Anda di halaman 1dari 2

PENERIMAAN SAMPEL RAWAT JALAN

No Dokumen : SOP-NGK II -MPLK-03


No. Revisi : 01
SOP
Tanggal Terbit : 20 - 01 -2018
Halaman : 1/2

PUSKESMAS drg. Nurhastiani Sp.KGA


NGAGLIK II NIP 19680312 199312 2 001

PENGERTIAN Meliputi serangkaian kegiatan mulai dari menerima dan memberi nomor
form permintaan pemeriksaan sampai dengan pengecekan identitas
pasien sesuai pada form permintaan

Sebagai acuan untuk mengatur penerimaan sampel rawat jalan untuk


TUJUAN
memastikan urutan pasien laboratorium

SK Kepala UPT Puskesmas Ngaglik II Nomor 188 / 08 Tentang Kebijakan


KEBIJAKAN
Penunjang Pelayanan Klinis.

REFERENSI Pedoman praktek laboratorium yang benar,DepKes RI 2004 hal 134-135

PROSEDUR 1. Penerimaan secara umum


a. Menerima form permintaan pemeriksaan dari pasien.
b. Memberi nomor urut pada form permintaan.
c. Menulis nota pembayaran untuk pasien non jaminan.
d. Memanggil pasien sesuai nomor urut.
e. Mengecek identitas pasien sesuai dengan form permintaan
pemeriksaan.
2. Penerimaan specimen di laboratorium
a. Laboratorium mempunyai loket khusus atau meja khusus di dalam
laboratorium
b. Specimen harus ditempatkan dalam wadah yang tertutup rapat
untuk mencegah tumpahnya/bocornya specimen
c. Wadah harus dapat didesinfeksi atau diotoklaf
d. Wadah terbuat dari bahan yang tidak mudah pecah/bocor
e. Wadah diberi label tentang identitas specimen:
- Nomor register laborat
- Nomor Rekam Medis
- Nama
- Umur
- Alamat
f. Wadah diletakkan pada baki/bengkok yang terbuat dari logam atau
plastik yang dapat didesinfeksi atau diotoklaf ulang
g. Baki/bengkok harus didesinfeksi/diotoklaf secara teratur
h. Jika mungkin wadah terletak di atas baki dalam posisi berdirI
3. Petugas penerima specimen
a. Semua petugas pemeriksa specimen mengenakan jas laboratorium
b. Semua specimen dianggap infeksi dan ditangani .dengan hati hati
c. Meja penerima specimen harus dibersihkan dengan desinfektan
setiap hari
d. Jangan mengenakan ludah untuk merekatkan label
e. Membawa specimen diatas baki/bengkok
f. Dilarang makan minum merokok saat bekerja
g. Cuci tangan dengan sabun/desinfektan setiap selesai bekerja
dengan specimen
h. Tamu/pasien tidak diperbolehkan menyentuh barang yang terdapat
pada meja specimen
i. Jika specimen tumpah /bocor diatas baki/bengkok ,baki
bengkok,didekontaminasi
j. Lapor pada petugas /tim keamanan kerja laborat jika terluka pada
saat bekerja

UNIT TERKAIT 1. LABORATORIUM

2. BP UMUM

3. BP GIGI

4. KIA

2/2

Anda mungkin juga menyukai