejarah (historiografi); menuliskan biografi tokoh nasional dan tokoh lokal.
Pada akhir fase kelas XII ini, peserta didik mampu melakukan penelitian
sejarah nasional yang berkaitan dengan sejarah dunia atau sejarah tematis
(sejarah politik, sejarah sosial, sejarah maritim, sejarah agraris, sejarah
IPTEK, sejarah kesehatan, sejarah mitigasi, dan lain- lain) dengan
menerapkan langkah-langkah mencari sumber (heuristik), kritik dan seleksi
sumber (verifikasi), analisa dan sintesa sumber (interpretasi), dan penulisan
sejarah (historiografi); Menuliskan biografi tokoh nasional dan tokoh dunia.
4. Keterampilan Praktis Sejarah (Historical Practice Skills)
Pada akhir fase kelas XI ini diharapkan peserta didik mampu membaca buku
teks, buku referensi, dan internet; menuliskan dan menuturkan sejarah
nasional dan/atau sejarah lokal yang berkaitan dengan sejarah nasional;
mengolah informasi sejarah secara non digital maupun digital dalam
berbagai bentuk aplikasi sejarah, rekaman suara, film dokumenter, foto,
maket, vlog, timeline, story board, infografis, videografis, komik, poster, dan
lain-lain.
Pada akhir fase kelas XII ini diharapkan peserta didik mampu membaca
dokumen sejarah dan hasil wawancara; menuliskan dan menceritakan sejarah
nasional yang berkaitan dengan sejarah dunia atau sejarah tematis; dan
mengolah informasi sejarah secara non digital maupun digital dalam
berbagai bentuk aplikasi sejarah, rekaman suara, film dokumenter, foto,
maket, vlog, timeline, story board, infografis, videografis, komik, poster, dan
lain-lain.
Elemen Capaian Pembelajaran MA JP
Perkembangan Peserta didik dapat menjelaskan dinamika dan 5a 4
kehidupan politik perkembangan kehidupan politik dan ekonomi Indonesia
dan ekonomi pada pada masa perjuangan (1945-1950)
masa perjuangan
(1945-1950)
Perkembangan Peserta didik dapat menjelaskan dinamika dan 5b 4
kehidupan politik perkembangan kehidupan politik dan ekonomi Indonesia
dan ekonomi pada pada masa Demokrasi Liberal (1950-1959)
masa Demokrasi
Liberal (1950-
1959)
Perkembangan Peserta didik dapat menjelaskan dinamika dan 5c 4
kehidupan politik perkembangan kehidupan politik dan ekonomi Indonesia
dan ekonomi pada pada masa Demokrasi Terpimpin (1959-1965)
masa Demokrasi
Terpimpin (1959-
1965)
Indonesia dalam Peserta didik dapat mengidentifikasi dampaknya 5d 2
pusaran Perang Indonesia dalam pusaran Perang Dingin (1947-1965)
Dingin (1947-
1965)
Total 14

BAB 6. Kehidupan politik dan ekonomi Indonesia pada masa Orde Baru
Tujuan Pembelajaran :
1. Peserta didik dapat menganalisis perkembangan kehidupan politik dan ekonomi
bangsa Indonesia pada masa Orde Baru.
2. Peserta didik dapat menganalisis perkembangan kehidupan politik dan ekonomi
bangsa Indonesia pada masa Reformasi.
3. Peserta didik dapat mengidentifikasi perbedaan antara kehidupan politik pada masa
Orde Baru dan masa Reformasi.
4. Peserta didik dapat mengidentifikasi perbedaan antara kehidupan ekonomi pada masa
Orde Baru dan masa Reformasi.
5. Peserta didik dapat mengidentifikasi peristiwa-peristiwa Kontemporer hingga Abad
ke-21 dan maknanya bagi bangsa Indonesia

Profil Pelajaran Pancasila


2. Bernalar kritis
3. Berakhlak mulia

Alur Tujuan Pembelajaran

Elemen Keterampilan Proses Sejarah


Pada akhir fase kelas XI ini, peserta didik mampu mengembangkan konsep
sejarah yang dapat digunakan untuk mengkaji peristiwa sejarah;
mengidentifikasi kiprah orang-orang atau kelompok masyarakat dalam
menciptakan dan menggerakan sejarah; mengidentifikasi peristiwa sejarah lokal
yang berkontribusi bagi pembentukan identitas nasional; mengidentifikasi dan
menganalisis pola perkembangan, keberlanjutan, perubahan, dan pengulangan
dalam peristiwa sejarah; dan mengembangkan konsep diakronis (kronologi)
untuk mendeskripsikan peristiwa sejarah.
Pada akhir fase kelas XII ini, peserta didik mampu mengembangkan konsep
sejarah yang dapat digunakan untuk menganalisis berbagai peristiwa aktual yang
terjadi; mengidentifikasi kiprah orang-orang atau kelompok masyarakat pada
masa kini yang membawa dampak bagi kehidupan manusia; mengidentifikasi
hubungan atau keterkaitan peristiwa sejarah nasional dan dunia; membandingkan
dan mengaitkan berbagai peristiwa yang terjadi secara aktual dengan peristiwa
sejarah; dan mengembangkan konsep sinkronis untuk menganalisis peristiwa
sejarah.

Elemen Keterampilan Proses Sejarah


1. Keterampilan Berpikir Sejarah (Historical Thinking Skills)
Pada akhir fase Kelas XI dan XII ini, peserta didik mampu melakukan:
1. Penjelasan peristiwa sejarah secara diakronis (kronologi) yang
menitikberatkan pada proses dan sinkronis yang menitikberatkan pada
struktur; penjelasan peristiwa sejarah berdasarkan hubungan kausalitas;
mengaitkan peristiwa sejarah dengan kehidupan sehari-hari; dan
menempatkan peristiwa sejarah pada konteks zamannya.
2. Penjelasan peristiwa sejarah dalam perspektif masa lalu, masa kini, dan
masa depan; penjelasan peristiwa sejarah dari pola perkembangan,
perubahan, keberlanjutan, dan keberulangan; memaknai nilai-nilai atau
hikmah dari peristiwa sejarah.
3. Penjelasan peristiwa sejarah dalam ruang lingkup lokal, nasional, dan
global; mengaitkan hubungan antara peristiwa sejarah lokal, nasional,
bahkan global.
2. Kesadaran Sejarah (Historical Consciousness)
Pada akhir fase kelas XI dan XII ini, peserta didik mampu memahami fakta
sejarah serta melihat keterkaitan antara masa lalu, masa kini, dan masa
depan; mengaitkan peristiwa sejarah dengan realitas sosial dan mengevaluasi
peristiwa sejarah; memaknai nilai-nilai yang terkandung dalam peristiwa
sejarah; mengembangkan minat untuk memperdalam atau melanjutkan studi
ilmu sejarah atau pendidikan sejarah; mengembangkan kepedulian untuk
mengunjungi dan menjaga benda-benda atau situs-situs peninggalan sejarah;
dan berpartisipasi aktif dalam berbagai kegiatan kesejarahan.
3. Penelitian Sejarah (Historical Research)
Pada akhir fase kelas XI ini, peserta didik mampu melakukan penelitian sejarah
nasional dan/atau sejarah lokal yang berkaitan dengan sejarah nasional dengan
menerapkan langkah- langkah mencari sumber (heuristik), kritik dan seleksi
sumber (verifikasi), analisa dan sintesa sumber (interpretasi), dan penulisan
sejarah (historiografi); menuliskan biografi tokoh nasional dan tokoh lokal.
Pada akhir fase kelas XII ini, peserta didik mampu melakukan penelitian
sejarah nasional yang berkaitan dengan sejarah dunia atau sejarah tematis
(sejarah politik, sejarah sosial, sejarah maritim, sejarah agraris, sejarah
IPTEK, sejarah kesehatan, sejarah mitigasi, dan lain- lain) dengan
menerapkan langkah-langkah mencari sumber (heuristik), kritik dan seleksi
sumber (verifikasi), analisa dan sintesa sumber (interpretasi), dan penulisan
sejarah (historiografi); Menuliskan biografi tokoh nasional dan tokoh dunia.
4. Keterampilan Praktis Sejarah (Historical Practice Skills)
Pada akhir fase kelas XI ini diharapkan peserta didik mampu membaca buku
teks, buku referensi, dan internet; menuliskan dan menuturkan sejarah
nasional dan/atau sejarah lokal yang berkaitan dengan sejarah nasional;
mengolah informasi sejarah secara non digital maupun digital dalam
berbagai bentuk aplikasi sejarah, rekaman suara, film dokumenter, foto,
maket, vlog, timeline, story board, infografis, videografis, komik, poster, dan
lain-lain.
Pada akhir fase kelas XII ini diharapkan peserta didik mampu membaca
dokumen sejarah dan hasil wawancara; menuliskan dan menceritakan sejarah
nasional yang berkaitan dengan sejarah dunia atau sejarah tematis; dan
mengolah informasi sejarah secara non digital maupun digital dalam berbagai
bentuk aplikasi sejarah, rekaman suara, film dokumenter, foto, maket, vlog,
timeline, story board, infografis, videografis, komik, poster, dan lain-lain.
Elemen Capaian Pembelajaran MA JP
Indonesia Masa Peserta didik dapat menganalisis perkembangan kehidupan 6a 4
Orde Baru politik dan ekonomi bangsa Indonesia pada masa Orde
Baru.
Indonesia Masa Peserta didik dapat menganalisis perkembangan kehidupan 6b 4
Reformasi politik dan ekonomi bangsa Indonesia pada masa
Reformasi.
Peserta didik dapat mengidentifikasi perbedaan antara
kehidupan politik pada masa Orde Baru dan masa
Reformasi.
Peserta didik dapat mengidentifikasi perbedaan antara
kehidupan ekonomi pada masa Orde Baru dan masa
Reformasi.
Peristiwa-peristiwa Peserta didik dapat mengidentifikasi peristiwa-peristiwa 6c 4
Kontemporer hingga Kontemporer hingga Abad ke-21 dan maknanya bagi
Abad ke-21 dan bangsa Indonesia
maknanya bagi
bangsa Indonesia
Total 12

Anda mungkin juga menyukai