NIM : P17250223059
• DASAR :
Pelayanan Gawat Darurat (PGD) adalah kesinambungan perawatan dan pelayanan,
mencakup pelayanan PRA-RS dan RS.
➢ Pelayanan PRA-Hospital / PRA-RS
Mencakup dukungan, instruksi, perawatan.
➢ Serta Pelayanan Hospital / RS
Mencakup semua aspek perawatan dan tindakan yang diberikan pasien, tanggapan dan
tindakan atas bencana massal serta kedaruratan masyarakat lainnya, dan
mempersiapkan dukungan medik untuk pelayanan GD medik terpadu.
• Universal.
• Penanganan oleh siapa saja.
• Penyelesaian berdasarkan masalah.
• Menolong pasien tidak memandang status sosial, ekonomi, agama, ras.
• Petugas PGD menguasai rumitnya keadaan lingkungan, terlatih memberi keputusan yang
tepat serta dapat memanfaatkan sumber yang ada secara tepat.
• Pelayanan medik adalah seni yang berdasarkan pengetahuan.
PRINSIP
EMERGENCY CARE
• Situasi serius yang memerlukan tindakan cepat dan tepat, pada kondisi tidak terduga yang
mengancam kehidupan
• Unit perawatan darurat
• Waktu dan informasi terbatas
• Intervensi sebelum pengkajian lengkap berdasarkan pengalaman dan penilaian
• Evaluasi dalam hitungan menit
• Pertahankan jalan nafas, ventilasi yang adekuat dan lakukan respirasi bila perlu
• Kontrol adanya perdarahan dan resikonya
• Evaluasi dan pertahankan curah jantung
• Cegah dan lakukan perawatan pada keadaan syok
• Lakukan pengkajian fisik
• Evaluasi ukuran dan reaktifitas pupil dan respon motorik
• Lakukan EKG jika perlu
• Cek adanya fraktur, termasuk fraktur servikal
• Lakukan perawatan luka
• Lakukan pengukuran tanda vital
• F = Folley Catheter
Tanda :
DEFINISI
Pelayanan mencakup diagnosis dan tindakan terhadap semua pasien yang memerlukan
perawatan yang tidak direncanakan dan mendadak, atau terhadap pasien dengan penyakit
atau cedera akut.
Penderita Gawat Darurat adalah penderita yang memerlukan pertolongan segera secara
cepat, tepat dan cermat untuk mencegah kematian maupun kecatatan.
• Mencegah kematian dan cacat pada pasien yang gawat darurat, hingga dapat hidup dan
berfungsi kembali.
• Merujuk pasien gawat darurat melaui sistem rujukan untuk memeroleh penanganan yang
memadai.
• Penanggulangan korban bencana.
1. Patient Safety
2. Kepuasan Pasien
3. Kepuasan staff RS
PERMASALAHAN
• Riwayat penyakit
• SAMPLE
➢ Sign and Symptoms,
➢ Allergy
➢ Medication,
➢ Past medical history,
➢ Last meal,
➢ Event leading
• PQRST untuk mengkaji nyeri
• Pengkajian Head to toe
• Pemeriksaan penunjang (Lab., Rontgen, dll)
• Psikososial
MASALAH-DIAGNOSA KEPERAWATAN
TINDAKAN KEPERAWATAN
Tahap evaluasi : adalah perbandingan yang sistematis dan terencana tentang kondisi kesehatan
klien dengan tujuan yang telah ditetapkan.
1. Terus menerus melakukan monitoring dan pengobatan yang sesuai kondisi klien
2. Monitor response pasien dan buat rencana yang sesuai dg kondisi klien
3. Jika hasil positif tidak didapat/tujuan tidak tercapai, re-evaluasi pengkajian dan
rencana Tindakan
A. Triase
B. Pengkajian
C. Masalah Diagnosa
1. Analisa data
2. Formulasi rumusan diagnosa keperawatan
3. Validasi diagnosa keperawatan
D. Tindakan
E. Monev
SGPDT : SISTEM