Anda di halaman 1dari 1

MSDS

MATERIAL SAFETY DATA SHEET


GAS BUMI (CH4) NATURAL GAS
PT CITRA NUSANTARA ENERGI
SIFAT-SIFAT FISIKA SIFAT-SIFAT BAHAYA KESEHATAN
Wujud : Gas, tak berwarna dan sedikit memiliki bau khas Penghirupan pada konsentrasi tinggi dapat menyebabkan sesak napas (Aspiksian). Kadar O2 dibawah 19%
Larut dalam Alkohol, Eter dan pelarut Organik lainnya. berbahaya bagi manusia. Hal ini dapat menyebabkan napas pendek, hilang kesadaran bahkan kematian.
Sedikit larut dalam air 3.5 ml / 100 ml pada suhu 17° Celcius Bila dipanaskan akan menimbulkan efek pedas dan iritasi. Efek jangka panjang (kronis) tidak ada.
Specific Gravity : N/A - Gas
Vapor Density (Air-1) : 0,53 - 0,7 (sebagai Metana) Nilai ambang batas : Tidak ada
Karena bahayanya tergantung ada kadar O2 dalam udara
REAKTIVITAS
Senyawa stabil, bereaksi hebat dengan oksidator kuat. SIFAT-SIFAT BAHAYA KEBAKARAN
Sangat mudah terbakar bila kontak dengan nyala api atau panas. Bila terjadi akumulasi atau terjebak di dalam ruang
BAHAYA TEKANAN tertutup atau bertekanan dapat menimbulkan ledakan apabila terbakar. Gas dapat menjalar diatas permukaan tanah
Terdapat resiko pelepasan tekanan tiba-tiba kebocoran atau kelalaian operasional serta kegagalan wadah penyimpannya (pecah) menjangkau sumber api dan tersulut (Flashback).
yang dapat menyebabkan cidera dan kerusakan fisik. Wadah penyimpanan bergerak (mobile / portable) atau tidak didudukkan
dengan kuat dapat meluncur atau terdorong bila terjadi kebocoran. Titik Nyala (Flash Point) : -49° C s.d -183.2°C
Daerah mudah terbakar (LFL – UFL) : 5% s.d 15%
KESELAMATAN DAN PENGAMANAN Terbakar dengan sendirinya (Ignition Point) : 309°C s.d 650°C (bervariasi tergantung komposisi gas campuran)

PENANGANAN DAN PENYIMPANAN ALAT PELINDUNG DIRI


1 Bekerjalah dalam ruang yang memiliki ventilasi udara. 1 Sarung tangan keselamatan.
2 Lengkapi daerah kerja dengan pendeteksi konsentrasi gas (Combustible Gas Detector), pendeteksi panas, pendeteksi asap 2 Sepatu keselamatan.
dan pemadam api. 3 Topi keselamatan.
3 Klasfikasikan daerah terpanas dan sekitarnya sebagai Hazardous Area. Jauhkan bahan dari Hazardous Area dari nyala api 4 Pelindung pendengaran (Ear Plug /Ear Muff).
sumber panas dan oksidator. 5 Pelindung Mata (Safety Glass).
4 Dilarang merokok, menggunakan kamera dan teleon selular. 6 Gunakan alat pembantu pernafasan atau
5 Inspeksi secara berkala Pipa,Katub, dan Bejana Tekan. SCBA jika level oksigen dibawah 19.5%.
6 Pastikan tekanan kerja dibawah tekanan maksimum (MAOP).
7 Gunakan perkakas kerja yang tidak menimbulkan bunga api.
8 Apabila menggunakan perangkat elektronik, pastikan perangkat tersebut memenuhi persyaratan keamanan untuk Intrisincally Safe.
9 Hindari listrik statis dan bahaya petir.
10 Sediakan peralatan P3K di daerah kerja.
11 Pasang petunjuk-petunjuk rambu keselamatan dan indikator arah angin.
12 Laksanakan pelatihan kepedulian dam kompetensi para pekerja terkait.

TANGGAP DARURAT INISIATIF


1 Hubungi Pusat Kritis Tanggap Darurat distribusi gas PT. CITRA NUSANTARA ENERGI. Man in Charge dapat dilihat di kolom daftar nomor telepon kontak penting.
2 Isolasi daerah bahaya dengan radius minimal 20 meter dari pusat bahaya.
3 Jauhkan daerah bahaya dari pihak yang tidak berkepentingan.
4 Perhatikan arah angin dan tentukan lokasi tempat berkumpul aman atau pusat evakuasi.
5 Evakuasi pihak selain tim tanggap darurat dan lakukan pertolongan pertama apabila ada korban.
6 Identifikasi sumber pelepasan gas, matikan sumber-sumber api, panas, dan listrik (kecuali sistem pengaman) di daerah bahaya dan lakukan pencegahan kebakaran serta penanggulangan dini.
7 Lakukan peran dan tindakan selanjutnya sesuai dengan Rencana Tanggap Darurat.

PERTOLONGAN PERTAMA PENCEGAHAN KEBAKARAN DAN PENANGGULANGAN DINI


1 Segera hubungi dokter atau tim medis terdekat. 1 Gas yang mengalir akan padam apabila gas berhenti mengalir
2 Pindahkan ke tempat terbuka atau udara segar atau pusat evakuasi. sehingga usaha pemadaman difokuskan untuk menutup atau
3 Jaga korban agar tetap hangat dan tenang. menyumbat pelepasan gas.
2 Gunakan tirai air (spray) untuk mengusir gas dan menghalau panas
1 Terhirup : Beri bantuan pernafasan bila dibutuhkan. Bila sesak nafas, beri oksigen. agar petugas terlindungi pada waktu menutup gas dan evakuasi.
2 Terkena kulit : Cuci dengan air (jangan menggunakan air panas). Alirkan air selama ± 15menit dan keringkan kulit dengan handuk. 3 Benda-benda yang terbakar agar segera dipadamkan dengan Alat
3 Terkena mata : Basuh mata dengan air (jangan menggunakan air panas). Alirkan air selama ± 15menit. Pemadam Kebakaran (APAR), apabila api yang ditimbulkan besar
4 Terluka : Cuci luka dengan air (jangan menggunakan air panas). Balut erat dengan pembalut. maka dipadamkan dengan semprotan air (Hydrant).
4 Dinginkan wadah penyimpanan benda-benda,peralatan dan bangunan
PT. CITRA NUSANTARA ENERGI yang terbakar dan sekitarnya dengan semprotan air.
Jl. Letjen Sutoyo No.143, Waru 5 Kebakaran gas bumi menghasilkan gas beracun dan mengurangi
Sidoarjo INDONESIA konsentrasi O2 sehingga petugas perlu mewaspadai arah angin dan
pasokan udara ketika memasuki atau berada dalam daerah bahaya.
Telp. 031-855 0858 6 Dalam jumlah yang tidak terlalu banyak,gas bumi dapat dilepas ke
Fax. 031-855 0859 atmosfir atau dibakar.

Anda mungkin juga menyukai